Nara Sumber :
Lokasi : Hari/Tanggal :
1. Apakah bapak/ibu memahami tentang yang apa dimaksud dengan nilai-nilai karakter?
Jawaban:... ... ...
2. Menurut bapak/ibu nilai-nilai karakter apa yang penting untuk di terapkan kepada siswa?
Jawaban:... ... ...
3. Program-program apakah yang direncanakan/dilaksanakan untuk mewujudkan pendidikan nilai-nilai karakter di sekolah diantaranya jujur, disiplin, religius, cinta damai dan peduli lingkungan?
Jawaban:... ... ...
4. Bagaimanakah bentuk pelaksanaan dan penanaman nilai-nilai karakter di Sekolah/di kelas?
Jawaban:... ... ...
5. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai kejujuran kepada siswa?
Jawaban:... ... ...
6. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai disiplin kepada siswa? Jawaban:... ... ...
7. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai religius kepada siswa? Jawaban:... ... ...
8. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai cinta damai kepada siswa?
91
Jawaban:... ... ...
9. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai peduli lingkungan kepada siswa?
Jawaban:... ... ...
10.Apa harapan Ibu dengan adanya pendidikan karakter di lingkungan Sekolah, keluarga, maupun masyarakat?
Jawaban:... ... ...
11.Apakah tolak ukur keberhasilan pendidikan karakter itu?
Jawaban:... ... ...
12.Faktor pendukung apa yang mendukung nilai-nilai katakter?
Jawaban:... ... ...
13.Kendala apa yang di hadapi bapak /ibu saat menanamkan nilai-nilai karakter? Jawaban:... ... ...
92 Pedoman Wawancara dengan Siswa
Pedoman Wawancara Nara Sumber :
Lokasi : Hari/Tanggal :
1. Apa yang Bapak/Ibu guru lakukan jika anda menyontek saat ujian/ulangan? Jawaban:... ... ...
2. Apa yang di lakukan Bapak/Ibu guru jika anda terlambat kesekolah?
Jawaban:... ... ...
3. Apakah Bapak/Ibu guru sudah menyediakan peralatan kebersihan maupun tempat pembuangan sampah di Sekolah?
Jawaban:... ... ...
4. Apa yang dilakukan Bapak/Ibu guru jika anda sembarangan membuang sampah?
Jawaban:... ... ...
5. Apakah Bapak/Ibu guru mengingatkan anda melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya?
Jawaban:... ... ...
6. Bagaimanakah cara Bapak/Ibu guru menciptakan suasana kelas yang nyaman, tenteram dan harmonis di kelas?
Jawaban:... ... ...
7. Apa yang dilakukan Bapak/Ibu guru jika anda berselisih dengan teman? Jawaban:... ... ...
93 Lampiran 3 : Hasil Observasi Guru
Hasil Observasi
Obsever : Kelas II
Lokasi : SD Karanggondang Hari/Tanggal : Selasa, 23 Juni 2015 No Aspek yang
diamati
Indikator Bentuk Penanaman Deskripsi
1. Nilai-nilai karakter
Jujur Menjaga kesesuaian antara perkataan dan perbuatan
Selalu menjaga perkataan yang akan di sampaikan kepada siswa
Bertindak dan berucap atas dasar fakta
Selalu bertindak dengan baik dan selalu bermenyampaikan apa adanya
Menjaga kepercayaan orang lain Selalu tepati apa yang dikatakan atasannya Disiplin Selalu mengajak siswa dalam
ketertiban kelas
Selalu mengajak siswa dalam ketertiban kelas seperti piket kelas
Mematuhi peraturan sekolah Selalu mematuhi peraturan yang ada di sekolah dan selalu tepat waktu ke sekolah Kesekolah/melakukan pembelajaran
tepat pada waktunya
Selalu mengajar tepat waktu
Religius Memberikan keteladanan dalam hal beribadah
Selalu memberi keteladanan dalam hal ibadah kepada siswa
94
Menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Selalu menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Menghargai agama lain Selalu menghargai siswa yang menganut agama lain
Cinta damai
Menciptakan suasana kelas yang damai dan menyenangkan
Selalu menciptakan suasana kelas yang nyaman dan damai
Mendamaikan siswa yang sedang tidak rukun
Selalu mendamai siswa yang sedang berselisihan
Menasehati siswa supaya selalu rukun
Selalu menasehati siswa yang sedang berselisihan
Peduli lingkungan
Menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah (membuang sampah)
Guru selalu menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan cara membuang sampah pada tempatnya.
