• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Mempersiapkan

II. PANDUAN PENILAIAN

2.1. Pengetahuan dan ketrampilan penunjang Pengetahuan:

1. Teknik Komunikasi 2. Metode mengajar

3. Administrasi Pengajaran 4. Pengoperasikan unit PLTU Ketrampilan:

1. Trampil mengajar 2. Komunikasi efektif

3. Pengoperasian unit PLTU

4. Mengevaluasi prosedur pelatihan 5. Memonitor proses belajar

6. Menyimpan hasil penilaian dan mendokumentasikan 2.2. Konteks penilaian

1. Standar kompetensi ini diuji ditempat kerja atau simulasi dan dalam kondisi tempat kerja yang normal.

2. Pengujian ini didukung dengan dokumen yang menjelaskan jenis dan penerapan unit kompetensi ini.

3. Persyaratan dasar kualifikasi pendidikan formal adalah D3 2.3. Aspek penting penilaian:

1. Pelaksanaan keselamatan kerja

2. Peraturan pemerintah yang berhubungan dengan bidang pekerjaannya

3. Menyiapkan peserta 4. Mengajar peserta

5. Memantau kemajuan peserta 6. Mengevaluasi prosedur pelatihan

7. Menyiapkan hasil pelatihan dan mendokumentasikan 2.4. Keterkaitan terhadap unit kompetensi lain

1. Mengoperasikan Unit PLTU KUG/M.OUK.001 (3) A 2. Mengoperasikan Boiler PLTU KUG/M.OUL.101 (2) A

3. Mengoperasikan Turbin Generator PLTU KUG/M.OUL.201 (2) A

2.5. Kompetensi Kunci dalam unit ini

No Kompetensi kunci Tingkat

A Mengumpulkan, menganalisa dan

mengorganisasikan informasi 3 B Mengkomunikasikan ide dan informasi 3 C Merencanakan dan mengatur kegiatan 2 D Bekerjasama dengan orang lain dan

kelompok 2

E Menggunakan ide dan teknik matematika 2

F Memecahkan masalah 2

STANDAR KOMPETENSI

TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN

BIDANG JASA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG INSTRUKTUR OPERASI PEMBANGKIT

Kode Unit : INT.KIT.OP. 008.(3).A

Judul Unit : Melaksanakan pendidikan dan pelatihan Peng-operasian Peralatan Penunjang

Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan proses pendidikan dan pelatihan Pengoperasian Peralatan Penunjang PLTP sesuai dengan standar dan batasan yang ditetapkan dalam Standar Kompetensi ELEMEN

KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Mempersiapkan

peserta 1.1. Tujuan pelatihan Pengoperasian Peralatan Penunjang dijelaskan dan didiskusikan dengan peserta

1.2. Urutan kegiatan pelatihan dijelaskan kepada peserta

1.3. Peserta diberi penjelasan tentang penerapan Pengoperasian Peralatan Penunjang

1.4. Semua hambatan untuk pelaksanakan Pengoperasian Peralatan Penunjang diidentifikasi dan dibahas dengan peserta

1.5. Proses pengujian dijelaskan kepada peserta 1.6. Peserta dibagi dalam kelompok, peran dan

tanggung jawab masing – masing peserta dalam kelompok diinformasikan untuk Pengoperasian Peralatan Penunjang

2. Melaksanakan

pengajaran 2.1. Metode pengajaran yang sistemik dipilih sesuai dengan kebutuhan pelatihan 2.2. Materi pelatihan Pengoperasian Peralatan Penunjang disampaikan sesuai dengan urutan kurikulum silabus yang distandarkan

