• Tidak ada hasil yang ditemukan

30 NEGARA BEBAS VISA KUNJUNGAN WISATA

D. PASAR AFRIKA DAN TIMUR TENGAH

Tabel: Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timteng yang Melalui Pintu Masuk Great Bali

Sumber: Data Olahan Asdep LitbangJakPar, 2015

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Afrika (Afrika Selatan) ke pintu masuk Great Bali berada pada tingkat 83,70%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level SANGAT TINGGI, dimana dari total 4.731 kunjungan wisman asal Afrika Selatan, sebanyak 3.960 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Timur Tengah (Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Uni Emirat Arab) ke pintu masuk Great Bali berada pada tingkat

84,15%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level SANGAT TINGGI, dimana dari total 2.460 kunjungan wisman asal Bahrain, Kuwait,

Oman, Qatar, Uni Emirat Arab, sebanyak 2.070 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Negara BVK KUNJUNGAN WISMAN 2015 PENGGUNA BVK PENETRASI BVK

Jun Jul Ags Sep Total Jun Jul Ags Sep Total

AFRIKA AFRIKA SELATAN 1.456 1.143 865 1267 4.731 943 1.055 799 1.163 3.960 83,70% TOTAL AFRIKA 1.456 1.143 865 1.267 4.731 943 1.055 799 1.163 3.960 83,70% TIMUR TENGAH BAHRAIN 23 83 102 68 276 11 82 97 64 254 92,03% KUWAIT 93 270 216 207 786 9 266 209 206 690 87,79% OMAN 40 104 97 84 325 16 102 91 81 290 89,23% QATAR 30 158 103 81 372 5 140 91 75 311 83,60% UNI EMIRAT ARAB 141 232 150 178 701 18 213 129 165 525 74,89% TOTAL TIMUR TENGAH 327 847 668 618 2.460 59 803 617 591 2.070 84,15%

A N A L I S I S I S U - I S U S T R A T E J I K

P E R I O D E J A N U A R I – S E P T E M B E R 2 0 1 5

Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timur Tengah yang Melalui Pintu Masuk Great Jakarta pada periode Juni sampai September 2015, tersaji pada tabel berikut.

Tabel: Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timteng yang Melalui Pintu Masuk Great Jakarta

Sumber: Data Olahan Asdep LitbangJakPar, 2015

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Afrika (Afrika Selatan) ke pintu masuk Great Jakarta berada pada tingkat 37,83%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level RENDAH, dimana dari total 1.327 kunjungan wisman asal Afrika Selatan, sebanyak 502 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Timur Tengah (Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Uni Emirat Arab) ke pintu masuk Great Jakarta berada pada tingkat

79,04%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level TINGGI, dimana dari total 11.419 kunjungan wisman asal Bahrain, Kuwait, Oman,

Qatar, Uni Emirat Arab, sebanyak 9.067 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Negara BVK KUNJUNGAN WISMAN 2015 PENGGUNA BVK PENETRASI BVK

Jun Jul Ags Sep Total Jun Jul Ags Sep Total

AFRIKA AFRIKA SELATAN 356 281 373 317 1.327 48 135 186 133 502 37,83% TOTAL AFRIKA 356 281 373 317 1.327 48 135 186 133 502 37,83% TIMUR TENGAH BAHRAIN 22 71 171 91 355 2 38 137 72 249 70,14% KUWAIT 326 667 1.694 563 3.250 28 511 1.444 435 2.418 74,40% OMAN 396 1.152 1.685 525 3.758 27 1.042 1.581 496 3.146 83,71% QATAR 40 98 140 116 394 1 74 109 93 277 70,30% UNI EMIRAT ARAB 251 1.195 1.688 528 3.662 28 947 1.551 451 2.977 81,29% TOTAL TIMUR TENGAH 1.035 3.183 5.378 1.823 11.419 86 2.612 4.822 1.547 9.067 79,40%

A N A L I S I S I S U - I S U S T R A T E J I K

P E R I O D E J A N U A R I – S E P T E M B E R 2 0 1 5

Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timur Tengah yang Melalui Pintu Masuk Great Batam pada periode Juni sampai September 2015, tersaji pada tabel berikut.

