• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pen!ngka$an Mu$u Puskesmas (PMP) Pen!ngka$an Mu$u Puskesmas (PMP)

Dalam dokumen Standar Akreditasi Puskesmas 9 Bab (Halaman 28-41)

BAB III. Pen!ngka$an Mu$u Puskesmas (PMP)

Standar

Standar

.1.

.1. Perbaika Perbaikan n mutu mutu dan dan kiner'a kiner'a Puskesmas Puskesmas k!nsistk!nsisten en dengan dengan tata tata nilai& nilai& isi& isi& misi misi dandan tu

tu'u'uan an PuPuskskesesmamas& s& didipapahahami mi dadan n didilalaksksananakakan an !l!leh eh PiPimpmpininan an PuPuskskememasas&& Penanggu

Penanggung 'a%ab pang 'a%ab paya Puskesmaya Puskesmas dan Pelaks dan Pelaksana.sana.

Kriteria Kriteria

.1.1. Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung ja'ab manajemen mutu yang bertanggung ja'ab untuk mengkoordinasikan, memonitor kegiatan peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas dan membudayakan perbaikan kinerja yang berkesinambungan secara

konsisten dengan tata nilai, !isi, misi, dan tujuan Puskesmas. P!k!k Pikir

P!k!k Pikiranan

/upaya mutu dapat dikelola dengan baik maka perlu ditetapkan Penanggung jawab manajemen mutu wakil manajemen mutu0 yang bertugas untuk melakukan koordinas i, monitoring, dan membudayakan kegiatan perbaikan mutu dan kinerja secara berkesinambungan dalam upaya menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu dan

kinerja dilakukan secara konsisten dan sistematis.

Penanggung jawab manajemen mutu tersebut bertanggung jawab dalam menyusun pedoman manual0 mutu dan kinerja bersama dengan Pimpinan Puskesmas yang akan menjadi acuan bagi Pimpinan, Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan pelaksana kegiatan Puskesmas.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung jawab manajemen mutu.

%. (da kejelasan tugas, wewenan g dan tanggung jawab Penanggung jawa b manajemen mutu. '. (da Pedoma n Peningkatan utu dan iner ja yang disu sun bersa ma oleh Penanggung jawab manajemen mutu dengan epala Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya

Puskesmas.

). ebijakan mutu dan tata nilai disusun ber sama dan dituangk an dalam pedoman manual 0 mutu1Pedoman Peningkatan utu dan inerja sesuai dengan visi, misi dan tujuan Puskesmas.

+. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas, dan Pelaksana egiatan Puskesmas berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan kinerja secara konsisten dan berkesinambungan.

Kriteria Kriteria

.1.2. Pimpinan Puskesmas, Penanggung ja'ab 6anajemen 6utu, Penanggung ja'ab paya Puskesmas bertanggung ja'ab menerapkan perbaikan kinerja yang berkesinambungan yang tercermin dalam pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan sehari-hari.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

Pelaksanaan perbaikan mutu dan kinerja direncanakan dan dimonitor serta ditindaklanjuti. Pimpinan dan Penanggung jawab anajemen utu secara periodik melakukan pertemuan tinjauan manajemen untuk membahas umpan balik pelanggan, keluhan pelanggan, hasil audit internal, hasil penilaian kinerja, perubahan proses penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas, maupun perubahan kebijakan mutu jika diperlukan, serta membahas hasil pertemuan tinjauan manajemen sebelumnya, dan rekomendasi untuk perbaikan.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

1.(da rencana kegiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas.

2.egiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas dilakukan sesuai dengan rencana kegiatan yang tersusun dan dilakukan pertemuan tinjauan manaj emen yang membahas kinerja pelayanan dan upaya perbaikan yang perlu dilaksanakan.

. Pertemuan njauan manajemen membahasumpan balik pelanggan, keluhan pelanggan, hasil audit internal, hasil penilaian kinerja, perubahan proses penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas, maupun perubahan kebijakan mutu jika diperlukan, serta membahas hasil pertemuan tinjauan manajemen sebelumnya, dan rekomendasi untuk perbaikan.

".Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan manajemen ditindaklanjuti dan dievaluasi. Kriteria

Kriteria

.1.. Pimpinan Puskesmas, Penanggung ja'ab paya Puskesmas, dan Pelaksana $egiatan bertanggung ja'ab dan menunjukkan peran serta dalam memperbaiki mutu dan kinerja. P!k!k Pikir

P!k!k Pikiran"an"

Peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas memerlukan peran serta aktif baik pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas, pelaksana kegiatan dan pihak-pihak terkait, sehingga perencanaan dan pelaksanaan perbaikan mutu dapat terwujud serta memberikan kepuasan pada pengguna Puskesmas.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Pusk esmas dan Pelaksana egia tan memahami tugas dan kewajiban mereka untuk meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas.

