• Tidak ada hasil yang ditemukan

Posttest Pretest Penggunaan media film animasi

HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Sekolah

E. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil analisis nilai pretest keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas VII.5 MTs Hidayatul Umam Cinere berdistribusi normal dan memiliki varian yang tidak berbeda secara signifikan. Hal ini dibuktikan dengan uji normalitas pada spss 20 for windows dan menggunakan metode

Kolmogorov-Smirnova. Syarat suatu data dikatakan berdistribusi normal jika signifikansi > 0,05. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa signifikannya

0,181 yang artinya lebih besar dari 0,05. Ini menunjukan bahwa kondisi awal siswa yang tidak diberi perlakuan berupa media film animasi masih dalam kondisi yang sama. Sebelum diberikan perlakuan, peneliti hanya menjelaskan dengan menggunakan metode ceramah dan sumber yang biasa digunakan oleh guru Bahasa Indonesia bersangkutan. Pretest yang dilakukan berupa tes

menulis karangan narasi dengan tema “pengalaman pribadi”.

Setelah selesai penilaian pretest maka saatnya peneliti memberikan

perlakuan berupa media film animasi dengan judul “Menolong Teman”.

Perlakuan diberikan di jam dan hari yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk menghindari kejenuhan dalam pembelajaran. Pada tahap awal mulai pembelajaran di hari berikutnya, peneliti menjelaskan kembali mengenai karangan narasi dan mencoba menstimulus siswa untuk aktif dalam belajar dengan mengajukan beberapa pertanyaan. Siswa yang berhasil menjawab diberi penghargaan berupa pulpen, siswa terlihat antusias. Setelah selesai, mulailah peneliti memutarkan media film animasi.

Media yang dipilih merupakan hasil seleksi dengan memperhatikan aspek-aspek yang dibutuhkan dalam menyampaikan materi karangan narasi. Aspek tersebut yaitu: alur yang baik, gaya bahasa yang mudah dimengerti, kronologis yang baik, dan memiliki nilai kependidikan. Film animasi

“Menolong Teman” sudah memenuhi aspek-aspek tersebut,

Setelah film animasi selesai, guru membagikan kertas berisi contoh karangan narasi yang baik mengenai film tersebut. Hal ini dilakukan untuk mencontohkan cara menuangkan sebuah peristiwa ke dalam tulisan narasi sehingga siswa dapat lebih kreatif dalam membuat karangan narasi. Siswa diminta untuk membaca tiap paragrafnya secara bergantian. Peneliti menjelaskan setiap peristiwa dari contoh tersebut dan mengaitkannya dengan film animasi yang sudah ditonton bersama.

Siswa terlihat lebih antusias mengikuti pelajaran, pertanyaan-pertanyaan pun muncul dari mereka. Siswa yang bertanya kembali diberi penghargaan berupa satu buah pulpen oleh peneliti. Setelah materi selesai maka tibalah saatnya peneliti melakukan posttest. Posttest yang dilakukan berupa menulis

karangan narasi dengan tema “kegiatan bangun tidur hingga saat ini (Saat itu di sekolah pukul 10.00 WIB)”.

Data hasil posttest oleh peneliti dinilai di luar jam pelajaran. Berdasarkan hasil posttest, nilai siswa mengalami peningkatan. Berdasarkan hasil uji normalitas data menunjukkan bahwa hasil posttest signifikannya 0,200*. Hal itu menunjukkan bahwa data berdistribusi normal karena signifikannya 0,200* > 0,05. Kesimpulannya, hasil posttest menulis karangan narasi siswa kelas VII MTs Hidayatul Umam Cinere berdistribusi normal.

Dari hasil penelitian dan pengolahan data dapat diketahui bahwa hasil

posttest lebih baik dibandingkan dengan hasil pretest. Hasil ditunjukkan dari nilai rata-rata pretest kelompok eksperimen sebesar 55,85. Setelah diberikan perlakuan dengan medai pembelajaran film animasi nilai rata-rata posttest

mengalami peningkatan menjadi 80,38.

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa media film animasi berpengaruh positif terhadap keterampilan menulis karangan narasi pada siswa kelas VII MTs Hidayatul Umam Cinere dalam materi pembelajaran menulis karangan narasi. Dengan menggunakan media film animasi, di kelas siswa lebih termotivasi dan lebih anusias dalam mengikuti pembelajaran. Dapat disimpulkan bahwa media film animasi lebih efektif dalam kegiatan pembelajaran.

