• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA

3. Kualitas Produk dan Harga secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian Internet High Speed INDIHOME

1.1 Latar Belakang Masalah

Komunikasi menjadi hal yang sangat penting di kalangan masyarakat sejak dulu karena komunikasi merupakan suatu proses dimana seseorang atau beberapa orang menciptakan dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan lainnya. Ada berbagai jenis komunikasi yang sering digunakan masyarakat, salah satunya menggunakan jasa teknologi, semakin canggihnya teknologi dapat mempengaruhi perkembangan komunikasi di seluruh dunia. Dengan adanya komunikasi, setiap orang dapat dengan mudah berinteraksi. Interaksi yang diciptakan seperti melalui media sosial yang diakses via Internet. Beberapa tahun belakangan ini muncul jenis yang terbaru yaitu produk Internet High Speed atau disebut juga dengan Internet Berkecepatan Tinggi, banyaknya produk Internet High Speed yang beredar di pasaran dengan keunggulannya masing-masing, membuat posisi persaingan antar merek di pasar menjadi begitu ketat.

Pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam perekonomian dan membantu dalam menciptakan nilai ekonomi. Pemasaran merupakan sebuah faktor penting dalam suatu siklus yang bermula dan berakhir dengan kebutuhan konsumen. Dalam mengoperasikan perusahaan, perlu dipertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi pemasaran produknya. Faktor-faktor ini sering disebut marketing mix atau bauran pemasaran yaitu price, product, promotion, place.

tentang kualitas produk dan harga. Untuk menarik minat konsumen membeli produk yang ditawarkan maka dibutuhkan adanya harga yang kompetitif dibandingkan harga yang ditawarkan pesaing dan kualitas produk yang bermutu.

Kualitas produk adalah manfaat yang dirasakan oleh konsumen setelah mengkonsumsi produk tersebut. Sedangkan harga yang kompetitif akan mempengaruhi konsumen untuk memilih produk tersebut dibandingkan produk yang ada di pasaran lainnya.

PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk disingkat dengan PT.Telkom Indonesia merupakan perusahaan BUMN yang didirikan tanggal 23 Oktober 1856 dan berpusat di kota Bandung, Jawa Barat. Perusahaan ini bergerak di bidang jasa layanan telekomunikasi dari jaringan di wilayah Indonesia dan karenanya tunduk pada hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia. Selain untuk telekomunikasi, perusahaan ini juga menyediakan jasa layanan Broadband Internet. Dan sekarang perusahaan ini mengembangkan pelayanannya menjadi Internet High Speed yang mana untuk membangun jaringan ini telah dibuat divisi khusus sebagai anak perusahaan dari PT.Telkom Indonesia yaitu PT.Telkom Akses. Divisi ini didirikan untuk mempermudah pengembangan jaringan yang awalnya hanya menggunakan kabel yang tebuat dari tembaga dan sekarang menggunakan kabel listrik serat optik yang menyimpan kecepatan tinggi.

Dewasa ini, produk Internet telah menjadi kebutuhan bukan hanya bagi pekerja tetapi juga mahasiswa. Internet adalah jaringan besar yang saling berhubungan dari jaringan-jaringan komputer yang menghubungkan orang-orang dan

komputer-komputer diseluruh dunia, melalui telepon, satelit dan sistem-sistem komunikasi yang lain. Salah satunya yang adalah Internet High Speed (Kecepatan Tinggi) yang banyak digunakan saat ini adalah produk dari PT.Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk yaitu INDIHOME. Di tengah banyaknya produk Internet High Speed yang muncul, INDIHOME tetap bertahan sebagai produk yang banyak diminati. Hal ini dikarenakan produknya berkualitas dan harga pun cukup terjangkau bila dibandingkan produk dari provider lainnya.

Kualitas produk merupakan senjata strategis yang potensial untuk mengalahkan pesaing. Jadi hanya perusahaan dengan kualitas produk paling baik akan tumbuh dengan pesat, dan dalam jangka panjang perusahaan tersebut akan lebih berhasil dari perusahaan yang lain. Menjaga kualitas tetap menarik menjadi hal yang penting khususnya bagi mahasiswa. Hal ini dikarenakan sebagian dari kita lebih banyak mengabiskan waktu senggangnya dengan mengakses Internet untuk menikmati semua layanan social media, seperti : facebook, twitter, Instagram, path dan lain-lain. Dengan adanya variasi jenis paket yang ditawarkan menunjukkan eksistensi produk INDIHOME di Indonesia, di mana INDIHOME juga sering memunculkan paket-paket terbaru. Produk INDIHOME terdiri dari beberapa tipe paket disesuaikan dengan lokasi tempat pemasangan. Paket yang dimaksud itu dibagi menjadi dua jenis,yaitu paket untuk daerah FIBER OPTIK (FO) dan NON FIBER OPTIK ( NON FO).

Namun, ada beberapa keluhan yang cenderung terjadi dilapangan mengenai produk INDIHOME. Seiring maraknya iklan yang dipasang pihak Telkom tentang

produk INDIHOME yang dapat menjangkau kecepatan tinggi (High Speed) dengan menggunakan modem FIBER OPTIK (FO) ternyata tidak sesuai yang terjadi dilapangan. Produk INDIHOME FO hanya tersebar di beberapa daerah untuk kawasan kota Medan. Pihak Telkom lebih mengutamakan pamasaran FIBER OPTIK untuk daerah perkantoran di pusat kota dan perumahan yang baru saja dibangun. Hal inilah yang membuat masyarakat kecewa terutama masyarakat yang tinggal di daerah yang masih menggunakan jaringan kabel telepon biasa (NON FIBER OPTIK). Proses pemasukan material FIBER OPTIK (FO) yang lambat itu juga menjadi penyebab utamanya.

