• Tidak ada hasil yang ditemukan

5.3 Saran

5.3.2 Saran Praktis

Berdasarkan hasil dari penelitian ini, peneliti memberikan beberapa saran praktis yang dapat dilakukan individu agar dapat terhindar dari perilaku cyberbullying. Intervensi tersebut misalnya;

1. Untuk mencegah kelekatan yang tidak aman (alienation) pada orang tua dan anak dapat dilakukan dengan menerapkan pola asuh yang baik seperti penerimaan yang tulus orang tua kepada anaknya, selalu peduli dengan kebutuhan emosional anak, dan sebagainya. Serta untuk dapat meminimalkan tingkat alienation orang tua dan anak juga dapat dilakukan dengan meningkatkan hubungan parent-child

communication, dengan itu anak akan merasa bahwa orang tua peduli dengan

kebutuhan mereka dan mampu memahami mereka dengan baik.

2. Untuk menigkatkan kemampuan perspective taking seorang anak khususnya remaja dapat dilakukan dengan meningkatkan perilaku asertif pada orang lain. Perilaku asertif dapat ditunjukkan yakni dengan belajar untuk mengemukakan pendapat kita terhadap suatu hal tanpa harus menyakiti perasaan orang lain. 3. Untuk meningkatkan kemampuan empathy concern pada remaja dapat dilakukan

dengan menigkatkan perilaku altruisme terhadap orang lain. Perilaku altruisme dapat ditunjukkan dengan memberikan pertolongan kepada orang lain yang sedang membutuhkan tanpa mengharapkan imbalan, atau ikut serta peduli terhadap pengalaman negatif yang dirasakan orang lain secara tulus.

87

DAFTAR PUSTAKA

Allport, G. W., & Ross, J. M. (1967). Personal religious orientation and prejudice. Journal of Personality and Social Psychology, 5(4), 432–443. https://doi.org/10.1037/h0021212

Arif, F., & Wahyuni, S. (2017). Hubungan Kelekatan Pada Ibu, Ayah, Dan Teman Sebaya Dengan Kecenderungan Anak Menjadi Pelaku Dan Korban Bullying. Jurnal Psikologi Ulayat. https://doi.org/10.24854/jpu22017-100

Armsden, G. C., & Greenberg, M. T. (1987). The inventory of parent and peer attachment: Individual differences and their relationship to psychological well-being in adolescence. Journal of Youth and Adolescence, 16(5), 427–454. https://doi.org/10.1007/BF02202939

Balakrishnan, V., & Fernandez, T. (2018). Self-esteem, empathy and their impacts on cyberbullying among young adults. Telematics and Informatics, 35(7), 2028–2037. https://doi.org/10.1016/j.tele.2018.07.006

Baron Cohen, Wheelright. (2004). The Empathy Quotient: An Investigation Of Adults With Asperger Syndrome or High Functioning Autism, and Nornal Sex Differences. Journal of Autism And Developmental Disorders, 34(2), 163-175.

Bartholomew, K., & Horowitz, L. M. (1991). Attachment Styles Among Young Adults: A Test of a Four-Category Model. Journal of Personality and Social Psychology, 61(2), 226–244. https://doi.org/10.1037/0022-3514.61.2.226

Bayraktar, F., Machackova, H., Dedkova, L., Cerna, A., & Ševčíková, A. (2015). Cyberbullying: The Discriminant Factors Among Cyberbullies, Cybervictims, and Cyberbully-Victims in a Czech Adolescent Sample. Journal of Interpersonal Violence. https://doi.org/10.1177/0886260514555006

Bowlby, J. (1982).Attachment and Lost : Second Edition.New York: Basic Booka Brewer, G., & Kerslake, J. (2015). Cyberbullying, self-esteem, empathy and loneliness.

Computers in Human Behavior, 48, 255–260.

https://doi.org/10.1016/j.chb.2015.01.073

Caplan, S. E. (2003). Preference for Online Social Interaction: A Theory of Problematic Internet Use and Psychosocial Well-Being. Communication Research, 30(6), 625– 648. https://doi.org/10.1177/0093650203257842

Carter, J. M. (2012). Examining the relationship among physical and psychological health, parent and peer attachment, and cyberbullying in adolescents in urban and suburban environments. Dissertation Abstracts International: Section B: The Sciences and Engineering.

