• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMASARAN PARIWISATA

4.1 Pengertian Pemasaran Pariwisata

Pemasaran dapat diartikan sebagai suatu keseluruhan aktivitas bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menetapkan harga, menetapkan cara-cara promosi, mendistribusikan barang-barang dan jasa kepada pelanggan potensial.Pemasaran memainkan peranan sangat penting dalam pariwisata karena pelangan jarang melihat, merasa atau mencoba produk yang akan dibelinya. Untuk dapat menilai suatu produk seseorang harus bepergian ketempat tujuan. Karena itu fokus pemasaran pariwisata adalah mengkomunikasikan dan menggarisbawahi nilai dari produknya. Produk pariwisata secara keseluruhan terdiri atas alam maupun fasilitas seperti angkutan dan akses, infrastruktur (sanitasi, air, listrik, dll) serta jasa umum dan pribadi (bank, telekomunikasi, layanan kesehatan, dan lain-lain). Pemasaran wisata juga harus menonjolkan fasilitas-fasilitas ini, karena merupakan faktor kunci yang mempengaruhi keputusan konsumen. Oleh karena itu, bentuk pemasaran pariwisata berbeda dari pemasaran lainnya karena harus menyajikan gambaran keseluruhan dari produk yang lengkap termasuk jasa dari sektor lain yang melengkapi.

Bila menggunakan suatu pendekatan sistematik (systematic approach) terhadap pemasaran (marketing) maka dapat dilihat bahwa keseluruhan sistem dapat dihubungkan dengan semua aktivitas perusahaan dan itu dapat dilakukan secara terencana dan dapat dikelola secara baik pula. Analisis terhadap “marketing system” dapat dilakukan dan akan lebih mudah untuk melakukan identifikasi dalam penyelesaian masalah-masalah yang dihadapi.

Pemasaran tidak hanya sekedar menciptakan produk, menetapkan harga, menetapkan pendistribusiannya atau mempromosikannya. Lebih jelas lagi, pemasaran adalah jumlah keseluruhan dari cara-cara memuaskan pelanggan sesuai dengan kebutuhan (needs) dan keinginan (wants) pelanggan sendiri. Kegiatan ini membentuk apa yang dikenal sebagai bauran pemasaran (marketing mix)

29 4.2 Marketing Mix

Marketing Mix disebut juga dengan istilah “bauran pemasaran”; maksudnya kekuatan dari pemasaran semacam ini lebih banyak ditentukan cara penggabungan unsur-unsur yang dianggap perlu sehingga dapat menarik calon pelanggan untuk melakukan pembelian.Bauran pemasaran sebagai suatu konsep pemasaran, pertama kali dikemukakan oleh E.Jerome Mac Carthy yang dikenal dengan Four P”s yaitu:

Product : Yaitu produk yang akan ditawarkan kepada pelanggan.Produk dapat berupa barang dan jasa yang pengadaannya bertujuan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen/wisatawan.tangible product untuk barang - barang berwujud (goods), sedangkan intangible product untuk jasa-jasa (services).

Menurut Vellas dan Becherel (2008) Strategi marketing mix sangat berkaitan dengan siklus hidup

Pada tahap Pengenalan, hanya sedikit konsumen/wisatawan yang pernah mendengar suatu produk wisata. Pada tahap ini produk harus dipromosikan dengan gencar hingga diterima pasar, karena itu biaya yang diperlukan pada tahap ini tinggi. Beberapa strategi penentuan harga dapat diambil termasuk strategi peluncuran dan strategi penetrasi pasar.

Pada tahap ini periklanan serta publisitas, dan dalam tingkat yang lebih rendah penjualan pribadi merupakan promosi yang efektif.

Pada tahap pertumbuhan,fokus tahap ini adalah mendapatkan bagian pasar untuk memastikan bahwa produk telah menembus pasar, biaya promosi menurun ketika penjualan meningkat dan pesan dipusatkan untuk memperkuat loyalitas konsumen. Pada tahap ini promosi dari mulut kemulut sangat efektif dilakukan.

