• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis Perencanaan Penggunaan Lahan Berbasis Konservasi Tanah (Studi Kasus Sub DAS Ciasem Hulu Kabupaten Subang) adalah karya saya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir tesis ini.

Bogor, Maret 2006

Agus Sukondi

ABSTRAK

AGUS SUKONDI. Perencanaan Penggunaan Lahan Berbasis Konservasi Tanah : Studi Kasus Sub DAS Ciasem Hulu Kabupaten Subang. Dibimbing oleh KUKUH MURTILAKSONO, SUDARMO, dan UUP S. WIRADISASTRA.

Sub DAS Ciasem Hulu merupakan sub das yang penting di Kabupaten Subang, karena memiliki nilai strategis untuk pengairan sawah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengevaluasi penggunaan lahan sekarang berdasarkan klasifikasi kemampuan lahan (2) menduga erosi berdasarkan rumus USLE dan (3) menyusun perencanaan penggunaan lahan untuk semak belukar, kebun campuran dan tegalan. Bahan dan peralatan yang dipersiapkan antara lain peta penggunaan lahan, peta tanah, peta kelas lereng, GPS, GIS, clinometer dan kompas. Data fisik lahan terdiri dari: data curah hujan, data fisik tanah, panjang dan kemiringan lereng dan penutupan lahan, data tersebut diperoleh dari satuan lahan pengamatan intensif. Hasil dari penelitian ini menunjukan penggunaan lahan pada Sub DAS Ciasem Hulu, sebagian besar berbentuk sawah (33.95%), perkebunan (21.29%), dan kebun campuran (14.25%), sedangkan yang berupa hutan hanya 13.35%, dengan demikian orientasi penggunaan lahan lebih cenderung untuk mendapatkan nilai manfaat secara ekonomi. Hasil evaluasi lahan berdasarkan klasifikasi kemampuan lahan pada penggunaan lahan sekarang, khususnya tegalan, kebun campuran dan semak belukar dengan kelas lereng antara 15%-40%, masuk dalam kelas III dan IV dengan faktor penghambat lereng. Berdasarkan kriteria klasifikasi kemampuan lahan, penggunaan lahan telah cocok dengan kemampuan lahannya, tetapi karena faktor penghambat lereng (ancaman erosi), maka harus didukung dengan penerapan tindakan konservasi tanah, yaitu penanaman dalam strip, penanaman menurut kontur, pembuatan guludan, dan pembuatan teras. Hasil prediksi erosi pada pola tanam dan penutupan lahan aktual, menunjukan nilai erosi (A) umumnya lebih besar dari erosi yang dapat ditoleransi (Atol), penyebab

utamanya faktor lereng dan erosivitas hujan (R). Oleh karena itu perlu dilakukan perbaikan pengelolaan dengan menerapkan pola tanam dan agroteknologi yang tepat. Hasil usaha tani lahan tegalan pola tanam aktual, belum memberikan tambahan penghasilan yang cukup untuk mencapai standar hidup layak yang ditetapkan, yaitu Rp 8.000.000 per keluarga per tahun, faktor penyebabnya adalah luas lahan usaha yang sempit dan pengelolaan belum menerapkan agroteknologi, dengan demikian perlu pola tanam dan agroteknologi alternatif dan serta usaha tambahan. Pada penggunaan lahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), pertimbangan aspek ekonomi masih sangat menonjol, karena masih ada penggunaan lahan yang belum cocok dengan kelas kemampuannya, misalnya penggunaan lahan sawah yang sebaiknya dipakai untuk kebun campuran. Arahan penggunaan jangka panjang, bentuk lahan tegalan dan semak belukar diubah pada bentuk hutan atau kebun campuran. Arahan pengembangan wilayah Sub DAS Ciasem Hulu, sebaiknya lebih diorientasikan pada pengembangan pariwisata, khususnya agrowisata dan ekowisata.

ABSTRACT

AGUS SUKONDI. Land Use Planning Based On Soil Conservation : Case Study at the Subwatershed of Upper Ciasem in the Subang District. Supervised by KUKUH MURTILAKSONO, SUDARMO and UUP S. WIRADISASTRA.