2.3. Proses pengajaran diubah dan dimodifikasi seperlunya sesuai dengan kebutuhan pembelajaran para peserta

2.4. Peserta ditingkatkan motivasinya dengan memberikan masukan yang membangun 2.5. Umpan balik selama pengajaran dirancang

untuk membantu peserta belajar dari kesalahan - kesalahan

2.6. Peserta didorong dan dibimbing untuk mengevaluasi dirinya untuk meningkatkan unjuk kerjanya

3. Memberi kesempatan praktek

3.1 Kesempatan praktek Pengoperasian Peralatan Penunjang disediakan sesuai dengan kurikulum dan silabus pelatihan

3.2 Umpan balik yang membangun dan peningkatan ketrampilan diberikan selama praktek

3.3 Kesiapan peserta untuk uji dimonitor 4. Memastikan

peserta telah memiliki unjuk kerja yang sesuai dengan standar

4.1 Bukti pelaksanaan unjuk kerja oleh peserta dikumpulkan sesuai rencana pelatihan

4.2 Peserta diberitahu bahwa mereka sudah mencapai unjuk kerja sesuai standar

4.3 Hasil unjuk kerja peserta dilaporkan kepada administrator pelatihan

5. Mengevaluasi

pelatihan 5.1 Peserta didorong untuk mengajukan masalah atau kesulitan kesulitan yang terjadi selama pelatihan

5.2. Peserta diminta mendiskusikan kemampuan mereka untuk menerapkan hasil pembelajaran

5.3. Tanggapan para peserta terhadap pelatihan sangat diharapkan

5.4. Unjuk kerja instruktur diperbandingkan terhadap tujuan-tujuan pelatihan dan terhadap komentar-komentar peserta

5.5. Penilaian terhadap komentar-komentar disimpulkan

5.6. Hasil evaluasi digunakan sebagai pedoman bagi pelatihan berikutnya

6. Membuat laporan

pelatihan 6.1. Rincian data peserta yang telah menyelesaikan pelatihan dicatat secara teliti disesuaikan dengan kebutuhan perusahan

6.2. Hasil penilaian peserta dibuat dan dilaporkan sesuai dengan aturan perusahaan

6.3. Hasil penilaian peserta diserahkan kepada administrasi pelatihan

6.4. Hasil penilaian peserta disimpan di tempat yang aman

I. BATASAN VARIABEL

1. Sistem pengajaran 2. Sistem penilaian

3. Karakteristik dari peserta pendidkan dan pelatihan

4. Standing Operation Procedure (SOP) mengoperasikan Peralatan Penunjang yang berlaku diperusahaan

6. Log sheet atau report sheet Peralatan Penunjang II. PANDUAN PENILAIAN

2.1. Pengetahuan dan ketrampilan penunjang Pengetahuan:

1. Teknik Komunikasi 2. Metode mengajar

3. Administrasi Pengajaran

4. Pengoperasikan Peralatan Penunjang Ketrampilan:

1. Trampil mengajar 2. Komunikasi efektif

3. Pengoperasian Peralatan Penunjang 4. Mengevaluasi prosedur pelatihan 5. Memonitor proses belajar

6. Menyimpan hasil penilaian dan mendokumentasikan 2.2. Konteks penilaian

1. Standar kompetensi ini diuji ditempat kerja atau simulasi dan dalam kondisi tempat kerja yang normal.

2. Pengujian ini didukung dengan dokumen yang menjelaskan jenis dan penerapan unit kompetensi ini.

3. Persyaratan dasar kualifikasi pendidikan formal adalah D3 2.3. Aspek penting penilaian:

1. Pelaksanaan keselamatan kerja

2. Peraturan pemerintah yang berhubungan dengan bidang pekerjaannya

3. Menyiapkan peserta 4. Mengajar peserta

5. Memantau kemajuan peserta 6. Mengevaluasi prosedur pelatihan

7. Menyiapkan hasil penilaian dan mendokumentasikan 2.4. Keterkaitan terhadap unit kompetensi lain

1. Mengoperasikan Sistem Pendingin KUP.OUK.001 (1) A 2. Mengoperasikan Sistem Pelumasan KUP.OUI.101 (1) A 3. Mengoperasikan Sistem Kelistrikan KUP.OUI.201 (1) A

4. Mengoperasikan Sistem Uap Panas Bumi KUP.OUI.451 (1) A

5. Mengoperasikan Sistem Udara Tekan (Udara untuk Control & services) KUP.OUI.501 (1) A

6. Mengoperasikan Sistem Pengolahan Limbah KUP.OUI.701 (1) A 7. Mengoperasikan Sistem Hydraulic KUP.OUI.901 (1) A

2.5. Kompetensi Kunci dalam unit ini.

No Kompetensi kunci Tingkat

A Mengumpulkan, menganalisa dan

mengorganisasikan informasi 3 B Mengkomunikasikan ide dan informasi 3 C Merencanakan dan mengatur kegiatan 2 D Bekerjasama dengan orang lain dan

kelompok 2

E Menggunakan ide dan teknik matematika 2

F Memecahkan masalah 2

STANDAR KOMPETENSI

TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN

BIDANG JASA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG INSTRUKTUR OPERASI PEMBANGKIT

Kode Unit :

