• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pada umumnya, benda dapat dinyatakan kuantitasnya dengan ’satu’ untuk singular

nouns, dan ‘dua’, ‘tiga’, ‘empat’, ’seribu’, dan seterusnya untuk plural nouns. Karena

dapat dihitung jumlahnya, maka disebut countable nouns. Misalnya: book, desk, ball, pencil, dll.

Contoh:

1. There are many books and pencils on the library desks. (Ada begitu banyak buku dan pensil di atas meja perpustakaan).

2. I have two volley balls. (Saya punya dua bola volley).

3. I need a pen. Please, lend me one of yours. (Saya butuh sebuah pulpen. Tolong pinjami saya salah satu dari pulpenmu).

A. Singular and Plural Noun

Benda tunggal disebut singular noun (misalnya: a book, a pencil, an hour, an ox, etc), sedangkan benda jamak (jumlahnya lebih dari satu) disebut plural noun (misalnya: two books, two pencils, three hours, ten oxen, etc). Kalau diperhatikan, article ‘ a ‘ atau ‘ an ‘ digunakan sebelum singular noun, sedangkan suffix (akhiran) ‘ s ‘ atau ‘ es‘ ditambahkan pada plural noun.

1. Penggunaan article ‘ a ‘ dan ‘ an‘

Article ‘a’ dan ‘an‘ digunakan untuk menyatakan bahwa jumlah benda adalah satu (singular). Kapan kita gunakan article ‘ a ‘ dan kapan kita gunakan ‘ an ‘ ?

a. Article ‘ a ‘ digunakan jika noun yang mengikutinya berbunyi konsonan (tak hidup),

!!! ingat. Penggunaan kedua article ini tergantung pada pelafalan (pronounciation) di

bagian awal dari noun tersebut, bukan tergantung pada tulisannya. Ini dimaksudkan agar dalam speaking, lidah lebih nyaman (tidak kelu) dalam mengucapkannya.

Contoh : a cat a tree a house a door a knife a flower a bookshelf a leaf a box

a uniform (huruf u dibaca ‘yu’) a university (huruf u dibaca ‘yu’)

a union (huruf u dibaca ‘yu’) an uncle

an umbrella

an heir (h tidak dilafalkan) an hour (h tidak dilafalkan) an honor (h tidak dilafalkan) an orange

an apple an egg an elephant

b. Jika merupakan noun phrase, penggunaan article ‘ a ‘ atau ‘ an ‘ tergantung pada pelafalan kata pertama dari noun phrase tersebut. Gunakan ‘ an ‘ jika berbunyi vokal, dan

‘ a ‘ jika berbunyi konsonan.

an orange an hour

a sharp big knife an orange flower an old bookshelf a beautiful house

a sour orange a boring hour

an orange sharp big knife a fragrant orange flower a cheap old bookshelf

an expensive beautiful house

c. Ketika mengeja sebuah huruf, gunakan article an pada huruf-huruf berikut: a, e, f, h, l,

m, n, o, r , s, dan x. Begitu juga ketika menyatakan sebuah singkatan, yang perlu

diperhatikan adalah pelafalan huruf pertama dari singkatan tersebut. (Lihat contoh 1-3). Contoh:

2. A landslide just destroyed a whole village last night. “What is tanah longsor in English ?” tanya seorang guru TK. Karena tidak ada yang menjawab, she then gave a clue. “The word starts with an l”. Oh, saya tahu bu guru, landslide.

3. I just got an SMS from someone I don’t know.

4. A sweet cat is climbing a tall tree. (Seekor kucing yang manis sedang memanjat sebuah pohon tinggi).

5. There are a sour orange, a cheap apple, and a rotten egg in the fridge. (Ada satu jeruk kecut, satu apel murah, dan satu telur busuk di dalam kulkas).

