• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV GAMBARAN UMUM SEKOLAH

D. Personalia dan Pembagian Tugas

Personalia dan pembagian tugas di SMA St. Mikael Sleman adalah sebagai berikut :

Pengelola sekolah terdiri dari : 1. Kepala Sekolah

Untuk periode 2008 yang menjabat sebagai kepala sekolah adalah Sr. M. Bernadette SND, S.Pd. Tugas dari kepala sekolah di antaranya :

a. Kepala sekolah selaku pimpinan mempunyai tugas : 1) Menyusun perencanaan; 2) Mengorganisasikan kegiatan; 3) Mengarahkan kegiatan; 4) Mengkoordinasikan kegiatan; 5) Melaksanakan pengawasan;

6) Melakukan evaluasi terhadap kegiatan;

7) Menentukan kebijaksanaan; 8) Mengadakan rapat; 9) Mengambi keputusan; 10) Mengatur proses; 11) Mengatur administrasi a) Kantor b) Siswa c) Pegawai d) Perlengkapan e) Keuangan / RAPBS

13) Mengatur hubungan sekolah dengan masyarakat dan dunia usaha b. Kepala sekolah sebagai administrator bertugas menyelenggarakan

administrasi : 1) Perencanaan 2) Pengorganisasian 3) Pengarahan 4) Pengkoordinasian 5) Pengawasan 6) Kurikulum 7) Kesiswaan 8) Kantor 9) Kepegawaian 10)Perlengkapan 11)Keuangan 12)Perpustakaan 13)Laboratorium

2. Wakil Kepala Sekolah

Jumlah Wakil Kepala Sekolah pada sekolah menengah umum satu orang, disesuaikan menurut kebutuhan. Pada tahun ajaran 2008 yang menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah ialah Drs. Subardjo Yuventius.Adapun tugas dari Wakil Kepala Sekolah ialah membantu Kepala Sekolah dalam urusan-urusan sebagai berikut :

a) Menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan program pelaksanaan. b) Pengorganisasian c) Pengarahan d) Ketenangan e) Pengorganisasian f) Pengawasan g) Penilaian

h) Identifikasi dan pengumpulan

a. Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum

Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum dijabat oleh M. Sri Purwantoro S.Pd. Tugas dari bidang ini ialah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan–kegiatan sebagai berikut:

2) Menyusun pembagian tugas guru 3) Menyusun jadual pembelajaran

4) Menyusun jadual evaluasi pembelajaran

5) Menyusun pelaksanaan EBTA/ EBTANAS ( ujian akhir ) 6) Menetapkan kriteria persyaratan naik kelas / tidak naik kelas. 7) Menetapkan jadual penerimaan buku laporan pendidikan ( rapor )

dan penerimaan STTB

8) Mengkoordinasikan dan mengarahkan penyusun satuan pelajaran. 9) Menyediakan buku kemajuan kelas.

10) Menyusun laporan pelaksanaan pembelajaran. b. Wakil Kepala Sekolah Urusan/ Bidang Kesiswaan

Wakil Kepala Sekolah urusan Kesiswaan dijabat oleh Drs. A. Raharjo. Bidang ini mempunyai tugas membantu Kepala Sekolah dalam kegiaan kegiatan sebagai berikut :

1) Menyusun program pembinaan kesiswaan/ OSIS

2) Melaksanakan bimbingan pengarahan dan pengendalian kegiatan siswa/ OSIS dalam rangka menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah.

3) Membina dan melaksanakan koordinasi keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kerindangan dan kekeluargaan ( K6 )

5) Melakukan pembinaan pengurus OSIS dalam berorganisasi

6) Menyusun program dan jadual pembinaan siswa secara berkala dan insidentil.

7) Melaksanakan pemilihan calon siswa teladan dan calon siswa penerimaan beasiswa.

8) Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan di luar sekolah.

9) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan kesiswaan secara berkala. 10)Mengatur mutasi siswa.

c. Wakil kepala Sekolah Urusan/ Bidang Hubungan Kerjasama dengan Masyarakat

Wakil K epala S ekolah Urusan atau Bidang Hubungan Masyarakat dijabat oleh FX. Sudarmin BA. Bidang ini mempunyai tugas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

1) Mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dengan orang tua/wali siswa.

2) M e mb i n a h u b u n g a n a n t a r a s e k o l a h d e n g a n P O M G / B P 3 . 3) Menyusun laporan pelaksanaan hubungan masyarakat secara berkala.

d. Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana dan Prasrana

Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana dan Prasarana mempunyai tugas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

2) Mengadministrasikan pendayagunaan sarana prasarana. 3) Pengelola pembiayaan alat-alat pengajaran.

4) Menyusun laporan pelaksanaan urusan sarana dan prasarana secara berkala.

3. Guru

Guru di SMA St. Mikael berjumlah 20 orang, dimana 6 orang yang berstatus pegawai negeri dan 14 orang berstatus guru tetap yayasan. Guru bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien.

a. Tugas dan tanggung jawab seorang guru meliputi:

1) Membuat program pengajaran/rencana kegiatan belajar mengajar catur wulan atau tahunan.

2) Membuat satuan pelajaran (persiapan mengajar). 3) Melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

4) Melaksanakan kegiatan penilaian catur wulan/tahunan.

5) Mengisi daftar nilai siswa.

6) Melaksanakan analisis hasil evaluasi belajar.

7) Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengajaran. 8) Melaksanakan kegiatan bimbingan guru dalam kegiatan proses

9) Membuat alat pelajaran program. 10) Membuat alat pelajaran peraga. 11) Menciptakan karya seni.

12) Mengikuti kegiatan pengembangan kurikulum. 13) Melaksanakan tugas tertentu di sekolah.

