Alat Yang Dipakai : Architech a. Menghidupkan alat
Pada saat menghidupkan SCC modul harus
dalam keadaan mati.
Tekanlah tombol Power pada CPU untuk
menghidupkan SCC.
Tekan tombol power pada monitor.
b. Mematikan alat
Tekan tombol F3-Shutdown dari menu
Snapshot
Tekan OK untuk memulai Shutdown.
Tunggu sampai muncul pesan di layar,
kemudian secara bersamaan tekan
CTRL+ALT+DEL
Tunggu sampai di layar muncul pesan untuk
mematikan CPU
Tekan dan tahan tombol Power pada CPU
sampai layar monitor mati.
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|65
Pastikan SCC dalam keadaan hidup dan
Snapshot menu tampil dilayar
Tekan tombol ON/OFF dibagian kiri belakang
Modul.
Pada saat alat dihidupkan secara otomatis
system mulai dari keadaan Offline menuju Stopped
Pilih Modul 0 dan modul 1 kemudian tekan
F5-Start Up
Sistem akan berubah menjadi Ready.
c. Mematikan Modul
Pastikan modul dalam keadaan Offline,
stopped, Warming atau Ready sebelum tombol Power ditekan
Tekan tombol Power yang ada di bagian kiri belakang ke posisi OFF atau tekan tombol Emergency
Pada system dengan satu modul saja ,
mematikan modul berarti mematikan Sample Handler juga
66 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
d. Menghentikan Sementara Prosesing Modul 1) Tujuan menghentikan semetara modul ini
adalah untuk mengubah status modul dari RUNNING menjadi READY untuk melakukan hal – hal sebagai berikut:
Menambahkan Reagen
Menambahkan Bulk Solution ( Triger/ Pre Triger)
Mengganti komponen
2) Pastikan Sampler handler tidak dalam
keadaan Running
3) Pilih Modul ( Misal modul 1) lalu tekan F7 – Pause
4) Pesan akan muncul dilayar, lalu tekan OK
e. Menghentikan Sementara SSH
1) Tujuan menghentikan sementara SSH
diperlukan saat perlu menambahkan sample prioritas atau mau menghentikan sementara Prosesing modul
2) Pilih modul SSH pada menu Snapshot 3) Tekan F7 – PAUSE
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|67
f. Cek Inventory
Dari menu Snapshot tekan Supplies
Tekan Supply Status
Pada layar akan muncul
Dari layar SUPPLY STATUS bisa dicek hal – hal berikut:
1) Volume dan persentase Bulk Solution 2) Status dari limbah padat
3) Satus dari RV
4) Untuk mengupdate saat ditambahkan Bulk solution RV dan juga Wash Buffer.
Kalau pada layar Supply ada supply yang
kurang maka perlu ditambahkan dan
diUpdate.
g. Update Supply
Dari menu Snapshot tekan Supplies
Tekan F2 – Update Supply
Pada layar akan muncul / tekan tombol sesuai
dengan inventory yang baru saja ditambahkan
68 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
h. Cara Pengosongan Limbah
Buka pintu Supply dan Waste
Angkat sedikit kontainer limbah padat melewati pembatas yang ada pada lantai Supply dan menariknya keluar. Bagian “Cute “akan menutup dan mampu menampung 50 RV
Keluarkan kantong limbah padat
Ganti kantong limbah padat dengan yang
baru.
Masukkan kembali container limbah padat ini
melewati lantai dan tekan ke belakang sehingga “Cute “ terbuka
Pada layar Snapshot pilih modul yang sesuai lalu tekan Supplies dan Supply Status
Tekan Update Supply.
i. Cara Penambahan RV
Buka pintu RV Hopper
Tambahkan RV dengan salah satu langkah
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|69
- Masukkan setengah bagian dari kantong plastik RV dan perkirakan jumlah RV yang ditambahkan.
- Masukkan seluruh isi kantong RV (500 RV) pada RV Hopper
Tutup pintu RV Hopper
Pada layar Snapshot pilih Supplies dan
Supply Status
Tekan F2 – Update Supplies, pada layar akan
muncul:
Pilih “RVs Added” yang sesuai
Tekan DONE
j. Cara Persiapan dan Penambahan Wash Buffer
Pastikan konsentrat Wash Buffer belum
Kadaluarsa
Bolak – balikkan botol Wash Buffer (1 L)
beberapa kali sehingga homogen
Tuangkan Wash Buffer kedalam botol
70 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
Secara perlahan tambahkan air Grade II pada
botol sampai batas larutan mencapai garis putus – putus pada botol.
Buka pintu Supply dan Waste
Masukkan selang transfer kedalam botol 10 L
Sambungkan selang tersebut ke “Quick
Disconnect” yang terletak di sebelah kiri tabung Wash Buffer.
Dari menu Snapshot, pilih modul yang sesuai,
tekan Supplies dan Supply Status
Tekan Update Supplies
Pilih kotak “Add Buffer”
Pilih DONE
Pilih OK untuk memulai transfer Buffer, maka
layar Supply Status akan menunjukkan “FILL IN PROGRESS”.
