• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV Bab keempat berisikan tentang analisis perkawinan tidak tercatat yang dilakukan Amil tidak certatat di Kampung Sawangan Baru

HASIL PENELITIAN

A. Peranan Seorang Amil pada Masyarakat Sawangan Baru

Berdasarkan hasil wawancara secara pribadi dengan Bpk. KH. Rohimi Azhari, S.PdI yang bertempat di Sawangan Baru Rt. 04. RW. 04, pada tanggal 8 September 2020, pukul 12.19 menyatakan bahwa seorang Amil juga memiliki peranan konsultan baik itu apabila ada seseorang yang hendak melakukan perkawinan; sepasang muda-mudinya langsung datang kepada seorang Amil guna meminta beberapa nasehat untuk lebih kuat secara keimanan dalam membina bahtera rumah tangga nantinya, dan juga apabila ada kerumitan yang terjadi pada keluarga yang sedang dilanda permasalahan, seorang Amil memberikan peringatan berupa nasihat-nasihat untuk menghindari terjadinya perselisihan yang berlanjut kepada proses persidangan di Pengadilan. Apabila tidak ada pertanda baik diantaranya, seorang Amil mengantarkan para pihak yang berperkara ke BP4 (Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan) terlebih dahulu untuk dinasihati dalam mencegah terjadinya perceraian. Amil cukup untuk sekedar menasehati keduanya yang saling bertikai dan apabila sudah dibawa ke BP4 kemudian tidak ada jalan damai maka jalan terakhir dengan cara bercerai walaupun sangat dibenci oleh Allah Swt. Seorang Amil juga memberitahukan persyaratan- persyaratan apa saja yang diperlukan ketika hendak mengajukan gugatan diantaranya, Kartu Tanda Penduduk keduanya, dan bukti buku nikah.46 Setelah itu, Amil membantu mengantarkan kedua pihak yang berperkara ke Pengadilan untuk mengajukan gugatan.

Amil sangat berpengaruh di dalam masyarakat Sawangan Barudalam hal tolong menolong. Pada dasarnya setiap manusia membutuhkan tolong menolong kepada sesama, dari tolong menolong tersebut timbul kebaikan diantaranya. Kemudian diantaranya saling membutuhkan pelayanan yang maksimal, maka dari itu pelayanan tidak bisa dipisahkan dari kehidupan

46 Bpk. KH. Rohimi Azhari, S.PdI, Wawancara Pribadi, Sawangan Baru Rt. 04. RW. 04, pada tanggal 8 September 2020, pukul 12.19

manusia. Tugas-tugas yang dijalankan oleh seorang Amil itu juga merupakan pelayanan publik, berupa jasa yang dilakukan oleh aparat pemerintahan.

Data Amil di Kecamatan Sawangan

No Nama Alamat

1 KH. Rohimi Azhari, S.PdI Sawangan Baru 2 H. Heri Huseiri. S.PdI Sawangan Baru 3 H. Abdullah Ibrohim Sawangan Baru 4 H. Abdullah Syafi’i Sawangan Baru 5. H. Fuad El-Halimi Sawangan Baru

6 H. Muhammad Nisan, S.HI Bedahan 7 Ustadz. Ahmad Suja’i Cinangka 8 Ustadz. Ahmad Fauzi Pengasinan

9 Ustadz. Junaedi Pasir Putih

Budaya adalah satu unit interpretasi, ingatan, dan makna yang ada di dalam manusia dan bukan sekedar dalam kata-kata. Adapun lingkup budaya mempercayai suatu kepercayaan, nilai-nilai, ataupun norma lainnya. Budaya mempengaruhi perilaku seseorang karena setiap orang akan menampilkan tindakan serta harapan dalam kehidupannya. Sifat dalam kebudayaan melingkupi perkumpulan suatu kelompok dan tidak hanya sebatas individu.

Adapun menurut antropologi, budaya merupakan keseluruhan yang melingkupi pengetahuan, seni, moral, hukum, adat istiadat, dan setiap kemampuan atau kebiasaan yang dilakukan oleh seseorang sebagai anggota suatu masyarakat.47

Kebiasaan suatu masyarakat yang dilakukan berulang-ulang akan menjadikan suatu budaya. Suatu proses yang dilakukan banyak orang dalam hal mendapatkan pelayanan pernikahan tidak semerta-merta hanya dorongan

47 Liliweri Alo, Makna Budaya dalam Komunikasi Antar Budaya, (Yogyakarta: Lkis Yogyakarta, 2007), h., 10

emosional dalam konteks sosial belaka. Akan tetapi memang sudah dorongan dari hati yang memang dibutuhkan oleh setiap lapisan masyarakat yang ada.