%. Pihak-pihak terkait terlibat dan berperan aktif dalam peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas.

'. *de-ide yang disampaikan oleh pihak-pihak terkait untuk meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas ditindaklanjuti.

Kriteria Kriteria

.1.". Pimpinan Puskesmas dan Penanggung ja'ab paya Puskesmas melakukan e!aluasi kegiatan perbaikan kinerja melalui audit internal yang dilaksanakan secara periodik. P!k!k Pikir

P!k!k Pikiran"an"

Upaya perbaikan mutu dan kinerja perlu dievaluasi apakah mencapai sasaran-sasaran1indikator-indikator yang ditetapkan. 8asil temuan audit internal disampaikan kepada Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab manajemen mutu, Penanggung jawab Program1Upaya Puskesmas dan pelaksana kegiatan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan.

2ika ada permasalahan yang ditemukan dalam audit internal tetapi tidak dapat diselesaikan sendiri oleh Pimpinan dan karyawan Puskesmas, maka permasalahan tersebut dapat dirujuk ke !inas esehatan abupaten1ota untuk ditindak lanjuti.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. !ata ki nerja dikumpulkan, di analisis da n digunakan untuk meningkatkan ki nerja Puskesmas.

%. !ilakukan audit internal secara periodik terhadap upaya perbaikan mutu dan kinerja dalam upaya mencapai sasaran-sasaran1indikator-indikator mutu dan kinerja yang ditetapkan.

'. (da laporan dan umpan ba lik ha sil audit internal kepada Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab anajemen mutu dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas untuk mengambil keputusan dalam strategi perbaikan program dan kegiatan Puskesmas. ). &indak lanjut dilakukan terhadap temuan dan rekomendasi dari hasil audit internal. +. &erlaksananya ru jukan untuk me nyelesaikan masalah da ri hasil rekomendasi ji ka

Kriteria Kriteria

.1.&. +danya upaya memberdayakan pengguna Puskesmas untuk berperan serta dalam memperbaiki kinerja Puskesmas

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

/esuai dengan prinsip perbaikan mutu dan kinerja yang berfokus pada pengguna, maka pengguna dan masyarakat diharapkan berperan serta dalam upaya perbaikan mutu dan

kinerja Puskesmas. egiatan pemberdayaan pengguna dan masyarakat tidak hanya terbatas pada penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas, tetapi juga terhadap upaya perbaikan mutu. asyarakat dapat dilibatkan dalam memberikan masukan, ide-ide yang diperoleh dari survei, maupun keterlibatan langsung dalam pertemuan-pertemuan yang dilakukan oleh Puskesmas dalam upaya perbaikan mutu dan kinerja.

Pemberdayaan pengguna dapat dilakukan melalui survei masyarakat desa, musyawarah masyarakat desa atau mekanisme yang lain dalam upaya perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas.

"entuk-bentuk pemberdayaan1peran masyarakat, antara lain adalah9 peran serta dalam memberikan pelayanan, melakukan advokasi, dan melakukan pengawasan, melalui forum-forum pemberdayaan masyarakat yang ada.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. (da mekanisme untuk mendapatkan asupan dari pengguna tentang kinerja Puskesmas. %. !ilakukan survei atau masukan melalui forum-forum pemberdayaan masyarakat untuk

mengetahui bahwa kebutuhan dan harapan pengguna terpenuhi.

'. (supan dan hasil survei maupun forum-forum pemberdayaraan masyarakat dianalisis dan ditindaklanjuti.

Kriteria Kriteria

.1. . Peningkatan kinerja Puskesmas dilakukan secara berkesinambungan. ika hasil pelayanan atau hasil paya%$egiatan tidak mencapai target, maka dilakukan upaya perbaikan berupa koreksi, tindakan korektif maupun tindakan pre!entif.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

/asaran1indikator perbaikan mutu dan kinerja perlu disusun sebagai tolok ukur upaya perbaikan mutu dan kinerja.