Tunggu sampai pengisian selesai lalu
lepaskan selang dari “Quick Disconect”
Keluarkan selang dari Botol persiapan Buffer (10 L)
Keringkan bagian luar selang dengan tisu
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|71
Tutup pintu Supply dan Waste
Cuci Botol Wash Buffer 10 L dengan air grade
II
Siapkan Wash Buffer untuk pengisian
berikutnya.
k. Cara Penambahan Triger dan Pre - Triger
Periksa tanggal kadaluarsa dari Triger/ Pre
Triger
Cantumkan tanggal buka Triger/ Pre – trigger
pada botolnya
Cantumkan tanggal kadaluarsa Stabilitas On
Board
Buka pintu Supply dan Waste
Tarik laci Triger dan Pre Triger
Letakkan Botol yang akan diganti pada bagian
tengah laci
Letakkan botol yang baru pada tempat yang
sesuai
Lepaskan tutup botol yang baru dan letakkan dibagian tutup botol dibagian depan laci
72 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
Keluarkan tutup botol yang sudah digunakan
beserta sensor level yang melekat padanya
Masukkan tutup dan sensor tersebut pada
botol yang baru.
Masukkan sensor level ini sedemikian hingga
arah tanda panah menghadap ke depan.
Dorong laci trigger dan Pre trigger kembali ke
tempatnya.
Tutup pintu Supply dan Waste.
Dari menu Snapshot pilih Supplies dan Supply
status
Tekan Update supply
Pilih kotak Triger dan atau Pre trigger
Tekan DONE
l. Status Reagen
Untuk melihat cukup tidaknya reagen yang tersedia dengan cara:
Tekan Regents dari menu Snapshot
Pilih Reagent Status
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|73 Pilih View All jika ingin melihat kondisi reagen
secara keseluruhan termasuk Stabilitas On Board.
Grafik Reagent Carousel
Arti warna – warna pada grafik reagent carousel
adalah: 1) Putih
Tidak terdapat reagen yan diletakkan pada posisi tersebut
2) Hijau (teal muda)
Status reagen OK atau Mixing (hanya untuk IA) 3) Kuning (emas)
Status reagen adalah Low Alert atau Overridden
4) Merah
Status reagen adalah BC Fail, Load Error, Missing Bottle, Extra Bottle, Mismatch (hanya untuk IA) , No Assay, Empty, LLS Error, or Expired
74 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
Status Reagen 1) BC Fail
Barcode pada botol reagen tak bisa terbaca 2) Load Error
c System
reagen dimasukkan kedalam reagent supply centre yang salah.
i system
reagent kit terisi lebih dari 3 botol dan diisi pada posisi 25 dan 1 pada reagent carousel. 3) Missing Bottle
reagent kit tidak mendapati botol yang diperlukan
4) Extra Bottle
Botol yang terdeteksi bukan merupakan bagian dari reagen kit yang diketahui dan jumlah botol yang dimasukkan kurang untuk membuat kit baru
5) Missmatch
Satu atau lebih botol yang terdeteksi tidak (i2000SR) terhubung dengan reagen kit.
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|75
m. Cara Penambahan Reagen
Reagen carousel dapat menyimpan sampai
dengan 25 kit reagen.
Crousel diberi kode warna untuk mempermudah
pada saat pemasukan botol reagen dengan kode warna.
- Kuning – reagen terletak dibagian dalam - Pink – reagen terletak dibagian tengah - Hijau – reagen terletak dibagian luar
Satu reagent kit terdapat 2 – 6 botol, tergantung
dari assay.
Jika terdapat lebih dari 3, maka botol diberi label
“1” atau “2”
Reagent tersedia pada 100 tes atau 500 tes tiap kit.
n. Order Kalibrasi
Tekan Orders
Pilih tombol Carier
Masukkan ID Carrier pada kotak “C”
Masukkan Posisi kontrol pada kotak “P”
76 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
Pilih F5-Assay Option (Untuk memasukkan data
lot kalibrator, ED dsb Jika diperlukan )
Tekan F2-Add Order
o. Order Kalibrasi
Tekan Orders
Pilih tombol Carier
Masukkan ID Carrier pada kotak “C”
Masukkan Posisi kontrol pada kotak “P”
Pilih jenis Parameter dari list Assay
Pilih F5-Assay Option (Untuk memasukkan data
lot kalibrator, ED dsb Jika diperlukan )
Tekan F2-Add Order.
p. Order Kontrol Single Analyte
Range kontrol harus dikonfigurasi sebelum
Running kontrol
Pilih Single analyte
Pilih pilihan STAT yang ada pada bagian kanan
atas layar
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|77
Masukkan ID Carrier pada kotak “C”
Masukkan Posisi kontrol pada kotak “P”
Masukkan nilai faktor pengenceran (jika
diperlukan)
Pilih jenis parameter dari list Assay
Pilih lot yang sesuai dari tombol lot.
