• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembuatan Tembakan Pada Object Character

Dalam dokumen Mudah Membuat Game Dengan Unity3D (Halaman 38-47)

B. Membuat Object Character Dengan Camera

5. Pembuatan Tembakan Pada Object Character

Pembuatan object character yang telah dibuat sebelumnya belum lengkap kalau object tersebut belum memiliki suatu tembakan atau pelengkap lain yang dapat memunculkan ketertarikan akan game tersebut, maka dari itu suatu game biasa memberikan keunikan pada chacracter object yang dikendalikan oleh user seperti melakukan tembakan, pukulan, loncatan dan lain-lain

Disini akan dijelaskan mengenai pembuatan peluru yang akan digunakan untuk melakukan tembakan saat tombol “space” pada keyboard ditekan, saat tombol “space” ditekan maka akan keluar sebuah bola yang dianggap sebagai sebuah peluru, yang menggelinding searah horisontal, yang mana jika object peluru tersebut sudah menjuhi object musuh maka object pelurutersebut akan otomatis menghilang, karena jika tidak hilang akan mengakibatkan penumpukan object pada area game sehingga akan megakibatkan lambatnya proses eksekusi pada program, yang biasanya disertakan dengan “Blue Screen” atau terjadi Error pada computer, itulah tujuan dibuanya suatu perintah yang digunakan untuk menghilangkan object secara otomatis.

Pada pembahasan kali ini, penulis sengaja memberikan contoh pada object character dengan menggunakan camera, dan tidak menjelaskan mengenai pemberian object tembakan pada character yang menggunakan bentuk, karena untuk yang pemberian object tembakan pada character yang menggunakan bentuk akan dibahas pada bab pemberian object tembakan pada musuh jadi pada bab tersebut akan sama langkah kerjanya dengan pemberian object tembakan pada character bentuk, untuk user yang ingin menggunakan object bentuk sebagai character yang dapat mengeluarkan tembakan, dapat melakukannya dengan meniru script dan langkah kerja pada bab 8, yang menerangkan tentang object musuh.

39 Untuk yang pertama kali harus dilakukan didalam pemberian tembakan pada object character yang menggunakan camera, yaitu membuat sebuah object tembakan terebih dahulu, disini penulis mencontohkan dengan memberikan object Sphere sebagai object tembakan, berikut gambarnya

Setelah itu membuat Prefab untuk menampung object tembakan tersebut, Prefab digunakan untuk melakukan penggabungan

antara suatu object dengan script yang mana object tersebut dapat dipanggil pada Script untuk melakukan perintah, sehingga akan

nampak seperti Group jika terdiri lebih dari satu object. Jadi Prefab dapat diartikan sebagai object yang akan dieksekusi oleh script dengan cara melakuka penggabungan antara suatu object dengan perintah script yang akan diberikan keoada object tersebut. Prefab akan terbentuk pada jendela project yang artinya belum dapat aktif jika belum dimasukkan kedalam suatu object yang terdapat pada

40 jendela Hierarchy sehingga harus melakukan drag and drop ke suatu object lain untuk mengaktifkan prefab tersebut.

Berikut adalah cara pembuatan prefab yang diberi nama pefab “Bullet” sebagai object untuk dieksekusi oleh script.

Sehingga akan nampak seperti gambar berikut ini, untuk pemberian nama dapat dilakukan dengan melakukan klik dua kali dengan jarak waktu sedikit lama (bukan double click)

Setelah membuat object Prefab dengan nama Bullet, selanjutnya melakukan perwarnaan atau pemberian texture pada object Sphere tersebut yang akan dijadikan sebagai object peluru, cara nya yaitu seleksi object sphere tersebut, kemudian lihat pada jendela Inspector, cari menu Mesh Renderer , seperti pada gambar berikut ini

41 Kemudian buka Materials sehingga isinya terlihat semua, setelah itu “Click” pada Element, lalu “Click” lagi pada bulatan kecil yang terdapat di ujung menu Element seperti pada gambar.

42 Pilihlah salah satu texture tersebut sesuai keinginan user, jika pada contoh kali ini penulis memilih “Fire Smoke” sebagai texture object, “click” satu kali pada pilihan maka akan langsung diterapkan pada object target

Object yang telah diberi Texture

Setelah pembuatan Object peluru selesai, maka yang harus dilakukan kemudian yaitu memasukkan object peluru tersebut kedalam Prefab Bullet yang telah dibuat, dengan cara melakukan drag and drop object peluru ke dalam prefab Bullet, Berikut gambarnya

43 Setelah itu jika sudah masuk ke Prefab maka akan nampak

seperti pada gambar berikut ini.

Untuk menghilangkan object agar saat running tidak terlihat, dapat dilakukan dengan cara UnCheck pada Check Box berikut.

Setelah berhasil memasukan object ke prefab, yang harus dilakukan kemudian yaitu membuat Script perintah untuk mengedalikan object peluru tersebut, cara untuk membuat script telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Masukkan Script berikut pada jendela Java Script dengan nama “Shoot”

44

var prefabBullet:Transform; // untuk memanggil prefab dengan nama Bullet

var shootForce:float; // untuk memasukkan nilai function Update()

{

if(Input.GetButtonDown("Jump")) // untuk mengaktifkan input ketika ditekan tombol jump

{

var instanceBullet = Instantiate(prefabBullet, transform.position,

Quaternion.identity); // untuk membuat object ketika ditekan tombol jump(space)

instanceBullet.rigidbody.AddForce(transform.forward * shootForce);

//untuk mengeluarkan object dengan arah kedepan

} }

Setelah melakukan input script, maka akan nampak seperti gambar berikut.

45 Kemudian hal yang harus dilakukan ketika sudah membuat script untuk mengeluarkan tembakan yaitu “Shoot”, masukkanlah script tersebut ke dalam object character camera berserta Prefab Bullet yang telah dibuat dengan cara drag and drop pada object camera.

Pada gambar tersebut penulis telah menamakan object cahacter camera dengan nama “player”, sehingga setelah dimasukkan ke object camera maka akan tampak prefab “Bullet” berada didalam sub dari object camera, artinya object peluru siap dipanggil.

Kemudian masukkan Script “shoot” pada jendela inspector dari object camera dengan cara drag and drop.

46 Pada tanda panah kuning tersebut tempat untuk melakukan input prefab, jadi masukkanlah prefab “Bullet” yang telah dibuat tadi kedalam tanda panah kuning tersebut dengan cara drag and drop, sehingga akan nampak seperti gambar diatas, untuk melakukan pengaturan kecepatan dari peluru tersebut dapat dilakukan dengan merubah nilai pada Shoot Force, untuk contoh sengaja diberikan nilai 1500.

Jika semuanya sudah selesai dilakukan maka lakukanlah Running untuk melihat hasil akhirnya.

47

Dalam dokumen Mudah Membuat Game Dengan Unity3D (Halaman 38-47)

Dokumen terkait