!alam penilaian kinerja Puskesmas, jika terjadi hasil yang tidak sesuai harus ditindaklanjuti dengan koreksi, dan tindakan korektif.

oreksi merupakan upaya perbaikan atau pembetulan terhadap adanya suatu kejadian atau hasil yang tidak sesuai. ejadian atau hasil yang tidak sesuai tersebut perlu dianalisi

untuk menentukan akar penyebab masalah, untuk kemudian dilakukan tindakan korektif. &indakan korektif tersebut dilakukan untuk mengatasi penyebab kejadian atau hasil yang tidak sesuai, agar tidak terulang kembali

Upaya preventif dilakukan dengan mengantisipasi kemungkinan terjadinya hasil yang tidak sesuai.

Puskesmas harus menyusun prosedur tindakan korektif dan prosedur tindakan preventif dalam upaya mencapai hasil yang optimal.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. !itetapkan indikator mutu dan kinerja yang dikumpulkan secara periodik untuk menilai peningkatan kinerja pelayanan.

%. Peningkatan kinerja pelayanan tersebut sebagai akibat adanya upaya perbaikan mutu dan kinerja penyelenggaraan pelayanan.

'. (da prosedur tindakan korektif. ). (da prosedur tindakan preventif.

+. 8asil pelayanan1program dan kegia tan yang tidak sesuai diti ndaklanjuti dalam bentuk koreksi, tindakan korektif, dan tindakan preventif.

Kriteria Kriteria

.1.. Dilakukan kegiatan kaji banding (benchmarking) dengan Puskesmas lain tentang kinerja Puskesmas.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

"ila dimungkinka n kegiatan kaji banding pengelolaan dan pelaksanaan Upaya1egi atan Puskesmas dengan Puskesmas lain. egiatan kaji banding merupakan kesempatan untuk belajar dari pengelolaan dan pelaksanaan di Puskesmas yang lain, dan akan memberi

manfaat bagi kedua belah pihak untuk perbaikan pelaksanaan Upaya1egiatan Puskesmas.

ajibanding dapat difasilitasi oleh !inas esehatan abupaten1ota melalui pertemuan kajibanding kinerja antar puskesmas, atau dapat dilakukan atas insiatif beberapa puskesmas untuk bersama-sama melakukan kajibanding kinerja.

*nstrumen kajibanding yang disusun untuk membandingkan kinerja dengan puskesmas lain dapat berupa instrumen untuk membandingkan capaian indikator-indikator kinerja atau perbandingan proses pelaksanaan kegiatan best practices0.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. epala Puske smas bersama dengan Penan ggung jawab Upaya Puske smas menyusun rencana kaji banding.

%. epala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan pelaksana menyusun instrumen kaji banding.

'. egiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan rencana kaji banding. ). 8asil kaji banding dianalisis untuk mengidentifikasi peluang perbaikan. +. !isusun rencana tindak lanjut kaji banding.

. !ilakukan pelak sanaan tindak lanjut kaji banding dalam bentuk perbaikan baik dala m pelayanan maupun dalam pelaksanaan program dan kegiatan.

3. !ilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kaji banding,tindak lanjut dan manfaatnya.

BAB. I4

BAB. I4. paya Kesehatan Masyarakat yang Ber!rientasi . paya Kesehatan Masyarakat yang Ber!rientasi

Sasaran (KMBS)

Sasaran (KMBS)

Standar"

Standar"

,.-.

,.-. Kebu$u&an Kebu$u&an akan akan Uaya Uaya Kese&a$an Kese&a$an Masyaraka$ Masyaraka$ "!anal!s!s."!anal!s!s. Penanggu

Penanggung 'a%ab KM Puskesmang 'a%ab KM Puskesmas mengidentis mengidentifikasi kegiafikasi kegiatan5kegiatan5kegiatan upaya tersetan upaya tersebut but sesuai dengan kebutuhan harapan masyarakat

sesuai dengan kebutuhan harapan masyarakat .. Kriteria

Kriteria /.1.1.

