• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERSEDIAAN, NETO INVENTORIES, NET

56,334,177 52,365,267 Pada tanggal 31 Desember 2015, piutang usaha

8. PERSEDIAAN, NETO INVENTORIES, NET

2015 2014

Batubara 74,141,641 67,004,555 Coal

Suku cadang dan material 16,332,642 16,760,115 Spare parts and materials

Bahan bakar 914,613 1,847,224 Fuel

91,388,896 85,611,894

Dikurangi: penyisihan Less: allowance for obsolete

persediaan usang (1,238,252) (651,556) inventories

90,150,644 84,960,338 Mutasi penyisihan persediaan usang adalah sebagai

berikut:

Movement in allowance for obsolete inventory was as follows:

2015 2014

Saldo awal 651,556 296,305 Beginning balance

Penambahan selama tahun

berjalan 586,696 355,251 Addition during the year

Saldo akhir 1,238,252 651,556 Ending balance

Manajemen Grup berpendapat bahwa penyisihan persediaan usang telah mencukupi untuk menutup kerugian yang timbul dari persediaan usang tersebut.

The Group’s management believes that the allowance for obsolete inventory is adequate to cover losses from obsolete inventories.

Pada tanggal 31 Desember 2015, Grup melakukan penilaian persediaan batubara berdasarkan nilai realisasi bersih dan membukukan selisih dari nilai realisasi bersih dan biaya perolehan pada “beban pokok pendapatan” sebesar AS$16.296.116 (2014: AS$55.516.742).

As at 31 December 2015, the Group valued its coal inventory based on the net realisable value and recognised the difference between net realisable value and cost in “cost of revenue” amounting to US$16,296,116 (2014: US$55,516,742).

Pada tanggal 31 Desember 2015, persediaan tidak diasuransikan, karena Manajemen telah menilai risiko kerugian adalah minimal.

As at 31 December 2015, the inventories were not covered by insurance, as Management has assessed the risk of loss as minimal.

9. PERPAJAKAN 9. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2015 2014

Perusahaan The Company

PPN 12,570,403 12,083,665 VAT

Pajak Penghasilan 6,902,359 3,533,262 Corporate Income Tax

19,472,762 15,616,927

Entitas anak Subsidiaries

PPN 54,546,041 182,071,584 VAT

Pajak Penghasilan 26,651,396 24,575,598 Corporate Income Tax

81,197,437 206,647,182

9. PERPAJAKAN(lanjutan) 9. TAXATION(continued) a. Pajak dibayar dimuka(lanjutan) a. Prepaid taxes(continued)

2015 2014

Bagian jangka pendek Current portion

PPN 25,816,578 46,813,857 VAT

Pajak Penghasilan 287,659 2,408,170 Corporate Income Tax

26,104,237 49,222,027

Bagian jangka panjang Non-current portion

PPN 41,299,866 147,341,392 VAT

Pajak Penghasilan 33,266,096 25,700,690 Corporate Income Tax

74,565,962 173,042,082

Total 100,670,199 222,264,109 Total

b. Utang pajak b. Taxes payable

2015 2014

Pajak Penghasilan Corporate Income Tax

Entitas anak 165,605 5,549,091 Subsidiaries

Pajak lain-lain Other taxes

Perusahaan 295,361 291,240 The Company

Entitas anak 9,399,025 10,272,379 Subsidiaries

9,694,386 10,563,619

Total 9,859,991 16,112,710 Total

c. (Beban)/manfaat pajak penghasilan c. Income tax (expense)/benefit

2015 2014

Kini Current

- Final - (585,992) Final -

- Non final (6,625,382) (14,355,027) Non final -

- Penyesuaian tahun lalu 656,954 (6,640,514) Prior year adjustments - (5,968,428) (21,581,533)

Tangguhan (7,647,322) 32,917,672 Deferred

9. PERPAJAKAN(lanjutan) 9. TAXATION(continued)

c. (Beban)/manfaat pajak penghasilan(lanjutan) c. Income tax (expense)/benefit(continued) Perhitungan beban pajak penghasilan kini adalah

sebagai berikut:

