• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pangsa Pasar Sepeda Motor Keseluruhan

Dalam dokumen annual report astra 2013 (Halaman 88-97)

Wholesale Motorcycle Market Share

2012

Honda 57.9% Yamaha 34.3% Suzuki 5.9% Kawasaki 1.7% Others 0.2%

2013

Honda 60.7% Yamaha 32.2% Suzuki 5.1% Kawasaki 2.0% Others 0.1%

AHM dan jaringan Honda berkomitmen dalam menyediakan layanan purna jual yang terbaik, dengan dukungan yang kuat dari Honda Customer Care Center, sebagai unit kerja khusus untuk mempererat hubungan dengan pelanggan di seluruh tanah air, melalui jaringan operasional Honda. Honda Customer Care Center mengelola contact center sebagai media yang memfasilitasi akses langsung bagi pelanggan untuk menyampaikan pertanyaan, keluhan dan permasalahan lainnya serta melakukan koordinasi internal untuk penanganannya.

Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, AHM juga melanjutkan strategi penambahan dan pembaharuan sejumlah produk yang ditawarkan. Sepanjang tahun 2013, AHM meluncurkan sebanyak 1 model baru dan 9 perubahan model. Beberapa bukti inovasi di industri otomotif yang telah diterapkan oleh AHM pada produk sepeda motor Honda adalah teknologi ramah lingkungan seperti fuel injection (Fi), idling stop system (ISS), serta berbagai fitur keselamatan, termasuk combi brake system (CBS), combined antilock braking system (Combi ABS), side stand switch dan parking brake lock.

Fasilitas Produksi

Pada tahun 2013, AHM memiliki kapasitas produksi sebesar 4,5 juta unit per tahun di tiga pabrik perakitan, dimana tingkat permintaan produk masih lebih tinggi dibandingkan dengan kapasitas produksi normal.

AHM and the Honda network concentrated on delivering the best after-sales service, with support from Honda Customer Care Center. As a special task force responsible for strengthening relationships with customers nationwide through Honda’s extensive operational network, Honda Customer Care Center also manages the contact center, as the direct channel for customers to communicate questions, complaints and other issues, and subsequently oversees internal coordination for their handling and resolution.

To satisfy customer demands and needs, AHM continued its strategy to innovate and update its product offering. During 2013, AHM launched 1 new model and 9 revamped models. Significant innovative breakthroughs in the automotive industry were successfully adopted by AHM on Honda products, including environmentally-friendly technology, such as fuel injection (Fi), idling stop system (ISS), as well as many safety features, including combi brake system (CBS), combined antilock braking system (Combi ABS), side stand switch and parking brake lock.

Production Faciities

In 2013, AHM has a total production capacity of 4.5 million units per year in three assembly plants; hence, demand for motorcycle products being higher than normal production capability.

Ekspansi kapasitas produksi motor Honda terus ditingkatkan untuk memenuhi tingkat permintaan konsumen

Honda Motor’s production capacity is continually expanded to fulfil market demand

Sejalan dengan permintaan pasar, saat ini Honda sedang membangun pabrik yang keempat, yang diharapkan dapat mulai berproduksi pada pertengahan tahun 2014. Pabrik ini khusus dirancang untuk memproduksi scooter matic dengan kapasitas sebesar 1,1 juta unit per tahun, dilengkapi dengan teknologi terdepan dan paling efisien.

Kinerja Tahun 2013

Pada tahun 2013, penjualan motor nasional naik dari 7,1 juta unit menjadi 7,7 juta unit, sementara pertumbuhan penjualan Honda 15% lebih tinggi dari pertumbuhan pasar sepeda motor domestik 10%. Penjualan AHM meningkat dari 4,1 juta unit di tahun 2012 menjadi 4,7 juta unit di tahun 2013.

Pada tahun 2013, guna meningkatkan kemampuan daya saing bisnis terutama dalam menawarkan produk yang inovatif dengan harga yang kompetitif, AHM terus membina kemitraan dengan para pemasok untuk selalu menjaga kualitas produk terbaik dan inovasi yang berkesinambungan dalam mencapai biaya yang paling efisien, antara lain dengan melakukan penghematan biaya sejalan dengan lokalisasi komponen, dan selalu menerapkan teknologi tepat guna dengan melakukan pengembangan secara terus menerus.