Tabel: Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timteng yang Melalui Pintu Masuk Great Batam

Sumber: Data Olahan Asdep LitbangJakPar, 2015

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Afrika (Afrika Selatan) ke pintu masuk Great Batam berada pada tingkat 24,83%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level RENDAH, dimana dari total 262 kunjungan wisman asal Afrika Selatan, sebanyak 65 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Timur Tengah (Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Uni Emirat Arab) ke pintu masuk Great Batam berada pada tingkat

52,53%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level SEDANG, dimana dari total 162 kunjungan wisman asal Bahrain, Kuwait, Oman,

Qatar, Uni Emirat Arab, sebanyak 85 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Negara BVK KUNJUNGAN WISMAN 2015 PENGGUNA BVK PENETRASI BVK

Jun Jul Ags Sep Total Jun Jul Ags Sep Total

AFRIKA AFRIKA SELATAN 66 67 62 67 262 2 13 6 44 65 24,83% TOTAL AFRIKA 66 67 62 67 262 2 13 6 44 65 24,83% TIMUR TENGAH BAHRAIN 0 1 6 0 7 - 1 0 0 1 14,29% KUWAIT 0 13 1 0 14 - 4 1 0 5 35,71% OMAN 15 17 61 24 117 - 7 47 19 73 62,50% QATAR 1 2 2 0 5 - - 1 0 1 20,00% UNI EMIRAT ARAB 0 2 5 12 19 - 1 4 0 5 26,32% TOTAL TIMUR TENGAH 16 35 75 36 162 0 13 53 19 85 52,53%

A N A L I S I S I S U - I S U S T R A T E J I K

P E R I O D E J A N U A R I – S E P T E M B E R 2 0 1 5

Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timur Tengah yang Melalui 3 Pintu Masuk Great pada periode Juni sampai September 2015, tersaji pada tabel berikut. Tabel: Penetrasi Kebijakan BVK Untuk Pasar Afrika dan Timteng yang Melalui 3 Pintu Masuk Great

Sumber: Data Olahan Asdep LitbangJakPar, 2015

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Afrika (Afrika Selatan) ke 3 pintu masuk Great utama berada pada tingkat 71,63%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level TINGGI, dimana dari total 6.320 kunjungan wisman asal Afrika Selatan, sebanyak 4.527 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh Negara-Negara di Timur Tengah (Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Uni Emirat Arab) ke 3 pintu masuk Great utama berada pada tingkat

79,92%. Ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level TINGGI, dimana dari total 14.041 kunjungan wisman asal Bahrain, Kuwait, Oman,

Qatar, Uni Emirat Arab, sebanyak 11.222 wisman memanfaatkan kebijakan BVK.

Negara BVK KUNJUNGAN WISMAN 2015 PENGGUNA BVK PENETRASI BVK

Jun Jul Ags Sep Total Jun Jul Ags Sep Total

AFRIKA AFRIKA SELATAN 1.878 1.491 1.300 1.651 6.320 993 1.203 991 1.340 4.527 71,63% TOTAL AFRIKA 1.878 1.491 1.300 1.651 6.320 993 1.203 991 1.340 4.527 71,63% TIMUR TENGAH BAHRAIN 45 155 279 159 638 13 121 234 136 504 79,00% KUWAIT 419 950 1.911 770 4.050 37 781 1.654 641 3.113 76,86% OMAN 451 1.273 1.843 633 4.200 43 1.151 1.719 596 3.509 83,55% QATAR 71 258 245 197 771 6 214 201 168 589 76,39% UNI EMIRAT ARAB 392 1.429 1.843 718 4.382 46 1.161 1.684 616 3.507 80,03% TOTAL TIMUR TENGAH 1.378 4.065 6.121 2.477 14.041 145 3.428 5.492 2.157 11.222 79,92%

A N A L I S I S I S U - I S U S T R A T E J I K

P E R I O D E J A N U A R I – S E P T E M B E R 2 0 1 5

Setelah didapat hasil penetrasi kebijakan visa terhadap jumlah kunjungan wisman, maka untuk menghitung asumsi pengaruh kebijakan tersebut kepada tingkat kunjungan wisman, maka dibuatlah suatu simulasi dampak kebijakan visa. Penghitungan dampak kebijakan fasilitasi bebas visa ini didapatkan dari hasil akumulasi perkalian pertumbuhan kunjungan wisman dengan tingkat penetrasi, sehingga didapatkan hasil perkiraan dampak yang dihasilkan dari kebijakan tersebut.