Memberi keteladan untuk menjaga kebersihan
Guru selalu memberikan teladan bagi siswa agar menjaga kebersihan di sekitar lingkungan sekolah baik di dalam kelas maupun di luar kelas dengan cara membagikan piket kerja.
2. Kendala dan solusi
Internal Faktor internal yaitu berasal dari guru itu
sendiri seperti kurangnya Seringkali dalam mengajar guru tidak membawa media atau alat pembelajaran di kelas.
Solusinya :guru harus mempersiapkan media yang berhubungan dengan materi pembelajaran, biasanya dilakukan pada awal tahun ajaran baru.
95
Eksternal Bahan materi tidak memadai
mengakibatkan proses belajar akan terhambat apabila terjadi ketiadaan sumber materi. Solusinya: Ketika akan mempelajari suatu materi maka sumber dari materi tersebut harus tersedia.
3. Pendukung Internal Kedisiplinanan, kemampuan mengajar,
pengembangan profesi, keperibadian dan dedikasi, tingkat pendidikan guru, supervisi pengajaran.
Eksternal Sarana dan prasarana, kondisi fisik dan
mental guru, gaya kepemimpinan kepala sekolah, kemampuan manajerial kepala sekolah, guru sebagai pembina siswa dalam belajar dan kebijakan penilaian.
96
Hasil Observasi
Obsever : Kelas III
Lokasi : SD Karanggondang Hari/Tanggal : Rabu, 24 Juni 2015 No Aspek yang
diamati
Indikator Bentuk Penanaman Deskripsi
1. Nilai-nilai karakter
Jujur Menjaga kesesuaian antara perkataan dan perbuatan
Selalu menjaga perkataan yang akan di sampaikan kepada siswa
Bertindak dan berucap atas dasar fakta Selalu bertindak dengan baik dan selalu menyampaikan apa adanya Menjaga kepercayaan orang lain Selalu tepati apa yang dikatakan
atasannya Disiplin Selalu mengajak siswa dalam
ketertiban kelas
Selalu mengajak siswa dalam ketertiban kelas seperti piket kelas Mematuhi peraturan sekolah Selalu mematuhi peraturan yang ada
di sekolah dan selalu tepat waktu ke sekolah
Kesekolah/melakukan pembelajaran tepat pada waktunya
Selalu mengajar tepat waktu ke sekolah
97
Religius Memberikan keteladanan dalam hal beribadah
Selalu memberi keteladanan dalam hal ibadah kepada siswa
Menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Selalu menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Menghargai agama lain Selalu menghargai siswa yang menganut agama lain
Cinta damai Menciptakan suasana kelas yang damai dan menyenangkan
Selalu menciptakan suasana kelas yang nyaman dan damai
Mendamaikan siswa yang sedang tidak rukun
Selalu mendamai siswa yang sedang berselisihan
Menasehati siswa supaya selalu rukun Selalu menasehati siswa yang sedang berselisihan
Peduli lingkungan
Menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah (membuang sampah)
Guru selalu menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah misalnya guru menyuruh siswa membuang sampah pada tempatnya.
Memberi keteladan untuk menjaga kebersihan
Guru selalu memberikan teladan untuk menjaga kebersihan,seperti mengadakan kerjabakti di lingkungan sekolah.
2. Kendala dan solusi
Internal Faktor internal yaitu berasal dari guru
itu sendiri seperti kurangnya rasa motivasi dalam mengajar sehingga kinerja yang dihasilkan pun menjadi kurang, motivasi yang tidak ada
98
menyebabkan guru menjadi kurang bersemangat dalam mengajar sehingga kurang efektif dalam proses mengajar.
Solusinya:apabila guru telah memiliki semangat dan motivasi dalam mengajar maka untuk dapat mewujudkan kinerja yang profesional dapat dilakukan dengan mudah.
Eksternal Faktor eksternal yaitu berasal dari
orangtua siswa atau lingkungan masyarakat.
Solusinya : Dengan adanya dukungan dari masyarakat akan dapat membantu guru dalam mewujudkan kinerja yang profesional, seperti pada faktor peluang di atas.
