• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengujian dan Implementasi

Dalam dokumen Volume 2, Nomor 2, Februari 2015 (Halaman 124-130)

AX RATIO 5 NEGARA ASEAN - 2015

Tujuan 1.User melakukan pemilihan menu order yang

4. Pengujian dan Implementasi

4.1 Strategi Implementasi

Strategi untuk implementasi aplikasi website ini terdapat beberapa proses untuk mendapatkan proyek ini. Restoran Oresto yang awalnya bernama coffee shop tersebut ingin mengembangkan bisnis menuju online. Kami menawarkan pada pemilik toko yaitu Bpk. Sugeng untuk pembuatan aplikasi website delivery order dan klien mensetujuinya. Kami menganalisis segala proses yang ada pada restoran Oresto agar kinerja aplikasi yang kami buat sesuai dengan standart operating procedure (SOP) restoran ini. Kami membuatkan desain sistem untuk aplikasi tersebut dan kemudian melakukan pertemuan dengan programmer yang ada. Setelah aplikasi website sudah selesai maka, kami akan melakukan testing terlebih dahulu kemudian aplikasi tersebut akan diimplementasikan pada restoran klien. Setelah program sudah selesai diimplementasikan maka kami akan melakukan pengujian dengan klien kami, dan kami akan mengajarkan kepada klien kami untuk cara pemakaian aplikasi website tersebut yang sudah online beralamat www.o-resto.com. Untuk menguji kelayakan kualitas aplikasi tersebut maka, kami akan menggunakan User Acceptance Test.

4.1.1 Analisis Kebutuhan klien

Analisi kebutuhan ini harus dilakukan terlebih dahulu agar kami dapat mengerti apa saja yang dibutuhkan oleh pihak klien dan juga memberikan solusi yang tepat bagi klien. Untuk mengetahuinya kami melakukan wawancara singkat terhadap owner dari restoran Oresto mengenai kebutuhan restoranya, agar setiap proses order maupun SOP sama dengan pihak restoran kehendaki. Setelah kita melakukan wawancara, dapat menganalisis kebutuhan klien bahwa, klien membutuhan website delivery order untuk membantu restoran Oresto tersebut yang awalnya melayani hanyak offline menjadi juga melayani online dengan diimplementasikan website www.o-resto.com.

4.1.2 Desain Sistem

Tahap selanjutnya adalah mendesain sistem yang sesuai dengan hasil wawancara terhadap pihak restoran (owner) dan juga berdasarkan hasil analisis yang sudah dilakukan sebelumnya. Tujuan dari desain sistem sendiri agar sesuai dengan alur kerja yang dimiliki oleh pihak restoran Oresto.

David Boy Tonara

274

4.1.3 Pertemuan dengan Outsource

Kami melakukan pertemuan dengan pihak outsource setelah selesai melakukan proses rancang desain sistem. Setiap rancangan desain sistem yang kita buat harus dijelaskan secara terperinci kepada pihak programmer agar pihak outsource mengerti dengan betul permintaan yang kami ajukan sehingga tidak akan terjadi salah komunikasi antar pihak kami dengan pihak

programmer. Pertemuan dengan pihak outsouce bertujuan agar aplikasi yang dibuat sesuai

dengan permintaan yang diminta oleh pihak klien. 4.1.4 Implementasi Aplikasi

Tahap implementasi, aplikasi yang sudah melalui beberapa pengujian akan diimplementasikan ke restoran klient tersebut. Aplikasi yang akan diimplementasikan akan dilakukan pengecekan lagi untuk memastikan aplikasi tersebut berjalan dengan baik.

4.1.5 Pengujian Aplikasi

Tahap selanjutnya adalah pengujian aplikasi website yang sudah dibuat. Aplikasi yang sudah selesai dibuat akan diuji / dilakukan testing untuk mengecek aplikasi website tersebut sudah sesuai dengan keinginan dari pihak klien. Untuk menyempurnakan aplikasi wesbsite ini selain pengecekan aplikasi juga ada pengecekan terhadap adanya bug maupun error yang ada pada applikasi tersebut

4.1.6 Revisi Aplikasi

Pada tahap revisi tersebut, kekurangan yang didapat setelah melakukan implementasi aplikasi tersebut akan disempurnakan sesuai dengan permintaan klien.

4.1.7 Implementasi Revisi Aplikasi

Setelah melakukan revisi aplikasi yang diminta oleh pihak klien maka, aplikasi tersebut akan diimplementasi kembali ke restoran klien. Bila klien masih memiliki revisi terhadap aplikasi tersebut maka, akan dilakukan lagi revisi aplikasi dan juga implementasi kembali hingga aplikasi tersebut sesuai dengan keiinginan klien.

