BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
C. Pembahasan
Dari penelitian yang di lakukan hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, evaluasi atas kualitas berpengaruh positif dan signifikan pada sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta. Hal tersebut ditunjukaan berdasarkan hasil pengujian regresi linier berganda yang dideskripsikan dalam tabel V.23, yaitu didapatkan nilai t untuk variabel evaluasi atas kualitas sebesar 3,233 dengan p sebesar 0,002. Berdasarkan nilai p < 0,05, maka disimpulkan bahwa evaluasi atas kualitas berpengaruh positif dan signifikan pada sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta. Artinya, hipotesis pertama dalam penelitian ini didukung.
Kotler dan Keller (2012) mendefinisikan sikap (attitude) yaitu evaluasi dalam waktu lama tentang yang disukai atau tidak disukai seseorang, perasaan emosional, dan kecenderungan tindakan terhadap beberapa objek atau ide. Definisi ini menunjukkan bahwa sikap konsumen terhadap suatu
76
obyek atau produk akan sangat dipengaruhi oleh evaluasinya terhadap obyek atau produk tersebut.
Evaluasi terhadap obyek atau produk merupakan komponen kognitif yang membentuk sikap. Gibson et al (2009) menyatakan bahwa komponen kognitif dari sikap terdiri dari persepsi orang, opini, dan keyakinan. Hal ini mengacu pada proses berpikir, dengan penekanan khusus pada rasionalitas dan logika. Sebuah elemen penting dari kognitif adalah keyakinan evaluatif yang dipegang oleh seseorang. Keyakinan Evaluatif diwujudkan sebagai hal yang menguntungkan atau tidak menguntungkan yang dipegang berkenaan objek atau orang.
Konsumen ketika melakukan kegiatan berbelanja, tentu mengharapkan barang yang dibelinya berkualitas. Berkenaan dengan hal tersebut, maka konsumen melakukan serangkaian kegiatan untuk mengevaluasi dengan mengumpulkan berbagai informasi mengenai produk tersebut, dan membandingkan dengan produk sejenisnya di tempat tersebut atau di tempat yang berbeda.
Evaluasi yang baik terhadap kualitas dari produk yang dijual di Centro Department Store, akan memberikan persepsi secara umum yang konsisten mengenai kualitas Centro Department Store sebagai tempat berbelanja yang menyediakan produk yang berkualitas. Evaluasi yang baik mengenai kualitas produk yang dijual di Centro Department Store, secara emosional direspon menjadi suatu perasaan suka sehingga akan meningkatkan sikapnya terhadap Centro Department Store.
77
Kedua, hasil penelitian menunjukkan bahwa keyakinan normatif berpengaruh positif dan signifikan pada sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta. Hal tersebut ditunjukan berdasarkan hasil pengujian regresi linier berganda yang dideskripsikan dalam tabel V.23, didapatkan nilai t untuk variabel keyakinan normatif sebesar 2,689 dengan p sebesar 0,008. Berdasarkan nilai p < 0,05, maka disimpulkan bahwa keyakinan normatif berpengaruh positif dan signifikan pada sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta. Artinya, hipotesis kedua dalam penelitian ini didukung.
Hasil penelitian ini memberikan gambaran bahwa pembentukan sikap yang positif terhadap Centro Department Store Yogyakarta, dipengaruhi oleh orang-orang yang dianggap penting (significan others) yang menjadi referensi konsumen.
Orang lain disekitar kita merupakan salah satu diantara komponen sosial yang dapat mempengaruhi sikap kita. Seseorang yang dianggap penting, Seseorang yang diharapkan persetujuannya bagi setiap gerak tingkah dan pendapat, seseorang yang tidak ingin dikecewakan, atau seseorang yang berarti khusus (significant others), akan banyak mempengaruhi pembentukan sikap terhadap sesuatu. Diantara orang yang biasanya dianggap penting bagi individu adalah orang tua, orang yang status sosialnya tinggi, teman sebaya, teman dekat, guru, teman kerja, istri atau suami, dan lain-lain (Azwar, 2007).
Keyakinan yang berhubungan dengan pendapat tokoh atau orang lain yang penting dan berpengaruh bagi individu dalam memilih dan membeli produk di Centro Department Store, membentuk kondisi emosional untuk
78
suka atau tidak suka terhadap Centro Department Store. Apabila konsumen yakin bahwa orang lain yang dianggap penting menghendaki konsumen untuk memilih dan membeli produk di Centro Department Store, maka akan meningkatkan rasa suka sehingga menimbulkan sikap yang positif terhadap Centro Department Store.
Ketiga, hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi untuk menuruti referen tidak berpengaruh pada sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta. Hal tersebut di tunjukan berdasarkan hasil pengujian regresi linier berganda yang dideskripsikan dalam tabel V.23, didapatkan nilai t untuk variabel motivasi untuk menuruti referensebesar 1,440 dengan p sebesar 0,153. Berdasarkan nilai p > 0,05, maka disimpulkan bahwa motivasi untuk menuruti referen tidak berpengaruh pada sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta. Artinya, hipotesis ketiga dalam penelitian ini tidak didukung.
Hal ini menunjukkan bahwa konsumen Centro Department Store Yogyakarta merupakan konsumen yang realistis dan cerdas dalam mempertimbangkan untuk melakukan suatu perilaku pembelian.
Motivasi untuk mengikuti pandangan orang lain yang dianggap penting (motivation to comply) dalam melakukan suatu pembelian produk di Centro Department Store, tidak menimbulkan sikap yang positif terhadap Centro Department Store. Ini berarti bahwa pembentukan sikap konsumen terhadap Centro Department Store dilakukan melalui suatu proses evaluasi yang panjang selama melakukan aktivitas berbelanja, tidak hanya karena dorongan
79
untuk mengikuti pandangan dari orang lain yang dianggap penting dan orang yang berbelanja di Centro Departemen Store menajadikan dirinya sebagai panutan bagi orang lain dan tidak mengikuti gaya fashion orang lain kerena dirinya ingin menjadi trendcentre, mengingat bahwa produk yang di jual Centro Departemen Store merupakan produk yang berkelas.
Keempat, hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta berpengaruh positif dan signifikan pada minat membeli ulang. Hal ini di tunjukan Berdasarkan hasil regresi sederhana, didapatkan nilai F sebesar 15,676 dengan p sebesar 0,000. Berdasarkan p < 0,05, maka disimpulkan bahwa sikap terhadap Centro Department Store Yogyakarta berpengaruh positif dan signifikan pada minat membeli ulang. Artinya, hipotesis keempat dalam penelitian ini didukung.
Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian Sigit (2006) dan
Imelda, Rofi’i, & Huwaida (2014).
Hasil penelitian ini berarti bahwa apabila konsumen mempunyai sikap yang positif terhadap Centro Department Store, maka konsumen akan mempunyai penilaian yang baik mengenai kualitas produk yang dijual di Centro Department Store. Sikapnya tersebut, akan merangsang konsumen untuk membeli produk di Centro Department Store Yogyakarta.
80