INT.KIT.OP. 009.(3).A

Judul Unit : Melaksanakan pendidikan dan pelatihan Peng-operasian Unit PLTP

Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan proses pendidikan dan pelatihan Pengoperasian Unit PLTP sesuai dengan standar dan batasan yang ditetapkan dalam Standar Kompetensi

ELEMEN

KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Mempersiapkan

peserta 1.1. Tujuan pelatihan Pengoperasian Unit PLTP dijelaskan dan didiskusikan dengan peserta 1.2. Urutan kegiatan pelatihan dijelaskan kepada

peserta

1.3. Peserta diberi penjelasan tentang penerapan Pengoperasian Unit PLTP

1.4. Semua hambatan untuk pelaksanakan Pengoperasian Unit PLTP diidentifikasi dan dibahas dengan peserta

1.5. Proses pengujian dijelaskan kepada peserta 1.6. Peserta dibagi dalam kelompok, peran dan

tanggung jawab masing – masing peserta dalam kelompok diinformasikan untuk Pengoperasian Unit PLTP

2. Melaksanakan

pengajaran 2.1. Metode pengajaran yang sistemik dipilih sesuai dengan kebutuhan pelatihan 2.2. Materi pelatihan Pengoperasian Unit PLTP disampaikan sesuai dengan urutan kurikulum silabus yang distandarkan

2.3. Proses pengajaran diubah dan dimodifikasi seperlunya sesuai dengan kebutuhan pembelajaran para peserta

2.4. Peserta ditingkatkan motivasinya dengan memberikan masukan yang membangun 2.5. Umpan balik selama pengajaran dirancang

untuk membantu peserta belajar dari kesalahan - kesalahan

2.6. Peserta didorong dan dibimbing untuk mengevaluasi dirinya untuk meningkatkan unjuk kerjanya

3. Memberi kesempatan praktek

3.1 Kesempatan praktek Pengoperasian Unit PLTP disediakan sesuai dengan kurikulum dan silabus pelatihan

3.2 Umpan balik yang membangun dan peningkatan ketrampilan diberikan selama praktek

3.3 Kesiapan peserta untuk uji dimonitor 4. Memastikan

peserta telah memiliki unjuk kerja yang sesuai dengan standar

4.1 Bukti pelaksanaan unjuk kerja oleh peserta dikumpulkan sesuai rencana pelatihan

4.2 Peserta diberitahu bahwa mereka sudah mencapai unjuk kerja sesuai standar

4.3 Hasil unjuk kerja peserta dilaporkan kepada administrator pelatihan

5. Mengevaluasi

pelatihan 5.1 Peserta didorong untuk mengajukan masalah atau kesulitan kesulitan yang terjadi selama pelatihan

5.2. Peserta diminta mendiskusikan kemampuan mereka untuk menerapkan hasil pembelajaran

5.3. Tanggapan para peserta terhadap pelatihan sangat diharapkan

5.4. Unjuk kerja instruktur diperbandingkan terhadap tujuan-tujuan pelatihan dan terhadap komentar-komentar peserta

5.5. Penilaian terhadap komentar-komentar disimpulkan

5.6. Hasil evaluasi digunakan sebagai pedoman bagi pelatihan berikutnya

6. Membuat laporan

pelatihan 6.1. Rincian data peserta yang telah menyelesaikan pelatihan dicatat secara teliti disesuaikan dengan kebutuhan perusahan

6.2. Hasil penilaian peserta dibuat dan dilaporkan sesuai dengan aturan perusahaan

6.3. Hasil penilaian peserta diserahkan kepada administrasi pelatihan

6.4. Hasil penilaian peserta disimpan di tempat yang aman

I. BATASAN VARIABEL

Dokumen terkait