• Tidak ada hasil yang ditemukan

PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) SHORT-TERM LOANS (Continued) Perjanjian pinjaman ini memuat beberapa

for the Year Ended December 31, 2009 and 2008

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended

8. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) SHORT-TERM LOANS (Continued) Perjanjian pinjaman ini memuat beberapa

persyaratan seperti mempertahankan rasio keuangan tertentu, menjaga rata-rata bulanan penempatan dana Perusahaan dan Anak perusahaan, pembatasan atas pembagian dividen, bertindak sebagai penjamin dan perubahan pemegang saham.

These loan agreements are subject to certain requirements, such as maintaining certain financial ratios, average monthly funds placement by the Company and its Subsidiaries, restriction of dividend distribution, acting as guarantor and changes in the shareholders.

Pada tahun 2009, Perusahaan dan Anak perusahaan tidak memenuhi rasio keuangan tertentu yang dipersyaratkan dalam perjanjian.

In 2009, the Company and its Subsidiaries did not meet certain financial ratios as required under the agreements.

Seluruh fasiltas pinjaman Perusahaan dan Anak perusahaan dijamin (yang juga terikat secara

cross-collateralized dengan fasilitas pinjaman

bank jangka panjang) dengan:

Loan facilities of the Company and its Subsidiaries are collateralized (which are also cross-collateralized with the long-term bank loans) with:

Perusahaan Pemilik

Jaminan Daftar Jaminan/ List of Collateral The Collaterals Owner

Perusahaan - Tanah dan bangunan berikut mesin-mesin dan

peralatan yang terletak di Kawasan Industri Pulogadung, Kawasan Industri Jababeka, Genuk (Semarang), Kramat (Tegal) dan Manyar (Gresik)/ Land and building including machinery and equipment

located at Pulogadung Industrial Estate, Jababeka Industrial Estate, Genuk (Semarang), Kramat (Tegal) and Manyar (Gresik).

The Company

- Tanah dan bangunan yang terletak di Kedaleman (Cilegon), Paledang (Bandung), Tawangsari (Semarang) dan Waru (Sidoarjo)/

Land and building located at Kedaleman (Cilegon), Paledang (Bandung), Tawangsari (Semarang) and Waru (Sidoarjo).

- Tabung gas silinder / Gas cylinders.

- Persediaan dengan nilai minimum Rp12.500.000.000/ Inventories in the minimum amount of Rp12,500,000,000.

- Piutang dengan nilai minimum Rp4.500.000.000/ Trade receivables in the minimum amount of

Rp4,500,000,000.

AA - Tanah dan bangunan berikut mesin-mesin dan

peralatan yang terletak di Kawasan Industri Menara Permai (Bogor) /Land and building including machinery and equipment located at Menara Permai Industrial Estate (Bogor).

AA

- Persediaan dengan nilai minimum Rp7.500.000.000/ Inventories in the minimum amount of Rp7,500,000,000.

- Piutang dengan nilai minimum Rp5.500.0000.000/ Trade receivables in the minimum amount of

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2009

(Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2008) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

AND SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended December 31, 2008)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) 8. SHORT-TERM LOANS (Continued)

Perusahaan Pemilik

Jaminan Daftar Jaminan/ List of Collateral The Collaterals Owner

TSM - Tanah dan bangunan berikut mesin-mesin dan

peralatan yang terletak di Parigi (Bogor) /

and and building including machinery and equipment located at Parigi (Bogor).

TSM

- Persediaan dengan nilai minimum Rp2.500.000.000/ Inventories in the minimum amount of

Rp2,500,000,000.

- Piutang dengan nilai minimum Rp2.500.000.000/ Trade receivables in the minimum amount of

Rp2,500,000,000.

TASM - Tanah dan bangunan berikut mesin-mesin dan

peralatan yang terletak di Kawasan Industri Jababeka (Cikarang)/

Land and building including machinery and equipment located at Jababeka Industrial Estate (Cikarang).

TASM

- Persediaan dengan nilai minimum Rp2.250.000.000/ Inventories in the minimum amount of

Rp2,250,000,000.

- Piutang dengan nilai minimum Rp1.500.000.000/ Trade receivables in the minimum amount of

Rp1,500,000,000.