14) Mengadakan pengembangan setiap bidang pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya.

15) Membuat lembaran kerja siswa (LKS).

16) Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar masing-masing siswa.

17) Meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pelajaran. 18) Mengatur kebersihan ruang kelas dan ruang praktikum.

19) Mengumpulkan dan menghitung angka 'credit untuk kenaikan pangkatnya.

b. Sesuai dengan ruang lingkup, fungsi dan tugas guru sebagai tugas pendidik dan tugas pengajar pelaksanaan jenis-jenis kegiatan pengelolaan Proses Belajar Mengajar (PBM) adalah sebagai berikut:

1) Menyusun satuan pelajaran berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.

3) Menyusun rencana program evaluasi. 4) Melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

5) Menyusun nilai bidang studi formatif dan subsumatif.

6) Menyusun laporan-laporan pelaksanaan pelajaran tiap akhir catur wulan. 7) Melaksanakan evaluasi catur wulan dan tahunan.

8) Mengisi buku kelas (khusus wali kelas).

c. K egiatan penilaian proses dan hasil belajar mencakup aspek pengetahuan, ketrampilan, nilai dan sikap. Dalam melaksanakan penilaian tersebut digunakan jenis-jenis evaluasi sebagai berikut:

1) Evaluasi formatif ialah kegiatan penilaian yang dilakukan pada akhir satuan pelajaran.

2) Evaluasi subsumatif ialah kegiatan penilaian setelah beberapa satuan pelajaran diselesaikan yang dilakukan pada perempat atau setengah catur wulan.

3) Evaluasi sumatif ialah kegiatan penilaian yang dilakukan pada akhir satuan program.

4) Evaluasi Belajar Tahap Akhir (EBTA) ialah evaluasi yang dilaksanakan pada setiap akhir seluruh program bagi siswa kelas tertinggi yang menentukan lulus/tidaknya siswa. Pelaksanaan EBTA didasarkan pada peraturan/ketentuan yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

4. Wali Kelas

Wali kelas adalah guru yang ditunjuk untuk menangani satu kelas hingga akhir tahun ajaran. Di mana wali kelas bagi masing-masing kelas sebagai berikut:

no Guru Wali Kelas Kelas

1 Y. Murdiantoro, S.Pd. XA 2 I.L.D. Tjatur Nugroho, S.H XB 3 Drs. Agus Widjayanto XI IPA 4 Anastasia Kristini, S.Pd. X IPS 5 Dra. Tri Pudjiastuti, SI. XII IPS1 6 Y. Wuri Handayani, S.Pd. XII IPS2

7 Drs. A. Raharjo XII IPA

Tugas dari wali kelas ialah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Pengelolaan kelas.

b. Penyelengaraan administrasi kelas meliputi: 1) Denah tempat duduk siswa.

2) Papan absensi siswa. 3) Daftar pelajaran kelas. 4) Daftar piket kelas.

5) Buku absensi siswa

6) Buku kegiatan balajar mengajar. 7) Tata tertib kelas.

c. Penyusun/pembuatan statistik bulanan siswa. d. Pengisian daftar kumpulan nilai siswa (legger).

e. Pembuatan catatan khusus tentang siswa. f. Pencatatan mutasi siswa.

g. Pengisian buku Laporan Pendidikan (Rapor). h. Pembagian buku Laporan Pendidikan (Rapor).

5. Ketua Kelompok Mata Pelajaran Sejenis

Ketua Kelompok Mata Pelajaran Sejenis membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Penyusun program dan pengembangan mata pelajaran sejenis.

b. Koordinasi penggunaan ruang sarana.

c. Koordinasi kegiatan guru-guru mata pelajaran sejenis.

d. Melaksanakan kegiatan bimbingan guru dalam proses belajar mengajar.

6. Bimbingan Penyuluhan / Bimbingan Karir

Bidang ini dijabat oleh Ibu P. Siti Hartini, BA. Bimbingan Penyuluhan/Bimbingan Karir membantu Kepala Sekolah dalam kegiatankegiatan sebagai berikut:

b. Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh siswa tentang kesulitan belajar.

c. Memberikan layanan bimbingan penyuluhan kepada siswa agar lebih berprestasi dalam kegiatan belajar.

d. Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran tentang lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang se suai.

e. Mengadakan penilaian pelaksanaan bimbingan penyuluhan atau bimbingan karir.

f. Menyusun statistik hasil penilaian bimbingan penyuluhan atau bimbingan karir.

g. Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar praktik atau pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan.

h. Menyusun dan melaksanakan program tindak lanjut bimbingan dan penyuluhan atau bimbingan karir.

i. Menyusun laporan pelaksanaan bimbingan penyuluhan atau bimbingan karir. 7. Pustakawan Sekolah

Bidang ini dijabat oleh Ibu Y. Wuri Handayani S.Pd. pustakawan Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Perencanaan pengadaan buku atau bahan pustaka.

b. Pengurusan pelayanan perpustakaan. c. Perencanaan pengembangan perpustakaan.

d. Pemeliharaan dan perbaikan buku atau bahan pustaka. e. Inventarisasi buku-buku atau bahan perpustakaan. 8. Kepala Tata Usaha Sekolah

Kepala Tata Usaha Sekolah dijabat oleh Bapak YB. Karsidi. Bidang ini mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan sekolah dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Menyusun program tata usaha sekolah.

b. Pengelolaan keuangan sekolah.

c. Pengurusan administrasi pegawai, guru dan siswa.

d. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai tata usaha sekolah. e. Penyusun administrasi perlengkapan sekolah.

f. Penyusun dan penyajian dataistatistik sekolah.

g. Mengkoordinasikan dan melaksanakan 6K.

h. Penyusun laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketatausahaan secara berkala.

Dokumen terkait