Berkat dorongan keimanan serta kepekaan yang dimiliki seseorang membuat tergerak hatinya untuk mendedikasikan diri dalam masyarakat. Kebiasaan yang masyarakat lakukan jika hendak melakukan segala aspek keperdataan, baik dalam hal agama maupun sosial kemasyarakatan selalu melalui seorang Amil terlebih dahulu, karena seorang Amil ini dianggap sebagai tokoh agama setempat yang dihormati.

Amil pada lingkup sawangan Baru memiliki kepekaan yang sangat tinggi, keimanan yang mereka miliki mengantarkan perilaku yang mencerminkan kebaikan dalam menolong seseorang. Walaupun peranan penting yang dianggap sebatas hal kecil sebagai pelayan tidak dihiraukan demi membantu sesama. Keberadaan seorang Amil mendapat respon positif dari masyarakat perihalnya Amil turut mengantarkan berkas sekaligus mendaftarkan perkawinan tersebut kepada KUA untuk dicatatkan oleh petugas KUA, serta menyaksikan pernikahan tersebut. Sebelumnya terjadi kesepakatan yang diberikan oleh seorang Amil ini kepada calon pasangan yang hendak melakukan perkawinan, apakah akan melangsungkan di tempat kediaman salah satu calon pasangan atau di kantor. Apabila akan dilangsungkan di tempat kediaman salah satu calon pasangan, maka Amil bertugas menyerahkan berkas ke kantor dan memberitahukan serta mengantarkan petugas pencatat dari kantor ke tempat kediaman calon pasangan untuk dilangsungkan akad dan pencatatan di kediaman mempelai, kemudian Amil juga menyaksikan prosesi akad dan pencatatan yang dilakukan oleh petugas tersebut. Apabila ada seseorang yang ingin melakukan akad di kantor, seorang Amil pun juga harus mengantarkan warganya tersebut ke kantor dan menyaksikan akad yang dilakukan di kantor. Hal itu didasarkan dari rasa tanggung jawab kepada warganya.

Berdasarkan hasil wawancara secara pribadi dengan Bpk. KH. Rohimi Azhari, S.PdI yang bertempat di Sawangan Baru Rt. 04. RW. 04, pada tanggal 8 September 2020, pukul 12.19 menyatakan bahwa selain memiliki peran

dalam membantu masyarakat mengenai proses administrasi keperdataan, seorang Amil masih dibutuhkan dalam segala aspek keagamaan dan kemasyarakatan, sebagai contoh dalam pengurusan jenazah. Sebuah nilai keagamaan pada masyarakat juga merupakan sebagai salah satu bukti dari keberadaan seorang Amil yang sangat berperan positif bagi masyarakatnya.

Pada awalnya pengangkatan seorang Amil ini diutamakan adalah seseorang yang mengerti secara ilmu keagamaan terutama dalam hal pengurusan jenazah. Bukan hanya mengerti mengenai hal pengurusan jenazah saja, akan tetapi mau terjun secara langsung dalam hal pengurusan jenazah tersebut.

Karena walaupun tidak sedikit orang yang mengerti mengenai perihal seperti tersebut, akan tetapi dalam praktik mengurusi jenazah mulai dari memandikan, mengkafani, menyolatkan, dan menguburkan mayyit serta pengurusan lain yang seterusnya dalam hal pengajian hingga beberapa hari ke depan, dengan didasarkan niat membantu sesama karena hukum fardu kifayah itu hampir tidak ada orang yang menyanggupinya, terlebih apabila ada seseorang yang meninggal yang diakibatkan karena kecelakaan. Maka dari itu, seorang Amil yang diangkat itu benar-benar orang yang mempunyai hati dan berjiwa besar dalam menolong sesama. Terlebih dari itu, perihal membantu dalam pelaksanaan pencatatan perkawinan di kelurahan itu merupakan sekedar tugas tambahan untuk membantu Pegawai Pencatat Nikah dalam perihal pengumpulan persyaratan masyarakat yang hendak menikah.48

48 Bpk. KH. Rohimi Azhari, S.PdI, Wawancara Pribadi, Sawangan Baru Rt. 04. RW. 04, pada tanggal 8 September 2020, pukul 12.19.

B. Pernikahan Tidak Tercatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Sawangan Baru

Dokumen terkait