3. Pendukung Internal Tingkat pendidikan guru, kemampuan
mengajar, kepribadian guru dan kedisiplinan.
Eksternal Sa Sarana dan prasarana, kemampuan kepala
sekolah, kurikulum sekolah, lingkungan sosial siswa di sekolah.
99
Hasil Observasi
Obsever : Kelas IV
Lokasi : SD Karanggondang Hari/Tanggal : Kamis, 25 Juni 2015 No Aspek yang
diamati
Indikator Bentuk Penanaman Deskripsi
1. Nilai-nilai karakter
Jujur Menjaga kesesuaian antara perkataan dan perbuatan
Selalu menjaga perkataan yang akan di sampaikan kepada siswa
Bertindak dan berucap atas dasar fakta Selalu bertindak dengan baik dan selalu bermenyampaikan apa adanya Menjaga kepercayaan orang lain Selalu tepati apa yang dikatakan
atasannya Disiplin Selalu mengajak siswa dalam ketertiban
kelas
Selalu mengajak siswa dalam ketertiban kelas seperti piket kelas Mematuhi peraturan sekolah Selalu mematuhi peraturan yang ada
di sekolah dan selalu tepat waktu ke sekolah
Kesekolah/melakukan pembelajaran tepat pada waktunya
100
Religius Memberikan keteladanan dalam hal beribadah
Selalu memberi keteladanan dalam hal ibadah kepada siswa
Menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Selalu menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Menghargai agama lain Selalu menghargai siswa yang menganut agama lain
Cinta damai
Menciptakan suasana kelas yang damai dan menyenangkan
Selalu menciptakan suasana kelas yang nyaman dan damai
Mendamaikan siswa yang sedang tidak rukun
Selalu mendamai siswa yang sedang berselisihan
Menasehati siswa supaya selalu rukun Selalu menasehati siswa yang sedang berselisihan
Peduli lingkungan
Menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah (membuang sampah)
Guru selalu menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan cara membuang sampah pada tempatnya.
Memberi keteladan untuk menjaga kebersihan
Guru selalu memberikan teladan bagi siswa agar menjaga kebersihan di sekitar lingkungan sekolah baik di dalam kelas maupun di luar kelas dengan cara membagikan piket kerja. 2. Kendala
dan solusi
Internal Faktor internal yaitu berasal dari guru itu
sendiri seperti kurangnya Seringkali dalam mengajar guru tidak membawa media atau alat pembelajaran di kelas. Solusinya :guru harus mempersiapkan
101
media yang berhubungan dengan materi pembelajaran, biasanya dilakukan pada awal tahun ajaran baru.
Eksternal Bahan materi tidak memadai
mengakibatkan proses belajar akan terhambat apabila terjadi ketiadaan sumber materi. Solusinya: Ketika akan mempelajari suatu materi maka sumber dari materi tersebut harus tersedia.
3. Pendukung Internal Kedisiplinanan, kemampuan
mengajar, pengembangan profesi, keperibadian dan dedikasi, tingkat pendidikan guru, supervisi pengajaran.
Eksternal Sarana dan prasarana, kondisi fisik
dan mental guru, gaya kepemimpinan kepala sekolah, kemampuan manajerial kepala sekolah, guru sebagai pembina siswa dalam belajar dan kebijakan penilaian.
102 Hasil Observasi
Obsever : Kelas V
Lokasi : SD Karanggondang Hari/Tanggal : Jumat, 26 Juni 2015 No Aspek yang
diamati
Indikator Bentuk Penanaman Deskripsi
1. Nilai-nilai karakter
Jujur Menjaga kesesuaian antara perkataan dan perbuatan
Selalu menjaga perkataan yang akan di sampaikan kepada siswa
Bertindak dan berucap atas dasar fakta Selalu bertindak dengan baik dan selalu bermenyampaikan apa adanya Menjaga kepercayaan orang lain Selalu tepati apa yang dikatakan
atasannya Disiplin Selalu mengajak siswa dalam ketertiban
kelas
Selalu mengajak siswa dalam ketertiban kelas seperti piket kelas Mematuhi peraturan sekolah Selalu mematuhi peraturan yang ada
di sekolah dan selalu tepat waktu ke sekolah
Kesekolah/melakukan pembelajaran tepat pada waktunya
103
Religius Memberikan keteladanan dalam hal beribadah
Selalu memberi keteladanan dalam hal ibadah kepada siswa
Menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Selalu menasehati siswa untuk beribadah dan taat pada perintah Tuhan
Menghargai agama lain Selalu menghargai siswa yang menganut agama lain
Cinta damai
Menciptakan suasana kelas yang damai dan menyenangkan
Selalu menciptakan suasana kelas yang nyaman dan damai
Mendamaikan siswa yang sedang tidak rukun
Selalu mendamai siswa yang sedang berselisihan
Menasehati siswa supaya selalu rukun Selalu menasehati siswa yang sedang berselisihan
Peduli lingkungan
Menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah (membuang sampah)
Guru selalu menasehati siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan cara membuang sampah pada tempatnya.