The calculation of current corporate income tax expense is as follows:

2015 2014

Rugi konsolidasian sebelum Consolidated loss before

pajak penghasilan (68,182,304) (200,353,337) income tax

Ditambah/(dikurangi): Add/(deduct):

Eliminasi konsolidasian 53,781,061 155,301,544 Consolidation eliminations

Rugi sebelum Loss before income tax

pajak penghasilan - entitas anak 615,512 10,640,966 subsidiaries -

Rugi sebelum pajak Loss before income tax

penghasilan - Perusahaan (13,785,731) (34,410,827) the Company -

Beda temporer: Temporary differences:

Penyusutan 859,147 8,521,236 Depreciation

Biaya pengangkutan yang

ditangguhkan 1,443,800 (365,824) Deferred barging expense

Biaya keuangan yang ditangguhkan (345,621) 2,344,164 Deferred finance costs Penyisihan imbalan kerja karyawan 99,946 (293,008) Provision for employee benefits

Beda tetap: Permanent differences:

Denda pajak 7 224,809 Tax penalties

Pendapatan bunga yang Interest income subject to final

dikenakan pajak final (1,248,069) (1,583,320) tax

809,210 8,848,057

Taksiran rugi Estimated fiscal

fiskal - Perusahaan (12,976,521) (25,562,770) loss – the Company

Akumulasi rugi fiskal yang dapat Accumulated fiscal losses carried

dibawa ke masa depan pada forward at the beginning

awal tahun (25,562,770) (28,375,318) of the year

Penyesuaian tahun lalu atas Prior year adjustments

hasil audit pajak (296,399) 28,375,318 due to tax audit

Akumulasi rugi fiskal yang dapat Accumulated fiscal losses

dibawa ke masa depan pada carried forward at the end

akhir tahun (38,835,690) (25,562,770) of the year

Beban pajak penghasilan badan Current corporate income tax

kini dihitung dengan tarif expense at 25%

pajak 25% - Perusahaan - - - the Company

Penyesuaian tahun lalu Prior year adjustments

- Perusahaan - (6,640,514) - the Company

Penyesuaian tahun lalu Prior year adjustments

- entitas anak 656,954 - - subsidiaries

Beban pajak penghasilan badan Current corporate income tax

kini - entitas anak (6,625,382) (14,941,019) expense - subsidiaries Beban pajak penghasilan badan Consolidated current corporate

9. PERPAJAKAN(lanjutan) 9. TAXATION(continued)

c. (Beban)/manfaat pajak penghasilan(lanjutan) c. Income tax (expense)/benefit(continued) Perhitungan pajak penghasilan kini dilakukan

berdasarkan estimasi penghasilan kena pajak. Nilai tersebut mungkin disesuaikan ketika SPT Tahunan disampaikan ke Direktorat Jenderal Pajak (“DJP”).

Current income tax computations are based on estimated taxable income. The amounts may be adjusted when annual tax returns are filed with the Directorate General of Tax (“DGT”).

Rekonsiliasi antara manfaat pajak penghasilan dengan jumlah teoritis beban pajak penghasilan sebelum pajak penghasilan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The reconciliation between income tax benefit and the theoretical tax amount on consolidated profit before income tax is as follows:

2015 2014

Rugi konsolidasian sebelum Consolidated loss before

pajak penghasilan (68,182,304) (200,353,337) income tax

Dikurangi: Deduct:

- Rugi dari entitas anak yang Loss from subsidiaries -

dikenakan pajak final 16,778,667 13,694,025 subject to final tax

(51,403,637) (186,659,312) Pajak penghasilan dihitung

dengan tarif pajak 25% (12,850,909) (46,664,828) Income tax at 25%

Pendapatan bunga yang

dikenakan pajak final (698,483) (559,278) Interest income subject to final tax Beban yang tidak dapat

dikurangkan secara pajak 254,467 293,369 Non-deductible expense

Penyesuaian tahun lalu Prior year adjustment

hasil audit pajak 542,230 14,140,851 due to tax audit

Pajak tangguhan yang tidak diakui 26,370,776 20,870,059 Unrecognised deferred tax Pendapatan sewa yang

dikenakan pajak final (2,331) (2,304) Rental income subject to final tax 13,615,750 (11,922,131)

