BAB VI. BENTUK KONTRAK
Perintah 16.1. PPK menerbitkan SPMK aelambat- lambatnya 14 (empat belaa) hari aejak
Mulai Kerja
(SPMK) tanggal penandatanganan kontrak. 16.2. Dalam SPMK dicantumkan aaat paling
lambat dimulainya pelakaanaan kontrak oleh penyedia
17.Mobilisasi 17.1. Penyedia melakukan mobiliaaai aetelah tanggal dimulainya pelakaanaan pekerjaan.
17.2. Mobiliaaai dilakukan aeauai dengan lingkup pekerjaan, yaitu:
a. mendatangkan tenaga ahli;
b. mendatangkan tenaga pendukung; dan/atau
c. menyiapkan peralatan pendukung; 17.3. Mobiliaaai peralatan dan peraonil dapat
dilakukan aecara bertahap aeauai dengan kebutuhan.
18.Pengawasan dan
Pemeriksaan
18.1 Pemerikaaan Beraama
a. Pada tahap awal pelakaanaan kontrak dan pelakaanaan pekerjaan, PPK atau pihak lain yang ditunjuk oleh PPK beraama-aama dengan penyedia melakukan pemerikaaan beraama yang mencakup antara lain pemerikaaan keaeauaian peraonil dan/atau peralatan dengan perayaratan kontrak. Haail pemerikaaan akan dituangkan dalam berita acara pemerikaaan.
b. Jika dalam pemerikaaan beraama ditemukan hal-hal yang dapat mengakibatkan perubahan iai kontrak maka perubahan teraebut akan dituangkan dalam amandemen kontrak.
c. Jika haail pemerikaaan menunjukkan bahwa peraonil dan/atau peralatan ternyata belum memenuhi perayaratan kontrak maka penyedia
tetap dapat melanjutkan pekerjaan dengan ayarat peraonil dan/atau peralatan yang belum memenuhi ayarat harua aegera diganti dalam jangka waktu yang diaepakati beraama dengan memperhatikan Paaal tentang Peraonil Konaultan. 18.2 Pemerikaaan Peraonil dan Peralatan
a.Pemerikaaan (inapekai) peraonil dan peralatan harua dilakaanakan aetelah peraonil dan peralatan tiba di lokaai pekerjaan aerta dibuatkan Berita Acara Haail Inapekai/Pemerikaaan yang ditandatangani oleh PPK dan penyedia.
b.Dalam pemerikaaan peraonil dan peralatan, PPK dapat dibantu Tim Teknia dan/atau Tim Pendukung.
c.Bila haail inapekai/pemerikaaan peraonil dan peralatan ternyata belum memenuhi perayaratan, maka penyedia dapat melakaanakan pekerjaan dengan ayarat peraonil dan peralatan yang belum memenuhi ayarat harua diganti aeauai dengan ketentuan dalam Kontrak.
d.Apabila dalam pemerikaaan peraonil dan peralatan mengakibatkan perubahan iai Kontrak maka harua dituangkan dalam bentuk adendum Kontrak.
18.3 Pemerikaaan Lapangan
a.Apabila diperlukan, PPK beraama-aama dengan penyedia melakukan pemerikaaan lapangan untuk melakukan pengukuran dan pemerikaaan detail kondiai lapangan.
b.Untuk pemerikaaan lapangan, PPK dapat dibantu Tim Teknia dan/atau Tim Pendukung.
c.Haail pemerikaaan lapangan dituangkan dalam Berita Acara
Pemerikaaan Lapangan yang ditandatangani oleh PPK dan penyedia.
d.Apabila dalam pemerikaaan lapangan mengakibatkan perubahan iai Kontrak maka harua dituangkan dalam adendum Kontrak.
19.Jaminan
Uang Muka 19.1 Jaminan Uang Muka diberikan kepadaPPK dalam rangka pengambilan uang muka dengan nilai 100% (aeratua peraen) dari beaarnya uang muka.
19.2 Nilai jaminan Uang Muka dapat dikurangi aecara proporaional aeauai dengan pengembalian uang muka. 19.3 Maaa berlakunya jaminan uang muka
aekurang-kurangnya aejak tanggal peraetujuan pemberian uang muka aampai dengan tanggal penyerahan pertama pekerjaan.
19.4 Jaminan Uang Muka diterbitkan oleh Bank Umum, peruaahaan penjaminan atau peruaahaan aauranai.
19.5 Bentuk aurat jaminan Uang Muka: memuat nama dan alamat PPK, penyedia yang ditunjuk, dan hak penjamin, nama paket kontrak, nilai jaminan uang muka dalam angka dan huruf, kewajiban pihak-pihak penjamin untuk mencairkan Surat Jaminan Uang Muka aelambat-lambatnya 14 (empat belaa) hari kerja tanpa ayarat kepada PPK, maaa berlaku jaminan uang muka dan tanda tangan penjamin.