4.1.8 Input Data

Untuk melengkapi aplikasi website tersebut, dibutuhkan data yang real dari restoran Oresto tersebut. Memasukkan data – data restoran seperti gambar lokasi, suasana restoran, makanan, minuman, dan harga dari setiap makanan dan minuman dalam website www.o-resto.com.

4.1.9 User Acceptance Test (UAT)

User Acceptance Test digunakan untuk pengujian aplikasi website tersebut tujuannya

adalah untuk mengetahui bahwa owner dari resotran Oresto tersebut dapat menggunakan aplikasi tersebut berserta dengan fitur – fitur yang dibuatkan dengan baik.

David Boy Tonara

275 Closing Project berakir pada proses pelunasan pembuatan program aplikasi website,

dan juga memberikan module training kepada klien yang akan digunakan untuk mengoprasikan website tersebut tanpa harus didampingi oleh kami.

4.2 Pengjujian Aplikasi

Pengujian aplikasi ini bertujuan untuk mengetahui aplikasi tersebut sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan perancangan yang sudah dibuat serta sesuai dengan keinginan dari pihak restoran Oresto (klien). Pengujian aplikasi tersebut juga menggunakan User

Acceptance Testi (UAT). Fungsi dari UAT sendiri untuk menguji setiap fitur aplikasi apakah

sudah berjalan dengan semestinya. 4.2.1 Skenario Pengujian

Pada tahap skenario pengujian akan dijelaskan tentang beberapa fitur yang ada pada setiap role id yaitu sebagai master, admin, user. Pengujian scenario dilakukan dengan menggunakan User Acceptance Test (UAT) agar setiap fitur yang ada dapat dinyatakan suskes sesuai dengan yang diharapkan.

4.2.1.1 Fitur Login

Pada Bagian ini setiap akun harus login terlebih dahulu untuk dapat melakukan tugasnya sperti master, admin, user. Login form akan muncul pada halaman order pada website

http://www.o-resto.com/backend/login. Untuk melakukan login tersedia field email dan field password. Login berhasil maupun gagal akan mendapatkan notifikasi berupa tulisan yang

terdapat di pojok kanan atas, bila berhasil akan berwarna hijau, jika gagal maka akan berwarna merah.

4.2.1.2 Perbedaan Fitur dan Akses login

Akeses login terdiri dari 4 golongan / kategori yaitu, guest merupakan aktor yang belum memiliki akun, dan harus melakukan registrasi untuk mendapatkan user akun, user adalah aktor yang sudah memiliki akun dan bisa melakukan delivery order, admin merupakan bagian dari administrasi yang akan mengoperasikan setiap ada order yang akan masuk, master merupakan akun dengan priviledge tertinggi. Berikut tabel yang akan menjelaskan setiap fitur dari setiap akun secara teperinci.

Fitur Akses Login

Guest User Admin Master Melihat Gallery (Company

Profile) ✓ ✓ ✓ ✓

Menghubungi melalui Form

Kontak ✓ ✓ ✓ ✓

Melihat Gallery Daftar Menu ✓ ✓ ✓ ✓

Registrasi akun baru ✓ ✓ ✓ ✓

Forgot Password ✓ ✓ ✓ ✓

David Boy Tonara

276

Print Invoice Order ✓ ✓ ✓

Melihat History Order ✓ ✓ ✓

Update Status Order Cancel ✓ Reject ✓ ✓ Confirm ✓ ✓ Deliver Order ✓ ✓ Finish ✓ ✓ Member List Data Member ✓ ✓ Blokir ✓ ✓ Unblokir ✓ ✓ Add New ✓ ✓ Menu

List Data Menu ✓ ✓

Enable ✓ ✓ Disable ✓ ✓ Edit ✓ Employee Add New ✓ ✓ Edit ✓ ✓ Disable ✓ ✓ Enable ✓ ✓ Vehichle Add New ✓ ✓ Edit ✓ ✓ Disable ✓ ✓ Enable ✓ ✓ Admin Add New ✓ Edit ✓ Blokir ✓ Unblokir ✓

David Boy Tonara 277 Claim Add New ✓ ✓ Edit ✓ ✓ Update Status ✓ ✓

Melihat Data Sales Report ✓

Melihat data menu favorit ✓ ✓

4.3 User Acceptance Testing (UAT)

UAT merupakan sebuah penguijian sebuah aplikasi yang ditunjukan kepada pengguna aplikasi tersebut, dengan menggunakan beberapa skenario pengujian (testing) setelah aplikasi sudah selsai di buat

4.3.1 Training dan Pengujian UAT

Pada tahap ini user akan mengalami tahap pengujian menggunakan UAT. YTH. Bapak Sugeng Santoso adalah owner dari restoran Oresto Surabaya telah menjalani UAT. Training dilakukan pada tanggal 19 mei 2014, dan training tersebut berlangsung di restoran Oresto Surabaya. Metode untuk melakukan training tersebut adalah praktek langsung, dimana semua fitur dari website tersebut akan berjalan fungsi dan penggunaanya yang tepat melalui GUI (Graphical User interface) yang sudah dibuat. Modul Training juga disertakan untuk penggunaan aplikasi tersebut, sehingga diharapkan melalui modul training ini, dapat membantu materi pelatihan untuk kedepannya.