BAB V PENUTUP A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data, dapat diketahui bahwa hasil posttest menulis karangan narasi siswa lebih baik dibandingkan dengan hasil pretestnya. Hasil ditunjukkan dari nilai rata-rata pretest sebesar 55,85. Setelah diberikan perlakuan dengan media film animasi nilai rata-rata posttest

mengalami peningkatan menjadi 80,38. Berdasarkan hasil uji T antara data

pretest dan posttest, terlihat bahwa nilai probabilitas pada signifikansi (2-tailed) adalah 0,000. Jika nilai probabilitas hasil uji T ( < 0,05 maka H1 diterima dan H0 ditolak, jika 0,000 > 0,05 maka H1 ditolak dan H0 diterima, maka dengan demikian H1 diterima dan H0 ditolak. Bunyi dari H1 yaitu

“terdapat pengaruh mdia film animasi terhadap keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas VII MTs. Hidayatul Umam Cinere Depok”.

Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa media film animasi memiliki pengaruh terhadap keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas VII MTs. Hidayatul Umam Cinere Depok.

B. Saran

Berdasarkan tindak lanjut dari penelitian ini, maka dapat dikemukakan beberapa saran, antara lain:

1. Bagi peneliti, lebih memperluas wawasan dan memperdalam teknik pengelolaan kelas, terutama dalam pembelajaran dengan menggunakan media film animasi.

2. Bagi sekolah, diharapkan dalam proses pembelajaran menggunakan media-media dan metode-metode pembelajaran yang lebih beragam agar siswa tidak merasa bosan dengan proses pembelajaran yang cenderung monoton sehingga menjadi lebih menarik, menyenangkan dan lebih mudah untuk dipahami.

Akhadiah, Sabarti,DKK. Menulis 1. Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka. 2007.

Arikunto, Suharsini. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rieneka Cipta. 2006.

Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada. 2011.

Budinuryanta, dkk. Pengajaran Keterampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas Terbuka. 2007

Danim, Sudarwan. Metode Penelitian Untuk Ilmu-Ilmu Prilaku. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2004

Finoza, Lamudin. Komposisi Bahasa Indonesia: Untuk Mahasiswa Nonjurusan Bahasa. Jakarta:Diksi Insan Mulia. 2001.

Hamalik, Oemar. Media Pendidikan. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti. 1994.

Heffernan, James A. W. dan John E. Lincoln. Writing, A Colage Handbook. New York: W. W. Norton & Company, inc. 1982.

Keraf, Gorys. Argumentasi dan Narasi: Komposisi Lanjutan III. Jakarta:PT. Gramedia Pustaka Utama. 2000.

Langan, John. Exploring Writing Paragfaph and Essays. New York: McGraw-Hill. 2008.

Marahimin, Ismail. Menulis Secara Populer. Bandung: PT. Dunia Pustaka Jaya. 1994.

Martono, Nanang. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2012

Morais, Elaine. Academik Writing for Beginner, Exploration of The Mind. Malaysia: Gillin Printers Sdn. Bhd. 2006.

Munir. Multimedia Konsep & Aplikasi Dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta, 2012

Noor,Juliansyah. Metodologi Penelitian. Jakarta: KENCANA. 2012.

Sadiman, Arief S. dkk. Media Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2005.

Semi, M Atar. Menulis Efektif. Padang: Etika Offset. 2000

Soetopo, Ariesto Hadi. Multimedia Interaktif dengan Flash. Yogyakarta:Graha Ilmu. 2013.

Sukmadinata, Nana Syaodih. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. 2007.Cet.III.

Suyanto, M. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing. Yogyakarta:ANDI Yogyakarta. 2003.

Suhendar , M. E . dan Plen Supinah. MKDU (Mata Kuliah Dasaar Umum) Bahasa Indonesia. Bandung: Pionir Jaya. 1992

Syahfitri, Yunita. Teknik Film Animasi Dalam Dunia Komputer. Jurnal SAINTIKOM. 2011.

Tarigan, Henry Guntur. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Penerbit Angkasa. 2008.

Yunus M., dkk, Menulis 1. Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka. 2009.

Widagho, Djoko. Bahasa Indonesia Pengantar Kemahiran Berbahasa di Perguruan Tinggi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1994.

Puguh Apria Rantau. Lahir di Bekasi, 1 April 1992. Anak tunggal dari pasangan Bapak Drs. Nabrih Binind Saend, MM. dan Ibu Siti Hartinah. Penulis beralamat di Kp. Awirarangan Rt 02/05, Ds. Tamansari, Kec. Setu, Kab. Bekasi, Jawa Barat, Kode Pos 17320. Penulis menempuh pendidikan di Sekolah Dasar di SDN 01 Tamansari, Setu-Bekasi (1998-2004), SMPN 1 Setu Bekasi (2004-2007), dan SMAN 1 Setu Bekasi (2007-2010), dan melanjutkan S1 tahun 2010 pada Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Judul skripsi penulis “Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas VII MTs. Hidayatul Umam Cinere Depok”.

Dokumen terkait