Pilih kotak level kontrol, jika dipilih semua level sekaligus maka kontrol harus diletakkan dalam satu Carrier
Pilih F5-Assay Option (Jika diperlukan)
Tekan F2-Add Order.
q. OrderSampel Pasien (Satu Pasien)
Pilih pilihan STAT yang ada pada bagian kanan
atas layar (jika diperlukan)
Pilih Single Patient pada “Order Type”
Pilih tombol Carier
Masukkan ID Carrier pada kotak “C”
Masukkan Posisi kontrol pada kotak “P”
78 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
Masukkan nilai faktor pengenceran (jika
diperlukan)
Pilih jenis Parameter dari list Assay
Pilih F2- Sampel Details untuk menambahkan
informasi pasien (Jika diperlukan)
Pilih F5-Assay Option (Jika diperlukan)
Tekan F2-Add Order
r. Order Sampel Pasien (Sistem Batch Tanpa Barcode)
Pilih pilihan Batch pada “Order Type”
Masukkan ID Carrier yang pertama pada kotak “
Starting C”
Masukkan Posisi kontrol pada kotak “P”
Masukkan Sampel ID pada kotak “ Starting SID”
Masukkan nilai faktor pengenceran (jika diperlukan)
Pilih jenis Parameter dari list Assay
Pilih F2- Batch Details untuk menambahkan
informasi Pasien (Jika diperlukan)
Pilih F5-Assay Option (Jika diperlukan)
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|79
s. Order Sampel Pasien (Sistem Batch Dengan Barcode)
Pilih pilihan Batch pada “Order Type”
Masukkan Sampel ID pada kotak “ Starting SID”
Masukkan Sampel ID pada kotak “ Ending SID”
Masukkan nilai faktor pengenceran ( jika
diperlukan )
Pilih Pemeriksaannya dari list Assay
Pilih F2- Batch Details untuk menambahkan
informasi ( Jika diperlukan )
Pilih F5-Assay Option (Jika diperlukan )
Tekan F2-Add Order
t. Melihat Hasil Pemeriksaan
Pemeriksaan yang sudah selesai dikerjakan
dapat dilihat pada layar Result 1. Tekan Menu Results 2. Tekan Result Review
Dari layar Results ini dapat dilakukan hal -hal sbb:
80 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
1. Print Pasient Report, detail hasil , List hasil, dan laporan sampel
2. Mencari hasil yang diinginkan
3. Menambahkan komentar pada hasil yang didapat
4. Rerun test
5. Menghapus hasil yang sudah selesai dikerjakan
6. Release Hasil.
u. Melihat Hasil Secara Detail Untuk melihat hasil detail :
1) Pilih hasil yang diinginkan dari tabel hasil yang terlihat. Atau pilih F2-Select All
2) Pilih F5_Details
3) Gunakan tombol Previous atau Next untuk hasil yang lain.(Jika diperlukan)
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|81
v. Print Hasil Pemeriksaan
Untuk mencetak hasil sampel yang diinginkan: a. Pilih hasil yang diinginkan dari tabel hasil yang
terlihat atau pilih F2-Select All b. Pilih F4-Print
c. Pilih Selected items/ All items dari print
selection
d. Pilih Salah satu Reports Availlable (Berupa list /
Hasil detail / Sample Report atau Patien Report
e. Isi Number Of Copy yang diperlukan ( optional )
f. Pilih DONE
w. Maintenance
A. Prosedur Maintenance Harian
1. Pilih System
2. Pilih Maintenace
3. Pilih Modul ( Misal 1 ) 4. Pilih Daily
5. Pilih Prosedur Daily Maintenance
6. Pilih F5-Perform
82 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati
8. Setelah Selesai tekan DONE
B. Prosedur Maintenace Mingguan
B.1. Membersihkan Filter Udara 1. Pilih System
2. Pilih Maintenace 3. Pilih Modul (Misal 1) 4. Pilih Weekly
5. Pilih Prosedur Air Filter Cleaning 6. Pilih F5-Perform
7. Ikuti Petunjuk Layar
8. Setelah Selesai tekan DONE
B.2. Membersihkan Bagian Luar Probe 1. Pilih System
2. Pilih Maintenace 3. Pilih Modul ( Misal 1 ) 4. Pilih Weekly
5. Pilih Prosedur Pipettor Probe Cleanning 6. Pilih F5-Perform
7. Ikuti Petunjuk Layar
Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah I|83
B 3. Membersihkan Bagian Luar Probe Wash Zone
1. Pilih System 2. Pilih Maintenace 3. Pilih Modul (Misal 1) 4. Pilih Weekly
5. Pilih Prosedur WZ-Probe Cleanning- Manual
6. Pilih F5-Perform 7. Ikuti Petunjuk Layar
84 |Christina Roosarjani, Sutami Wahyuningsih, Atik Sumiati