• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PEMBAHASAN

B. Perbedaan Pola Siaran Program Lintas Jakarta

Perbedaan yang terjadi di RRI Jakarta Pro 1 bukan merupakan sebuah perubahan namun pembaharuan. Jadi perbedaan dapat di simak dengan melihat apa dan bagaimana pembaharuan yang terjadi setelah adanya pandemi dan kebijakan relay yang sempat diterapkan oleh RRI Jakarta.

67 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 WIB di studio Pro 1 RRI Jakarta.

68 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 WIB di studio Pro 1 RRI Jakarta.

Jika dilihat secara sekilas, pembaharuan terdapat pada penambahan segmen, isi siaran, spot, dan tim produksi sebagaimana sudah dijelaskan pada poin A di atas. Namun akan lebih relevan jika analisis perbedaan ini dikaitkan dengan teori yang berhubungan dengan data.

Teori yang digunakan peneliti untuk menganalisis temuan ini yaitu teori Konstruksi Sosial Media Massa Burhan Bungin yang diperkaya oleh Armawati Arbi.

A. Konstruksi Sosial Media Massa Radio - Armawati Arbi Jurnal konseling yang ditulis oleh Armawati Arbi telah memperluas penerapan proses mengkonstruksi sosial yang ditulis oleh Burhan Bungin dalam bukunya tentang pembuatan sebuah iklan.69 Proses yang ditemukan oleh Armawati Arbi ini juga dapat digunakan untuk menganalisis perbedaan pola siaran lintas Jakarta siang di Pro 1 RRI Jakarta sebelum dan sesudah pandemi.

1. Menerapkan SMCRE

Dalam tulisan Armawati Arbi, penerapan SMCR ini merupakan tahap pertama dalam mengkonstruksi media massa radio. Dalam setiap siarannya, radio tentu akan menentukan SMCR terlebih

69 Armawati Arbi, “Religious Guidance and Conseling for Listeners of Dangdut Radio in Jakarta”, Jurnal Konseling Religi Vol 10 – 2018, Hal 67-70.

dahulu agar siaran dapat mengudara sesuai dengan target dan segmentasi nya.

Tabel 5.1

SMCRE Lintas Jakarta Siang

Teori Sebelum Pandemi

Sesudah Pandemi S (Source) Internet,

www.rri.co.id,

SMCR merupakan sebuah formula komunikasi sederhana yang di gambarkan oleh David K. Berlo pada awal tahun 1960. Formula ini di awali dengan Source (sumber), Message (pesan), Channel (saluran/ media), dan Receiver (penerima).70 Bisa dikatakan bahwa tahapan pertama ini merupakan identitas dari subjek dan objek dari yang merupakan konstruktor.71

Sumber dari setiap siaran RRI tentu sumber yang dianggap relevan dan terjamin kevalidannya. Pro 1 biasanya mengambil sumber siaran dari internet, rri.co.id, atau mengutip dari sumber berita lain yang relevan. Sumber siaran ini tidak ada perubahan dari sebelum hingga sesudah pandemi.

“Ngambil dari rri.co.id atau dari berita-berita online lainnya seperti internet, yang penting valid.

Sebenarnya dari mana aja, dari jalan juga bisa kaya pengalaman kita sendiri misalnya dari kereta nih kita bisa ceritakan gimana waktu kita menumpang tadi, gimana situasi perjalanan ke situ, itu juga bisa jadi

70 Suryanto, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Bandung: CV. Pustaka Setia, 2015) Hal 249.

71 Muhammad Hafiz, (2020). Konstruksi Media Akun Indonesia Baik Atas Konten Positif Pada Generasi Muda di Instagram. (Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) Hal 41.

informasi sama penyiar. Jadi apapun bisa dijadikan informasi oleh penyiar.”72

Formula kedua setelah sumber yakni pesan atau isi pesan dalam siaran. Program lintas Jakarta siang biasanya menyediakan berita-berita seputar Jakarta, tips, info cuaca Jakarta, musik, dan kesehatan.

