Penggunaan fasitas oleh staf dosen Program Studi Teknik Sistem Perkapalan
11. Penilaian kemajuan dan keberhasilan belajar
a. Peraturan mengenai penilaian kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa
Penilaian Keberhasilan studi Mahasiswa didasarkan pada Peraturan Akademik Universitas Pattimura Tahun 2014 Bagian Ketiga. Komponen penilaian diperoleh melalui ujian/tes, tugas terstruktur dan atau mandiri, praktek/latihan lapangan, dan praktikum di laboratorium/bengkel kerja. Untuk mendapatkan penilaian yang objektif dan komprehensif dalam evaluasi semester, setiap mahasiswa harus memiliki nilai tes harian, tugas, ujian tengah semester, ujian akhir semester dan praktikum. Sesuai pasal 29 acuan dalam menilai keberhasilan belajar mahasiswa digunakan sistem Penilaian Acuan Norma (PAN) dan sistem Penilaian Acuan Patokan (PAP). Tingkat keberhasilan belajar mahasiswa untuk setiap mata kuliah dikategorikan Sangat Baik (A) dengan bobot 4, Baik (B) dengan bobot 3, Cukup (C) dengan bobot 2, Kurang (D) dengan bobot 1 dan Gagal (E) dengan bobot 0.
Teknik Sistem Perkapalan
90 Evaluasi Diri Teknik Sistem Perkapalan Universitas Pattimura - 2019 Mahasiswa yang memperoleh nilai E untuk satu mata kuliah harus mencantumkannya pada KRS sebagai mata kuilah baru pada semester berikutnya dan harus mengikuti perkuliahan. Bagi mahasiswa yang tidak mengikuti ujian/tes/kuis, kegiatan praktikum atau tidak menyelesaikan tugas-tugas pada akhir semester dikategorikan dalam TD (tidak disiplin), TL (tidak lengkap) dan K (kosong). Kategori TD diberikan pada mahasiswa yang tidak mengikuti ujian tanpa alasan yang sah, mengikuti perkuliahan kurang dari 80% tatap muka. Dalam perhitungan IP, nilai TD dihitung dengan bobot 0. Bagi mahasiswa yang mendapat nilai TL harus menyelesaikan tugas-tugasnya paling lambat dua minggu sesudah berakhir pendaftaran ulang. Apabila jangka waktu yang ditentukan tidak dipenuhi maka nilai TL menjadi TD. Nilai K diberikan pada mahasiswa yang tidak mengikuti seluruh kegiatan kurikuler karena alasan yang sah dan tidak diperhitungkan dalam penentuan IP. Pada beberapa tahun terakhir ini, sistem penilaian yang digunakan mengacu pada penilaian Sistem Informasi Akademik (SISMIK) dengan skala penilaian yang digunakan yaitu A (85 – 100), B (70 – 84,9), C ( 55 – 69,9), D (40 – 54,9) dan E (0 – 39,9).
Penilaian kemajuan studi mahasiswa dilakukan terhadap IP yang dicapai oleh mahasiswa per semester atau per tahap pendidikan yang dinyatakan dalam bentuk nilai. Evaluasi keberhasilan studi dilakukan pada setiap akhir semester. Hasil evaluasi keberhasilan studi akhir semester digunakan untuk menilai keberhasilan mahasiswa dalam menyelesaikan beban studi semester dan untuk menentukan beban semester berikutnya. Besarnya beban studi semester yang boleh diambil pada semester berikutnya ditentukan dengan menggunakan bobot menurut IP yaitu IP 3,00 – 4,00 jumlah kredit yang boleh diambil 22 – 24 SKS, IP 2,50 – 2,99 jumlah kredit yang boleh diambil 19 – 21 SKS, IP 2,00 – 2,49 jumlah kredit yang boleh diambil 16 – 18 SKS, IP 1,50 – 1,99 jumlah kredit yang boleh diambil 13 – 15 SKS, dan IP 0,00 – 1,49 jumlah kredit yang boleh diambil ≤ 12 SKS.
b. Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa
Untuk mengevaluasi keberhasilan studi mahasiswa, pertemuan diadakan oleh Program Studi Teknik Sistem Perkapalan. Dalam pertemuan tersebut, program studi selalu memotivasi mahasiswa untuk meningkatkan IP mahasiswa. Berdasarkan data pada semester ganjil 2017/2018, jumlah mahasiswa yang memiliki 3,00 ≤ IPK ≤ 3,50 sebanyak 21 orang (27,4%), sedangkan yang memiliki IPK ≥ 3,51 sebanyak 16 orang (21,9%) dari total mahasiswa yang terdaftar sebanyak 77 mahasiswa. Semester genap 2017/2018 jumlah mahasiswa yang memiliki 3,00 ≤ IPK ≤ 3,50 sebanyak 19 orang (24,6%), sedangkan yang memiliki IPK ≥ 3,51 sebanyak 20 orang (26%) dari total mahasiswa yang terdaftar sebanyak 77 mahasiswa. Sementara untuk IP mahasiswa yang masih dibawah standar, mendapat
Teknik Sistem Perkapalan
91 Evaluasi Diri Teknik Sistem Perkapalan Universitas Pattimura - 2019 perhatian khusus untuk selalu dimotivasi lewat pertemuan-pertemuan Program Studi, juga dapat dilakukan melalui proses mentorisasi (pembimbingan akademik).