Memberi keteladan untuk menjaga kebersihan
Guru selalu memberikan teladan bagi siswa agar menjaga kebersihan di sekitar lingkungan sekolah baik di dalam kelas maupun di luar kelas dengan cara membagikan piket kerja. 2. Kendala
dan solusi
Internal Faktor internal yaitu berasal dari guru itu
sendiri seperti kurangnya Seringkali dalam mengajar guru tidak membawa media atau alat pembelajaran di kelas. Solusinya :guru harus mempersiapkan
104
media yang berhubungan dengan materi pembelajaran, biasanya dilakukan pada awal tahun ajaran baru.
Eksternal Bahan materi tidak memadai
mengakibatkan proses belajar akan terhambat apabila terjadi ketiadaan sumber materi. Solusinya: Ketika akan mempelajari suatu materi maka sumber dari materi tersebut harus tersedia.
3. Pendukung Internal Kedisiplinanan, kemampuan
mengajar, pengembangan profesi, keperibadian dan dedikasi, tingkat pendidikan guru, supervisi pengajaran.
Eksternal Sarana dan prasarana, kondisi fisik
dan mental guru, gaya kepemimpinan kepala sekolah, kemampuan manajerial kepala sekolah, guru sebagai pembina siswa dalam belajar dan kebijakan penilaian.
105 Lampiran 4 : Hasil Wawancara Guru dan Siswa
Hasil Wawancara Guru Nama : H, M, Hp, Ap
Jabatan : Guru Kelas II-V Lokasi : SD Karanggondang
Hari/Tanggal : Selasa dan Kamis, 23 dan 25 Juni 2015
NO. GURU KELAS PERTANYAAN JAWABAN
1. H, M, Hp, Ap Apakah bapak/ibu memahami tentang yang apa dimaksud dengan nilai-nilai karakter?
Untuk membentuk sikap, kepribadian dan langkah- langkah berikutnya untuk menuju pribadi yang di harapkan manusia indonesia yang penuh tanggung jawab segala tugas yang di embannya dan nilai-nilai yang berkaitan dengan bersikap dan berperilaku.
2. H, M, Hp, Ap Menurut bapak/ibu nilai-nilai karakter apa yang penting untuk di terapkan kepada siswa?
Jujur, disiplin, religius, cinta damai dan peduli lingkungan
3. H, M, Hp, Ap Program-program apakah yang direncanakan/dilaksanakan untuk
mewujudkan pendidikan nilai-nilai karakter di sekolah diantaranya jujur, disiplin,
religius, cinta damai dan peduli lingkungan?
Kantin kejujuran, jam masuk sekolah, TPA, kegiatan pramuka, outbond dan kerja bakti di lingkungan sekolah dan setiap bidang studi ada nilai-nilai karakter.
4. H, M, Hp, Ap Bagaimanakah bentuk pelaksanaan dan penanaman nilai-nilai karakter di Sekolah/di kelas?
Dengan cara mengajari anak untuk merawat tanaman yang ada disekitar sekolah. Selain itu guru mengajak anak menjaga dan memlihara tanaman merupakan awal untuk mencintai lingkungan alam yang ada disekitarnya dan
106
dengan mengajak anak untuk berbagi dengan teman ketika makan bersama, membantu teman yang membutuhkan..
5. H, M, Hp, Ap Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam
menanamkan nilai kejujuran kepada siswa?