Beban pajak final - 585,992 Final tax expense

Beban/(manfaat) pajak Consolidated corporate income

penghasilan - konsolidasian 13,615,750 (11,336,139) tax expense/(benefit) Pajak penghasilan yang telah dikreditkan

sehubungan dengan pendapatan komprehensif lainnya selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The income tax credited in relation to other comprehensive income during the year is as follows:

2015 2014

Cadangan nilai wajar

lindung nilai arus kas - 200,625 Cash flow hedging reserve

Imbalan kerja 151,213 - Employee benefits

151,213 200,625

Grup telah mengakumulasi kerugian fiskal yang dapat dipakai sebagai pengurang penghasilan kena pajak di masa mendatang selama lima sampai delapan tahun sebagaimana ditetapkan dalam PKP2B masing-masing perusahaan atau peraturan pajak yang berlaku.

The Group has accumulated corporate income tax losses which are available to be carried forward and offset against future taxable income for periods of five to eight years as specified in each company’s CCoW or applicable tax regulations.

Rugi fiskal yang dapat dikompensasikan dengan penghasilan kena pajak dimasa mendatang terjadi di tahun-tahun pajak berikut:

Tax losses carried-forward which can be offset against future taxable income were incurred in the following fiscal years:

9. PERPAJAKAN(lanjutan) 9. TAXATION(continued)

c. (Beban)/manfaat pajak penghasilan(lanjutan) c. Income tax (expense)/benefit(continued) Jumlah/Amount 31 Desember 2009 5,309,370 31 December 2009 31 Desember 2012 2,391,968 31 December 2012 31 Desember 2013 31,982,672 31 December 2013 31 Desember 2014 33,312,758 31 December 2014 31 Desember 2015 23,745,348 31 December 2015 96,742,116

d. Aset pajak tangguhan d. Deferred tax assets

s

2015 2014

Rugi fiskal yang dibawa

ke masa depan 24,185,529 45,660,306 Tax losses carried-forward

Penyisihan imbalan kerja 1,110,121 903,964 Provision for employee benefits Biaya pengangkutan

yang ditangguhkan (112,589) (604,969) Deferred barging expenses

Penyisihan untuk

pembongkaran, Provision for decommissioning,

pemindahan, reklamasi demobilisation, reclamation

dan restorasi 553,305 252,973 and restoration

Perbedaan nilai buku Difference between commercial

aset tetap komersial and tax net book value

dan fiskal 14,787,891 14,454,748 of fixed assets

Penyisihan atas Allowance for impairment

penurunan nilai piutang usaha 48,982 48,982 trade receivable

Penyisihan persediaan usang 296,550 162,889 Allowance for obsolete inventory Properti pertambangan -

pertambangan yang Mining properties -

berproduksi (2,608,518) (2,733,097) mines in production

Beban keuangan yang

ditangguhkan 582,296 668,701 Deferred finance cost

Laba yang belum

direalisasikan dari Unrealised profit from transactions

transaksi dalam Grup 1,586,355 3,733,864 within the Group

Aset pajak

tangguhan, neto 40,429,922 62,548,361 Deferred tax assets, net

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the

pada awal tahun 62,548,361 66,645,259 beginning of the year

(Dibebankan)/dikreditkan pada: (Charged)/credited to:

- Laba rugi (22,271,093) (4,297,523) Profit or loss -

- Rugi komprehensif lain: Other comprehensive loss: -

- Cadangan imbalan kerja 152,654 - Employee benefits reserve -

- Cadangan nilai wajar

lindung nilai - 200,625 Cash flow hedging reserve -

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at

9. PERPAJAKAN(lanjutan) 9. TAXATION(continued)

d. Aset pajak tangguhan(lanjutan) d. Deferred tax assets(continued) Seluruh aset pajak tangguhan diperkirakan dapat

dipulihkan setelah 12 bulan.

