• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Batas-batas Wilayah Kota Pekanbaru Berdasarkan

BAB II PROSEDUR HUKUM PELAKSANAAN PEMEKARAN

B. Penetapan Batas-batas Wilayah Kota Pekanbaru Berdasarkan

Perkembangan pembangunan yang begitu pesat di daerah Tingkat I Riau pada umumnya dan Kota Pekanbaru pada khususnya mengakibatkan fungsi dan peranan Kota Pekanbaru menjadi lebih signifikan sehingga dalam kegiatan pembangunan telah melampaui batas wilayah administratif kota tersebut. Perluasan kota Pekanbaru dipandang perlu sebagai ibukota provinsi Riau guna menjadikan Kota Pekanbaru sebagai Kota yang dapat menampung gerak kegiatan seluruh aspek pembangunan

yang terus meningkat di wilayah tersebut. Oleh karena itu dipandang perlu menetapkan batas-batas perluasan wilayah untuk Kota Pekanbaru dengan mengambil sebagian wilayah Kabupaten Kampar. Wilayah-wilayah Kabupaten Kampar yang masuk ke dalam wilayah Kota Pekanbaru ditetapkan melalui suatu Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 1987 yaitu tentang perubahan batas wilayah Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar

Pasal 2 ayat (1) PP No. 19 Tahun 1987 menetapkan batas wilayah Kota Pekanbaru diubah dan diperluas dengan memasukkan sebagian wilayah Kecamatan Siak Hulu PW, dan Kecamatan Kampar (Kelurahan Simpang Baru) Kabupaten Kampar yang terdiri dari :

a. Kecamatan Siak Hulu PW b. Kecamatan Kampar

Pasal 2 ayat (2) PP No. 11 Tahun 1987 menyebutkan bahwa, “wilayah Kecamatan Siak Hulu PW Kabupaten Kampar adalah wilayah Kecamatan Siak Hulu PW setelah dikurangi wilayah kelurahan/kelurahan sebagaimana dimaksudkan dalam ayat (1) huruf a dengan pusat pemerintahan Kecamatan berkedudukan di Kelurahan Pangkalan Baru.

Wilayah Kecamatan Kampar (Kelurahan Simpang Baru) Kabupaten Kampar adalah wilayah Kecamatan Kampar (Kelurahan Simpang Baru) setelah dikurangi wilayah Kelurahan Simpang Baru sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf b dengan pusat pemerintahan Kecamatan tetap berkedudukan di Kelurahan Air Tiris.

Pasal 3 PP No. 19 Tahun 1987 menyebutkan bahwa Wilayah Kota Pekanbaru setelah diperluas dengan memasukkan sebagian wilayah dari Kabupaten Kampar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1), mempunyai batas-batas sebagai berikut :

1. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Siak Hulu PW kabupaten Kampar 3. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kampar (Kelurahan Simpang Baru)

dan Kecamatan Siak Hulu PW Kabupaten Kampar

4. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Siak Kabupaten Bengkalis

Pasal 3 ayat (1) PP No. 19 Tahun 1987 menyebutkan Wilayah Kabupaten Kampar adalah wilayah Kabupaten Kampar setelah dikurangi wilayah kelurahan/kelurahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1).

Pasal 3 ayat (2) PP No. 19 Tahun 1987 menyebutkan Batas wilayah Kabupaten Kampar yang berbatasan dengan wilayah Kota Pekanbaru berubah dan disesuaikan dengan batas wilayah Kotmadya Pekanbaru setelah diperluas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3.

Pasal 5 PP No. 19 Tahun 1987 menyebutkan Dengan diubahnya batas wilayah Kota Pekanbaru maka untuk terciptanya tertib pemerintahan dan pembinaan wilayah, wilayah kota Pekanbaru yang semula terdiri dari 6 (enam) wilayah Kecamatan dihapuskan dan ditata kembali menjadi 8 (delapan) wilayah Kecamatan, yaitu : 1. Kecamatan Pekanbaru Kota, yang meliputi :

b. Kelurahan Sumahilang c. Kelurahan Simpang Empat d. Kelurahan Tanah Datar e. Kelurahan Suka Ramai f. Kelurahan Kota Baru

2. Kecamatan Sukajadi, yang meliputi : a. Kelurahan Sukajadi

b. Kelurahan Kampung Melayu c. Kelurahan Pulau Karam d. Kelurahan Wonorejo e. Kelurahan Jadirejo f. Kelurahan Keelungsari g. Kelurahan Harjosari

h. Kelurahan Kampung Tengah 3. Kecamatan Senapelan, yang meliputi :

a. Kelurahan Sago

b. Kelurahan Kampung Dalam c. Kelurahan Padangbulan d. Kelurahan Padang Terubuk e. Kelurahan Kampung Baru f. Kelurahan Kampung Bandar