Pemasukan material yang termasuk lambat bukan satu-satunya alasan yang menjadi keluhan pelanggan. Adapun faktor lain mengenai produk INDIHOME yaitu, modem FIBER OPTIK menggunakan kabel listrik serat optik yang ditanam dibawah tanah, sehingga jika terjadi pemadaman listrik di daerah tersebut maka Internet juga offline. Bagi pelanggan yang menggunakan untuk usaha sperti warnet. Hal ini merupakan hal yang sangat mengganggu dan juga merugikan karena jika terjadi pemadaman listrik maka pelanggan yang datang ke warnet akan mengeluh dan pada akhirnya pulang. Semakin sering terjadi pemadaman listrik, semakin membuat warnet yang menggunakan INDIHOME akan sepi dan mereka beralih ke warnet yang menggunakan provider lain.

Selain dikalangan pengusaha internet, produk INDIHOME juga telah memasuki kampus sebagai salah satu pasar sasaran. Hal ini terlihat pada mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU yang sudah

menggunakan produk INDIHOME. Berbagai persepsi bermunculan baik dari sisi positif ataupun negatif dari para mahasiswa. Adapun keluhan mahasiswa pada saat ini yaitu modem INDIHOME tidak dapat dibawa kemana-mana layaknya modem mobile dari provider lain, modem ini hanya tetap diletakkan ditempat pemasangan. Tetapi hingga saat ini para mahasiswa tetap setia menggunakan produk INDIHOME dikarenakan INDIHOME memiliki kecepatan yang tinggi dan tidak memakai batasan kuota, sehingga mahasiswa yang menggunakan produk ini merasa sangat puas. Apalagi mengingat bahwa kebutuhan mahasiswa akan Internet sangat tinggi, dengan kata lain Internet sudah menjadi kebutuhan utama dikalangan mahasiswa.

Selain kualitas produk, harga merupakan salah satu faktor yang menjadi pertimbangan konsumen sebelum membeli suatu produk. INDIHOME mempromosikan produk dengan harga yang sedikit lebih mahal di banding provider lain. Namun, para mahasiswa tidak berpikir dua kali untuk menggunakan produk ini karena pihak Telkom sendiri menawarkan berbagai jenis promosi harga terutama jika mendekati hari besar. Pihak Telkom sendiri akan mengadakan event tertentu dan akan ada promosi terbaru. Promosi yang ditawarkan biasanya pemotongan harga dari setiap paket yang ada. Hal ini yang membuat mahasiswa tetap tertarik berlangganan produk INDIHOME.

Berbagai tindakan yang diterapkan oleh pihak manajemen Telkom, diharapkan dapat menarik konsumen melakukan keputusan pembelian yang akan mendatangkan keuntungan Telkom sehingga dapat terus bertahan dari persaingan yang ada.Berikut ini adalah jumlah pelanggan yang menggunakan produk INDIHOME di kota Medan yang mengalami fluktuasi setiap bulannya, fluktuasi tersebut dapat dilihat pada Tabel

1.1 berikut.

Tabel 1.1

Jumlah Pelanggan INDIHOME di kota Medan Tahun 2015

Bulan Jumlah Konsumen

Januari 1245 orang Februari 2391 orang Maret 1012 orang April 3578 orang Mei 2822 orang Juni 2719 orang Juli 2625 orang Agustus 3229 orang September 4876 orang Oktober 5690 orang

Sumber: Plasa Telkom Putri Hijau Medan (data diolah)

Berdasarkan Tabel 1.1 terlihat bahwa terjadi fluktuasi peningkatan dan penurunan pelanggan INDIHOME di kota Medan pada bulan-bulan tertentu. Terjadi fluktuasi jumlah konsumen dari bulan Januari hingga Maret, penurunan jumlah konsumen terlihat pada bulan Juni yaitu 1012 orang, pada bulan Mei hingga Juli terjadi penurunan jumlah konsumen, pada bulan Juli terjadi penurunan jumlah konsumen yang signifikan menjadi 2625 orang, hal tersebut tidak mencapai target yang telah ditetapkan oleh pihak manajemen. Tetapi terjadi peningkatan konsumen dari bulan Agustus dan September, peningkatan jumlah konsumen mencapai puncaknya pada bulan Oktober yaitu sebanyak 5690 orang, diduga karena adanya hari besar seperti natal dan tahun baru yang menyebabkan kenaikan secara signifikan. Jumlah pelanggan INDIHOME di kota Medan yang setiap bulannya berfluktuasi tidak terlepas dari faktor-faktor yang diduga berpengaruh seperti kualitas produk dan harga yang mempengaruhi pelanggan untuk terus memilih INDIHOME sebagai pilihan bagi

mereka

Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : ”Pengaruh Kualitas Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Internet High Speed INDIHOME Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis USU”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah kualitas produk dan harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian Internet High Speed INDIHOME pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU?

1.3 Tujuan dan Manfaat Peneltian

Dokumen terkait