• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelatihan dalam rangka peningkatan kemampuan Pokmas dan PIU

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN 2014 (Halaman 42-48)

5. STATUS KEMAJUAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR

1) Pelatihan dalam rangka peningkatan kemampuan Pokmas dan PIU

a) Bimbingan Teknis dan Knowledge Sharing Pemasaran

Merupakan kegiatan bimtek atau workshop dan studi banding terkait dengan isu-isu sub-komponen 2.1 Dukungan Pengembangan Usaha Perikanan Skala Kecil di Kabupaten/Kota

• Peserta : Staf proyek, TPD, Tokoh masyarakat, Sebaiknya dirubah, pimpinan kelompok yang dapat memotivasi anggota

Coastal Community Development Project – IFAD (CCDP-IFAD) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

• Kunjungan di luar kabupaten patut di pertimbangkan, kunjungan juga untuk mengenalkan teknologi atau inovasi yang berguna bagi kelompok

• Bimtek akan mencakup materi Penilaian dan dokumentasi praktik terbaik, Pengetahuan manajemen dan pelatihan teknis

b) Pelatihan Market Oriented bagi Produsen Skala Kecil (Level Desa)

 Bimtek yang dilaksanakan dengan tujuan peningkatan produksi, kualitas, teknologi pasca panen, bisnis dan pasar bagi pokmas

 Market - Oriented " Sekolah Lapangan " Jenis Pelatihan - pada teknologi produksi dan pasca panen untuk kelompok produsen juga untuk produk tertentu dan mencakup aspek bisnis dan pemasaran . Pelatihan teknis seyogranya diberikan dalam hubungan kemitraan dengan para calon pembeli tertarik, terutama pada aspek pasca panen, sehingga kebutuhan calon atau pembeli sebagai mitra dapat diketahui spesifikasinya. Pelatihan ini juga dapat dilakukan oleh mitra dalam rangka meningkatkan kualitas barang yang bisa diterima pembeli  Nara sumber : Mitra, swasta, PMO/Konsultan

 Peserta : Kelompok komoditas/Pengolahan yang akan dikembangkan

c) TOT bagi Staf Pengelola tentang Teknis dan Isu-isu Pemasaran

Pelatihan untuk Staf PIU , staf PMO, TPD, berkaitan dengan pemanfaatan dan pengunaan value chain, rencana stratetgi pemasaran, secara khusus juga mencakup teknis dan isu-isu pemasaran antara lain Managemen Rumah Kemasan, Managemen Kedai pesisir, Teknik komunikasi, Teknik Negoisasi, hal-hal lain yang perlu dikembangkan.

Nara sumber : Tenaga ahli yang berkompeten di bidang sesuai dengan materi yang dibutuhkan

Peserta : PIU, TPD, Konsultan

d) Pelatihan ‘On the Job Training” pelatihan yang dikhususkan bagi anggota kelompok usaha masyarakat, terutama kelompok komoditas/produk unggulan. Pelatihan ini sangat praktis di tempat kelompok tersebut berada dan langsung kepada usaha peningkatan kualitas produk. Nara sumber pelatihan ini akan diambil dari para ahli atau praktisi yang sangat mengetahui produk tersebut.

2) Fasilitasi pengembangan Usaha pada tahu n 2015

Untuk menggerakkan perekonomian di kelompok masyarakat CCDP-IFAD, beberapa kegiatan akan diarahkan untuk mendorong pengembangan usaha

Coastal Community Development Project – IFAD (CCDP-IFAD) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

antara lain temu usaha, pemperkenalkan produk ke masyarakat luas, melakukan inovasi peluang pasar dan melakukan inovasi pengembangan teknologi

a). Pameran Hasil produksi Kelompok Masyarakat disesuaikan dengan kondisi dan potensi masing PIU

Promosi Peluang Pasar untuk Rantai Nilai Prioritas ini diharapkan untuk menyertakan dua jenis kegiatan investasi :

• Study Tours atau kunjungan Peluang Pasar - bagi produsen skala kecil dan perwakilan dari kelompok-kelompok perusahaan di luar kabupaten tempat lain di Indonesia .

• Kampanye promosi peluang pasar misalnya melalui leaflet , kunjungan pembeli kunjungan singkat ke demonstrasi tetangga dalam kabupaten , pertemuan desa / diskusi

b) Temu Usaha Pengembangan Alternative Income Generating dan Jaringan Pemasaran

 Pertemuan dalam rangka temu usaha dan pengembangan jejaring antara produsen (nelayan, pembudidaya, pengolah, petambak garam) dengan pembeli atau pengolah yang lebih besar.

 Acara networking perdagangan kabupaten reguler untuk produk tertentu , di mana para pemimpin dari kelompok produsen yang ada bersama-sama bertemu dengan pembeli potensial yang dari kabupaten dan mengundang dari luar serta pemasok input dan penyedia layanan dan produsen lain untuk berbagi rencana mereka , membuat kontak dan mencari peluang untuk kerjasama komersial baru dan perdagangan .

 Fasilitator : PIU, Konsultan Pemasaran

 Nara sumber : Kadis perdagangan, mitra dan calon mitra potensial dan yang digiring untuk buat MOU atau perjanjian kerjasama,

c) Pengembangan Teknologi Tepat Guna.

• Pengembangan Teknologi TTG bagi teknologi produksi dan pasca panen; paket setiap kabupaten/kota.

