• Tidak ada hasil yang ditemukan

1.3 Pembatasan Masalah dan Paradigma Penelitian

1.3.1 Pembatasan Masalah

Agar permasalahan yang diteliti tidak meluas dan lebih terarah, maka peneliti perlu menentukan pembatasan masalah. Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah tersebut, peneliti membatasi permasalahan sebagai berikut: (1) Populasi dalam penelitian yaitu siswa kelas V SD Negeri Kejambon 01 dan

08 serta siswa kelas V SD Negeri Slerok 05 Kota Tegal tahun ajaran 2015/2016.

(2) Variabel penelitian mencakup hasil belajar kognitif, afektif dan psikomotor. (3) Materi memahami Struktur Bumi dan Matahari.

1.3.2 Paradigma Penelitian

Pada penelitian ini, peneliti menentukan tiga variabel yaitu dua variabel dependen dan satu independen. Berdasarkan pendapat Sugiyono (2010: 68), paradigma penelitian yang diterapkan yakni paradigma ganda dengan dua variabel independen. Penelitian ini mempunyai tiga variabel yaitu model pembelajaran True or False dan Index Card Match sebagai variabel independen yang mempengaruhi hasil belajar IPA sebagai variabel dependen. Hubungan antarvariabel tersebut dapat dilihat pada bagan berikut:

Gambar 1.1 Paradigma Penelitian Keterangan:

X1 = Model pembelajaran True or False

X2 = Model pembelajaran Index Card Match

1.4

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah, dan pembatasan masalah tersebut, peneliti merumuskan masalah, sebagai berikut:

1.4.1 Apakah ada perbedaan hasil belajar IPA kelas V antara siswa yang mendapat pembelajaran dengan model True or False dan siswa yang mendapat pembelajaran dengan model konvensional?

1.4.2 Apakah penerapan model pembelajaran True or False efektif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V?

1.4.3 Apakah ada perbedaan hasil belajar IPA kelas V antara siswa yang mendapat pembelajaran dengan model Index Card Match dan siswa yang mendapat pembelajaran dengan model konvensional?

1.4.4 Apakah penerapan model pembelajaran Index Card Match efektif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V?

1.4.5 Apakah ada perbedaan hasil belajar IPA kelas V antara siswa yang mendapat pembelajaran dengan model True or False dan siswa yang mendapat pembelajaran dengan model Index Card Match ?

1.4.6 Apakah penerapan model pembelajaran True or False lebih efektif dari Index Card Match terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V?

1.5

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian merupakan harapan-harapan yang akan dicapai dalam penelitian dan akan menjadi patokan dalam keberhasilannya. Penelitian ini mempunyai tujuan umum dan tujuan khusus sebagai berikut:

1.5.1 Tujuan Umum

Tujuan umum dilaksanakannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbedaan penerapan model pembelajaran True or False dan Index Card Match terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Kejambon 01 dan 08 Tegal materi Struktur Bumi dan Matahari.

1.5.2 Tujuan Khusus

Tujuan khusus adalah tujuan yang bersifat khusus atau fokus tujuan yang ingin dicapai. Tujuan khusus dilaksanakannya penelitian ini, yaitu:

(1) Untuk mendeskripsikan apakah terdapat perbedaan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Kejambon 01 dan 08 pada materi Struktur Bumi dan Matahari, antara siswa yang memperoleh pembelajaran menggunakan model True or False dan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional.

(2) Untuk mendeskripsikan apakah penerapan model pembelajaran True or False efektif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V.

(3) Untuk mendeskripsikan apakah terdapat perbedaan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Kejambon 01 pada materi Struktur Bumi dan Matahari, antara siswa yang memperoleh pembelajaran menggunakan model Index Card Match dan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. (4) Untuk mendeskripsikan apakah penerapan model pembelajaran Index Card

Match efektif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V.

(5) Untuk mendeskripsikan apakah terdapat perbedaan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Kejambon 01 pada materi Struktur Bumi dan Matahari, antara siswa yang memperoleh pembelajaran menggunakan model True or

False dan siswa yang memperoleh pembelajaran dengan model Index Card Match.