Namun jika di lihat dari siarannya, Pro 1 dapat di klasifikasi dan di presentasikan menjadi empat bagian yaitu hiburan dan musik, informasi dan berita, pendidikan-kebudayaan, iklan dan Yanmas.

“Ada empat, hiburan dan musik (35%), informasi dan berita (30%), pendidikan-kebudayaan (20%), dan iklas dan Yanmas (15%).”73

Jika sebelum pandemi isi pesan berita siaran bersifat random sesuai kejadian yang baru terjadi, berbeda setelah datangnya pandemi. Dalam siarannya, lintas Jakarta siang menambah info seputar pandemi covid-19 yang disiarkan langsung oleh penyiar saat acara sedag mengudara dan spot seputar pandemi yang isinya mengajak pendengar untuk senantiasa mencegah penularan virus covid-19 di Indonesia.

72 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 WIB di studio Pro 1 RRI Jakarta.

73 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 WIB di studio Pro 1 RRI Jakarta.

Saluran/ media/ channel yang digunakan dalam penyebaran pesan siaran adalah radio dengan mengandalkan indra pendengaran. Pro 1 juga menggunaan media sosial Instagram untuk menyampaikan update siaran dan info di akun

@rripro1jakarta.

Instagram salah satu Channel Pro 1 RRI Jakarta

Menariknya, RRI tidak hanya dapat di nikmati lewat indra pendengaran saja namun juga indra penglihatan. Penyediaan aplikasi RRI Play Go menjadi bentuk digitalisasi media radio RRI sehingga

masyarakat bisa mendengar sekaligus melihat siaran RRI Jakarta termasuk program lintas Jakarta siang.

Aplikasi RRI Play

Sebagaimana dijelaskan di profil programa 1, segmentasi pendengar radio RRI Pro 1 adalah menengah ke atas dengan pendengar utama kisaran usia 25-50 tahun atau kategori B-C dalam strata ekonomi sosial. Dari pendengar inilah diharapkan timbul efek positif dari siaran lintas Jakarta siang. Efek dari mengudaranya program lintas Jakarta siang dapat terlihat dari antusias para pendengar yang senantiasa

mengirim pesan ke nomor Whatsapp dan akun Instagram Pro 1. Apalagi di segmen request time yang di adakan setelah pandemi di Indonesia, banyak pendengar yang antusias me-request lagu-lagu dari playlist kemudian penyiar akan memutar lagu sesuai pilihan terbanyak.

“Kalo reques time kita udah siapkan lagu terus pendengar pilih dan kita akan putar sesuai urutan terpilih paling banyak.”74

Penerapan SMCR ini akan memunculkan identitas radio.

a. Logo dan arti logo RRI Jakarta75

Tabel 5.2 Identitas RRI Jakarta

Keterangan Penjelasan Arti logo

Warna biru : warna corporate (perusahaan).

74 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

75 Natasha Anisa, (2016). Strategi Public Relation RRI Jakarta Dalam Mempertahankan Citra Lembaga RRI Jakarta. (Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) Hal. 66.

RRI : RRI.

Gambar pemancar : RRI bisa memancarkan luas seluruh informasi ke seluruh penjuru di Indonesia.

Dibuat : 2005-2010 oleh Direktur LU (Layanan

Usaha) Bimo

Bayuningpurno.

PT/ status Dibawah naungan

pemerintah/ LPP (Lembaga Penyiaran Publik)

Anggota Persatuan RRI Nasional

Motto Sekali Di Udara Tetap Di Udara

Artinya : Siapapun yang hendak mengambil RRI atau memberhentikan RRI tidak akan bisa

karena RRI tersebar di seluruh Indonesia, RRI Jakarta di ambil atau di berhentikan maka RRI daerah lain akan terus mengudara.