Dhani, A. (2016). Bullying dan Penindasan di Media Sosial. Jakarta: Tirto.Id.

Davis, M. H. (1980). A Mulitdimensional Approach to Individual Differences in Empathy. Journal of Personality and Social Psychology, 44(1), 113–126. https://doi.org/10.1037/0022-3514.44.1.113

Dooley, J. J., Pyżalski, J., & Cross, D. (2009). Cyberbullying Versus Face-to-Face Bullying. Zeitschrift Für Psychologie / Journal of Psychology. https://doi.org/10.1027/0044-3409.217.4.182

Gorrese, A., & Ruggieri, R. (2012). Peer attachment and self-esteem : A meta-analytic review Peer attachment and self-esteem : A meta-analytic review. Personality and Individual Differences, 55(5), 559–568. https://doi.org/10.1016/j.paid.2013.04.025 Gullone, E., & Robinson, K. (2005). The Inventory of Parent and Peer Attachment -

Revised (IPPA-R) for children: A psychometric investigation. Clinical Psychology and Psychotherapy, 12(1), 67–79. https://doi.org/10.1002/cpp.433

Hartono, S., & Muchtar, D. Y. (2017). Uji Validitas Konstruk Pada Instrumen Dengan Metode Comfimatori. Jp31, VI(1), 79–86.

Hinduja, S., & Patchin, J. W. (2008). Cyberbullying: An exploratory analysis of factors related to offending and victimization. Deviant Behavior. https://doi.org/10.1080/01639620701457816

Hisban Thaha & Edhy Rustan. (2017). Orientasi Religiusitas dan Efikasi Diri dalam Hubungannya dengan Kebermaknaan Pendidikan Agama Islam Pada Mahasiswa IAIN Palopo . Jurnal Studi Agama dan Masyarakat 13 (2), 163-179.

Indah Niandya. (2018). Skripsi: Pengaruh Kecerdasan Emosi, Narsisme, Pola Asuh Ibu, dan Gender Terhadap Tindakan Cyberbullying Pada Siswa Sekolah Menengah Atas Di Jakarta Selatan. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah.

Jolliffe, D., & Farrington, D. P. (2006). Development and validation of the Basic Empathy

Scale. Journal of Adolescence, 29(4), 589–611.

https://doi.org/10.1016/j.adolescence.2005.08.010

Khusnul Aini, Rista Apriana. (2018). DAMPAK CYBERBULLYING TERHADAP DEPRESI PADA MAHASISWA PRODI NERS. Jurnal Keperawatan, 91-97. Kinanti, D. R., & Hartati, N. (2017). The Effects Of Self Esteem, Social Support, And

Religious Orientation Toward Cyberbullying Intention On Adolescents At Senior High School. Tazkiya Journal of Psychology, 22(2), 191–202. https://doi.org/10.15408/tazkiya.v22i2.8400

Kumparan.com. (2019, Oktober 3). 41 Persen Remaja Indonesia Pernah Alami

Cyberbullying. Dipetik Oktober 22, 2019, dari Kumparan.com:

https://kumparan.com/kumparanstyle/41-persen-remaja-indonesia-pernah-alami-cyberbullying

Kowalski, R. M., Morgan, C. A., Drake-Lavelle, K., & Allison, B. (2016). Cyberbullying among college students with disabilities. Computers in Human Behavior, 57, 416– 427. https://doi.org/10.1016/j.chb.2015.12.044

Lazuras, L., Tsormpatzoudis, C., Pyżalski, J., & Barkoukis, V. (2012). Empathy and Moral Disengagement in Adolescent Cyberbullying: Implications for Educational Intervention and Pedagogical Practice. Studia Edukacyjne, 23.

