4.1.2 Deskripsi Siklus II
4.1.2.2 Pelaksanaan Tindakan dan Observasi Siklus II
Pelaksanaan tindakan pada siklus II dilaksanakan selama 3 kali pertemuan dengan alokasi waktu pada tiap pertemuan adalah 2 x 35 menit atau 2 jam pelajaran. Adapun pelaksanaan tindakan pada siklus II adalah:
Pelaksanaan tindakan pada pertemuan pertama siklus II dilaksanakan pada hari rabu tanggal 13 Mei 2015 pukul 09.00-10.10 dan terdiri dari kegiatan pembelajaran, yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. Langkah – langkah pembelajaran pada pertemuan pertama adalah sebagai berikut:
a) Kegiatan Awal
Pada kegiatan awal, sebelum memulai pelajaran guru melakukan pengkondisian kelas agar siswa mengikuti pembelajaran. Kemudian guru melakukan apersepsi tanpa didahului dengan absensi dan berdoa karena pembelajaran IPA dilakukan bukan pada jam pertama. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab tentang penyebab pengaruh lingkungan fisik yang disebabkan oleh angin. Kemudian guru menyampaikan tujuan menyampaikan tujuan pembelajaran.
b) Kegiatan Inti
Pada kegiatan inti, guru menyampaikan informasi mengenai penyebab pengaruh lingkungan fisik yang disebabkan oleh angin Penyampaian informasi atau materi yang dilakukan guru tidak didomisi dengan ceramah, tetapi guru juga melakukan tanya jawab dengan siswa seputar materi agar siswa terdorong mengemukakan gagasan yang berkaitan dengan materi. Agar semua siswa melakukan tanya jawab, maka guru memberikan gambar contoh penyebab pengaruh lingkungan fisik yang disebabkan oleh angin. Setelah siswa dirasa menguasai materi, guru menjelaskan tata cara pendekatan Inquiry. Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan cara siswa berhitung dari 1 sampai 5 dan berulang-ulang sehingga yang mendapatkan nomor satu duduk sesuai yang mendapat nomor 1, dan sampai seterusnya. Setelah siswa dibagi menjadi beberapa kemudian guru melakukan tanya jawab tentang materi yang disampaiakan, dilanjut dengan istirahat.
c) Kegiatan Akhir
Pada kegiatan akhir, pertemuan pertema siklus II guru bersama siswa merangkum materi yang disampaikan, guru merefleksi. Hasil observasi aktivitas guru dalam kegiatan pembelajaran dengan penerapan pembelajaran pendekatan Inquiry pada siklus II pertemuan pertama dapat dilihat pada tabel 4.10
Tabel 4.10
Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus II Pertemuan I
Aspek yang diamati Skor Penilaian Jumlah Skor
1 2 3 4 Kegiatan Pra Pembelajaran
1.Menyiapkan alat dan bahan pembelajaran. 2.Memeriksa kesiapan siswa.
8
Kegiatan Awal
3. Melakukan apersepsi sesuai dengan materi yang disampaikan 4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
8
Kegiatan Inti
5. Kesesuaian materi pembelajaran dengan alat peraga yang digunakan 6. Melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai materi yang disampaikan.
7. Menjelaskan cara pendekatan Inquiry (berkelompok) dan memecahkan masalah sesuai lembar kerja yang diberikan. 8. Membagi siswa kedalam 4 atau 5 kelompok sesuai dengan jumlah siswa.
9. Memberikan siswa lembar kerja untuk didiskusikan terhadap kelompoknya masing-masing. 10.Menentukan batasan waktu dan membimbing siswa selama melakukan percobaan.
11.Mengawasi aktifitas siswa dan membimbing siswa selama melakukan pengmatan atau mempratekkan kegiatan pembelajaran pada saat itu.
12.Memanggil setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya. 13.Meminta siswa lain untuk memberikan tanggapan mengenai hasil presentasi.
14.Memberikan konfirmasi tentang kebenaran hasil presentasi siswa dari jawaban masing-masing setiap kelompok.