Pada akhirnya sebagai hasil dari kebijakan strategi yang terintegrasi maka AHM berhasil membukukan kinerja finansial yang baik di tahun 2013 serta menerima penghargaan baik di tingkat lokal dan internasional untuk berbagai aspek organisasi, operasional maupun produk, antara lain Top Brand Award dari Frontier dan Majalah Marketing serta BestBrandAward dari SWA.

In line with current market demand, Honda has commenced the construction of its fourth factory that is expected to begin producing in mid-2014. The factory is specifically designed for scooter matic production at an annual capacity of 1.1 million units, and is equipped with highly efficient, cutting-edge technology.

Performance in 2013

In 2013, national motorcycle sales rose from 7.1 million units to 7.7 million units, while Honda’s sales growth of 15% was higher than the motorcycle market growth of 10%. AHM sales climbed from 4.1 million units in 2012 to 4.7 million units in 2013.

AHM continued its efforts to sustain business competitiveness in 2013, particularly improving its internal ability to offer innovative products at competitive prices, by nurturing close partnerships with suppliers as a proactive measure to promote optimum product quality and continuous innovation as a cost efficiency mechanism, including cost savings related to localisation of components, and application of appropriate technologies for continuous development.

Ultimately, AHM’s integrated strategies yielded favourable results, both in terms of good financial performance in 2013 and recognition by local and international awards for aspects related to the organisation, operations and products, such as Top Brand Award from Frontier and Marketing Magazine as well as Best Brand Award from SWA.

Rencana Tahun 2014

Di tahun 2014, AHM berkeyakinan untuk selalu optimis dalam mengambil kesempatan terbaik di saat membaiknya kondisi pasar sepeda motor terutama memanfaatkan pertumbuhan kelas menengah yang berkelanjutan secara maksimal. Dengan mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar dengan mengimplementasikan strategi cost leadership, AHM percaya dapat tetap terus memimpin pasar sepeda motor Indonesia di masa mendatang dengan mempertahankan kekuatan daya saing yang ada.

Disamping itu, dengan menerapkan strategi “product leadership” secara konsisten yang berfokus pada Fuel Injection, AT Scooter dan model Sport, dengan diperkuat “One Heart” branding enhancement di seluruh jaringan, maka secara jangka panjang AHM tetap yakin dapat mencapai visinya yaitu “To take a lead in Indonesian motorcycle market by making customers’ dream come true, creating joy to customers and contribute to Indonesian society”

Plans for 2014

In 2014, AHM believes in maintaining an optimistic view and capitalising on positive opportunities in anticipation of better conditions in the motorcycle market in particular, by maximizing the continuous growth of the middle class. With current success in maintaining its market leadership position by implementing cost leadership strategies, AHM believes that it can continue its leadership in the future motorcycle market in Indonesia by maintaining strong competitiveness.

Further, AHM consistently implements a “product leadership” strategy with focus on Fuel Injection, AT Scooter and Sport models. Reinforced by “One Heart” branding enhancements across the network, AHM is confident in achieving its long-term vision “To take the lead in Indonesia’s motorcycle market by making customers’ dreams come true, creating joy for customers and contributing to the people of Indonesia.”

Ragam pilihan motor Honda yang inovatif dan padat dengan teknologi ramah lingkungan

Extensive selection of Honda motor models, all fully equipped with green and innovative features

Melayani ragam jenis komponen dan suku cadang yang berkualitas bagi konsumen otomotif domestik dan mancanegara

Serving high quality components and spare parts needs of both domestic and international automotive companies

PT Astra Otoparts Tbk (AOP) merupakan produsen komponen otomotif terkemuka di Indonesia yang melayani kebutuhan suku cadang untuk mobil dan sepeda motor. AOP adalah anak perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kepemilikan 80% saham oleh Perseroan dan nilai kapitalisasi pasar pada akhir tahun 2013 senilai Rp 17,6 triliun.

Pemasaran dan Pangsa Pasar

Reputasi AOP akan komitmen pada standar kualitas yang tinggi telah mendorong perluasan jaringan kemitraan bisnis dengan produsen otomotif berkelas global atau Original Equipment for Manufacturers

(OEM), baik sepeda motor seperti Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, maupun mobil, seperti Toyota, Daihatsu, Suzuki, Nissan, Hino, Mitsubishi dan Isuzu. AOP juga menjual variasi produk yang lengkap untuk kebutuhan segmen pasar suku cadang pengganti atau Replacement Market (REM) melalui jaringan distribusi yang terdiri dari 71 jaringan distribusi pada akhir tahun 2013, berkembang dari 70 jaringan distribusi (49 dealer di area luar Jawa-Bali dan 22 kantor penjualan di area Jawa-Bali).