Leach, M. M., Berman, M. E., & Eubanks, L. (2008). Religious activities, religious orientation, and aggressive behavior. Journal for the Scientific Study of Religion,

47(2), 311–319. https://doi.org/10.1111/j.1468-5906.2008.00409.x

Lee, C., & Shin, N. (2017). Prevalence of cyberbullying and predictors of cyberbullying perpetration among Korean adolescents. Computers in Human Behavior, 68, 352– 358. https://doi.org/10.1016/j.chb.2016.11.047

Li, Q. (2006). Cyberbullying in schools: A research of gender differences. School Psychology International. https://doi.org/10.1177/0143034306064547

Nabila, M. (2019). APJII: Pengguna Internet di Indonesia Capai 171,17 juta Sepanjang 2018. Dailysocial

Paloutzian R.F (2017). Invitation to Psychology of Religion Ed.3.New York : The Guilford Press

Pandie, M. M., & Weismann, I. T. (2016). Pengaruh Cyberbullying Di Media Sosial Terhadap Perilaku Reaktif Sebagai Pelaku Maupun Sebagai Korban Cyberbullying Pada Siswa Kristen SMP Nasional Makassar. Jurnal Jaffray, 14(1), 43–62. https://doi.org/10.25278/JJ.v14i1.188.43-62

Patchin, J. W. & Hinduja, S. (2010). Cyberbullying and Self-Esteem. Journal of School Health, 80(12), 614-621. Journal of School Health, 80(12), 614–621.

Pieschl, S., Porsch, T., Kahl, T., & Klockenbusch, R. (2013). Relevant dimensions of cyberbullying - Results from two experimental studies. Journal of Applied

Developmental Psychology, 34(5), 241–252.

https://doi.org/10.1016/j.appdev.2013.04.002

Pratomo, Y. (2019, Mei 16). 49 Persen Netizen di Indonesia Pernah Mengalami "Bullying" di Medsos. Diambil kembali dari Kompas.com:

https://tekno.kompas.com/read/2019/05/16/08290047/49-persen-netizen-di-indonesia-pernah-mengalami-bullying-di-medsos

Rachmatan, R., & Ayunizar, S. R. (2017). Cyberbullying Pada Remaja SMA di Banda Aceh. Jurnal Insight Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Jember. Rahayu, F. S. (2013). CYBERBULLYING SEBAGAI DAMPAK NEGATIF

PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI. Jurnal Sistem Informasi. https://doi.org/10.21609/jsi.v8i1.321

Rastati, R. (2016). Bentuk Perundungan Siber Di Media Sosial Dan Pencegahannya Bagi Korban Dan Pelaku. Jurnal Sosioteknologi, 15(2), 169–186. https://doi.org/10.5614/sostek.itbj.2016.15.02.1

Richardson, D. R., Hammock, G. S., Smith, S. M., Gardner, W., & Signo, M. (1994). Empathy as a cognitive inhibitor of interpersonal aggression. Aggressive Behavior, 20(4), 275–289. https://doi.org/10.1002/10982337(1994)20:4<275::AID -AB2480200402>3.0.CO;2-4

Rifauddin, M. (2016). FENOMENA CYBERBULLYING PADA REMAJA ( Studi Analisis Media Sosial Facebook ).

Şahin, M. (2012). The relationship between the cyberbullying/cybervictmization and loneliness among adolescents. Children and Youth Services Review, 34(4), 834–837. https://doi.org/10.1016/j.childyouth.2012.01.010

Salleh, M., Samah, A., Shamsul, M., Sabila, N., Atikah, N., Rahman, A., & Nizam, M. (2018). PJSRR (2018) 4(1): 67-80 Parental Attachment and Cyberbullying Experiences among Malaysian Children. Pertanika Journal of Scholarly Research Reviews.

Sara Mota Borges Bottino, Cássio M. C. Bottino, Caroline Gomez Regina, Aline Villa Lobo Correia, Wagner Silva Ribeiro. (2015). Cyberbullying and adolescent mental health: systematic review. Cad. Saúde Pública, Rio de Janeiro, 463-475.