32
Kegiatan Akhir
15.Membuat kesimpulan bersama siswa mengenai materi yang sudah dipelajari yang sudah berlangsung saat itu.. 16.Melakukan refleksi
17.Menutup pembelajaran dan memberi tindak lanjut. 18.Mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa
15
Total 0 0 9 9 63
Berdasarkan tabel 4.10 menunjukkan bahwa hasil observasi aktivitas guru dalam kegiatan pembelajaran dengan penerapan pembelajaran pendekatan Inquiry sudah meningkat dibandingkan dengan aktivitas guru pada siklus I. Ada 9 indikator yang memperoleh skor 4 dan 9 indikator yang memperoleh skor 3. Hasil observasi aktivitas guru siklus II pertemuan pertama mengalami peningkatan dibandingkan aktivitas guru pada siklus I. Jumlah skor aktivitas guru siklus I pertemuan ke dua adalah 63 dengan kategori baik. Guru sudah mengerti dengan jalannya pembelajaran pendekatan Inquiry.
Hasil observasi terhadap aktivitas belajar siswa kelas IV SD Bugel 01 Kecamatan Sidorejo pada kegiatan pembelajaran dengan menerapkan pendekatan Inquiry siklus II pertemuan pertama dapat dilihat pada tabel 4.11
Tabel 4.11
Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan I
Aspek yang diamati Skor Penilaian Jumlah Skor
1 2 3 4
Kegiatan Pra Pembelajaran
1. Siswa menyiapkan perlengkapan seperti (buku, alat tulis) 2. Siswa siap dalam menerima materi pembelajaran
8
Kegiatan Awal
3. Siswa memperhatikan dan menanggapi apersepsi yang dilakukan oleh guru dengan melakukan tanya jawab mengenai materi yang disampaikan.
4. Siswa menyimak tujuan pembelajaran yang disampaikan.
7
Kegiatan Inti
5. Siswa memperhatikan penjelasan guru.
6. Siswa mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi kepada guru. 7. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan guru.
8. Siswa aktif berdiskusi terhadap kelompoknya masing-masing. 9. Masing-masing dari siswa mendapatkan tugasnya.
10.Mempraktekkan sesuai dengan materi yang disampaikan dan mengisi lembar kerja yang sudah disediakan 11.Siswa beserta dengan kelompoknya masing-masing mempresentasikan hsil kerjanya didepan kelas 12.Siswa memberikan tanggapan mengenai jawaban temannya yang sedang presentasi.
13.Siswa memperhatikan konfirmasi guru tentang kebenaran jawaban yang sesuai apabila terdapat jawaban yang kurang tepat.
31
Kegiatan Akhir
14.Membuat kesimpulan mengenai materi yang sudah dipelajari. 15.Siswa menerima tugas dari guru.
6
Total 0 0 8 7 52
Berdasarkan tabel 4.11 mengenai hasil observasi aktivitas siswa siklus II pertemuan pertama dari 15 indikator, terdapat 8 indikator yang mendapat skor 3, 7 indikator yang memperoleh skor 4, dan tidak ada yang memperoleh skor 2 dan 1. Skor total hasil aktivitas siklus II pertemuan I adalah 52 dengn kategori baik. Aktivitas siswa pada siklus II pertemuan I sudah mengalami peningkatan.
Aktivitas guru dan aktivitas siswa pada pelaksanaan tindakan siklus II pertemuan I sudah mencapai indikator kinerja yakni sudah berada pada kategori baik.