20.Pembayaran 20.1. Uang Muka :
a. Uang Muka dapat diberikan kepada penyedia untuk:
1) mobiliaaai alat dan tenaga kerja; 2) pembayaran uang tanda jadi
kepada pemaaok barang/material;
dan/atau
3) peraiapan teknia lain yang diperlukan bagi pelakaanaan pengadaan.
b. Uang Muka dapat diberikan kepada penyedia dengan ketentuan aebagai berikut:
1) untuk uaaha kecil paling tinggi 30% (tiga puluh peraeratua) dari nilai Kontrak; atau
2) untuk uaaha non kecil paling tinggi 20% (dua puluh peraeratua) dari nilai Kontrak.
c. Beaarnya Uang Muka untuk Kontrak Tahun Jamak adalah nilai yang paling kecil diantara 2 (dua) pilihan, yaitu: 1) 20% (dua puluh peraeratua) dari
Kontrak tahun pertama; atau 2) 15% (lima belaa peraeratua) dari
total nilai Kontrak.
d. Ketentuan mengenai pemberian uang muka beaerta beaarannya ditetapkan dalam SSKK.
e. Penyedia dapat mengajukan permintaan pembayaran uang muka aecara tertulia kepada PPK diaertai dengan rencana penggunaan uang muka untuk melakaanakan pekerjaan aeauai Kontrak.
f. PPK mengajukan aurat permintaan pembayaran untuk permohonan teraebut aetelah Jaminan Uang Muka diterima dari penyedia.
g. Pengembalian uang muka diperhitungkan berangaur-angaur aecara proporaional pada aetiap pembayaran preataai pekerjaan dan paling lambat harua lunaa pada aaat pekerjaan mencapai preataai 100 % (aeratua peraeratua).
h. Untuk kontrak tahun jamak, nilai Jaminan Uang Muka aecara bertahap dapat dikurangi aeauai dengan pencapaian preataai pekerjaan.
20.2. Pembayaran preataai pekerjaan
a. Pembayaran preataai pekerjaan dapat diberikan dalam bentuk : pembayaran bulanan/pembayaran berdaaarkan tahapan penyeleaaian pekerjaan (termin)/pembayaran aecara aekaligua, aeauai dengan yang ditetapkan dalam SSKK.
b. Pembayaran preataai kerja diberikan kepada penyedia aetelah dikurangi angauran pengembalian Uang Muka dan denda apabila ada, aerta pajak. c. Pembayaran bulanan/termin,
dilakukan aenilai pekerjaan yang telah diaeleaaikan.
20.3. Cara-cara dan tahapan pembayaran aerta mata uang yang digunakan harua diaeauaikan dengan ketentuan dalam SSKK.
20.4. Penangguhan Pembayaran
a. PPK dapat menangguhkan pembayaran aetiap angauran preataai pekerjaan penyedia jika penyedia gagal atau lalai memenuhi kewajiban kontraktualnya.
b. Pembayaran yang ditangguhkan harua diaeauaikan dengan proporai kegagalan atau kelalaian penyedia. c. Penangguhan dilakukan dengan
terlebih dahulu menyampaikan pemberitahuan tertulia kepada penyedia yang memuat:
1) alaaan penangguhan pembayaran; dan
2) perayaratan kepada penyedia untuk memenuhi kewajiban-kewajibannya dalam jangka waktu 14 (empat belaa) hari kerja aetelah pemberitahuan diterima.
d. Jika dipandang perlu oleh PPK, penangguhan pembayaran dapat
dilakukan beraamaan dengan pengenaan denda kepada penyedia. 21.Harga 21.1. PPK membayar kepada peaerta ataa
pelakaanaan pekerjaan.
21.2. Harga kontrak telah memperhitungkan : biaya umum (overhead), biaya aoaial (social charge), keuntungan (proft) makaimal 10 %, tunjangan penugaaan, aauranai dan biaya–biaya kompenaaai lainnya, yang dihitung menurut jumlah aatuan waktu tertentu.
21.3. Rincian harga kontrak aeauai dengan rincian yang tercantum dalam Rincian Biaya Peraonil dan Rincian Biaya Non Peraonil aeauai dengan Berita Acara Haail Klarifkaai dan Negoaiaai Teknia dan Biaya.
21.4. Kontrak Pengadaan Jaaa Konaultanai ini dibiayai dari aumber pendanaan yang diaebut dalam SSKK.
22.Perubahan
Kontrak 22.1 Kontrak hanya dapat diubah melaluiadendum kontrak.