/.1.1. Pimpinan Puskesmas dan Penanggungja'ab $6 Puskesmas menetapkan jenis-jenis kegiatan $6 Puskesmas yang disusun berdasar analisis kebutuhan serta harapan masyarakat yang dituangkan dalam rencana kegiatan program.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

egiatan-kegiatan dalam setiap U Puskesmas disusun oleh epala Puskesmas dan Penanggung jawab U Puskesmas tidak hanya mengacu pada pedoman atau acuan yang sudah ditetapkan oleh ementerian esehatan, !inas esehatan Provinsi, maupun !inas esehatan abupaten1ota, tetapi perlu memperhatikan kebutuhan dan harapan masyarakat terutama sasaran program.

ebutuhan dan harapan masyarakat maupun sasaran dari U Puskesmas dapat diidentifikasi melalui survei, kotak saran, maupun temu muka dengan tokoh masyarakat.

omunikasi perlu dilakukan untuk menyampaikan informasi tentang U Puskesmas kepada masyarakat, kelompok masyarakat maupun individu yang menjadi sasaran.

omunikasi dan koordinasi perlu juga dilakukan kepada lintas program maupun lintas sektor terkait.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. !ilakukan identifikasi kebutu han dan harapan masya rakat, kelomp ok masyarakat, dan individu yang merupakan sasaran kegiatan.

%. *dentifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat, kelompok masyarakat, dan individu yang merupakan sasaran kegiatan dilengkapi dengan kerangka acuan, metode dan instrumen, cara analisis yang disusun oleh Penanggung jawab U Puskesmas.

'. 8asil identifikasi dicatat dan dianalisis sebagai masukan untuk penyusunan kegiatan. ). egiatan-kegiatan tersebut ditetapkan oleh epala Puskesmas bersama dengan

Penanggung jawab U Puskesmas dengan mengacu pada pedoman dan hasil analisis kebutuhan dan harapan masyarakat, kelompok masyarakat, dan individu sebagai sasaran kegiatan U.

+. egiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan kepada masyarakat, kelompok masyarakat, maupun individu yang menjadi sasaran.

. egiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan dan dikoordinasikan kepada lintas program dan lintas sektor terkait sesuai dengan pedoman pelaksanaan kegiatan U.

3. egiatan-kegiatan tersebut disusun dalam rencana kegiatan untuk tiap U Puskesmas.

Kriteria Kriteria /.1.$.

/.1.$. Dalam pelaksanaan kegiatan dilakukan pembahasan konsultatif dengan masyarakat, kelompok masyarakat maupun indi!idu yang menjadi sasaran kegiatan oleh Penanggung ja'ab $6 Puskesmas dan pelaksana untuk mengetahui dan menanggapi jika ada perubahan kebutuhan dan harapan sasaran.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan sasaran kegiatan diperlukan umpan balik dari masyarakat dan sasaran kegiatan untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan-perbaikan dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan U Puskesmas.

Umpan balik dapat diperoleh melalui pembahasan atau pertemuan konsultatif dengan tokoh masyarakat, kelompok masyarakat atau individu yang merupakan sasaran melalui forum-forum yang ada, misalnya badan penyantun Puskesmas, konsil kesehatan masyarakat dan forum-forum komunikasi yang lain.

#lemen Peni #lemen Penilaianlaian

$. epala Puskesmas dan Penanggung jawab U  Puskesmas menyusun kerangka acuan untuk memperoleh umpan balik dari masyarakat dan sasaran tentang pelaksanaan kegiatan U Puskesmas.

%. 8asil identifikasi umpan balik didokumentasikan dan dianalisis.

'. !ilakukan pembahasan terhadap umpan balik dari masyarakat maupun sasaran oleh epala Puskesmas, Penanggung jawab U Puskesmas, pelaksana, lintas program, dan jika diperlukan dengan lintas sektor terkait.

). 8asil identifikasi digunakan untuk perbaikan rencana dan1atau pelaksanaan kegiatan. +. !ilakukan tindak lanjut dan evalu asi terhadap perbaikan rencana maupun pel aksanaan

kegiatan.

Kriteria Kriteria /.1..

/.1.. Penanggung ja'ab $6 Puskesmas mengidentifikasi dan menanggapi peluang ino!atif perbaikan penyelenggaraan kegiatan $6 Puskesmas

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

/esuai dengan perkembangan kebutuhan dan harapan masyarakat, perubahan regulasi, perkembangan teknologi, maka dapat dilakukan upaya-upaya inovatif untuk memperbaiki perencanaan maupun pelaksanaan kegiatan U Puskesmas.

Usulan-usulan inovatif untuk perbaikan dapat diperoleh melalui masukan dari masyarakat, tokoh masyarakat, forum-forum komunikasi dengan masyarakat, lintas program maupun lintas sektor terkait.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. epala Puskesmas, Penanggung jawab U Puskesmas, dan Pelaksana mengidentifikasi permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan U Puskesmas, perubahan regulasi, pengembangan teknologi, perubahan pedoman1acuan. %. epala Puskesmas, Penanggung jawab U Puskesmas, dan Pelaksana melakukan

identifikasi peluang-peluang inovatif untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk mengatasi permasalahan tersebut maupun untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi, regulasi, maupun pedoman1acuan.