1. Teguran
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkapkan bahwa saya melakukan, teguran kepada siswa jika meminjam buku tetapi tidak dikembalikan dan menegurnya supaya ia mengembalikan buku yang dipinjam. Selain itu teguran kepada siswa jika ketahuan mengambil barang tidak sesuai dengan harga barang yang ada di kantin kejujuran seperti cemilan, premen dll. Adapun Saya melakukan, teguran kepada siswa jika ia menyontek saat ulangan dan jika berulang-ulang maka saya ambil hasil kerjanya. 2. Memberi nasehat
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkapkan bahwa saya memberi nasehat kepada siswa jika meminjam barang harus dikembalikan, berkata jujur jika menemukan barang harus diumumkan atau dikembalikan dan tidak boleh menyontek saat melakukan ulangan atau ujian. (Wawancara, 23 dan 25 Juni 2015)
3. Memberi teladan
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya berkata jujur dan mengembalikan barang yang ia temukan. Dari 4 pernyataan guru tersebut semua selalu melaksanakannya. (wawancara, 23 dan 25 Juni 2015) 6. H, M, Hp, Ap Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam
menanamkan nilai disiplin kepada siswa?
1. Teguran
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya teguran kepada siswa jika tidak melaksanakan piket kelas, tidak menggunakan pakaian yang sesuai dengan peraturan sekolah dan jika terlambat
107
kesekolah. 2. Memberi nasehat
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya memberi nasehat kepada siswa jika tidak menggunakan pakaian yang sesuai dengan peraturan sekolah, tidak melaksanakan piket kelas dan terlambat kesekolah
3. Memberi Teladan
Guru kelas H, M, Ap, Hp mengungkap bahwa saya selalu berpakaian sopan dan rapih, datang ke sekolah sesuai jam kerja, tidak boleh boleh berkelahi satu sama lain dan pulang sekolah sesuai jam kerja berakhir.
4. Sanksi/hukuman
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya melakukan, sanksi/hukuman kepada siswa jika tidak masuk sekolah, terlambat sekolah, tidak menggunakan pakaian sesuai peraturan sekolah, tidak melaksanakan piket kelas dan pulang tidak sesuai jam sekolah. Sanksi/hukuman berupa membersihkan kelas sendiri, mendapat panggilan untuk orang tuanya dan denda Rp. 500.000 jika terlambat lebih dari 3 kali. Dari pernyataan 4 guru tersebut ia selalu memberi sanksi/hukuman kepada siswa jika tidak melaksanakan piket kelas, sanksi yang diberikan kepada siswa dengan cara membersihkan kelas dengan seorang diri dan adapun juga sanksi/hukuman jika masuk kesekolah maka
108
sanksi tersebut dengan cara mendapat panggilan untuk orang tuanya dan denda Rp. 500.000 jika terlambat lebih dari 3 kali.
7. H, M, Hp, Ap Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai religius kepada siswa?
1. Memberi nasehat
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya memberi nasehat kepada siswa jika tidak melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya, selalu taat dan taat pada perintah Tuhan dan kita harus menghargai sesama teman yang sedang melaksanakan ibadah yang sedang di anut. 2. Memberi teladan
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa guru taat menjalankan agama dan patuh melaksanakan ajaran agama yang dianutnya
8. H, M, Hp, Ap Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai cinta damai kepada siswa?
1. Teguran
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkapkan bahwa saya melakukan, teguran kepada siswa jika sedang berkelahi, bertengkar dan berselisihan dengan cara mendamaikan, maaf-maafin, jangan diulang dan jangan dendam dan tidak menghormati orang lain. 2. Memberi nasehat
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya selalu mengingat memberi nasehat kepada siswa jika ada teman yang sakit kita harus menjengguk dan bila bertemu orang, kita harus memberi salam kepada mereka dengan cara (SMTP) senyum, salam, sapa, sopan, santun, sabar, maaf, terima kasih dan permisi dan menasehati siswa tidak berkelahi, bertengkar dan
109
berselisihan dengan cara mendamaikan, maaf- maafin, jangan diulang dan jangan dendam.
3. Memberi teladan
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya mengajak siswa untuk menjenguk teman yang sedang sakit. Menghormati orang yang lebih tua. Bertutur kata yang sopan kepada orang yang lebih tua. Beri salam kepada orang yang dianggap lebih tua dari kita dan sesama teman.