2) Pertemuan ke dua
Pelaksanaan tindakan dan observasi pada pertemuan ke dua siklus II dilaksanakan pada Rabu tanggal 13 Mei 2015 pukul 10.10-10.45 dan terdiri dan terdiri dari kegiatan pembelajaran, yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. Peneliti meminta bantuan observer yaitu guru kelas IV untuk mengamati aktivitas guru, aktivitas siswa, dan keaktifan siswa dengan menerapkan pembelajaran pendekatan Inquiry pada mata pelajaran IPA. Observer mengisi lembar obsevasi yang telah disediakan oleh peneliti yakni berupa lembar observasi aktivitas guru dan lembar observasi aktivitas siswa dengan cara memberikan tanda centang (√) pada kolom skor yang telah disediakan. Selain mengisi lembar observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa, observer juga mengisi lembar observasi keaktifan belajar siswa dengan kriteria penilaian yang telah ditetapkan oleh peneliti dengan skoryang berkisar antara 1-4. Langkah-langkah pembelajaran pada siklus II pertemuan II adalah sebagai berikut:
a) Kegiatan Awal
Pada kegiatan awal, sebelum memulai pelajaran guru melakukan pengkondisian kelas agar siswa mengikuti pembelajaran. Kemudian guru melakukan apersepsi tanpa didahului dengan absensi dan berdoa karena pembelajaran IPA dilakukan bukan pada jam pertama. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab mengulas materi tentang penyebab pengaruh lingkungan fisik yang disebabkan oleh angin. Kemudian guru menyampaikan tujuan menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada kegiatan inti, guru menyampaikan informasi mengenai penyebab pengaruh lingkungan fisik yang disebabkan oleh angin Penyampaian informasi atau materi yang dilakukan guru tidak didomisi dengan ceramah, tetapi guru juga melakukan tanya jawab dengan siswa seputar materi agar siswa terdorong mengemukakan gagasan yang berkaitan dengan materi. Agar semua siswa melakukan tanya jawab, maka guru memberikan gambar contoh penyebab pengaruh lingkungan fisik yang disebabkan oleh angin. Setelah siswa dirasa menguasai materi, guru menjelaskan tata cara pendekatan Inquiry. Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok dengan cara siswa berhitung dari 1 sampai 5 dan berulang-ulang sehingga yang mendapatkan nomor satu duduk sesuai yang mendapat nomor 1, dan sampai seterusnya. Setelah siswa dibagi menjadi beberapa kemudian masing - masing mendapatkan lembar kerja.
c) Kegiatan Akhir
Pada kegiatan akhir, guru bersama siswa membuat rangkuman tentang materi yang baru saja dipelajari, Dilanjutkan refleksi meminta salah satu siswa untuk membacakan hasil kesimpulannya didepan kelas kemudian guru memberikan nilai moral yang berhubungan dengan materi.
3) Pertemuan ke dua
Pertemuan ke dua siklus II kegiatan akhir pelaksanaan dari siklus II yang dilaksanakan pada hari Rabu 13 Mei pukul 11.00-11.35. Kegiatan evaluasi yang diberikan berupa tes tertulis dengan bentuk soal pilihan ganda dengan jumlah soal 30. Kegiatan yang dilakukan pada pertemuan ke tiga yakni diawali dengan memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti evaluasi. Setelah guru membagi soal dan siap dikerjakan siswa selama 35 menit . Siswa mengerjakannya soal secara individu dan guru mengawasi jalannya tes dari awal sampai akhir.
Hasil observasi aktivitas guru dalam kegiatan pembelajaran dengan penerapan pendekatan Inquiry pada siklus II pertemuan ke dua dapat dilihat pada tabel berikut 4.12
Tabel 4.12
Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus I I Pertemuan II
Aspek yang diamati Skor Penilaian Jumlah Skor 1 2 3 4
Kegiatan Pra Pembelajaran
1. Menyiapkan alat dan bahan pembelajaran. 2. Memeriksa kesiapan siswa.
8
Kegiatan Awal
3. Melakukan apersepsi sesuai dengan materi yang disampaikan 4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
8
Kegiatan Inti
5. Kesesuaian materi pembelajaran dengan alat peraga yang digunakan 6. Melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai materi yang disampaikan.
7. Menjelaskan cara pendekatan Inquiry (berkelompok) dan memecahkan masalah sesuai lembar kerja yang diberikan. 8. Membagi siswa kedalam 4 atau 5 kelompok sesuai dengan jumlah siswa.
9. Memberikan siswa lembar kerja untuk didiskusikan terhadap kelompoknya masing-masing. 10.Menentukan batasan waktu dan membimbing siswa selama melakukan percobaan.
