BAB IV. HASIL PENELITIAN
B. Pembahasan Hasil
1. Implementasi Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 dikembangkan dalam rangka menyiapkan peserta didik supaya memiliki kemampuan soft skill dan hard skill yang seimbang sehingga mampu beradaptasi diamanapun kapanpun berada.
Kedua kemampuan ini tersebut ditanamkan kepada peserta didik melalui kegiatan pembelajaran yang lebih menekankan kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Didalam pembelajaran peserta didik didiorong untuk meneukan sendiri, mengolah serta mengkomunikasikan informasi atau materi yang diberikan oleh pendidik.
Untuk memantapkan implementasi kurikulum 2013 ini, maka pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan telah menyiapkan strategi implementasi kurikulum 2013 diseluruh sekolah dan jenjang pendidikan yaitu :
- Juli 2013 : Kelas I, IV, VII dan X
- Juli 2014 : Kelas I, II, IV, V, VII, VIII, X dan XII
- Juli 2015 : kelas I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, X, XI dan XII.30 Berdasarkan hasil penelitian, di Madrasah Aliyah Negeri Model Manado telah mengimplementasikan Kurikulum 2013 sejak bulan Juli tahun 2014 . Dan di implementasikan secara bertahap, yaitu tahapan pertama hanya dikelas X (sepuluh) dan diberlakukan untuk semua mata pelajaran termasuk pelajaran
30Husamah, Yanuar Setianingrum, Desain Pembelajaran Berbasis Pencapaian Kompetensi Panduan Merancang Pembelajaran untuk Mendukung Implemntasi Kurikulum 2013, (Cet I ; Jakarta : Prestasi Pustaka, 2013), h. 16
Aqidah Akhlak sedangkan untuk kelas XI dan XII masih menggunakan kurikulum lama yaitu kurikulum KTSP
2. Permasalahan dalam Implementasi Kurikulum 2013
Salah satu hal pokok dalam kurikulum 2013 adalah mengenai kesiapan pendidik dalam implementasi kurikulum 2013. Persoalan mengenai pendidik sangatlah penting karena pendidik yang menjadi ujung tombak dari implementasi kurikulum 2013 ini.
Pendidik masih minim akan pengetahuan atau wawasan tentang implementasi kurikulum 2013 ini karena belum ada sosialisasi secara bertahap dari pemerintah terkait implementasi kurikulum 2013. Sehingga implementasi kurikulum 2013 masih mengalami kendala-kendala dan membuat proses implementasi kurikulum 2013 belum berjalan sesuai dengan apa yang direncanakan.
Dalam kurikulum 2013 ini proses pembelajaran menekankan pada peserta didik yang aktif. Namun hal itu tidak sejalan dengan proses implementasi khusunya pada mata pelajaran Aqidah Akhlak. Pada saat jam pelajaran Aqidah Akhlak peserta didik kurang bersemangat dan menjadi pasif didalam kelas, hal itu disebabkan oleh peserta didik yang belum terbiasa dengan penambahan jam belajar yang dibebankan kepada mereka.
3. Solusi untuk Mengatasi Permasalahan dalam Implementasi Kurikulum
Proses pembelajaran dalam kurikulum 2013 masih mengalami kesulitan hal itu disebabkan oleh minimnya pengetahuan atau wawasan dari pendidik mengenai kurikulum 2013 ini sehingga untuk mengatasi hal tersebut maka dari itu
pihak sekolah mengadakan pelatihan-pelatihan bagi pendidik mengenai implementasi kurikulum 2013 ini
Peserta didik yang belum mampu beradaptasi dengan perubahan jam belajar merupakan permasalahan yang cukup berarti. Hal itu menjadikan peserta didik merasa lelah dan tidak semangat belajar di akhir jam pembelajaran sehingga pihak sekolah memberlakukan 2 kali isitrahat dan di jam istirahat ke 2 waktunya lebih lama yaitu 60 menit . Namun penambahan jam belajar juga berdampak bagi proses pembelajaran Apalagi jam pelajaran Aqidah Akhlak selalu berada diakhir jam pembelajaran. namun hal ini tidak menjadikan alasan untuk tidak mengimplementasikan kurikulum 2013.
Di Madrasah Aliyah Negeri Model Manado, untuk mengatasi hal tersebut maka Pendidik mempunyai cara agar peserta didik kembali bersemangat dalam belajar yaitu menerapkan metode-metode belajar yang menyenangkan bagi peserta didik seperti diadakan aktif debat, games-games serta kuis. Dan juga pihak sekolah memfasilitasi kelas dengan pendingin ruangan agar peserta didik bisa betah selama prose pembelajaran dikelas.
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
a. Implementasi Kurikulum 2013 di Madrasah Aliyah Negeri Model Manado dimulai sejak bulan Juli 2014 secara bertahap yakni dimulai pada kelas X dan dilaksanakan pada semua Mata Pelajaran
b. Permasalahan yang terjadi dalam implementasi kurikulum 2013 di Madrasah Aliyah Negeri Model Manado adalah tentang minimnya pengetahuan pendidik tentang kurikulum 2013, sedangkan masalah lainnya adalah terletak pada pada penambahan jam belajar yang dibebankan kepada peserta didik. Dalam struktur kurikulum SMA/MA ada penambahan jam perminggu sebesar 4-6 jam. Sehingga untuk kelas X bertambah dari 45 jam menjadi 51 jam belajar perminggu. Karena perubahan jam belajar ini, peserta didik belum terbiasa atau belum bisa beradaptasi karena semula berawal dari SMP/MTS yang jam belajarnya hanya 32 jam perminggu.
c. Solusi untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam implementasi kurikulum 2013 di Madrasah Aliyah Negeri Model Manado adalah agar para pendidik diikut sertakan secara bertahap dalam pelatiham-pelatihan yang terkait dengan kurikulum2013, solusi untuk masalah lainnya adalah pendidik menggunakan metode- metode pembelajaran yang menyenangkan agar peserta didik kembali bersemangat.