4. Sanksi/hukuman
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkapkan bahwa saya memberi sanksi/hukuman kepada siswa jika sedang berkelahi lalu meminta kami berdamai, maaf- maafin, jangan dendam dan jangan di ulang lagi dengan cara melakukan perbuatan yang sama maka dipanggil orang tuanya lalu di denda sebesar Rp. 500.000,00 untuk kelas II-V dan kalau mengulangnya lagi maka akan dikeluarkan dari sekolah untuk kelas tinggi seperti kelas IV-V.
9. H, M, Hp, Ap Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam menanamkan nilai peduli lingkungan kepada siswa?
1. Teguran
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkapkan bahwa saya melakukan, teguran kepada siswa jika membuang sampah sembarang tempat, merusak dan mencoret-coret lingkungan dan fasilitas sekolah seperti meja, kursi, tembok dan kamar mandi sekolah.
110
2. Memberi nasehat
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa saya memberi nasehat kepada siswa supaya tidak merusak dan mencoret-coret lingkungan dan fasilitas sekolah seperti meja, kursi, tembok dan kamar mandi sekolah dan membuang sampah harus pada tempat disediakan oleh sekolah dan jangan membuang sampah sembarang tempat.
3. Memberi teladan
Guru kelas H, M, Hp, Ap mengungkap bahwa apabila melihat sampah berserakat maka saya langsung memungut dan membuang ke tempat sampah dengan cara memungut dan menyapunya. 10. H, M, Hp, Ap Apa harapan Ibu dengan adanya pendidikan
karakter di lingkungan Sekolah, keluarga, maupun masyarakat?
Kepribadian anak harus jujur, cinta damai, religius, cinta damai, memberi teladan dan bermoral. Menanamkan 6 SMTP seperti senyum, salam, sapa, sopan, santun, sabar, maaf, terima kasih, dan anak-anak berkarakter berdasarkan pancasila.
11. H, M, Hp, Ap Apakah tolak ukur keberhasilan pendidikan karakter itu?
Anak-anak sudah bagus berkarakter dan perubahan sikap seperti anak yang berbohong jadi jujur, tidak peduli jadi peduli, tidak jujur jadi jujur kepada guru dan temannya. 12. H, M, Hp, Ap Faktor pendukung apa yang mendukung
nilai-nilai katakter?
Sarana prasarana, keagamaan, olahraga, sikap perilaku guru dan program-program sekolah sudah mendukung dan keadaan sekolah kondusif dan sarana prasarana memadai seperti mushola, guru, buku-buku dan TPA. 13. H, M, Hp, Ap Kendala apa yang di hadapi bapak /ibu saat
menanamkan nilai-nilai karakter?
Selalu memberi teladan kepada siswa untuk menghargai orang yang lebih tua dari kita tetapi kadang tidak menerapkan apa yang di tanamkan disekolah dan ada juga
111
pembawa anak yang nakal sehingg sulit di beri motivasi. Peran orang tua sangat penting untuk memberi motivasi kepada anaknya dan menghadapi anak dari berbagai latar belakang seperti PR biasanya lupa kerja, piket tapi tidak piket, respon anak berbeda dan juga kepribadian
112
Hasil Wawancara Siswa Nama : Ty
Jabatan : Siswa Kelas II Lokasi : SD Karanggondang Hari/Tanggal : Selasa, 23 Juni 2015
1. Apa yang Bapak/Ibu guru lakukan jika anda menyontek saat ujian/ulangan? Jawaban : Di tegur dan nasehati
2. Apa yang di lakukan Bapak/Ibu guru jika anda terlambat kesekolah? Jawaban : Denda Rp. 500.000,00
3. Apakah Bapak/Ibu guru sudah menyediakan peralatan kebersihan maupun tempat pembuangan sampah di Sekolah?
Jawaban : Ada
4. Apa yang dilakukan Bapak/Ibu guru jika anda sembarangan membuang sampah?
Jawaban : Denda Rp. 500.000,00
5. Apakah Bapak/Ibu guru mengingatkan anda melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya?
Jawaban : Di ingati
6. Bagaimanakah cara Bapak/Ibu guru menciptakan suasana kelas yang nyaman, tenteram dan harmonis di kelas?
Jawaban : Ya
7. Apa yang dilakukan Bapak/Ibu guru jika anda berselisih dengan teman?