Station ID PRO 1 (91.2 FM) PRO 2 (105.00 FM) PRO 3 (88.8 FM, 999 AM, 11860 SW) PRO 4 (92.8 FM, 1332 AM, 9680 SW)

VOI (15150 SW, 11785 SW, 9525 SW)

Official website www.rri.co.id

b. Profil Pro 1 dan lintas Jakarta siang

Tabel 5.3

Profil Pro 1 dan Lintas Jakarta Siang

Profil Pro 1 dan Lintas Jakarta Siang Visi

Program

Pusat Siaran Pemberdayaan Masyarakat

Format Program

Informasi, Pendidikan, Budaya, dan Hiburan

Tagline Pro Satu, Kanal Inspirasi Semboyan Sekali di Udara, Tetap di Udara Segmentasi

2. Menentukan ide, fakta da referensi

Dalam mencari ide untuk membuat sebuah konten, salah satu tindakan yang mereka lakukan adalah melihat isu-isu terkini yang sedang hangat dibahas di

media mainstream.76 Ide yang nantinya akan menjadi tema siaran tentu dirancang sesuai dengan fakta di lapangan. Jika ide siaran tidak sesuai fakta maka medianya tentu akan mendapat citra yang buruk di mata masyarakat karena memberikan informasi bohong atau hoax.

Jika ide dan fakta lapangan sudah selaras, tim produksi akan mencari referensi sebagai data pendukung agar pendengar menerima informasi yang valid. Referensi siaran lintas Jakarta siang biasanya bersumber dari internet, laman www.rri.co.id atau mengutip dari berita online lain yang valid. Namun terkadang penyiar juga membagikan pengalamannya sebagai bahan siaran, dan hal ini sah-sah saja.

“Ngambil dari rri.co.id atau dari berita-berita online lainnya seperti internet, yang penting valid.

Sebenarnya dari mana aja, dari jalan juga bisa kaya pengalaman kita sendiri misalnya dari keteta nih kita bisa ceritakan gimana waktu kita menumpang tadi, gimana situasi perjalanan ke situ, itu juga bisa jadi informasi sama penyiar. Jadi apapun bisa dijadikan informasi oleh penyiar.”77

76 Muhammad Hafiz, (2020). Konstruksi Media Akun Indonesia Baik Atas Konten Positif Pada Generasi Muda di Instagram. (Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) Hal 42.

77 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

Pengutipan sumber berita tidak hanya dilakukan pada saat penyiar berbicara, namun juga pada saat siaran info terkini. Pengambilan sumber ini juga disertai dengan penyebutan referensi agar tidak ada kegiatan plagiat.

3. Menentukan skrip dan variasi skrip

Tahap ketiga dalam menganalisis konstruksi media radio menurut Armawati Arbi yaitu dengan melihat variasi skrip. Variasi skrip dibuat agar pendengar tidak merasa jenuh selama program mengudara. Selang-seling antara waktu penyiar berbicara dengan lagu juga merupakan salah satu variasi siaran yang sangat umum terjadi di semua radio.

Lintas Jakarta siang tidak menggunakan skrip karena daypart siang menjadi obrolan santai yang bertujuan menghibur para pendengar di waktu istirahat.

Hal ini dikarenakan lintas Jakarta pagi dan lintas Jakarta sore mengangkat tema sebagai obrolan siarannya, maka lintas Jakarta siang dan lintas Jakarta malam berperan sebagai siaran yang rileks agar siaran tidak kaku.

Oleh karena itu, lintas Jakarta siang tidak menggunakan skrip agar siaran lebih luwes dan santai.

Karena tidak ada skrip siaran, maka tidak ada variasi skrip dalam siaran program lintas Jakarta siang dan

hanya terdapat variasi siaran yang bisa di lihat pada rundown siaran saja.

“Gak pakai, tapi tergantung penyiarnya. Kalau pake ya mungkin sudah disiapkan dari rumah sendiri atau bisa pakai handphone.”78

Namun tim produksi akan menyiapkan skrip jika terdapat segmen wawancara dengan narasumber. Skrip ini berisi pertanyaan-pertanyaan yang hendak ditanyakan agar wawancara lebih terarah.