B. Saran
1. Dinas Pendidikan Kota Manado harus mensosialisasikan Kurikulum 2013 secara merata di setiap sekolah agar implementasi kurikulum 2013 ini dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan yang telah direncanakan.
2. Guna menjamin terlaksananya implementasi kurikulum 2013 dan agar mampu memecahkan permasalahan dalam implementasi kurikulum 2013 maka diharapkan kepada pendidik agar memiliki kesiapan, pemahaman dan keseriusan.
3. Persoalaan pendidik sangat penting sehingga diharapkan agar pihak sekolah dapat membantu pendidik untuk memiliki kesiapan yang serius untuk implementasi kurikulum 2013
DAFTAR PUSTAKA
Al-Basyir dan Said, Madkhal ilal Manhajwa thuruq al-tadris, Saudi Arabia:Daar Al-liwa, 1995
Budiningsih Asri , Pembelajaran Moral, Jakarta: Asdi Mahasatya, 2004
Daakir, Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum, Yogyakarta: PT Rhineka Cipta, 2004
Daryanto, Pembelajaran Tematik Terpadu (Kurikulum 2013 ), Yogyakarta: Gava Media, 2014
Departemen Agama RI, Al-quran dan Terjemahaannya, Madinah
Almunawwarah:Mujamma’ Al-Malok Fahd Li Thibaat Al-Maushhaf Al-
syarief, 1448H
Depatermen Agama RI, Pedoman Pendidikan Agama Islam: Di Sekolah Umum. (Jakarta: Direktora Jendral Kelembagaan Agama Islam, Direktorat Madrasah dan Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Umum, 2004
Fadlillah M, Implentasi Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran SD/MI, SMP/MTS, & SMA/MA Yogyakarta : Ar-Ruzz Media, 2014
Ghony Djunaidi , Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif Surabaya : PT Bina Ilmu 1997 Grafindo Persada, 2004
Gunawan Heri, Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Bandung : Alfabeta, 2012
Hamalik Oemar , Kurikulum dan Pembelajaran, Cet.1, Jakarta: Bumi Aksara, 1995
Husamah, Yanuar Setianingrum, Desain Pembelajaran Berbasis Pencapaian Kompetensi Panduan Merancang Pembelajaran untuk Mendukung Implemntasi Kurikulum 2013, Cet I ; Jakarta : Prestasi Pustaka, 2013 Idi Abdullah, Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktik, Jogjakarta: Ar-Ruzz
Media, 2011
Ihsan Hamdani, Fuad Ihsan A, filsafat Pebdidikan Islam, Bandung: Pustaka Setia, 2007
Kasiram Asri , Metodologi Penelitian Kualitatif – Kuantitatif, Malang : UIN- MALIKI PRESS, 2010
Kurinasi Imas, Sani Berlin, Implementasi Kurikulum 2013 : Konsep dan Penerapan, Cet.I; Surabaya: Kata Pena 2014
Mattew B Milles dan Michael A Hubberman, Analisis Data Kualitatif (penerjemah : Rohendi Rohidi), Jakarta : UI Press, 1992
Moleong Lexy J, Metode Penelitian Kualitatif Bandung : Remaja Rosdakarya 2000
Muhaimin, Kawasan dan Study Wawasan Islam, Jakarta: Kencana Wardana Media, 2005
Nasution, Pengembangan Kurikulum, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1993
Nurdin Basyirudin, Guru Profesional dan Implementasi Kurikulum, Jakarta: Ciputat Pers, 2004
Nurgiyantoro Burhan, Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah, Yogyakarta : BPF, 1985
Ramayulis, Ilmu Pendidikan Islam, Cet.1; Jakarta: Kalam Mulia, 2006 Sani Berlin, Sukses Mengimplementasi Kurikulum 2013, Kata Pena, 2014 Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif Bandung : Alfabeta 2010
Sukmadinata Nana S , Metode Penelitian Pendidikan, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2012
Sukmadinata Nana Syaodih , Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktik, Cet.7, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2005
Sulstyowati Endah, Implementasi Kurikulum Pendidkan Karakter, Yogyakarta: PT Citra Aji Pramana, 2012
Suparlan, Tanya Jawab Pengembangan Kurikulum dan Materi Pembelajaran, Jakarta : PT Bumi Aksara 2012
Tafsir Ahmad , Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam, Bandung: Remaja Rosda Karya, 2004
Tim Redaksi Pustaka Yustisia, Perundangan tentang Kurikulum Sistem Pendidikan Nasional 2013 , Cet. I, Yogyakarta: Pustaka Yustisia, 2013 Widiastono Hery, Pengembangan Kurikulum di Era Otonomi Daerah dari
Kurikulum 2004, 2006, ke Kurkulum 2013, Cet.I ; Jakarta : Bumi Aksara, 2014
Yumansyah Taufik, Buku Aqidah Akhlak, Jakarta : Grafindo Media Pratama, 2008 Zahruddin dan Sinaga Hasanudin , Pengantar Studi Akhlak, Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada, 2004
http://asrofudin.blogspot.com/2010/05/fungsi-dan-tujuan-mapel-aqidah akhlak.htmldiakses pada tanggal 26 Juni 2015 jam 16: 20
http://harietzachmad.blogspot.com/2013/06/makalah-tentang-pembelajaran- akidah.htmldiakses pada tanggal 26 Juni 2015 pukul 16 :30 wita