Pada akhir tahun 2013, AOP juga telah mengelola 279 gerai Shop & Drive sebagai jaringan distribusi ritel modern yang secara khusus melayani kebutuhan berbagai produk komponen otomotif, seperti aki,

PT Astra Otoparts Tbk (AOP) is a leading automotive component manufacturer in Indonesia that caters to spare part needs for cars and motorcycles. AOP is a subsidiary listed on the Indonesia Stock Exchange with 80% share ownership by the Company and with market capitalisation at the end of 2013 amounting to Rp 17.6 trillion.

Marketing and Market Share

AOP’s well-known commitment to high quality standards have propelled further expansion of business partnerships with world-class automotive manufacturers in the Original Equipment for Manufacturers (OEM) market, for motorcycles such as Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, as well as cars, including Toyota, Daihatsu, Suzuki, Nissan, Hino, Mitsubishi and Isuzu. AOP also sells a wide variety of products to the Replacement Market (REM) through an extensive distribution network consisting of 71 distribution networks by the end of 2013, growing from 70 distribution networks (49 dealerships in areas outside of Java-Bali and 22 sales offices in Java-Bali).

At the end of 2013, AOP also managed 279 Shop & Drive stores as a modern retail distribution network that specifically caters to the needs of various automotive component products, including batteries, lubricants

Komitmen pada standar kualitas yang tinggi mendorong pengembangan jaringan kemitraan bisnis dengan komponen otomotif global

Commitment to high quality standards promotes expansion of business partnerships with global automotive component companies

pelumas dan shock absorber, di seluruh wilayah Indonesia. Dilengkapi layanan 24 jam melalui Call Shop & Drive 5000-15 dan chat online, AOP semakin memanjakan pelanggan dengan menawarkan konsep belanja yang cepat, praktis, terjangkau dan dekat dengan konsumen. Alhasil, AOP semakin mampu mengukuhkan reputasi sebagai distributor komponen otomotif terbesar di tanah air.

Di pasar domestik, AOP melakukan program promosi dan pemasaran yang komprehensif untuk memperkuat posisi dan daya saing di pasar serta branding produk, yaitu untuk merek orisinil AOP seperti produk aki GS Astra dan produk suku cadang pengganti Aspira.

AOP juga telah mengekspor berbagai produk ke luar negeri dan beraspirasi untuk menjadi perusahaan perdagangan komponen yang terbesar di kawasan Asia Tenggara. Melalui dua kantor perwakilan yang terletak di Dubai dan Singapura, komponen otomotif hasil produksi AOP didistribusikan ke lebih dari 30 negara di kawasan Asia Oceania, Timur Tengah, Afrika, Eropa dan Amerika Selatan. Program promosi dan pemasaran AOP dirancang dengan seksama agar efektif dalam meningkatkan kualitas hubungan dan loyalitas pelanggan di

and shock absorbers, in all parts of Indonesia. With 24-hour service via Call Shop & Drive 5000-15 and chat online, AOP indulges customers by offering a quick, convenient, and affordable shopping option that is always easily accessible. Consequently, AOP progressively cemented its reputation as the largest distributor of automotive components in the country.

In the domestic market, AOP conducts a comprehensive promotion and marketing program to strengthen market position and competitiveness, also for product branding, specifically for AOP original brands: GS Astra battery products and Aspira replacement parts.

AOP also exports many products overseas and aspires to be the largest component trader in Southeast Asia. Through two representative offices located in Dubai and Singapore, automotive components produced by AOP are distributed to more than 30 countries in Asia Oceania, Middle East, Africa, Europe and South America. AOP’s promotion and marketing program is carefully designed to effectively improve the quality of customer relationships and customer loyalty

berbagai lokasi penjualan diiringi dengan upaya agresif untuk memperluas jaringan dan segmen pasar di negara-negara baru, antara lain dengan membangun aliansi bisnis maupun partisipasi dalam pameran dan eksibisi di tingkat regional dan internasional.