“Oh enggak, kecuali wawancara. Kalau wawancara pertanyaannya sudah di siapkan oleh produser dan gate keeper kita. Jadi penyiar tinggal bertanya aja.”79

4. Membentuk realitas subjektif

Realitas subjektif berkaitan dengan tukar pikiran dan pengalaman-pengalaman tim produksi untuk membentuk sebuah ide siaran. Di Pro 1, Kak Nova sebagai penyiar dinas lintas Jakarta siang biasanya berbagi pengalamannya tentang hal-hal yang dilalui nya sebelum siaran mengudara. Cerita pengalaman yang dibagikan kepada pendengar tentu di sesuaikan dengan

78 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

79 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

kondisi saat siaran sedang mengudara agar tetap sinkron.

“Sebenarnya dari mana aja, bisa dari jalan juga kaya pengalaman kita sendiri misalnya dari kereta nih kita bisa ceritakan bagaimana waktu kita menumpang tadi, gimana situasi perjalanan ke sini, itu juga bisa jadi informasi sama penyiar. Jadi apa pun bisa dijadikan informasi oleh penyiar.”80

5. Mengemas realitas simbolik

Pada tahap ini, persiapan siaran sudah jadi dan selanjutnya dibutuhkan sebuah strategi agar masyarakat mau menjadi pendengar program tersebut. Penerapan metode siaran sangat diperlukan untuk memenuhi sebuah strategi agar siaran tepat sasaran.

Dalam buku yang ditulis oleh Marhaeni Fajar, mengenal khalayak merupakan komponen penting dalam sebuah strategi.81 Dengan mengenal audiens dari konten yang akan kita sebarkan, bisa menentukan berhasil atau tidaknya masyaraat dapat menerima sebuah informasi yang kita sudah sampaikan.82

80 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

81 Muhammad Hafiz, (2020). Konstruksi Media Akun Indonesia Baik Atas Konten Positif Pada Generasi Muda di Instagram. (Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) Hal 59.

82 Marhaeni Fajar, Ilmu Komunikasi: Teori dan Pratik (Yogyakarta:

Graha Ilmu, 2009) Hal 197.

“Variasi, ada monolog ada interaksi dengan pendengar, ada yang menghadirkan narasumber juga.

Interaksi biasanya by phone bisa SMS atau Whatsapp.”83

Metode siaran monolog dan interasi adalah metode yang sering digunakan oleh penyiar lintas Jakarta siang, mengingat daypart siang adalah siaran santai. Dengan metode yang masih digunakan jauh sebelum, Pro 1 berharap lintas Jakarta siang tetap bisa menghibur para pendengar dengan wawasan penyiar yang luas.

“Iya penyiar itu harus bisa berwawasan agar informasi yang diterima masyaraat tidak itu-itu aja, kan masyarakat juga perlu mendengar update-update berita covid seperti apa, dan bisa ngelucu juga.”84

6. Menetapkan realitas objektif

Tahap akhir yaitu melihat kenyataan objektif dengan melihat adanya modifikasi siaran atau tidak dan evaluasi pasca siaran. Pada program lintas Jakarta siang terdapat modifikasi akibat pembaharuan pasca pandemi.

Modifikasi pada program lintas Jakarta siang terdapat pada beberapa aspek yakni pergantian tim

83 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

84 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

produksi pasca pandemi, pergantian penyiar, operator, dan MD setiap pekan.

“Iya gati-ganti sama kaya penyiar, operator dan MD itu tidak tetap setiap minggunya.”85

Modifikasi juga terdapat pada pengangkatan tema siaran setiap akhir pekan dengan narasumber yang bersangkutan, penambahan segmen request time, dan maksi pasca pandemi, penambahan siaran atau spot dengan isi pesan seputar pandemic, dan siaran diskusi kewanitaan yang memiliki nilai keislman setiap hari Jum’at.

“Ada, itu udah di atur oleh orang programa perencanaan, mereka yang atur kalau kita panduannya kan DAS (Daftar Acara Siaran) aja. DAS ini yang buat orang perencanaan.”86

“Saya rasa ada unsur keislaman di lintas Jakarta siang, karena itu setiap Jum’at biasanya kita punya acara dialog untuk perempuan, dimana disana menyelipkan unsur keislaman seperti bagaimana mendidik anak secara islam, kemudian seperti apa perempuan/ seorang ibu itu bersikap secara islam. Jadi

85 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

86 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

ada beberapa unsur islam yang kita selipkan di dalam lintas Jakarta siang.”87

Pertukaran penyiar ternyata tidak hanya berlangsung di dalam lingkup Pro 1 saja, namun ke semua Programa.