All of the deferred tax assets are expected to be recovered after more than 12 months.

e. Liabilitas pajak tangguhan e. Deferred tax liabilities

2015 2014

Penyisihan imbalan Provision for

kerja 265,879 309,454 employee benefits

Properti pertambangan -

pertambangan yang Mining properties -

berproduksi (728,370) (2,081,599) mines in production

Biaya pengangkutan

yang ditangguhkan (336,477) (41,327) Deferred barging expenses

Penyisihan untuk,

pembongkaran, Provision for decommissioning,

pemindahan, reklamasi demobilisation, reclamation

dan restorasi 163,538 43,658 and restoration

Perbedaan nilai buku Difference between

aset tetap komersial commercial and tax net book

dan fiskal (280,142) (328,627) value of fixed assets

Penyisihan persediaan usang 13,013 - Allowance for obsolete inventory

Kewajiban yang timbul Liabilities arising from

dari kombinasi bisnis (62,530,590) (75,957,038) business combination Liabilitas pajak tangguhan (63,433,149) (78,055,479) Deferred tax liabilitites

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilites at the

pada awal tahun (78,055,479) (115,270,674) beginning of the year

Dikreditkan/(dibebankan) pada: Credited/(charged) to:

- Laba rugi 14,623,771 37,215,195 Profit or loss -

- Rugi komprehensif lain: Other comprehensive loss: -

- Penyisihan imbalan kerja (1,441) - Provision for employee benefits -

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilites at

pada akhir tahun (63,433,149) (78,055,479) the end of the year

Seluruh liabilitas pajak tangguhan diperkirakan dapat dibalikkan setelah 12 bulan.

All of the deferred tax liabilities are expected to be reversed after more than 12 months.

f. Audit pajak f. Tax audits

Grup menerima sejumlah Surat Ketetapan Pajak untuk tahun pajak 2007 sampai dengan tahun 2013 yang menetapkan laba fiskal sebesar AS$262.131.401 atas Pajak Penghasilan (“PPh”) Badan dan menetapkan kurang bayar pajak sebesar Rp 241.304.761.220 (setara dengan AS$17.492.190) untuk PPN dan jenis pajak lainnya. Grup telah mengajukan keberatan, banding dan peninjauan kembali atas Surat Ketetapan Pajak tersebut dan berkeyakinan bahwa jumlah laba fiskal yang seharusnya adalah sebesar AS$47.509.861 atas PPh Badan dan lebih dibayar pajak sebesar Rp 47.734.839.810 (setara dengan AS$3.460.300) untuk PPN dan pajak lainnya. Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian ini, proses keberatan, banding dan peninjauan kembali masih berlangsung.

The Group has received a number of tax assessments for fiscal years 2007 until 2013 which resulted in a total assessed taxable income of US$262,131,401 for corporate income tax and a tax underpayment of Rp 241,304,761,220 (equivalent with US$17,492,190) for VAT and other taxes. The Group has filed objections, appeals and reconsideration processes against these tax assessments and believes that the total assessed fiscal income should be US$47,509,861 for corporate income tax, and an overpayment of VAT and other taxes of Rp 47,734,839,810 (equivalent with US$3,460,300). As at the date of these consolidated financial statements, the objections, appeals and reconsideration processes are still on-going.

9. PERPAJAKAN(lanjutan) 9. TAXATION(continued) f. Audit pajak(lanjutan) f. Tax audits(continued)

Hampir seluruh banding yang diajukan oleh Perusahaan, GBP, TSA, PIK, FKP dan WBM untuk tahun pajak 2007 sampai dengan 2009 atas rugi fiskal PPh Badan sebesar AS$59.435.504 dan lebih bayar PPN dan jenis pajak lainnya sebesar Rp 440.914.883.216 (setara dengan AS$31.961.934) telah dikabulkan oleh Pengadilan Pajak (“PP”) sesuai dengan Putusan PP di tahun 2014. DJP mengajukan permohonan Peninjauan Kembali (“PK”) kepada Mahkamah Agung (“MA”) atas Putusan PP yang dimana menurut DJP adalah laba fiskal PPh Badan sebesar AS$40.080.669 dan kurang bayar

PPN dan jenis pajak lainnya

sebesar Rp 792.433.937.940 (setara dengan AS$57.443.562), namun sampai dengan tanggal laporan keuangan ini, Grup belum menerima pemberitahuan resmi atas permohonan PK DJP maupun putusan PK dari MA.

