• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN WILAYAH DALAM MENDORONG DAYA SAING EKONOMI”,

ASUMSI - ASUMSI DASAR DALAM PENYUSUNAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (APBD)

PENGEMBANGAN WILAYAH DALAM MENDORONG DAYA SAING EKONOMI”,

Dengan target yang ingin dicapai antara lain :

1. Pertumbuhan ekonomi tahun 2021 diperkirakan akan berada pada kisaran angka 3,82-4,82%;

2. Sasaran tingkat kemiskinan pada kisaran 8,23 persen;

3. IPM meningkat menjadi 74,30;

4. Gini Rasio pada kisaran 0,2412;

5. Tingkat pengangguran terbuka diperkirakan sebesar 1,27-3,27 persen.

Pembangunan Provinsi Sumatera Utara pada RPJMD Provinsi Sumatera Utara Tahun 2019-2023 diprioritaskan kepada:

1. Peningkatan kesempatan kerja dan berusaha melalui penyediaan lapangan kerja;

2. Peningkatan dan pemenuhan akses Pendidikan;

3. Pembangunan infrastruktur yang baik dan berwawasan lingkungan;

4. Penyediaan layanan kesehatan yang berkualitas;

5. Peningkatan daya saing melalui sektor agraris dan pariwisata.

3.2. Asumsi Dasar yang digunakan dalam APBD

Berdasarkan pemasalahan dan tantangan yang dihadapi pada tahun 2019, perkiraan tahun 2020 dan permasalahan pembangunan yang akan dihadapi tahun 2021, serta setelah dilakukan uji publik melalui Konsultasi Publik dan mempertimbangkan masukan pada Forum Perangkat Daerah/Lintas Perangkat Daerah juga mempertimbangkan fenomena Kejadian Luar Biasa kondisi sosial dan ekonomi akibat pandemi COVID-19 maka Tema Pembangunan Kabupaten Karo pada RKPD Kabupaten Karo Tahun 2021 adalah “MEWUJUDKAN DAYA SAING DAERAH MELALUI PENINGKATAN PELAYANAN DAN PEMULIHAN EKONOMI”, dengan unsur-unsur pokok yang terkandung di dalamnya dan merupakan prioritas pembangunan Kabupaten Karo Tahun 2021 yaitu:

1. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, Birokrasi dan Pelayanan Publik Berbasis Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Inovasi (Iptekin);

2. Peningkatan Infrastruktur untuk Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Peningkatan Pelayanan Dasar;

KEBIJAKAN UMUM APBD

KABUPATEN KARO TAHUN 2021 42

3. Pemulihan Ekonomi Masyarakat Melalui Sektor Unggulan yang Berwawasan Lingkungan.

Dalam tahapan ini memfokuskan Perencanaan pembangunan Kabupaten Karo Tahun 2021 dilaksanakan secara sinergis, berkesinambungan dan sesuai ketentuan yang berlaku, dengan memperhatikan ketentuan sebagai berikut:

1. Mempedomani RKP Tahun 2021;

2. Memperhatikan arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dalam RPJMN 2020-2024 serta menyikapi dinamika kebijakan pembangunan nasional;

3. Mempedomani RKPD Provinsi Sumatera Utara Tahun 2021;

4. Mempedomani RPJMD Provinsi Sumatera Utara Tahun 2019 - 2023;

5. Mempedomani RPJMD Kabupaten Karo Tahun 2016 - 2021;

6. Memperhatikan capaian kinerja Tahun 2019 dan rencana target capaian Tahun 2021;

7. Memperhatikan dan mengantisipasi perkembangan dinamika lingkungan strategis internal maupun eksternal;

8. Meningkatkan sinergitas dan kesinambungan kebijakan antara Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

Adapun fokus prioritas, program dan kegiatan pada tahun 2021 sebagai instrumen mewujudkan program pembangunan daerah tersebut adalah:

1. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, Birokrasi dan Pelayanan Berbasis IPTEKIN (Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Inovasi)

Fokus:

a. Peningkatan kualitas dan pelayanan pendidikan b. Peningkatan fasilitas pendukung perpustakaan c. Peningkatan Kualitas dan Pelayanan Kesehatan

d. Peningkatan Kualitas dan Kenyamanan Hidup Masyarakat

e. Terwujudnya birokrasi dan tata pemerintahan yang efektif dan efisien

f. Peningkatan Pelayanan Pemerintah Berbasis Teknologi

2. Meningkatkan Infrastruktur untuk Mendukung Pemulihan Ekonomi, Peningkatan Pelayanan Dasar dan Ketahanan Bencana Fokus :

