• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertemuan Pertama

Dalam dokumen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Halaman 30-34)

Pelaksanaan tindakan pada siklus II pertemuan 1 dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 21April 2016 pukul 08.55-10.45 WIB.

a. Pelaksanaan Tindakan

Pada pertemuan pertama siklus II yang diajarkan kepada siswa kelas 4 SD Negeri Sumogawe 1 terlebih dahulu adalah mengulang kembali mengenai materi drama dan memperbaiki penyusunan naskah drama.

Kegiatan awal menghabiskan waktu kurang lebih 15 menit. Kegiatan yang guru lakukan yakni membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dilanjutkan dengan mengkondisikan kelas sebagai tindakan preventif (pencegahan). Kemudian presensi kehadiran siswa untuk mengetahui jumlah kehadiran siswa. Jumlah siswa yang hadir pada pertemuan I yaitu 35 siswa, salah satu siswa tidak hadir dikarenakan sakit. Guru juga mengajak siswa berpartisipasi aktif selama pembelajaran berlangsung. Kemudian guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai siswa secara singkat dan jelas.

Tujuan pembelajaran pada pertemuan pertama dan kedua yaitu,(1) melalui pengamatan, siswa dapat menyampaikan isi pengumuman menggunakan seluruh alat indera (SAVI) yang di milikinya secara tepat, (2) melalui kegiatan role playing (bermain peran), siswa dapat memperagakan isi pengumuman menggunakan ekspresi, intonasi serta lafal yang tepat dan mudah di pahami orang lain. Setelah itu, guru memberikan apersepsi berupa tanya jawab antar guru dan siswa.

Guru melakukan apersepsi dengan tanya jawab terkait materi yang pernah dipelajari pada siklus I.

Kemudian guru menjelaskan pengertian bermain peran (role playing) kepada siswa untuk memperdalam pemahaman siswa mengenai bermain peran/drama yang akan diperankan pada masing-masing kelompok. Sehingga pada saat memerankan drama, siswa tidak terlihat kaku dan malu-malu ketika berbicara di depan kelas.

Langkah selanjutnya, masuk pada kegiatan inti pembelajaran dengan durasi kurang lebih 50 menit. Kegiatan yang dilakukan guru dalam inti pembelajaran terdapat tiga (3) bentuk tindakan yakni, eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. Secara sistematika, awal inti pembelajaran dilakukan tindakan eksplorasi agar siswa mampu menggali pemahaman awal yang ada pada dirinya. Adapun kegiatan yang dilakukan antara guru dan siswa pada kegiatan inti terutama pada eksplorasi adalah sebagai berikut:

Guru menanyakan kepada siswa mengenai drama yang pernah dilakukan pada pertemuan sebelumnya.

a) Sudah tahukah kalian mengenai kelebihan dan kekurangan (kesalahan) dari drama yang pernah kalian perankan di depan kelas?

b) Apa yang kalian rasakan saat memerankan drama di depan kelas pada minggu lalu?

Hal ini dilakukan guru agar siswa dapat berpikir dan menggali pemahaman yang mereka miliki dalam melakukan kegiatan bermain peran (role playing) pada pertemuan sebelumnya. Tindakan selanjutnya yaitu elaborasi, dalam kegiatan elaborasi siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai materi yang berkaitan kekurangan dan kelebihan dari drama yang pernah dilakukan pada pertemuan sebelumnya. Setelah menjelaskan mengenai kekurangan dan kelebihan dari drama, guru kembali menampilkan teks pengumuman yang pernah diperlihatkan kepada siswa pada pertemuan I dan II siklus I yaitu “Kebersihan Lingkungan”. Setelah menampilkan powerpoint guru meminta salah satu siswa maju di depan kelas untuk membacakan satu contoh naskah drama yang telah dipersiapkan oleh guru pada waktu sebelumnya. Guru menjelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan terkait pembacaan naskah drama yang dibacakan oleh siswa.