• Transfer Teknologi Berorientasi Pasar – yang akan melibatkan: iklan berskala kecil/demonstrasi berbasis kelompok untuk produksi dan teknologi pasca panen terkait dengan permintaan dan perjanjian pembeli tertentu, dan pelatihan jenis "sekolah lapangan" berorientasi

Coastal Community Development Project – IFAD (CCDP-IFAD) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

pasar tentang teknologi produksi dan pasca panen untuk kelompok produsen dan individu yang ingin memulai produksi

b. Rencana implementasi pengembangan usaha tahun 2015

Pelaksanaan kegiatan CCDP-IFAD khususnya komponen Pembangunan ekonomi berbasis kelautan atau biasa disebut komponen 2 (dua) yang meliputi dukungan pembangunan infrastruktur dan ratai nilai. Pada tahun 2015 pelaksanaan kegiatan ini akan berbasis kepada Rencna Stratetegi Intervensi Pemasaran yang didalamnya sudah menyusun scenario atau langkah langkah didalam pengembangan usaha.

Rencana Strategi intervensi pemasaran pada tahun 2015 akan difokuskan kepada kegiatan mulai dari pengenalan produk/promosi sampai kepada pelatihan seperti urutan dibawah ini;

1) Pengenalan produk

2) Peningkatan kualitas produk 3) Perbaikan saluran distribusi 4) Penjualan produk

5) Pemanfaatan infrastruktur

6) Penandatangan kerjasama kemitraan untuk pemasaran dan

7) Pembang Infrastruktur (persiapan, proses, pasca, pengangkutan) produksi 8) Pelatihan2

c. Mendorong pemanfaatan kemitraan

Sejalan dengan perbaikan kualitas produk, kemudahan dalam aksesibilitas, harga yang bersaing, maka Kemitraan yang sudah mulai dilakukan pada tahun 2014 harus ditindaklanjuti pada tahun 2015 ini. Kemitraan sudah bergerak pada tahap pelaksanaan, artinya kerjasama tidak hanya sekedar MOU, tetapi sudah dilakukan kerjasama yang riel antara kelompok dan mitra. Kerjasama akan dofokuskan juga kepada bidang

1) Pemasaran, artinya kemitraan yang dilakukan sudah ada pembelian antara mitra dengan kelompok, jika sudah pernah dilakukan maka intensitas harus ditingkatkan 2) Peningkatan kemampuan dalam berproduksi, artinya ada kemitraan untuk memperbaiki mutu produk termasuk didalamnya dari segi tata cara produksi, persyaratan produksi, mutu barang dan kemasan.

Coastal Community Development Project – IFAD (CCDP-IFAD) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

3) Pemanfaatan didalam operasionalisasi infrastruktur yang sudah dibangun. Infrastruktur yang sudah dibangun agar segera dimanfaatkan untuk produksi, dukungan produksi. Beberapa jenis mitra yang dapat dikembangkan antara laian

• Kelompok Masyarakat, artinya kemitraan ini dilakukan dengan kelompok masyarakat, terutama untuk rumah-rumah produksi

• Koperasi Pesisir atau koperasi yang bergerak di sektor kelautan dan perikanan

• Pengusaha, untuk pengusaha maka operasionalisasi dapat dilakukan kepada usaha-usaha yang kemungkinan akan membawa biaya operasional lebih tinggi seperti pabrik es, cold storage, mini plant tepung ikan dan rumput laut, Kedai pesisir dan lannya

• Perguruan tinggi, kemitraan dapat dilakukan melalui pelatihan, peningkatan inovasi

d. Kegiatan mendorong perkembangan kegiatan pada PIU Kabupaten/Kota

Kegiatan ini sesuai dengan Kerangka acuan tugas dari konsultan PMO nasional yang mencakup kepada pelaksanaan, koordinasi dan memastikan dapat berjalan sesuai dengan sasarannya antara lain meliputi

• Penyusunan pedoman, panduan • Peningkatan kapasitas

• Pendampingan atau fasilitasi

• Memastikan kegiatan dapat berjalan sesuai dengan sasaran • Menangani permasalahan

Coastal Community Development Project – IFAD (CCDP-IFAD) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

Tabel. 10

Rencana kegiatan Fasilitasi Perkembangan Pemasaran PIU Kabupaten/Kota

No. KEGIATAN SUMBER DANA

TAHUN 2014 SUMBER DANA TAHUN 2015 RENCANA PERJALANAN DINAS 1. Implementasi Rantai Nilai Dan

Strategi Intervensi Pemasaran Di Masing-Masing PIU Dalam Action Plan

PMO KONSULTAN 8

2. Pendampingan Tim IFAD KONSULTAN KONSULTAN 4 3. Evaluasi Validasi pasar dan

Strategi Intervensi Pemasaran

KONSULTAN KONSULTAN 12

4 Pendampingan kegiatan Peningkatan kapasitas Pokmas, PIU dan fasilitasi peningkatan kemampuan usaha 2015 ( ada 8 kegiatan) termasuk kemitraan

BELUM ADA KONSULTAN 8

( masing2 kegiatan diambil

1 sample)

5 Kegiatan koordinasi PMO-PIU KONSULTAN KONSULTAN 5 6 Penanganan masalah di

lapangan

KONSULTAN KONSULTAN 4

Coastal Community Development Project – IFAD (CCDP-IFAD) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN 2014 (Halaman 42-48)

Dokumen terkait