6. I wish I lived in an expensive house. (Saya berharap, saya tinggal di sebuah rumah yang mahal).

7. My mother and Yeyes are going to go to the market to buy an umbrella, a knife, some potatoes and tomatoes. (Ibuku dan Yeyes akan pergi ke pasar untuk membeli sebuah payung, sebuah pisau, beberapa kentang dan tomat).

2. Penggunaan ‘ s ‘ dan ‘ es ‘

Plural noun dinyatakan dengan menambahkan huruf ‘ s ‘ atau ‘ es ‘ di belakang plural noun tersebut.

a. Penambahan huruf ‘ s ‘ dilakukan pada hampir semua noun.

Contoh : apples cats clues doors eggs elephants floors flowers stones bags lamps honors hours houses oranges shoes trees plants windows pens wallets teachers, etc

Karena plural noun dengan menambahkan huruf ‘ s ‘ jumlahnya sangat banyak, maka yang perlu kamu hafalkan adalah plural noun yang dibahas berikut ini.

b. Penambahan ‘ es ‘ dilakukan jika noun berakhiran dengan huruf ‘ o ‘, ‘ x ‘, ‘ th ‘, ‘ y ‘, ‘ s ‘, ‘ sh ‘, ‘ ch ‘. (Note: Rule ini juga berlaku untuk verb).

Contoh: potatoes tomatoes boxes foxes taxes clothes lilies flies classes glasses bosses blouses buses bushes brushes watches, etc

c. Jika noun berakhir dengan huruf ‘ f‘ ‘ atau ‘ fe ‘, maka huruf ‘f’ berubah menjadi ‘v‘, kemudian ditambahkan ‘ s ‘ atau ‘ es ‘.

Contoh: a knife a leaf a thief a bookshelf yourself two knives en leaves two thieves three bookshelves yourselves, dst

3. Irregular Plural Nouns

Tidak semua countable nouns bentuk plural-nya dengan menambahkan ’s’ atau ‘es’. Beberapa noun memiliki bentuk plural yang sangat berbeda dengan bentuk singular-nya sehinga disebut irregular plural nouns. Hafalkan bentuk plural dari irregular countable noun berikut!. a child (anak-anak) a foot (kaki) a goose (angsa) a man (pria) a woman (wanita) two children two feet ten geese a thousand of men three women

ox (sapi) person (orang) tooth (gigi) a mouse (tikus)

a pair of oxen

three people (atau three persons) 32 teeth

a lot of mice, dst

4. Nouns yang selalu dalam bentuk plural

Berikut adalah noun yang selalu dalam bentuk plural. Penulisannya juga selalu ditambahkan suffix ‘ s ‘ atau ‘ es ‘.

Contoh:

scissors (gunting)

trousers (celana panjang) shorts (celana pendek) glasses (kacamata) pants (celana)

pliers (tang) jeans (celana jean) tongs (sejenis tang) tweezers (sejenis tang) shoes (sepatu)

Noun di atas selalu dalam bentuk plural karena merupakan unit-unit yang masing-masing terdiri dari dua bagian yang berpasangan (sepasang). Untuk menyatakannya dalam bentuk singular, kita dapat gunakan phrase : ‘a pair of‘ (yang artinya: sepasang) di depan noun tersebut. Jika phrase ini digunakan, verb yang mengikutinya berubah menjadi singular. Kata ganti juga berubah dari they/them menjadi it.

Contoh:

1. The scissors are in the drawer. I need them. (Guntingnya ada di dalam laci. Saya membutuhkannya)

2. A pair of scissors is in the drawer. (Sepasang gunting ada di dalam laci).

3. A pair of pliers is on the table. I need it to pull some nails out of the board. (Sepasang tang ada di atas meja. Saya membutuhkan sepasang gunting itu untuk mencabut beberapa paku dari papan).

4. Where are my jeans? I have to wear them soon. (Dimana jean saya? Saya harus mengenakannya segera).

Perhatikan penggunaan to be ‘are’ dan ‘is’ dan penggunaan object pronoun it dan them

Nouns (Part 3): Uncountable

Dokumen terkait