4. Kecamatan Lima Puluh, yang meliputi : a. Kelurahan Rintis

b. Kelurahan Pesisir c. Kelurahan Tanjung d. Kelurahan Sekip

5. Kecamatan Sail, yang meliputi : a. Kelurahan Sukamulya b. Kelurahan Sukamaju c. Kelurahan Cintaraja

6. Kecamatan Rumbai, yang meliputi ; a. Kelurahan Lembah Damai b. Kelurahan Lembah Sari c. Kelurahan Limbungan d. Kelurahan Meranti Pondok e. Kelurahan Rumbai Bukit f. Kelurahan Umban Sari g. Kelurahan Km 10 Rumbai

7. Kecamatan Bukit Raya, yang meliputi : a. Kelurahan Rejosari

b. Kelurahan Sail

c. Kelurahan Kulim Atas d. Kelurahan Simpang Tiga

e. Kelurahan Tangkerang f. Kelurahan Komplek AURI g. Kelurahan Tebing Tinggi

8. Kecamatan Tampan, yang meliputi : a. Kelurahan Simpang Baru

b. Kelurahan Pekanbaru Luar Kota c. Kelurahan Labuhan Baru d. Kelurahan Sidomulyo

Pasal 6 PP No. 19 Tahun 1987 menyebutkan tempat kedudukan Pusat Pemerintahan Kecamatan-Kecamatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 adalah sebagai berikut :

1. Kecamatan Pekanbaru Kota di Kelurahan Kota Tinggi 2. Kecamatan Sukajadi di Kelurahan Pulau Karam 3. Kecamatan Senapelan di Kelurahan Kampung Bandar 4. Kecamatan Lima Puluh di Kelurahan Rintis

5. Kecamatan Rumbai di Kelurahan Limbungan

6. Kecamatan Bukit Raya di Kelurahan Simpang Tiga (dahulu masuk wilayah Kabupaten Kampar)

7. Kecamatan Tampan di Kelurahan Simpang Baru (dahulu masuk wilayah Kabupaten Kampar)

Selanjutnya pemerintah Kota Pekanbaru melalui Peraturan Daerah No. 04 Tahun 2003, tentang Pembentukan Kelurahan Tangkerang Labuai, Kelurahan

Maharatu, Kelurahan Tuah Karya, Kelurahan Air Hitam, Kelurahan Delima, Kelurahan Palas, Kelurahan Sri Meranti, dan Kelurahan Limbungan Baru, telah membentuk Kelurahan-kelurahan baru yaitu Kelurahan Tangkerang Labuai, Kelurahan Maha Ratu, Kelurahan Tuah Karya, Kelurahan Air Hitam, Kelurahan Delima, Kelurahan Palas, Kelurahan Sri Meranti, dan Kelurahan Limbung Baru.

Pasal 3 Perda No. 4 Tahun 2003 menyebutkan bahwa wilayah Kelurahan Tangkeran Labuai berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Tangkerang Selatan, Pasal 4 Perda No. 4 Tahun 2003 menyebutkan bahwa wilayah Kelurahan Maharatu berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Simpang Tiga dan Pasal 5 Perda No. 4 Tahun 2003 menyebutkan wilayah kelurahan Tuah Karya berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Simpang Baru dan Wilayah kelurahan Air Hitam berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Tampan. Pasal 7 wilayah kecamatan Delima berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Sidomulya Barat, Wilayah Kelurahan palas berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Umban Sari, Wilayah Kelurahan Sri Meranti berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Meranti Pandak, dan Wilayah Kelurahan Limbungan Baru berasal dari sebagian wilayah Kelurahan Limbungan.

Dari ketentuan Perda No. 4 Tahun 2003 tersebut di atas dapat dikatakan bahwa pemerintah Kota Pekanbaru menambah jumlah Kelurahan dengan mengurangi batas-batas wilayah Kelurahan yang sudah terbentuk. Dengan kata lain kelurahan- kelurahan yang sudah ada di Wilayah Kota Pekanbaru wilayahnya diperkecil sehingga dapat membentuk kelurahan-kelurahan baru.

Untuk lebih memperjelas batas dan wilayah maka dalam Pasal 12 Perda No. 4 Tahun 2003 menetapkan :

(1) Batas wilayah Kelurahan Tangkerang Labuai sebagaimana dimaksud pada pasal 3 adalah sebagai berikut :

a. Sebelah Utara berbatas dengan Jalan Harapan raya Kelurahan Tangkerang Utara

b. Sebelah Selatan berbatas dengan Jl. Datuk Setia Maharaja Kelurahan Simpang Tiga

c. Sebelah Barat berbatas dengan Jl. Lumba-lumba, Jl. Tanjung, Jl. Mawar, dan Jl. Punai Kelurahan Tangkerang Selatan

d. Sebelah Timur berbatas dengan Sungai Sail Kelurahan Tangkerang Timur (2) Batas Wilayah Kelurahan Maharatu sebagaimana dimaksud pada Pasal 4 adalah

sebagai berikut :

(a) Sebelah Utara berbatas dengan Jl. Adi Sucipto

(b) Sebelah Selatan berbatas dengan Jl. Sukarno Hatta/Kec. Siak Hulu/Kabupaten Kampar

(c) Sebelah Barat berbatas dengan Jl. Inpres, Jl. Handayani, Jl. Sukarno Hatta Kecamatan Tampan