Indeks Prestasi mahasiswa Teknik Sistim Perkapalan Semester Ganjil 2017/2018
Indeks Prestasi mahasiswa Teknik Sistim Perkapalan Semester Genap 2017/2018
Berdasarkan data pada semester ganjil 2018/2019, jumlah mahasiswa yang memiliki 3,00 ≤ IPK ≤ 3,50 sebanyak 31 orang (49,2%), sedangkan yang memiliki IPK ≥ 3,51 sebanyak 11 orang (17,46%) dari total mahasiswa yang terdaftar sebanyak 63 mahasiswa. Semester genap 2018/2019 jumlah mahasiswa yang memiliki 3,00 ≤ IPK ≤ 3,50 sebanyak 19 orang (32,62%), sedangkan yang memiliki IPK ≥ 3,51 sebanyak 16 orang (27,59%) dari total mahasiswa yang terdaftar sebanyak 58 mahasiswa. Sementara untuk IP
Teknik Sistem Perkapalan
92 Evaluasi Diri Teknik Sistem Perkapalan Universitas Pattimura - 2019 mahasiswa yang masih dibawah standar, mendapat perhatian khusus untuk selalu dimotivasi lewat pertemuan-pertemuan Program Studi, juga dapat dilakukan melalui proses mentorisasi (pembimbingan akademik).
Indeks Prestasi mahasiswa Teknik Sistim Perkapalan Semester Ganjil 2018/2019
Indeks Prestasi mahasiswa Teknik Sistim Perkapalan Semester Genap 2018/2019
c. Penentuan yudisium (pernyataan kualitatif dari hasil belajar seorang mahasiswa pada
akhir jenjang pendidikan)
Nilai yudisium merupakan nilai akhir program sarjana yang diperhitungkan dari nilai semua semester yang ditempuh selama studi termasuk nilai ujian sarjana. Penentuan nilai yudisium didasarkan pada IPK mahasiswa yaitu IPK 2,00 – 2,75 dengan predikat “memuaskan”, IPK 2,76 – 3,50 dengan predikat “sangat memuaskan”, dan IPK 3,51 – 4,00 dengan predikat “pujian”. Predikat pujian hanya dapat diberikan kepada mahasiswa S1
Teknik Sistem Perkapalan
93 Evaluasi Diri Teknik Sistem Perkapalan Universitas Pattimura - 2019 apabila mahasiswa tersebut menawarkan semua mata kuliah sesuai dengan kurikulum pada program studi yang dipilihnya, tidak tercatat pernah mengulang mata kuliah, tidak memiliki nilai yang kurang dari nilai B, dan masa studi maksimum adalah 5 tahun.Jika mahasiswa yang memiliki IPK 3,51 – 4,00 tetapi tidak memenuhi kriteria dengan predikat pujian maka mahasiswa tersebut akan diberikan predikat sangat memuaskan. Berdasarkan data lulusan Program Studi Teknik Sistem Perkapalan tahun 2016, dari jumlah lulusan sebanyak 3 (enam) orang semuanya lulus dengan 3,00 ≤ IPK ≤ 3,50. Tahun 2017, dari jumlah lulusan 11 orang mahasiswa, 1 lulusan dengan IPK ≥ 3,50.Sedangkan pada tahun 2018, dari jumlah lulusan sebanyak 11 orang semuanya lulus dengan 3,00 ≤ IPK ≤ 3,50.
Evaluasi perkuliahan oleh mahasiswa dilakukan pada akhir semester dengan mengikuti panduan borang kuesioner evaluasi yang dikeluarkan oleh kantor penjaminan mutu Universitas Pattimura. Evaluasi perkuliahan yang dilaksanakan meliputi aspek pembelajaran, kerja laboratorium, ketrampilan (skill), standar dan target, penilaian dan beban kerja, bimbingan dan konseling, sumber pembelajaran serta dampak umum dan mutu.Penilaian tersebut dilakukan melalui pemberian skor pada tiap aspek dengan skor 1 (sangat tidak baik), 2 (tidak baik), 3 (biasa), 4 (baik) dan 5 (sangat baik).
d. Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa
Hasil analisis kuesioner penilaian mahasiswa terhadap dosen setiap mata kuliah pada tahun ajaran 2017/2018 menunjukkan bahwa penilaian pada setiap komponen untuk semester ganjil/gasal termasuk kategori baik dengan nilai rata-rata adalah 60 %,dan kategori sangat baik dengan rata-rata 40%. Sementara untuk semester genap, kategori baik 77,5% dan sangat baik 22,5 %.
12. Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen–mahasiswa, baik di dalam