3.2 PENGARUH KEBIJAKAN BVK PADA TINGKAT KUNJUNGAN WISMAN DI 3 PINTU MASUK GREAT (BALI-JAKARTA-BATAM)

Tabel: Simulasi Pengaruh Fasilitasi Bvk Terhadap Tingkat Kunjungan Wisman Ke Indonesia (Great Bali - Great Jakarta - Great Batam)

Sumber: Data Olahan Asdep LitbangJakPar, 2015

Pemanfaatan fasilitasi BVK oleh 30 Negara yang masuk melalui 3 pintu masuk Great Utama (Bali-Jakarta-Batam) selama periode bulan Juni hingga September berada pada tingkat 73,12%. Tercatat dari 1.136.160 wisman yang datang melalui 3 pintu ini, sebanyak 1.258.777 menggunakan fasilitasi BVK, ini menunjukan optimalisasi pemanfaatan fasilitas ini berada pada level TINGGI.

Asumsi pengaruh kebijakan fasilitasi BVK selama periode Juni hingga September 2015 terhadap kunjungan wisatawan mancanegara berada pada rata-rata besaran

7,89%. Ini berarti diasumsikan, apabila tanpa kebijakan Visa maka rata-rata

pertumbuhan yang akan terjadi hanya 2,90% saja, dengan adanya kebijakan visa

INDIKATOR BULAN TOTAL Juni Juli Agustus September

Kunjungan Wisman 30 Negara BVK

Melalui 3 Great Tahun 2014 250.185 298.375 317.647 269.953 1.136.160 Kunjungan Wisman 30 Negara BVK

Melalui 3 Great Tahun 2015 270.017 337.462 328.609 322.689 1.258.777 Pertumbuhan Month on Month (MoM) 7,93% 13,10% 3,45% 19,54%

Pertumbuhan Year on Year (YoY) 10,79% Jumlah Wisman Pengguna Fasilitas BVK 2015 131.976 278.990 250.760 258.644 920.370 Penetrasi Fasilitasi BVK Per Bulan 48,88% 82,67% 76,31% 80,15%

Penetrasi Fasilitasi BVK Kumulatif

(Jun s/d September 2015) 73,12% Asumsi Pengaruh BVK Terhadap

Tingkat Kunjungan Wisman Per Bulan 3,87% 10,83% 2,63% 15,66% Asumsi Pengaruh BVK Terhadap Tingkat Kunjungan Wisman

A N A L I S I S I S U - I S U S T R A T E J I K

P E R I O D E J A N U A R I – S E P T E M B E R 2 0 1 5

Dari hasil simulasi yang dilakukan, maka didapatkan hasil sebagai berikut.

3.3 KESIMPULAN

Sumber: Data Olahan Asdep LitbangJakPar, 2015

Great Bali merupakan kawasan Great yang memiliki tingkat penetrasi paling tinggi sebesar 87,48% dengan tingkat optimalisasi SANGAT TINGGI. Pada pintu masuk Great ini, pemberlakuan kebijakan bebas visa kunjungan berhasil memberikan pengaruh sebesar 9,97% terhadap tingkat kunjungan wisman yang masuk melalui pintu masuk Great Bali.

Pada Great Jakarta memiliki tingkat penetrasi sebesar 49,71% dengan tingkat optimalisasi SEDANG. Pada pintu masuk Great ini, pemberlakuan kebijakan bebas visa kunjungan berhasil memberikan pengaruh sebesar 5,26% terhadap tingkat kunjungan wisman yang masuk melalui pintu masuk Great Jakarta.

Pada Great Batam memiliki tingkat penetrasi sebesar 39,19% dengan tingkat

optimalisasi RENDAH. Pada pintu masuk Great ini, pemberlakuan kebijakan bebas visa kunjungan berhasil memberikan pengaruh sebesar 1,65% terhadap tingkat kunjungan wisman yang masuk melalui pintu masuk Great Batam.

Dokumen terkait