KEBIJAKAN UMUM APBD

KABUPATEN KARO TAHUN 2021 43

a. Peningkatan dan Pembangunan Infrastruktur di Daerah Wisata dan Daerah Daerah yang Tertinggal

b. Pemeliharaan Saluran Irigasi di Daerah Sentra Pertanian

c. Pembangunan dan Pemeliharaan Rutin Saluran Drainase di Daerah Rawan Genangan

d. Pembangunan SPAM dan IPAL di Daerah Rawan Air dan Sanitasi Resiko Tinggi

e. Pembangunan/Rehabilitasu Gedung Pemerintah

f. Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Persampahan g. Penataan RTH Perkotaan Kabanjahe dan Berastagi

h. Pembangunan Gedung Pengujian dan alat pengujian, dan Pengadaan prasarana dan perlengkapan jalan

i. Penyusunan dan Penetapan Perda Keruangan

j. Pengurangan Kawasan Kumuh dan Penanganan Rumah Tidak Layak Huni

k. Peningkatan Ketahanan Bencana

3. Pemulihan Ekonomi Masyarakat melalui Sektor Unggulan yang Berwawasan Lingkungan

Fokus:

a. Peningkatan Pemanfaatan Pupuk Organik/Pestisida Hayati dan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) secara terpadu.

b. Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian.

c. Pembinaan/Penumbuhan Penangkar untuk Ketersediaan Bibit Unggul.

d. Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Pertanian.

e. Peningkatan Kesuburan Lahan Pertanian.

f. Penataan Objek Wisata dengan Konsep Modern Yang Mengutamakan Keasrian dan Kearifan Lokal.

g. Peningkatan Kolaborasi dan Sinergitas Stakeholder Pariwisata (Akademisi, Pihak Swasta, Pemerintah, Komunitas, Media dan Masyarakat) dalam Peningkatan Sadar Wisata, Pelaksanaan Event dan Penataan ODTW serta Peningkatan Kualitas SDM Pariwisata.

h. Sertifikasi Tenaga Cagar Budaya Karo dan Pembinaan Sanggar Kebudayaan.

KEBIJAKAN UMUM APBD

KABUPATEN KARO TAHUN 2021 44

i. Penguatan Pemasaran Pariwisata Kabupaten Karo.

j. Pembinaan dan Pelatihan SDM Koperasi.

k. Peningkatan Produk Umkm Yang Kreatif dan Inovatif.

l. Peningkatan Peran Perdagangan Dalam Pemasaran Produk/Komoditi.

m. Peningkatan Kesadaran Masyarakat dan Dunia Usaha Melalui Pembinaan, Pengawasan, Koordinasi dan Sosialisasi pada Sektor Unggulan terkait dengan Pembangunan Berwawasan Lingkungan.

Asumsi Penyusunan APBD Kabupaten Karo Tahun 2021 adalah sebagai berikut:

1. Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2021 diperkirakan akan berada pada kisaran angka 3,82-4,82%;

2. Tingkat Pengangguran Terbuka diperkirakan yaitu sebesar 1,27-3,27 %;

3. Gini Ratio pada kisaran 0,2412%;

4. Tingkat Kemiskinan sebesar 8,23 %;

5. Indeks Pembangunan Manusia sebesar 74,30.

Asumsi lainnya adalah sebagai berikut:

1. Upaya pemulihan dan reformasi bidang kesehatan, sosial dan ekonomi harus dimulai dengan penanganan pandemik dan akan berlangsung sampai tahun 2021.

2. Reformasi kebijakan di bidang pendapatan antara lain mendukung pemulihan dunia usaha dan optimalisasi melalui inovasi kebijakan serta mitigasi dampak untuk percepatan pemulihan ekonomi dan restrukturisasi transformasi ekonomi;

3. Recovery dan reformasi kebijakan di bidang belanja, antara lain:

a. Pendidikan yaitu peningkatan kualitas SDM, ICT, Litbang dan infrastruktur pendidikan menuju industry 4.0 (knowledge economy);

b. Kesehatan yaitu pemulihan dan penguatan sistem kesehatan dan health security preparedness;

c. Program Perlindungan Sosial yaitu pemulihan dan penguatan program bantuan sosial dan pengalihan subsidi;

d. Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) yaitu quality control TKDD, mendorong pemerintah daerah dalam pemulihan ekonomi, kesehatan dan pendidikan;

e. Fokus program prioritas (zero based), berorientasi hasil (result based),

KEBIJAKAN UMUM APBD

KABUPATEN KARO TAHUN 2021 45

efisiensi dan antisipatif (automatic stabilizer).

3. Melakukan kebijakan pemerintah dalam rangka penerapan tatanan normal baru, produktif dan aman COVID-19 di berbagai aspek kehidupan, baik aspek pemerintahan, kesehatan, sosial dan ekonomi.

KEBIJAKAN UMUM APBD

KABUPATEN KARO TAHUN 2021 46

BAB IV

Dokumen terkait