Fasilitas Produksi

Menyikapi tingginya laju pertumbuhan permintaan untuk produk komponen otomotif, AOP semakin agresif mengembangkan kapasitas produksi sepanjang tahun 2013. Beberapa diantaranya adalah:

•฀ Peresmian฀ gedung฀ pabrik฀ baru฀ PT฀ Astra฀ Juoku฀

Indonesia pada akhir Desember 2013

•฀ Pembangunan฀tahap฀II฀PT฀Century฀Batteries฀Indonesia฀

yang sudah beroperasi semenjak Oktober 2013

•฀ Pembangunan฀pabrik฀baru฀PT฀GS฀Battery฀Indonesia฀

yang direncanakan mulai beroperasi pada tahun 2014

•฀ Pembangunan฀ pabrik฀ baru฀ TD฀ Automotive฀

Compressor Indonesia yang direncanakan mulai beroperasi pada tahun 2014

•฀ Pembangunan฀pabrik฀pertama฀PT฀Evoluzione฀Tyres฀

yang direncanakan akan mulai beroperasi pada tahun 2015

•฀ Pembangunan฀pabrik฀pertama฀PT฀Velasto฀Indonesia฀

yang direncanakan mulai beroperasi pada tahun 2015

•฀ Pembangunan฀pabrik฀ketiga฀Denso฀Indonesia฀yang฀

diperkirakan selesai pada tahun 2015

Kinerja Tahun 2013

Seperti sektor manufaktur pada umumnya, AOP juga menghadapi kendala operasional yaitu kenaikan upah minimum yang mengakibatkan kenaikan biaya karyawan dan kenaikan bahan baku disebabkan pelemahan nilai Rupiah pada tahun 2013. Namun demikian, kondisi tersebut dapat direspon dengan baik oleh AOP melalui berbagai inisiatif pengendalian biaya serta pertumbuhan bisnis yang tepat sasaran untuk menghasilkan kenaikan kinerja keuangan yang berkelanjutan.

across sales location, complemented by aggressive efforts to expand network and market segments in new countries, including building business alliances and presence in both regional and international fairs and exhibitions.

Production Faciities

In response to high demand growth of automotive component products, AOP aggressively expanded production capacity throughout 2013. Capacity development included:

•฀ The฀ inauguration฀ of฀ a฀ new฀ factory฀ for฀ PT฀ Astra฀

Juoku Indonesia at the end of December 2013

•฀ Phase฀ II฀ construction฀ for฀ PT฀ Century฀ Batteries฀

Indonesia, operational since October 2013

•฀ Construction฀ of฀ a฀ new฀ factory฀ for฀ PT฀ GS฀ Battery฀

Indonesia, scheduled for commercial operation in 2014

•฀ Construction฀of฀a฀new฀factory฀for฀TD฀Automotive฀

Compressor Indonesia, scheduled for commercial operation in 2014

•฀ Construction฀ of฀ the฀ irst฀ plant฀ of฀ PT฀ Evoluzione฀

Tyres, expected to start operations in 2015

•฀ Construction฀ of฀ the฀ irst฀ plant฀ of฀ PT฀ Velasto฀

Indonesia, expected to start operations in 2015

•฀ Construction฀ of฀ the฀ third฀ factory฀ for฀ Denso฀

Indonesia, estimated to be completed by 2015

Performance in 2013

As with the manufacturing sector in general, AOP similarly faced operational challenges, including a minimum wage increase leading to higher labour costs as well as rising raw material costs on the back of the weakening Rupiah in 2013. However, AOP responded by cost control initiatives and well-targeted business growth to sustain stable improvement in financial performance.

Secara garis besar, strategi bisnis pada tahun 2013 memiliki fokus pada pertumbuhan organik dan anorganik. Untuk pertumbuhan organik, fokus diarahkan untuk memperkuat posisi kepemimpinan baik di pasar domestik maupun internasional. Hal ini diraih dengan memperdalam hubungan dengan jaringan prinsipal, mitra kerja usaha yang telah berjalan, mitra OEM dan value chain Astra serta memperluas basis pelanggan. Di sisi produksi, peningkatan kemampuan engineering secara berkelanjutan melandasi pencapaian yang optimal dalam hal efisiensi biaya dan quality, cost, delivery (QCD), untuk mempertahankan kualitas produk yang baik dengan struktur biaya yang kompetitif. Untuk merespon kebutuhan konsumen, AOP juga terus menawarkan produk-produk baru baik di dalam maupun di luar negeri, baik untuk roda empat dan roda dua, serta untuk pasar suku cadang pengganti.

Khusus untuk pengembangan bisnis secara anorganik, dilakukan penumbuhan jaringan usaha melalui kemitraan dan akuisisi, antara lain akuisisi 51% saham PT Pakoakuina pada bulan April 2013 untuk memproduksi wheel rim (velg) bagi kendaraan roda dua maupun roda empat dengan target pasar OEM lokal serta ekspor. Selain itu, untuk menangkap peluang pertumbuhan pasar kendaraan roda empat, pada bulan September 2013 perusahaan menandatangani perjanjian kerjasama dengan MetalArt Corporation - Japan, untuk mendirikan PT MetalArt Astra Indonesia guna menghasilkan produk forging, seperti crankshaft, gears, dan connecting rod. Pabrik baru ini direncanakan mulai beroperasi pada bulan Juli 2014.