(d) Sebelah Timur berbatasn dengan Jl. Kaharuddin Nasution

(3) Batas Wilayah Kelurahan Tuah Karya sebagaimana dimaksud pada pasal 5 adalah sebagai berikut :

(a) Sebelah Utara berbatas dengan Jl. Subrantas/Jalan Raya Pekanbaru Bangkinang/Kelurahan Simpang Baru

(b) Sebelah Selatan berbatas dengan Kelurahan Kualu/Kabupaten Kampar

(c) Sebelah Barat berbatas dengan Kelurahan Rimbo Panjang/Kabupaten Kampar (d) Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Cipta Karya/Kelurahan Sidomulyo

Barat

(4) Batas wilayah Kelurahan Air Hitam sebagaimana dimaksud pada pasal 6 adalah sebagai berikut :

(a) Sebelah Utara berbatas dengan sungai Siak/Kecamatan Rumbai (b) Sebelah Selatan berbatas dengan Jl. Riau

(c) Sebelah Barat berbatas dengan Sei Sibam/Kabupaten Kampar

(d) Sebelah Timur berbatas dengan Sungai Senapelan Kelurahan Kampung Baru (5) Batas Wilayah Kelurahan Delima sebagaimana tersebut pada pasal 7 adalah :

(a) Sebelah Utara berbatas dengan Jl. Tuanku Tambusan / Kelurahan Labuh Baru Timur

(b) Sebelah Selatan berbatas dengan Jl. Pekanbaru Bangkinang/Kelurahan Sidomulyo Barat

(c) Sebelah Barat berbatas dengan Jl. Angkasa Puskesmas/Kelurahan Simpang baru

(d) Sebelah Timur berbatas dengan Sukarno Hatta/Tangkerang Barat/Sidomulyo Timur

(6) Batas wilayah Kelurahan Palas sebagaimana tersebut pada Pasal 8 adalah : (a) Sebelah Utara berbatas dengan Jl. Pastoran/Rumbai Bukit

(b) Sebelah Selatan berbatas dengan Sungai Siak/Kecamatan Payung Sekaki (c) Sebelah Barat berbatas dengan Sungai Siak/Kabupaten Kampar

(d) Sebelah Timur berbatas dengan Jl. Siak II

(7) Batas Wilayah Kelurahan Sri Meranti sebagaimana tersebut pada Pasal 9 adalah : (a) Sebelah Utara berbatas dengan Jl. Utama (kelurahan Umban Sari)

(b) Sebelah Selatan berbatas dengan Sungai Siak/Kecamatan Senapelan (c) Sebelah Barat berbatas dengan Jl. Siak II/Kelurahan Palas

(d) Sebelah Timur berbatas dengan Jl. Yos Sudardo (kelurahan Meranti pandak) (8) Batas wilayah Kelurahan Limbung Baru sebagaimana tersebut pada pasal 10

adalah :

(a) Sebelah Utara berbatas dengan Jl. Pattimura/Kelurahan Lembah damai (b) Sebelah Selatan berbatas dengan Jalan Kayangan/Kelurahan Meranti Pandak (c) Sebelah Barat berbatas dengan Jl. Yos Sudarso Kelurahan Sri Meranti

(d) Sebelah Timur berbatas dengan Jl. Sembilang/Kelurahan Lembah Sari/ Keluraan Limbungan

Pasal 13 Perda No. 4 Tahun 2003 menyebutkan bahwa :

(1) Batas dan luas wilayah Kelurahan Tangkerang Selatan, Kelurahan Simpang Tiga, Kelurahan Simpang Baru, Kelurahan Tampan, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kelurahan Umban Sari, Kelurahan Meranti Pandak, dan Kelurhan Limbungan sebagaimana dimaksud pada Pasal 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 dan 10 Peraturan Daerah ini, dituangkan pada Peta terukur yang akan ditetapkan dengan Keputusan Walikota Pekanbaru

(2) Batas dan wilayah Kelurahan Tangkerang Labuai, Kelurahan Maharatu, Kelurahan Tuah Karya, Kelurahan Air Hitam, Kelurahan Delima, Kelurahan palas, Kelurahan Sri Meranti, dan Kelurahan Limbungan Baru sebagaimana dimaksud pada Pasal 12, dituangkan pada peta terukur yang akan ditetapkan dengan keputusan Walikota Pekanbaru.

Pasal 14 Perda No. 4 Tahun 2003 menyebutkan bahwa :

1. Kelurahan Tangkerang Labuai adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Bukit Raya

2. Kelurahan Maharatu adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Marpoyan Damai

3. Kelurahan Tuah Karya adalah wilayah kerja Lurah sebagai Perangkat Kecamatan Tampan

4. Kelurahan Air Hitam adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Payung Sekaki

5. Kelurahan Delima adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Tampan

6. Kelurahan palas adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Rumbai

7. Kelurahan Sri Meranti adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Rumbai

8. Kelurahan Limbungan Baru adalah wilayah kerja Lurah sebagai perangkat Kecamatan Rumbai pesisir.

Dokumen terkait