Perusahaan dan TAS - Jaminan Perusahaan/ Corporate Guarantees. The Company and TAS

Harori Holding Limited Harori Holding Limited Pinjaman kepada Harori pada tanggal

31 Desember 2009 merupakan pinjaman tanpa agunan yang diperoleh Perusahaan dan AA, masing-masing dengan jumlah maksimum Rp8.000.000.000 dan Rp500.000.000. Pinjaman ini dikenakan suku bunga sebesar 17,65% - 24% per tahun. Saldo pinjaman ini pada tanggal 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp7.991.739.215.

The loans from Harori as December 31, 2009 represent unsecured loans obtained by the Company and AA with maximum amount of Rp8,000,000,000 and Rp500,000,000. The loans bear interest 17.65% - 24% per annum. The outstanding balance of loans as of December 31, 2009 amounted to Rp7,991,739,215.

Falcon Trade Corporation Falcon Trade Corporation Pada tanggal 26 September 2008, Perusahaan

memperoleh fasilitas pinjaman dari Falcon Trade Corporation dengan jumlah maksimum USD5.000.000 (setara dengan Rp54.750.000.000) untuk pembelian produk baja dan mesin. Tingkat suku bunga pinjaman ini sebesar 4,5% flat fees untuk jangka waktu 180 hari atas Bill of Exchange minimum sebesar USD500.000 dan sebesar 4,75% flat fees untuk jangka waktu 180 hari atas Bill of Exchange antara USD250.000 sampai dengan USD500.000. Saldo fasilitas pinjaman ini pada tanggal

31 Desember 2008 sebesar Rp5.564.849.240

(USD508.205). Pinjaman ini telah dilunasi pada tanggal 31 Juli 2009.

On September 26, 2008, the Company obtained a credit facility from Falcon Trade Corporation in the maximum amount of USD5,000,000 (approximately Rp54,750,000,000) to finance the purchase of general steel and engineering products. This facility bears interest 4.5% flat fees for financing period of 180 days for a minimum Bill of Exchange of USD500,000 and 4.75% flat fees for financing period of 180 days for Bill of Exchange between USD250,000 and USD500,000. Outstanding balance of loan facility as of December 31, 2008 amounted to Rp5,564,849,240 (USD508,205). This facility was fully paid on July 31,2009.

PT TIRA AUSTENITE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2009

(Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2008) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT TIRA AUSTENITE Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended December 31, 2008)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9. HUTANG USAHA 9. TRADE PAYABLES

a. Akun in terdiri dari: a. This account consists of:

2009 2008

Pihak ketiga: Third parties:

Industeel Group Arcelor 4.175.985.680 - Industeel Group Arcelor

PT Air Products Indonesia 2.906.663.906 3.237.461.205 PT Air Products Indonesia

PT BOC Gases Indonesia 1.246.624.891 1.421.775.059 PT BOC Gases Indonesia

Munger Machine

Tool Pte. Ltd. 1.242.895.160 - Munger Machine Tool Pte. Ltd.

ODS BV 1.188.047.272 4.863.820.656 ODS BV

Lain-lain (masing-masing Other

di bawah Rp1 miliar) 5.861.066.927 15.908.243.005 (each below Rp1 billion)

Jumlah 16.621.283.836 25.431.299.925 Total

b. Rincian hutang usaha berdasarkan umur

hutang adalah sebagai berikut: b. The details of trade payables according to aged were as follows:

2009 2008

Belum jatuh tempo 7.705.724.811 3.929.009.601 Current

Sudah jatuh tempo: Due:

1 s/d 30 hari 3.548.106.983 6.833.326.430 1 - 30 days 31 s/d 60 hari 586.992.557 6.202.077.934 31 - 60 days 61 s/d 90 hari 223.402.208 5.127.872.219 61 - 90 days > 90 hari 4,557.057.277 3.339.013.741 > 90 days Jumlah 16.621.283.836 25.431.299.925 Total

c. Rincian hutang usaha berdasarkan umur

hutang adalah sebagai berikut: c. The details of trade payables according to aged were as follows:

2009 2008

Euro 7.797.895.757 5.229.601.657 Euro

Rupiah 6.565.171.195 5.729.116.437 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 1.549.141.876 11.844.194.857 US Dollar

Yen Jepang 707.011.716 2.588.598.732 Japanese Yen

Dolar Singapura 2.063.292 39.788.242 Singapore Dollar

Saldo AkhirTahun 16.621.283.836 25.431.299.925 Ending balance of the year

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2009

(Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2008) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

AND SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended December 31, 2008)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN 10. TAXATION

a. Taksiran Tagihan Pajak Penghasilan a. Estimated Claims for Tax Refund Taksiran tagihan pajak merupakan kelebihan

pembayaran pajak, yang menurut pendapat manajemen dapat diperoleh kembali, dengan rincian sebagai berikut:

Estimated claims for tax refund represent claims for overpayment of income taxes that the management believes can be recovered, with details as follows:

2009 2008

Pajak penghasilan Income taxes

2006 - 507.218.449 2006 2007 684.879.437 1.662.877.904 2007 2008 618.254.006 618.254.006 2008 2009 191.020.783 - 2009 Jumlah 1.494.154.226 2.788.350.359 Total

b. Hutang Pajak b. Taxes payable:

2009 2008

Pajak penghasilan Income taxes

Pasal 4 ayat 2 - 13.277.908 Article 4 (2)

Pasal 21 3.461.445.131 3.971.824.385 Article 21

Pasal 23 160.625.159 361.160.446 Article 23

Pasal 25 12.674.800 34.434.593 Article 25

Pasal 29 626.877.537 731.557.230 Article 29

Pajak Pertambahan

Nilai (PPN) - bersih 15.035.754.681 7.530.244.738 Value - Added Tax (VAT) - net

Denda Pajak 292.486.271 - Tax penalty

Jumlah 19.589.863.579 12.642.499.300 Total

Pada tanggal 9 Oktober 2009, Direktorat Jenderal Pajak mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) untuk sanksi pajak atas keterlambatan pembayaran pajak penghasilan pasal 21 tahun 2007 untuk AA sejumlah Rp292.486.271. Pada tanggal

15 Oktober 2009, AA mengirimkan surat

permohonan penghapusan sanksi pajak ke Direktorat Jenderal Pajak. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, AA belum menerima tanggapan.

On October 9, 2009, the Directorate General of Taxation issued Under Payment Tax Assessment Letter (SKPKB) for penalty on late payment of income tax article 21 for AA for the year 2007 amounting Rp292,486,271. On October 15, 2009, AA submitted their Tax Sanction Omission Letter to the Directorate General of Taxation regarding the tax penalty. As of the completion date of the consolidated financial statements, AA has not received any reply.

PT TIRA AUSTENITE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2009

(Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2008) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT TIRA AUSTENITE Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended December 31, 2008)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

c. Beban pajak penghasilan: c. Income tax expense: Beban pajak penghasilan Perusahaan dan

Anak perusahaan adalah sebagai berikut: Income tax expense of Company and Subsidiaries as follows:

2009 2008

Pajak kini Current tax

Perusahaan 1.634.853.204 2.607.054.031 the Company

Anak perusahaan 1.012.676.633 402.376.454 Subsidiaries

Sub-jumlah 2.647.529.837 3.009.430.485 Sub-total

Pajak tangguhan Deferred tax

Perusahaan 254.568.591 672.806.745 the Company

Anak perusahaan 171.561.259 2.319.883.478 Subsidiaries

Sub-jumlah 426.129.850 2.992.690.223 Sub-total

Jumlah 3.073.659.687 6.002.120.708 Total

d. Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak

penghasilan sesuai dengan laporan laba rugi konsolidasian dan penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut:

d. A Reconciliation between income before

income tax expense, as shown in the consolidated statements of income, and estimated taxable income for the years ended December 31, 2009 and 2008, was as follows:

2009 2008

Laba sebelum beban pajak

penghasilan menurut Income before income tax

laporan laba rugi expense per consolidated

konsolidasian 5.960.358.950 7.925.731.959 statements of income

Rugi Anak perusahaan

sebelum beban Loss of Subsidiaries before

pajak penghasilan 1.868.276.283 2.685.680.861 income tax expense

Laba Perusahaan sebelum Income before income tax expense

beban pajak penghasilan 4.092.082.667 5.240.054.098 of Company

Beda temporer: Temporary differences:

Penyisihan imbalan kerja 503.097.434 1.061.613.999 Provision for employee benefits

Penyisihan piutang ragu-ragu 28.505.677 (136.605.899 ) Provision for doubtful accounts

Penyisihan persediaan usang 83.970.264 325.344.411 Alowance for inventory obsolescence

Transaksi sewa pembiayaan (1.183.835.499 ) 153.248.898 Finance lease transactions

Penyusutan aset tetap (87.770.435 ) (626.394.266 ) Depreciation of fixed assets

Jumlah (656.032.559 ) 777.207.143 Total

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2009

(Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2008) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

AND SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended December 31, 2008)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

2009 2008

Beda tetap: Permanent differences:

Denda Pajak 606.740.046 376.939.367 Tax penalty

Penghasilan bunga (34.736.401 ) (22.815.617 ) Interest income

Lain-lain 1.830.707.689 5.689.045.241 Others

Jumlah 2.402.711.334 6.043.168.991 Total

Taksiran penghasilan

kena pajak sebelum Estimated taxable income before

kompensasi rugi fiskal 5.838.761.442 12.060.427.232 fiscal loss compensation

Kompensasi rugi fiskal Fiscal loss compensation of

2007 - (3.311.913.788 ) 2007

Penghasilan Kena Pajak 5.838.761.442 8.748.513.444 Taxable Income

Pajak Penghasilan 1.634.853.204 2.607.054.031 Income Tax

e. Pajak Tangguhan e. Deferred Tax

2009 Dikreditkan (Dibebankan) Ke Laporan Laba Rugi Konsolidasian/ Credited

Saldo (Charged) Saldo

1 Januari / to Consolidated 31 Desember /

Balance as of Statement of Balance as of

January 1 Income December 31

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets

Perusahaan Company

Persediaan 202.468.313 (700.467 ) 201.767.846 Inventories

Piutang usaha 102.118.458 (3.814.844 ) 98.303.614 Trade receivables

Aset tetap 1.737.944.092 (366.530.656 ) 1.371.413.436 Fixed assets

Hutang sewa pembiayaan (132.080.721 ) (281.807.369 ) (413.888.090 ) Finance lease payables

Kewajiban manfaat karyawan 1.103.030.490 7.592.520 1.110.623.010 Employee benefits obligation

Selisih nilai transaksi Difference in value from

restrukturisasi transaction of entities

entitas sepengendali (2.168.249.747 ) 390.692.223 (1.777.557.524 ) under common control

Anak perusahaan 3.516.570.981 (171.561.257 ) 3.345.009.724 Subsidiaries

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Konsolidasian - Bersih 4.361.801.866 (426.129.850 ) 3.935.672.016 Consolidated - net

PT TIRA AUSTENITE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2009

(Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2008) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT TIRA AUSTENITE Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2009 (With Comparative Figures for the Year Ended December 31, 2008)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

2008 Dikreditkan (Dibebankan) Ke Laporan Laba Rugi Konsolidasian/ Credited

Saldo (Charged) Saldo

1 Januari / to Consolidated 31 Desember /

Balance as of Statement of Balance as of

January 1 Income December 31

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets

Perusahaan Company

Aset tetap 2.050.001.235 (312.057.143 ) 1.737.944.092 Fixed assets

Kewajiban manfaat karyawan 606.956.744 496.073.746 1.103.030.490 Employee benefits obligation Persediaan 1.240.527.348 (1.038.059.035 ) 202.468.313 Inventories

Piutang usaha 150.394.403 (48.275.945 ) 102.118.458 Trade receivables

Hutang sewa pembiayaan (187.489.727 ) 55.409.006 (132.080.721 ) Finance lease payables

Rugi fiskal 940.621.713 (940.621.713 ) - Fiscal loss

Selisih nilai transaksi Difference in value from

restrukturisasi transaction of entities

entitas sepengendali (2.323.124.730 ) 154.874.983 (2.168.249.747 ) under common control

Anak perusahaan 4.876.605.103 (1.360.034.122 ) 3.516.570.981 Subsidiaries

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Konsolidasian - Bersih 7.354.492.089 (2.992.690.223 ) 4.361.801.866 Consolidated - net

Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan pada tanggal 31 Desember 2009, dapat direalisasikan pada tahun mendatang.

Management believes that deferred tax assets as of December 31, 2009, able to utilize upon the future years.

f. Pada bulan September 2008,

Undang-undang No. 7 Tahun 1983 mengenai “Pajak Penghasilan” diubah untuk keempat kalinya dengan Undang-undang No. 36 Tahun 2008. Perubahan tersebut juga mencakup perubahan tarif pajak penghasilan badan dari sebelumnya menggunakan tarif pajak bertingkat menjadi tarif tunggal yaitu 28% untuk tahun fiskal 2009 dan 25% untuk tahun fiskal 2010 dan seterusnya. Revisi ini berlaku efektif sejak 1 Januari 2009.

f. In September 2008, Law No. 7 Year 1983

regarding “Income Tax” has been revised for the fourth time with Law No. 36 Year 2008. The revised Law stipulates changes in corporate tax rate from a marginal tax rate to a single rate of 28% for fiscal year 2009 and 25% for fiscal year 2010 onwards. The revised Law became effective January 1, 2009.