Tahap kedewasaan, pada tahap ini produk perlu dimodifikasi untuk membuatnya berbeda dan mencari pengguna tipe baru. Dengan meningkatnya persaingan maka metode promosi yang paling efektif adalah promosi penjualan (diskon,hadiah Cuma-Cuma, kompetisi,dll). Tekanan persaingan menyebabkan harga turun dan berkurangnya laba yang dapat menyebabkan perang harga. Penekanan strategi adalah mempertahankan posisi produk dipasar.

Tahap Penurunan, pada tahap ini penjualan menurun dan pasar menjadi lebih kecil.

Banyak produk baru dan produk pengganti yang masuk ke pasar sehingga terdapat kelebihan produk. Persaingan sangat ketat dan harga sengaja diturunkan agar produk

30

dapat terjual. Promosi penjualan merupakan promosi yang paling efektif.Pada tahap ini harus memutuskan apakah mempertahankan produk atau menariknya.Apabila keberadaan produk masih kuat di pasar, strategi yang harus ditempuh adalah menanamkan investasi secara strategis pada segmen pasar yang masih potensial tetapi menariknya dari segmen pasar yang tidak menjanjikan di masa datang.Apabila produk tidak punya potensi untuk berkembang , pilihan strategi adalah menarik diri dari peredaran.

Price : yaitu harga atau tarif yang dapat dijadikan dasar penawaran produk kepada pelanggan. Harga dapat diartikan sebagai nilai tukar yang diberikan seseorang atau perusahaan untuk memperoleh suatu produk atau jasa tertentu. Harga dapat ditentukan oleh dua hal penting yaitu :

1. Permintaan (demand) dan persediaan (supply) dari barang-barang dan jasa. Bila permintaan tinggi maka harga naik, sebaliknya bila persediaan melimpah maka harga akan turun

2. Biaya untuk memproduksi barang-barang dan jasa yang akan dijual. Hanya perusahaan yang efisien yang dapat bersaing di pasar.

Place : yaitu tempat atau lokasi dimana barang atau produk dijual atau tempat dimana pelanggan dapat membeli produk yang diperlukannya.Tempat disini diartikan lokasi yang strategis dan mudah dihubungi oleh konsumen. Oleh karena itu lokasinya mudah dijangkau, dan sebagainya..

Promotion : yaitu suatu metode komunikasi informasi yang ditujukan kepada target pasar pada tempat dan saat yang tepat atau dengan kata lain promosi adalah suatu proses bagaimana suatu perusahaan menyampaikan informasi kepada target pasar tentang hal-hal yang menyangkut produk, harga, tempat dimana produk dijual dengan cara persuasif supaya target pasar mau melakukan pembelian.Promosi dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti pemasangan iklan (advertising) di surat kabar, televisi, majalah, radio dan lain-lain, melakukan promosi penjualan (sales promotion); melakukan persuasif melalui personal selling dan dibantu dengan public relations, sehingga promosi yang dilakukan dapat menjadi efektif.Suatu promosi dikatakan baik kalau komunikasi dilakukan secara baik pula. Artinya informasi yang disampaikan hendaknya sejalan dengan kualitas produk yang ditawarkan. Kepada calon pelanggan hendaknya ditawarkan barang-barang

31

yang benar-benar berkualitas dan dibutuhkan dengan harga bersaing dan dijual pada tempat yang mudah dikunjungi pelanggan.

Tujuan Promosi

1. Produk suatu perusahaan itu tidak secara otomatis segera diketahui orang banyak setelah diproduksi

2. Suatu perusahaan selalu ingin agar dikenal sebagai suatu perusahaan yang bonafid dan dipercaya

3. Mengetengahkan kelebihan produk,kualitas pelayanan dan profesionalitas karyawan perusahaan kita supaya diketahui orang banyak.

4. Tujuan yang paling penting adalah untuk meningkatkan penjualan.

Dengan alasan-alasan tersebut diatas, tujuan promosi itu dapat dibagi atas dua, yaitu:

1. Jangka panjang: ingin membangun nama baik perusahaan dan mendidik konsumen serta menciptakan reputasi dari produk-produk yang dihasilkan

2. Jangka pendek: untuk meningkatkan penjualan, menginformasikan kepada konsumen tentang distribusi, lokasi, agen penjualan dan pelayanan yang dapat diberikan.

Dokumen terkait