The majority of the tax appeals submitted by the Company, GBP, TSA, PIK, FKP and WBM claiming fiscal tax losses of US$59,435,504 and overpayment of VAT and other taxes of Rp 440,914,883,216 (equivalent with US$31,961,934) for the fiscal years 2007 until 2009 have been granted by the Tax Court in 2014. The DGT has applied for reconsideration of those appeal decisions to the Supreme Court in which the DGT claims taxable income of US$40,080,669 and underpayment of VAT and other taxes of Rp 792,433,937,940 (equivalent with US$57,443,562), however, as at the date of these financial statements, the Group has not received formal notification of the reconsideration application by the DGT nor any decision from the Supreme Court.

Grup menerima putusan PK dari MA di tahun 2014 terkait penolakan MA terhadap permohonan PK DJP atas PPh Badan dan PPN PIK untuk tahun pajak 2008, PPN restitusi FKP untuk tahun pajak 2007, dan PPh Badan dan PPN FKP untuk tahun pajak 2008. Manajemen berpendapat bahwa putusan Mahkamah Agung ini merupakan Keputusan yang berkekuatan hukum tetap (inkrah) sehingga memberikan dasar hukum yang kuat untuk diperolehnya kembali seluruh nilai PPN masukan yang disajikan didalam laporan keuangan konsolidasian ini.

The Group received the Supreme Court’s favourable decision in 2014 regarding the DGT’s request for reconsideration of corporate income tax and VAT for PIK for fiscal year 2008, VAT restitution for FKP for fiscal year 2007, and corporate income tax and VAT for FKP for fiscal year 2008. Management is of the opinion that the Supreme Court decision represents a decision which has legal binding and therefore provides a strong legal basis for recoverability of all prepaid VAT balances presented in these consolidated financial statements.

Pada tanggal laporan keuangan ini, Perusahaan, GBP, WBM, TSA, PIK, FSP dan MCM sedang dalam proses audit oleh DJP atas PPh badan untuk tahun 2011 sampai dengan 2014. Pada tanggal laporan ini, hasil audit tersebut belum diterima. Manajemen berpendapat bahwa hasil audit tersebut tidak memiliki dampak yang akan merugikan posisi keuangan dan arus kas Grup secara material.

As at the date of these financial statements, the Company, GBP, WBM, TSA, PIK, FSP and MCM are being audited by the DGT regarding Corporate Income Tax for 2011 until 2014. As at the date of these financial statements, the audit results have not yet been received. Management is of the opinion that the results will not have a material adverse impact on the Group’s operations and cash flows.

Selama tahun 2015, Grup telah

menerima pengembalian pajak sebesar Rp 1.857.773.694.219 (setara dengan AS$142.472.354) atas PPN, PPh Badan dan pajak lainnya untuk tahun pajak 2009 sampai dengan 2013.

During 2015, the Group has received tax refunds amounting to Rp 1,857,773,694,219 (equivalent with US$142,472,354) for VAT, Corporate Income Taxes and other taxes for the fiscal years 2009 until 2013.

g. Administrasi g. Administration

Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku di Indonesia, Perusahaan dan entitas anak yang berada di dalam Grup menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terhutang. DJP dapat menetapkan atau mengubah liabilitas pajak tersebut dalam batas waktu lima tahun sejak saat terhutangnya pajak.

Under the taxation laws of Indonesia, the Company and the companies within the Group submit tax returns on the basis of self assessment. The DGT may assess or amend taxes within five years of the time the tax becomes due.