Subwatershed of Upper Ciasem is one of the important subwatershed in the Subang District due to its strategic role for rice field irrigation. The objectives of this research were to (1) evaluate existing land use based on land capability classification, (2) predict soil erosion using USLE formula and (3) set sustainable land use planning. The materials and equipments that were applied are existing land use map, soil map, slope class map, GPS, GIS, Clinometer, and Compass. The land characteristics data of this research are rainfall, soil physical characteristics, degree and length of slope, and land cover that were collected from each representative land unit. The research shows that dominant land use in the upper Ciasem subwatershed are rice field (33.95%), estate plantation (21.29%), mix garden (14.25%) and forest (13.35%), it indicates priority of economic scale. Land capability classification of recent land use, especially in dry land, mix garden and shrub in 15%-40% of slope are classified in class III and IV with slope as the limitation factor. Based on criteria of land capability classification, those land uses are suitable with its land capability, however, since slope as the limitation factor, soil conservation measures must be applied, such as strip cropping, contour cropping, contour ridges and furrows, and terrace. Soil erosion prediction on existing cropping pattern and land cover shows that generally soil erosion (A) is higher than tolerable soil loss (Atol) due to mainly

slope factor and erosivity index (R). Thus, there should be an improvement of land use management by applying cropping pattern and agrotechnology properly. Farmers income from actual cropping pattern is not adequate to fulfil basic living requirement which is Rp 8.000.000 per household per annum, due to quite small farm size land without applying agrotechnology. In order to increase the farmers income, it is needed to improve cropping pattern and agrotechnology, aside from off farm income. In Regional and Arrangement Spatial Planning (RTRW), economic aspect has been still being the main consideration in the land use planning. In the long term of land use utilization, it is better to convert dry land and shrub into forest or mix garden. The direction of regional planning of upper Ciasem subwatershed is better to be oriented in developing of tourism, especially agrotourism and ecotourism.

© Hak cipta milik Agus Sukondi, tahun 2006 Hak cipta dilindungi

Dilarang mengutip dan memperbanyak tanpa izin tertulis dari Institut Pertanian Bogor, sebagian atau seluruhnya dalam bentuk apa pun, baik cetak, fotokopi, microfilm, dan sebagainya

PERENCANAAN PENGGUNAAN LAHAN

BERBASIS KONSERVASI TANAH

(Studi Kasus Sub DAS Ciasem Hulu Kabupaten Subang)

AGUS SUKONDI

Tesis

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada

Program Studi Perencanaan Wilayah (PWL)

SEKOLAH PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2006

Judul Tesis : Perencanaan Penggunaan Lahan Berbasis Konservasi Tanah (Studi Kasus Sub DAS Ciasem Hulu Kabupaten Subang)

Nama : Agus Sukondi

NRP : A253040154

Disetujui Komisi Pembimbing

Dr. Ir. Kukuh Murtilaksono, M.S. Ketua

Dr. Ir. Sudarmo, M.Si. Prof. Dr. Ir. Uup S. Wiradisastra, M.Sc.

Anggota Anggota

Diketahui

Ketua Program Studi Dekan Sekolah Pascasarjana Perencanaan Wilayah

Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr. Prof. Dr. Ir. Sjafrida Manuwoto, M.Sc.

Sebuah persembahan untuk:

Kedua orang tua atas segala do’a, restu serta nasehat dalam menempuh perjalanan

hidupku

Istri dan anak-anaku tercinta, atas do’a, pengertian, keprihatinan serta motivasi

PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala karunia dan hidayah- Nya, karya ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik. Penelitian ini mengambil judul Perencanaan Penggunaan Lahan Berbasis Konservasi Tanah (Studi Kasus Sub DAS Ciasem Hulu Kabupaten Subang).

Proses penyusunan karya ilmiah ini tidak terlepas dari dukungan dan bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, penulis menghaturkan rasa terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Bapak Dr.Ir. Kukuh Murtilaksono, MS selaku Ketua Komisi Pembimbing, Bapak Dr. Ir. Sudarmo, M.Si dan Bapak Prof. Dr. Ir. Uup S. Wiradisastra, M.Sc. sebagai anggota Komisi Pembimbing atas segala motivasi, arahan, dan bimbingan yang diberikan mulai dari tahap awal hingga penyelesaian tesis ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada Bapak Dr. Ir. Dwi Putro Tejo Baskoro, M.Sc, selaku penguji luar komisi atas segala sarannya sebagai bahan penyempurnaan tesis ini. Kepada keluarga dan teman serta semua pihak yang telah memberikan motivasi dan dukungan bagi kelancaran penyusunan tesis ini, penulis ucapkan terima kasih.

Akhirnya, penulis berharap semoga tesis ini bermanfaat dan memberikan informasi yang berguna bagi pembaca. Jika terdapat kebenaran, adalah semata- mata dari Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dari Allah SWT.

Bogor, Maret 2006

Dokumen terkait