(6) Untuk mendeskripsikan apakah penerapan model pembelajaran True or False lebih efektif dari Index Card Match dalam hasil belajar IPA siswa kelas V.

1.6

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi banyak pihak antara lain siswa, guru, sekolah, dan peneliti. Manfaat yang diperoleh dalam penelitian ini terdiri dari dua manfaat, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis. Manfaat teoritis yaitu manfaat dalam bentuk hasil pemikiran yang berkaitan dengan teori yang digunakan, sedangkan manfaat praktis yaitu manfaat dalam bentuk praktik yang ditujukan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penelitian. Berikut penjelasannya.

1.6.1 Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat teoritis berupa informasi tentang penerapan model True or False dan Index Card Match terhadap hasil belajar siswa kelas V pada materi Struktur Bumi dan Matahari.

1.6.2 Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat baik bagi siswa, guru, sekolah maupun peneliti.

1.6.2.1Bagi Siswa

(1) Dapat meningkatkan keaktifan dan pemahaman siswa kelas V materi Struktur Bumi dan Matahari melalui model pembelajaran yang efektif.

(2) Menumbuhkan motivasi belajar siswa melalui model pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan.

(3) Melatih siswa agar dapat bertanggung jawab dalam setiap tugasnya dan mengembangkan kemampuan berpikir positif dalam menyampaikan pendapat.

1.6.2.2Bagi Guru

(1) Menambah pengetahuan dan pengalaman belajar menggunakan model pembelajaran True or False dan Index Card.

(2) Memotivasi guru menggunakan model pembelajaran yang inovatif dan bervariasi agar pembelajaran berlangsung efektif, menyenangkan, dan bermakna.

(3) Menjadi bahan pertimbangan dalam kelancaran pembelajaran untuk penerapan model pembelajaran True or False dan Index Card pada mata pelajaran IPA.

1.6.2.3Bagi Sekolah

(1) Meningkatkan kualitas pembelajaran IPA di SD. (2) Melengkapi hasil-hasil penelitian yang telah ada.

1.6.2.4Bagi Peneliti

Menambah pengetahuan dan meningkatkan keterampilan mengenai penerapan model pembelajaran True or False dan Index Card Match dalam proses pembelajaran.

BAB 2

KAJIAN PUSTAKA

Kajian Pustaka merupakan bab kedua dalam karya tulis ini. Pada bagian ini akan dikemukakan tentang: (1) Landasan Teori; (2) penelitian terdahulu; (3) kerangka berpikir; dan (4) hipotesis penelitian. Kajian pustaka menguraikan teori- teori yang digunakan sebagai landasan dalam melaksanakan penelitian. Penelitian terdahulu berisi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh peneliti sebelumnya dalam menerapkan model pembelajaran aktif tipe True or False dan Index Card Match. Kerangka berpikir menggambarkan pola hubungan logis antar variabel dalam pemecahan masalah yang diteliti. Hipotesis penelitian merupakan dugaan sementara tentang hasil pemecahan masalah atas dasar kerangka berpikir. Penjelasan selengkapnya sebagai berikut:

2.1

Landasan Teori

Pada bagian ini berisi mengenai teori-teori dari para ahli yang digunakan sebagai landasan dalam melaksanakan penelitian. Teori yang dikaji diperoleh dari berbagai sumber berupa buku, artikel, dan jurnal ilmiah. Bagian ini menjelaskan teori-teori yang berhubungan dengan penelitian, yaitu: (1) teori belajar; (2) faktor yang mempengaruhi belajar; (3) Teori pembelajaran; (4) hasil belajar; (5) karakteristik peserta didik sekolah dasar; (6) Ilmu Pengetahuan Alam (IPA); (7) pembelajaran IPA di SD; (8) Karakteristik materi Struktur Bumi dan Matahari; (9) model pembelajaran; (10) model pembelajaran aktif; (11) model pembelajaran True or False; (12) model pembelajaran Index Card Match; (13) Persamaan dan

Perbedaan Model True or False dan Index Card Match. Berikut uraian selengkapnya:

Dokumen terkait