“Oiya setelah pandemi ada pertukaran, ada beberapa penyiar Pro 4 ditarik ke Pro 2, terus penyiar Pro 1 ada yang ditarik ke Pro 2. Ada juga dari Pro 2 ke Pro 3.”88

Kemudian tahap evaluasi terjadi di akhir pasca siaran. Evaluasi bertujuan untuk memperbaiki siaran jika terdapat kekurangan dan memperbaharui dengan yang lebih apik. Menurut Kak Nova sebagai penyiar lintas Jakarta siang, evaluasi disampaikan kepada produser terlebih dahulu baru kepada penyiar.

“Itu khusus produser, nanti dari produser disampaikan ke kita-kita.”89

Namun evaluasi secara mendadak bisa saja terjadi jika kesalahan benar-benar harus segera di perbaiki. Misalnya jika penyiar baru selesai berbicara dan terdapat kekurangan maka produser atau pejabat

87 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

88 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

89 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

RRI bisa langsung menegur penyiar secara langsung.

Pejabat RRI seperti kepala stasiun dan direktur utama berhak mengevaluasi siaran karna mereka pun menyasikan semua siaran yang mengudara dan memantau ativitas di studio siaran setiap hari. Evaluasi ini dilakukan demi kebaikan dan kelancaran siaran Pro 1 kedepannya.

“Ada, suka ada evaluasi. Kalo sekarang kita setiap minggu, setiap minggu itu kita udah punya agenda setting, di dalamnya udah ada evaluasinya. Itu khusus produser, nanti dari produser di sampaikan ke kita-kita.”90

B. Contoh Transkip Siaran Pada Segmen Maksi (Makan Sianng Bersama Selebriti)

P : Penyiar S : Selebriti

P : Terima kasih untuk anda yang masih setia bersama kami di 91,2 FM Pro 1 Kana Inspirasi. Masih bersama Bams di lintas Jakarta siang sampai dengan jam tiga sore nanti, dan pendengar sesaat lagi kita akan ngobrol sama seorang vokalis dari sebuah band, ada Ardha Naf di makan siang bersama selebriti.

Saya kasih sound track nya dulu, ini adalah cerita SMA, lagu tebaru dari Naf, tapi sebelum saya selesaikan lagunya kita akan ngobrol dulu sama

90 Wawancara dengan Nova Febrita, tanggal 22 Oktober 2020 pukul 12.30 di studio Pro 1 RRI Jakarta.

vokalis yang sudah tersambung di line kita di siang lama jadi kerjaan nih. Prank itu kan karna pandemi, tadinya Naf atau Kotak sering manggung ke luar kota dan kita jarang ketemu tiba-tiba pandemi dan tiba-tiba jarang manggung. Jadi ternyata hal-hal yang natural itu malah di sukai oleh masyarakat makasih loh.

P : Tapi saya juga seorang penonton dari prank-prank nya mas Ardha loh hahaa…. Oke kita tinggalin dulu prank nya ya nanti kita cerita lagi ke arah sana.

Sekarang kita ngobrolin dulu mengenai Maksi nya (Makan siang bersama selebriti). Mas Ardha udah makan siang belum nih ?

S : Sudah dong, ngemil tapi haha.. kalo makan siang belum. Eee tadi sarapannya agak maju, jadi akhirnya nanti setengah satu atau jam satu gitu.

P : Oke, tapi punya range makan sendiri ga sih makan siang tuh dari jam berapa sampai jam berapa gitu ? S : Makan siang ya pasti siang ya, jangan malem.

Kalo malem, namanya makan malem. Sebetulnya itu penting banget buat otak sebetulnya. Kenapa, karna begitu kita lewat misalkan telat nih makannya jadi jam tiga, ah nanti aja deh jam tiga, itu udah pasti kita akan ngemil. Jadi on time tuh bagus untuk

tubuh yah, jadi biar ga sakit magh lah, asam lambung lah, ah itu kan penyakit-penyakit nasional kan hehe.

