• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sikap dan Perilaku Menjaga Kesatuan NKR

Dalam dokumen Kelas VIII PPKn BS. (Halaman 153-159)

b Mohammad Hatta

D. Mewujudkan Perilaku Semangat dan Komitmen Kebangsaan dalam Kehidupan

5) Sikap dan Perilaku Menjaga Kesatuan NKR

Berikut beberapa sikap dan perilaku mempertahankan NKRI.

• Menjaga wilayah dan kekayaan tanah air Indonesia, artinya menjaga seluruh kekayaan alam yang terkandung di dalamnya.

• Menciptakan ketahanan nasional, artinya setiap warga negara menjaga

• Mempertahankan kesamaan dan kebersamaan, yaitu kesamaan memiliki

bangsa, bahasa persatuan, dan tanah air Indonesia, serta memiliki pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Sang Saka Merah Putih. Kebersamaan dapat diwujudkan dalam bentuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.

• Memiliki semangat persatuan yang berwawasan Nusantara, yaitu semangat

mewujudkan persatuan dan kesatuan di segenap aspek kehidupan sosial, baik alamiah maupun aspek sosial yang menyangkut kehidupan bermasyarakat. Wawasan nusantara meliputi kepentingan yang sama, tujuan yang sama, keadilan, solidaritas, kerja sama, kesetiakawanan terhadap ikrar bersama.

• Menaati peraturan. Salah satu cara menjaga keutuhan Indonesia adalah

dengan menaati peraturan. Peraturan dibuat untuk mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara.Tujuannya agar Indonesia menjadi lebih baik. Melalui peraturan, Indonesia akan selamat dari kekacauan. Taat kepada undang-undang dan peraturan berlaku bagi seluruh rakyat Indonesia. Peraturan berlaku baik untuk presiden maupun rakyat biasa, baik tua maupun muda, baik yang kaya maupun yang miskin, baik laki-laki maupun perempuan.

Rangkuman

1. Kata Kunci

Kata kunci yang harus kalian pahami dalam mempelajari materi pada bab ini, yaitu Indonesia, Kerajaan, Periode Perjuangan, Semangat Persatuan, Keutuhan, NKRI, Jiwa dan Semangat 45, Politik, Pertahanan, Ekonomi, dan Sosial Budaya.

2. Intisari Materi

a. Dalam buku Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara (2012) dijelaskan bahwa Indonesia berasal dari bahasa latin indus dan nesos yang

Releksi

Setelah mempelajari dan memaknai Bab 6, tentang Memperkuat Komitmen Kebangsaan, coba renungkan apa yang sudah kalian pelajari. Apa manfaat mempelajari materi tersebut? Apa perubahan sikap yang akan kalian lakukan? Apa tindak lanjut dari pembelajaran ini? Coba kalian ungkapkan di depan kelas atau tulis pada buku tugas kalian masing-masing.

b. Sarjana bahasa Indonesia pertama yang menggunakan nama Indonesia adalah Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) ketika ia mendirikan kantor berita di Belanda dengan nama Indonesisch Pers-Bureau di tahun 1913.

c. Para pendiri negara merupakan contoh yang baik dari orang-orang yang memiliki semangat yang kuat dalam membuat perubahan, yaitu perubahan dari negara terjajah menjadi negara yang merdeka dan sejajar dengan negara- negara lain di dunia. Salah satu pendiri negara memiliki semangat untuk memperbaiki kehidupan yang lebih baik bagi diri, bangsa, dan negara. d. Tantangan menjaga keutuhan dan kejayaan bangsa dapat datang dari dalam

dan luar negeri. Malas, korupsi, pemberontakan, krisis ekonomi merupakan tantangan yang berasal dari dalam dan harus dihadapi oleh seluruh anggota masyarakat. Penjajahan secara isik pada saat ini kemungkinannya sangat kecil terjadi, tetapi ancaman dari luar yang bersifat nonisik seperti gaya hidup, datangnya ajaran yang tidak sesuai dengan Pancasila sangat mungkin untuk terjadi.

e. Jiwa dan Semangat 45 terdiri dari

1. Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Jiwa dan semangat merdeka

3. Nasionalisme 4. Patriotisme

5. Rasa harga diri sebagai bangsa yang merdeka 6. Pantang mundur dan tidak kenal menyerah 7. Persatuan dan kesatuan

8. Antipenjajah dan penjajahan

9. Percaya kepada diri sendiri dan atau percaya kepada kekuatan dan kemampuan sendiri

10. Percaya kepada hari depan yang gemilang dari bangsanya 11. Idealisme kejuangan yang tinggi

12. Berani, rela, dan ikhlas berkorban untuk tanah air, bangsa dan negara 13. Kepahlawanan

14. Sepi ing pamrih rame ing gawe

15. Kesetiakawanan, senasib sepenanggungan dan kebersamaan 16. Disiplin yang tinggi

17. Ulet dan tabah menghadapi segala macam ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan

f. Indonesia merupakan satu kesatuan politik, pertahanan keamanan, ekonomi dan sosial budaya.

g. Sikap dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan cinta tanah air, membina persatuan dan kesatuan, rela berkorban, pengetahuan budaya dalam mem-

Jurnal Petunjuk

1. Buatlah jurnal pada selembar kertas atau di buku tulis kalian, seperti tabel di bawah ini.

2. Catatlah perilaku kalian selama proses pembelajaran, yang menunjukkan perilaku beriman dan bertakwa, jujur, disiplin, dan santun, pada kolom kelebihan.