Selanjutnya guru membentuk diskusi kelompok seperti pada kelompok semula yang beranggotakan 9 orang, namun 1 kelompok terdiri dari 8 orang dengan posisi duduk saling berhadapan seperti kelompok pada siklus I. Siswa dibagikan teks pengumuman yang telah disiapkan oleh guru sesuai kelompok

masing-masing seperti pada siklus I dengan masing-masing kelompok mendapat 1 tema, yaitu:

a) Kelompok 1: Mengejar Beasiswa b) Kelompok 2: Kebersihan Lingkungan c) Kelompok 3: Lomba Mewarnai dan Melukis d) Kelompok 4: Memperingati Hari Kartini

Guru meminta masing-masing kelompok untuk

merancang/mendiskusikan teks pengumuman yang diperoleh pada masing-masing kelompok dalam bentuk naskah drama. Melalui diskusi kelompok, siswa mulai membuat naskah drama pendek. Guru membimbing diskusi kelompok, kemudian siswa diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas. Selanjutnya kegiatan konfirmasi, guru memberikan umpan balik terhadap hasil diskusi siswa dalam kelompok.

Selanjutnya guru bertanya mengenai hal yang belum dipahami siswa dalam bermain peran. Guru memotivasi siswa agar lebih semangat dan berpartisipasi aktif pada pertemuan berikutnya. Kegiatan akhir menghabiskan waktu kurang lebih 5 menit. Siswa bersama guru mengevaluasi hasil pembelajaran (refleksi). Terakhir, guru menutup proses pembelajaran dengan salam penutup.

b. Hasil Observasi

Penilaian hasil observasi kinerja guru dan aktivitas siswa selama siklus II seperti yang diuraikan pada siklus I.

a) Hasil Observasi Kinerja Guru

Tabel 4.5

Hasil Penilaian Observasi Kinerja Guru Siklus II Pertemuan 1

No. Indikator Butir

Pengamatan Skor Penilaian Ya Tidak 1. Pra Pembelajaran 3 3 2. Kegiatan Pendahuluan 3 3 3. Kegiatan Inti 12 12 4. Kegiatan Penutup 3 3 Jumlah Skor 21 21

Berdasarkan tabel di atas pertemuan pertama siklus I dapat ditarik analisis bahwa dari jumlah keseluruhan 21 butir pengamatan, terdapat 21 butir pengamatan sudah dilaksanakan oleh guru secara baik. Terjadi peningkatan secara siginifikan terhadap pembelajaran yang diterapkan oleh guru pada saat mengajar.

b) Hasil Observasi Aktivitas Siswa

Tabel 4.6

Hasil Penilaian Observasi Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan 1

No. Indikator Butir

Pengamatan Skor Penilaian Ya Tidak 1. Pra Pembelajaran 1 1 2. Kegiatan Pendahuluan 2 2 3. Kegiatan Inti 12 12 4. Kegiatan Penutup 2 2 Jumlah Skor 17 17

Hasil observasi kegiatan siswa pada pertemuan pertama dapat ditarik kesimpulan bahwa dari empat indikator kegiatan pembelajaran yang dijabarkan dalam 17 butir pengamatan, terdapat semua butir-butir pengamatan tersebut sudah terlaksana dengan baik sesuai harapan guru. Hal tersebut membuktikan adanya peningkatan pada diri siswa ketika mengikuti pembelajaran keterampilan berbicara di kelas. Siswa terlihat aktif dan bersungguh-sungguh dalam pembelajaran..

c) Refleksi dan Tindak Lanjut

Berdasarkan indicator kinerja guru pada lembar observasi guru terjadi peningkatan pada setiap aspek/butir pengamatan. Guru sudah sudah menjelaskan materi pelajaran secara runtut. Selain itu dalam mengkondisikan dan memotivasi siswa sudah dilakukan guru secara maksimal.

Berdasarkan indikator aktivitas siswa pada lembar observasi juga sudah terlihat peningkatan pada diri siswa ketika mengikuti pembelajaran keterampilan berbicara. Hal ini ditunjukkan dengan adanya kerjasama dalam

kelompok. Dari hasil pelaksanaan pembelajaran, diketahui bahwa selama guru mengajar, interaksi guru dengan siswa sangat baik.

Dalam dokumen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Halaman 30-34)

Dokumen terkait