P : Oke bener banget. Tapi biasanya kalo makan siang punya menu khusus ga ? Kaya misalnya aku kalo makan siang minimal harus ada ini ini ini.

S : Waduh engga. Justru kalo harus ada ini itu boring pasti bosen. Memang, jadi ini yang lucu karena relate banget sama postinganku. Aku lagi kangen makan sama istri makan di warteg. Terus posting dan memang ada temenku yang lagi hamil dan dia ngidam makan di warteg jam dua pagi. Jadi postinganku banjir orang-orang yang makan di warteg haha…

P : Wah tapi ini emang menu favorit aku juga sih, ada usus nya, orek tempe, sama telor balado. Asli kalo tiap makan ke warteg pasti menunya begini-begini nih, emang enak sih. Jadi hari ini bisa jadi hari warteg se Indonesia nih, haha..

S : Seru juga sih, apalagi kalo kita bisa ngengkat UMKM kan bagus banget.

P : Nah biasanya mba Tantri kalo masak tuh, masak daging, mau telur, mau tempe olahan-olahan seperti itu selalu ada. Karena sebenernya favorit ku tuh pecel, jadi lalapan-lalapan gitu selalu ada. Itu top sih, aduh saya jadi laper.

P : Abis ini saya juga mau makan deh hehe… Tapi menu favorit nya mas Ardha untuk makan siang apa

tuh ? Seengganya untuk pendengar Pro 1 tips menu makan siang ala mas Ardha apa ?

S : Eee nasi pecel sih utama untuk favorit.Yang pasti itu sih ada buah, terus penutupnya, ya protein, mau daging mau apapun harus ada itu, utama karbo pasti buat tenaga. Dan kalo makan siang kan masih ada kerjaan, jadi kalo makan jangan terlalu kenyang juga nanti ngantuk.

P : Kalo makanan favorit mas Ardha sama Mba Tantri apa nih selain warteg yang itu ?

S : Bakso biasanya, bakso kan makanan santai kan, yuk bakso yuk. Jadi lebih santai, kalo makan nasi tumpeng kan ribet tuh. hahaa…

P ; Kalo buat kegiatannya nih, sekarang ngapain aja mas Ardha ?

S : Ya selain jadi bapak rumah tangga, ngurus rumah, sama ngurus bisnis aja sih.Terus kerjaan, ya masih sibuk ngurusin promo ini sih Naf cerita SMA. Iya ketika dengarkan musik jaman SMA kita seperti terbawa mesin waktu, kembali nostalgia. Oh gue gini yah, oh gue dulu gitu. gue banget

P : Kita mau dengerkan dulu lagunya cerita SMA sebelum kita ngobrol cerita selanjutnya, seperti apa aja sih di dalamnya, apakah memang ada cerita cintanya, berantemnya, dan karna ternyata saat saya baca ternyata ada tentang guru killer-nya juga yang diceritain hahahahaaaa iya bener gak sih ?

S : hahaa iya dengkarkan saja dulu .

P : hahaha oke-oke , ya Pro 1 dimana pun anda berada kita dengerin dulu ini lagu terbaru dari Naf cerita SMA . Nanti kita ngobrol lagi sama mas Ardha yah.

Tetap bersama kami di 91,2 Fm Pro 1 RRI Jakarta kanal inspirasi.

(memutar lagu)

P : Pendengar anda masih bersama kami di 91,2 FM Pro 1 RRI Jakarta Kanal Inspirasi. Ada Naf barusan dengan cerita SMA, kita masih ngobrol sama mas Ardha. Mas Ardha. Kalo dengerin lagu nya asik dan agak-agak merinding gimana gitu ya. Karna

S : Baru kemarin, masih anget. Tanggal 28 kemaren P : Oh masih anget. Ini asik sih kalo dengerin liriknya

S : Baru kemarin, masih anget. Tanggal 28 kemaren P : Oh masih anget. Ini asik sih kalo dengerin liriknya

Dokumen terkait