11.Mengawasi aktifitas siswa dan membimbing siswa selama melakukan pengmatan atau mempratekkan kegiatan pembelajaran pada saat itu.
12.Memanggil setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya. 13.Meminta siswa lain untuk memberikan tanggapan mengenai hasil presentasi.
14.Memberikan konfirmasi tentang kebenaran hasil presentasi siswa dari jawaban masing-masing setiap kelompok.
32
Kegiatan Akhir
15.Membuat kesimpulan bersama siswa mengenai materi yang sudah dipelajari yang sudah berlangsung saat itu.. 16.Melakukan refleksi
17.Menutup pembelajaran dan memberi tindak lanjut. 18.Mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
15
Total 0 0 9 9 63
Berdasarkan tabel 4.12 menunjukkan hasil observasi aktivitas guru dalam kegiatan pembelajaran dengan penerapan pembelajaran pendekatan Inquiry sudah meningkat dibandingkan dengan aktivitas guru pada siklus II pertemuan pertama. Ada 10 indikator yang memperoleh skor 4 dan 8 indikator yang memperoleh skor 3. Hasil observasi guru siklus II pertemuan ke dua mengalami peningkatan dibandingkan aktivitas guru pada siklus II pertemuan pertama. Jumlah skor aktivitas guru siklus II pertemuan ke dua adalah 63 baik. Guru sudah mengerti dengan jalannya penerapan pembelajaran pendekatan Inquiry.
Hasil observasi terhadap aktivitas belajar siswa kelas IV SD Negeri Bugel 01 pada kegiatan pembelajaran pendekatan Inquiry siklus II pertemuan ke dua dapat dilihat tabel 4.13.
Tabel 4.13
Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I I Pertemuan II
Aspek yang diamati Skor Penilaian Jumlah Skor
1 2 3 4
Kegiatan Pra Pembelajaran
1. Siswa menyiapkan perlengkapan seperti (buku, alat tulis) 2. Siswa siap dalam menerima materi pembelajaran
8
Kegiatan Awal
3. Siswa memperhatikan dan menanggapi apersepsi yang dilakukan oleh guru dengan melakukan tanya jawab mengenai materi yang disampaikan.
4. Siswa menyimak tujuan pembelajaran yang disampaikan.
7
Kegiatan Inti
5. Siswa memperhatikan penjelasan guru.
6. Siswa mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi kepada guru. 7. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan guru.
8. Siswa aktif berdiskusi terhadap kelompoknya masing-masing. 9. Masing-masing dari siswa mendapatkan tugasnya.
10.Mempraktekkan sesuai dengan materi yang disampaikan dan mengisi lembar kerja yang sudah disediakan 11.Siswa beserta dengan kelompoknya masing-masing mempresentasikan hsil kerjanya didepan kelas 12.Siswa memberikan tanggapan mengenai jawaban temannya yang sedang presentasi.
13.Siswa memperhatikan konfirmasi guru tentang kebenaran jawaban yang sesuai apabila terdapat jawaban yang kurang tepat.
32
Kegiatan Akhir
14.Membuat kesimpulan mengenai materi yang sudah dipelajari. 15.Siswa menerima tugas dari guru.
6
Total 0 0 7 8 53
Berdasarkan tabel 4.13 mengenai hasil observasi aktivitas siswa siklus II pertemuan ke dua dari 15 indikator, terdapat 7 indikator yang memperoleh skor 7, 8 indikator yang memperoleh skor 4, dan tidak ada yang memperoleh skor 2 dan skor 1. Skor total observasi aktivitas siswa pada siklus II pertemuan ke dua adalah 53 dengan kategori baik. Aktivitas siswa pada silkus II pertemuan ke dua sudah mengalami peningkatan dibandingkan siklus II pertemuan pertama.
Aktivitas guru dan aktivitas siswa pada pelaksanaan siklus II pertemuan pertama ke dua sudah mencapai indikator kinerja karena sudah berada pada kategori baik.