4.4 Nilai Enterpreneurship

Tugas akhir tentang implementasi ini memilki beberapa nilai entrepreneurship sebagai berikut:

4.4.1 Aspek Opportunity

Pada aspek opportunity ini sangatlah bagus dalam bidang industri teknologi dan juga binis online (e-commerce) yang berkembang sangat pesat pada era moderen ini. Dengan berkembangnya teknologi yang semakin lama semakin membaik, diharapkan dapat memberikan dampak yang bagus terhadap dunia bisnis. Kebutuhan manusia akan teknologi dalam bidang jasa pembuatan website atau aplikasi – aplikasi sebagai sarana untuk menunjang bisnis, terutama yang bergerak pada bidang e-commerce. Website sebagai saran untuk promosi dan juga untuk memperkenalkan produk – produk baru yang akan di jual di pasaran akan dengan cepat tersebar luas.

Website selain untuk tempat memperkenalkan produk, juga dapat digunakan sebagai tempat advertising yang bagus mempromosikan ke pasaran. Mengingat harga untuk pembuatan

website / aplikasi yang relative dapat terjangkau oleh perusahaan – perusahaan kecil maupun

besar. Dengan adanya website, perusahaan – perusahaan yang akan memulai bisnis mereka akan sangat terbantu dengan adanya website / aplikasi.

4.4.2 Aspek Market Sensitivity

Aspek market sensitivity sangat berguna untuk memposisikan kita bergerak pada bidang apa yang sedang trend saat ini. Dengan mengetahui trend saat ini, maka kita dapat bergerak

David Boy Tonara

278

pada bidang tersebut dan juga dapat lebih focus dalam menjalani suatu bidang, karena kita sudah mengerti bidang apa yang akan menjadi trending topic. Untuk pengerjaan proyek tugas akhir ini, melihat bahwa peluang pada bisnis makanan sudah terlihat banyak peminatnya, teknologi untuk melakukan share gambar beserta lokasi tempat gambar sangat membantu untuk bidang makanan. Teknologi yang sangat membantu bidang promosi adalah instagram. Dengan aplikasi instagram, dapat share gambar yang dapat dilihat oleh setiap followers yang dimiliki sehingga informasi dapat tersebar luas dengan mudah dan sangat cepat.

4.4.3 Aspek Creative and Innovative

Jenis penerapan dari implementasi setiap website berbeda antara satu dengan penerapan yang lainnya. Kami memposisikan diri sebagai konsultan terhadap proyek yang ditawarkan, selain meposisikan diri kami sebagai pembuat jasa website / aplikasi. Kami berharap ide / konsep yang kami berikan dapat memberikan kontribusi / solusi yang terbaik untuk perkembangan bisnis makanan saat ini.

5. Kesimpulan.

Berdasarkan hasil dari rancangan desain aplikasi, implementasi dan juga pengujian dari

website www.o-resto.com yang merupakan website dinamis untuk restoran Oresto Surabaya,

dapat disimpulkan bahwa :

1. Website yang dibuat untuk melakukan delivery order sudah sesuai dengan keinginan klien kami.

2. Tampilan – tampilan navigasi maupun fitur yang ada, sudah dapat dipahami dengan baik.

3. Tampilan yang user friendly.

Daftar Pustaka.

Agus Saputra. 2011. Trik dan Solusi Jitu Pemrograman PHP. IKAPI., Jakarta. APJII. (2012). Data Statistik Pengguna Internet di Indonesia.Diakses tanggal 22 May 2014.

< http://www.apjii.or.id/v2/read/page/halaman-data/9/statistik.html>.

APJII. (2012). Perilaku Pengguna Internet Berbelanjan Online.Diakses tanggal 22 May 2014. <http://www.apjii.or.id/v2/upload/Laporan/Profil%20Internet%20Indonesia%202012 %20(INDONESIA).pdf>.

Jennifer Niederst Robbins. 2006. Web Design In a Nutshell. California: O'Reilly

Mulyadi. 2001. Sistem Akutansi. Jakarta: Univeritas Gadjah Mada, Salemba Empat. O’Brien, J.A. 2006. Introduction To Information System,12 ed. Arizona : Mc Graw Hill. Williams & Sawyer. 2007. Using Information Technology: Pengenalan Praktis Dunia

279

ANALYSIS OF FACTORS THAT AFFECTING THE INTEREST OF CUSTOMERS

Dalam dokumen Volume 2, Nomor 2, Februari 2015 (Halaman 124-130)

Dokumen terkait