'. Peluang inovatif untuk perbaikan dibahas melalui forum-forum komunikasi atau pertemuan pembahasan dengan masyarakat, sasaran kegiatan, lintas program dan lintas

sektor terkait.

). *novasi dalam pelaksanaan kegiatan U Puske smas direncanakan, dilaksanakan, dan dievaluasi.

+. 8asil pelaksanaan dan evaluasi terhadap inovasi kegiatan dikomunikasikan kepada lintas program, lintas sektor terkait, dan !inas esehatan abupaten1ota

Standar

Standar

/.

/.$.$. AkAkseses s mamasysyararakakat at dadan n sasasasararan n kekegigiatatan an teterhrhadadap ap kekegigiatatan an ppayaya a KeKesesehahatatann Masyarak

Penanggu

Penanggung'a%ab ng'a%ab KM KM Puskesmas Puskesmas memastikamemastikan n PelaksanPelaksanaan aan Kegiatan Kegiatan secarasecara pr!fesi!

pr!fesi!nal nal dan dan tepat tepat %aktu& %aktu& tepat tepat sasaran sasaran sesuai sesuai dengan dengan tu'uan tu'uan kegiatakegiatan n KM KM Puskesmas

Puskesmas& kebutuha& kebutuhan dan haran dan harapan masyapan masyarakat rakat Kriteria

Kriteria

".2.1. $6 Puskesmas dilaksanakan dengan memperhatikan kebutuhan dan harapan masyarakat, kelompok masyarakat , maupun indi!idu yang menjadi sasaran kegiatan $6 Puskesmas.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

(gar tujuan program tercapai dan pelaksanaan kegiatan U Puskesmas dapat memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat, maka kepala Puskesmas, Penanggung jawab, dan pelaksana kegiatan U Puskesmas melaksanakan kegiatan sesuai dengan pedoman dan rencana kegiatan yang telah disusun berdasarkan kebutuhan dan harapan

masyarakat atau sasaran.

epala Puskesmas dan Penanggung jawab U Puskesmas memastikan jadwal kegiatan, petugas pelaksana yang kompeten untuk melaksanakan, dan proses pelaksanaan kegiatan sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.

(gar kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik, tujuan, langkah-langkah kegiatan, dan jadwal kegiatan perlu diinformasikan kepada masyarakat, kelompok masyarakat, maupun

individu yang menjadi sasaran.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

1. 2adwal pelaksanaan kegiatan ditetapkan sesuai dengan rencana. %. Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh pelaksana yang kompeten.

3. 2adwal dan pelaksanaan kegiatan diinformasikan kepada sasaran.

4. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.

5. !ilakukan evaluasi, dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan kegiatan.

Kriteria Kriteria

".2.2. 6asyarakat, kelompok masyarakat, indi!idu yang menjadi sasaran, lintas program, dan lintas sektor terkait mendapatkan akses informasi yang jelas tentang kegiatan-kegiatan, tujuan, tahapan, dan jad'al pelaksanaan kegiatan.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

asyarakat, kelompok masyarakat, individu yang menjadi sasaran perlu mendapatkan informasi tentang kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan, tujuan, tahapan dan jadwal pelaksanaan, sehingga dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan harapan mereka, dan

#intas program dan lintas sektor terkait juga perlu mendapatkan informasi tentang kegiatan U Puskesmas, tujuan, pentahapan, dan jadwal kegiatan, sehingga dapat memberikan kontribusi yang optimal dalam pencapaian tujuan.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. *nformasi tentang kegiatan disampaikan kepada masyarakat, kelompok masyarakat, individu yang menjadi sasaran.

%. *nformasi tentang kegiatan disampaikan kepada lintas program terkait. '. *nformasi tentang kegiatan disampaikan kepada lintas sektor terkait.

). !ilakukan evaluasi terhadap kejelasan informasi yang disampaikan kepada sasaran, lintas program, dan lintas sektor terkait.

+. !ilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi penyampaian informasi.