3. Catatlah perilaku kalian selama proses pembelajaran, yang tidak menunjuk- kan perilaku beriman dan bertakwa, jujur, disiplin, dan santun, pada kolom kekurangan.

4. Perilaku beriman dan bertakwa, jujur, disiplin, dan santun antara lain sebagai berikut.

a. Perilaku beriman dan bertakwa seperti berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan, menjalankan ibadah sesuai ajaran agama, meng- ucapkan salam sebelum dan sesudah berbicara, tidak mengganggu ibadah orang lain, dan sebagainya.

b. Jujur, seperti tidak menyontek saat ulangan, mengerjakan tugas sendiri, mengakui kekeliruan dan kekhilafan, melaporkan informasi sesuai fakta.

c. Disiplin, seperti mengumpulkan tugas tepat waktu, hadir dan pulang sesuai tata tertib, menaati tata tertib sekolah, berpakaian seragam sesuai tata tertib, dan sebagainya.

d. Santun, seperti berperilaku santun kepada orang lain, berbicara santun kepada orang lain, bersikap 3 S (salam, senyum, sapa).

Lembar Jurnal Nama Peserta Didik : ... Kelas/Semester : ... Butir Sikap : ...

1. Menanggapi dengan penuh rasa syukur semangat dan komitmen kebangsaan kolektif untuk memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2. Menanggapi semangat dan komitmen kebangsaan kolektif untuk memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Tabel 6.3 Penilaian Sikap

No. Tanggal Kelebihan

Kekurangan

Keterangan

3. 4. 5.

Proyek Kewarganegaraan

Diskusikan dalam kelompok masalah-masalah apa saja yang kalian lihat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai semangat dan kejuangan 45 apa saja yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah tersebut? Hasil diskusi kalian dipresentasikan di depan kelas.

Uji Kompetensi 6

Jiwa dan semangat para pendiri Negara yang dioperasionalkan dalam jiwa dan semangat 45 dimaksudkan untuk menjaga tetap tegaknya negara kesatuan Republik Indonesia. Pasal 1 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan ”Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, yang berbentuk Republik” dan Pasal 37 ayat (5) menegaskan ”Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan”. Majelis Permusyawaratan Rakyat telah membuat ketetapan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak boleh diganggu gugat. Bentuk Negara kesatuan bagi Negara Indonesia sudah dianggap inal.

Jawablah soal-soal di bawah ini dengan benar!

1. Jika ketentuan dan UUD negara sudah menyatakan bahwa NKRI tidak dapat diganggu gugat, apa yang mungkin dapat kita lakukan untuk mendukung ketentuan tersebut?

2. Bagaimana pendapatmu tentang komitmen NKRI harga mati ditinjau dari sejarah lahirnya bangsa Indonesia?

3. Dapatkah kalian gambarkan semangat para pendiri negara dalam memper- juangkan kemerdekaan Indonesia?

4. Bangsa Indonesia yang memiliki sumber daya alam dan manusia yang potensial untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan dengan pem- bangunan, apa yang akan kalian lakukan sebagai seorang pelajar?

5. Coba kalian lanjutkan wacana di atas dengan memberikan sebuah komitmen kebangsaan pemuda berupa deklarasi janji, deklamasi, catatan orasi, atau

Pemahaman Materi

Dalam mempelajari materi pada Bab 6, tentu saja ada materi yang dapat dengan mudah dipahami, ada juga yang sulit dipahami. Oleh karena itu, lakukanlah penilaian diri atas pemahaman kalian terhadap materi pada bab ini dengan memberikan tanda ceklist ( ) pada kolom sangat paham, paham sebagian, belum paham.

Tabel 6.4 Pemahaman Materi

No. Sub materi Pokok Sangat

Paham

Paham Sebagian

Belum Paham 1. A. Semangat dan Komitmen

Kebangsaan Pendiri Negara.

2. B. Bentuk-Bentuk

Semangat dan Komitmen Kebangsaan yang

Ditunjukkan Pendiri Negara.

3. C. Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai Satu Kesatuan.

4. D. Mewujudkan Perilaku Semangat dan Komitmen Kebangsaan dalam Kehidupan.

Apabila pemahaman kalian berada pada kelompok sangat paham, mintalah materi pengayaan kepada guru untuk menambah wawasan kalian. Apabila pemahaman kalian berada pada kelompok paham sebagian dan belum paham, coba bertanyalah kepada guru serta mintalah penjelasan lebih lengkap agar kalian dapat cepat memahami materi pembelajaran yang sebelumnya kurang atau belum dipahami.

Dalam dokumen Kelas VIII PPKn BS. (Halaman 153-159)