In general, the company’s business strategy in 2013 focused on organic and inorganic growth. For organic growth, focus was directed to strengthen leadership position in both the domestic and international markets, which was achieved by deepening relationships with principals, existing business partners, OEM partners and Astra value chain coupled with expanding the customer base. On the production side, ongoing improvement in engineering capabilities underpinned optimum achievement in terms of cost efficiency and quality, cost, delivery (QCD), so as to maintain a solid combination of good quality product and competitive cost structure. To respond to consumers’ needs, AOP also offered new products both at home and abroad, comprehensively for the four-wheel and two-wheel, and the replacement markets.

For inorganic business development in particular, business network expansion was made through partnerships and acquisitions, including the acquisition of a 51% stake in PT Pakoakuina in April 2013, which produces wheel rim products for two-wheelers and four-wheelers, targeting the local OEM and export markets. Furthermore, the company intends to capture growth opportunities in the four-wheel market and in September 2013 signed a cooperative agreement with MetalArt Corporation - Japan, to establish PT MetalArt Astra Indonesia for the production of forging products, such as crankshafts, gears, and connecting rods. The new plant is scheduled to start operations in July 2014.

Inisiatif pengembangan bisnis di tahun 2013 terbukti berhasil mendorong tingkat penjualan AOP, serta perolehan berbagai penghargaan lokal dan mancanegara. Total penjualan naik 29% dari Rp 8,3 triliun menjadi Rp 10,7 triliun, sedangkan laba bersih mengalami penurunan sebesar 4% dari Rp 1,1 triliun pada tahun 2012 menjadi Rp 1,0 triliun. Komposisi penjualan AOP terdiri dari 52% berasal dari pasar OEM, 38% dari penjualan REM dan pasar ekspor memberi kontribusi 10%.

Rencana Tahun 2014

Untuk bertumbuh selaras dengan industri otomotif domestik serta membuka peluang meningkatkan kontribusi penjualan ekspor untuk meraih kinerja yang lebih baik ke depan, AOP menilai penting untuk memanfaatkan peningkatan kemampuan bersaing melalui QCD dan kemampuan engineering yang handal. Dalam perjalanan meraih aspirasi menjadi produsen komponen otomotif kelas dunia dan terbaik di tingkat regional, ke depan AOP akan lebih memanfaatkan jalinan kemitraan dengan prinsipal dan pemain baru di sektor otomotif, serta memaksimalkan AOP Engineering Development Center dan Winteq untuk mendorong pengembangan bisnis tidak hanya dari segi proses dan efisiensi namun juga penawaran produk yang unggul dan kompetitif.

Business development initiatives in 2013 proved successful in pushing AOP’s sales growth, and other achievements in terms of local and international recognition. Total sales climbed 29% from Rp 8.3 trillion to Rp 10.7 trillion, while net profit dropped 4% from Rp 1.1 trillion in 2012 to Rp 1.0 trillion. AOP’s sales composition consisted of 52% derived from the OEM market, 38% from REM sales and exports contributed 10%.

Plans for 2014

AOP believes that it is important to leverage improved competitiveness from QCD and robust engineering capabilities to align growth with the domestic automotive industry and expand opportunities for export sales increases to generate better future performance. In the journey to attain the aspiration of becoming a leading world-class manufacturer of automotive components in the region, going forward AOP will capitalize on partnerships with principals and new players in the automotive sector, and simultaneously maximize AOP Engineering Development Center and Winteq to steer business development not only in terms of process and efficiency, but also superior and competitive product offering.

Mitra berkendara yang senantiasa mendampingi konsumen otomotif Astra

Astra automotive owner’s most reliable partner

AstraWorld menyelenggarakan ragam program Customer Relationship Management (CRM) yang memberi nilai tambah bagi pelanggan bisnis otomotif Astra Group dan mewujudkan perannya sebagai mitra berkendara terbaik pada setiap tahap kepemilikan kendaraan Astra dalam hubungan berkelanjutan yang dijalin dengan pelanggan.

Baca selengkapnya

Dalam dokumen annual report astra 2013 (Halaman 88-97)

Dokumen terkait