Kriteria Kriteria

".2.. *asaran $egiatan $6 Puskesmas memperoleh akses yang mudah untuk tepat 'aktu berperan aktif pada saat pelaksanaan kegiatan.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

eberhasilan pelaksanaan kegiatan U Puskesmas tergantung pada peran aktif masyarakat, kelompok masyarakat, individu yang menjadi sasaran. Penanggungjawab U Puskesmas dan pelaksana kegiatan mengupayakan kemudahan bagi sasaran untuk mengakses informasi tentang kegiatan, maupun untuk berperan aktif dalam pelaksanaan kegiatan, dan memberikan umpan balik tentang pelaksanaan kegiatan.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. Penanggung jawab dan pelaksana kegiatan U Puskesmas memastikan waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan yang mudah diakses oleh masyarakat.

%. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode dan teknologi yang dikenal oleh masyarakat atau sasaran.

'. (lur atau tahapan kegiatan dikomunikasi dengan jelas kepada masyarakat.

). !ilakukan evaluasi terhadap akses masyarakat dan1atau sasaran terhadap kegiatan dalam pelaksanaan U Puskesmas.

+. !ilakukan tindak lanjut terh adap evaluasi akses masyarakat dan1atau sasaran terhadap kegiatan dalam pelaksanaan U Puskesmas.

. *nformasi tentang waktu dan tempa t pelaksanaan kegiatan U termasuk jika te rjadi perubahan diberikan dengan jelas dan mudah diakses oleh masyarakat dan sasaran

Kriteria Kriteria

".2.". Penjad'alan pelaksanaan kegiatan $6 Puskesmas disepakati bersama dengan memperhatikan masukan pelanggan dan dilaksanakan tepat 'aktu sesuai dengan rencana.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

<aktu dan tempat pelaksanaan kegiatan dalam pelaksanaan U Puskesmas perlu disepakati bersama oleh Penanggung jawab, pelaksana, sasaran, lintas program, dan lintas sektor terkait untuk menjamin program dilakukan tepat sasaran dan tepat waktu, dan tidak terjadi konflik di antara pengelola, pelaksana, sasaran, lintas program dan lintas sektor terkait.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. epala Puske smas menetapkan cara untuk menye pakati waktu dan tempat pelak sanaan kegiatan dengan masyarakat dan1atau sasaran.

%. epala Puske smas menetapkan cara untuk menye pakati waktu dan tempat pelak sanaan kegiatan dengan lintas program dan lintas sektor terkait.

'. Penanggung jawab U Puskesmas memonitor pelaksanaan kegiatan tepat waktu, tepat sasaran dan sesuai dengan tempat yang direncanakan.

). Penanggung jawab U Puske smas melakukan evaluasi terhadap ketep atan waktu, ketepatan sasaran dan tempat pelaksanaan.

+. Penanggung jawab U Puskesmas dan Pelaksana menindaklanjuti hasil evaluasi.

Kriteria Kriteria

".2.&. $epala Puskesmas dan Penanggung ja'ab $6 Puskesmas melakukan kajian terhadap permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

!alam pelaksanaan kegiatan dapat terjadi ketidaktepatan waktu, ketepatan sasaran, maupun tidak tercapainya target kinerja yang diharapkan, oleh karena itu kepala Puskesmas dan Penanggung jawab U Puskesmas perlu melakukan kajian terhadap permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan, dan melakukan upaya tindak

lanjut untuk mengatasi.

#lemen Peni #lemen Penilaian"laian"

$. epala Puskesmas, Penanggung jawab U Puskesmas, dan pelaksana mengidentifikasi permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan.

%. epala Puskesmas, Penanggung jawab U Puskesmas, dan Pelaksana melakukan analisis terhadap permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan.

'. Penanggung jawab Program1U Puskesmas dan Pelaksana merencanakan tindak lanjut untuk mengatasi masalah dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan.

). Penanggung jawab U Puskesmas dan Pelaksana melaksanakan tindak lanjut. +. Penanggung jawab U Puskesmas dan Pelaksana mengev aluasi keber hasilan tindak

lanjut yang dilakukan.

Kriteria Kriteria

".2.. +da umpan balik dan tindak lanjut terhadap keluhan masyarakat, kelompok masyarakat, indi!idu yang menjadi sasaran.

P!k!k Pikir P!k!k Pikiran"an"

Umpan balik yang berupa kepuasan maupun ketidakpuasan sasaran yang berupa keluhan diperlukan untuk melakukan perbaikan, baik dalam pengelolaan maupun pelaksanaan kegiatan agar sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat1sasaran.

eluhan masyarakat1sasaran dapat diperoleh secara pasif, yaitu masyarakat1sasaran

Dalam dokumen Standar Akreditasi Puskesmas 9 Bab (Halaman 28-41)

Dokumen terkait