Sarina Yusuf. (2015). Tesis: Parental Attachment and Cyberbullying Experiences among Malaysian Children. Universiti Putra Malaysia.

Sartana, & Afriyeni, N. (2017). Perundungan Maya (Cyber Bullying) Pada Remaja Awal. Jurnal Psikologi Insight.

Satalina, D. (2014). Cyberbullying Behavior Tendency Of Extrovert And Introvert Personality Type. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan.

Setianingrum, A. (2015). Skripsi: Pengaruh empati, self-control, dan self-esteem terhadap perilaku cyberbullying pada siswa sman 64 jakarta. Jakarta: UIN Syarif H Smith, P. K., Mahdavi, J., Carvalho, M., Fisher, S., Russell, S., & Tippett, N. (2008). Cyberbullying: Its nature and impact in secondary school pupils. Journal of Child Psychology and Psychiatry and Allied Disciplines, 49(4), 376–385. https://doi.org/10.1111/j.1469-7610.2007.01846.x

Steffgen, G., König, A., Pfetsch, J., & Melzer, A. (2011). Are cyberbullies less empathic? Adolescents’ cyberbullying behavior and empathic responsiveness. Cyberpsychology, Behavior, and Social Networking, 14(11), 643–648. https://doi.org/10.1089/cyber.2010.0445

Suciatiningrum, D. (2019, April 16). Berkaca dari Kasus Audrey, Penghakiman Media

Sosial Lebih Berat. Diambil kembali dari IDN TIMES:

https://www.idntimes.com/news/indonesia/dini-suciatiningrum/berkaca-dari-kasus-audrey-penghakiman-media-sosial-lebih-berat

Suciati, N., & Soeharto, N. E. D. (2018). Hubungan Antara Religiutas dan Regulasi Emosi dengan Perilaku Bullying pada Siswa SD. Jurnal Psikohumanika. https://doi.org/10.31001/j.psi.v10i1.317

Thompson, B. (2004). Exploratory and Confirmatory Factor Analysis. Understanding Concepts and Applications. Washington DC: American Psychological Association. Tokunaga, R. S. (2010). Following you home from school: A critical review and synthesis

of research on cyberbullying victimization. Computers in Human Behavior, 26(3), 277–287. https://doi.org/10.1016/j.chb.2009.11.014

Topcu, Ç., & Erdur-Baker, Ö. (2012). Affective and cognitive empathy as mediators of gender differences in cyber and traditional bullying. School Psychology International, 33(5), 550–561. https://doi.org/10.1177/0143034312446882

Valkenburg, P. M., & Peter, J. (2009). Social consequences of the Internet for adolescents: A decade of research. Current Directions in Psychological Science, 18(1), 1–5. https://doi.org/10.1111/j.1467-8721.2009.01595.x

Van Cleemput, K., Vandebosch, H., & Pabian, S. (2014). Personal characteristics and contextual factors that determine “helping,” “joining in,” and “doing nothing” when witnessing cyberbullying. Aggressive Behavior, 40(5), 383–396. https://doi.org/10.1002/ab.21534

Vazsonyi, A. T., Machackova, H., Sevcikova, A., Smahel, D., & Cerna, A. (2012). Cyberbullying in context: Direct and indirect effects by low self -control across 25 European countries. European Journal of Developmental Psychology, 9(2), 210– 227. https://doi.org/10.1080/17405629.2011.644919

92

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh Selamat Pagi/Siang/Sore/Malam

Hallo, perkenalkan Saya Sania Azizah Nur, mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Saat ini saya sedang melakukan penelitian untuk memenuhi persyaratan mendapat gelar Sarjana Psikologi. Saya sangat mengharapkan ketersediaan dari anda untuk mengisi kuesioner ini. Jawaban yang anda berikan merupakan masukan yang berharga bagi peneliti.

Silahkan anda mengisi kuesioner ini dengan mengikuti petunjuk pengisian yang diberikan dan TIDAK ADA JAWABAN BENAR ATAU SALAH dalam kuesioner ini. Diharapkan anda mengisi semua pernyataan sesuai dengan keadaan yang anda rasakan saat ini. Data diri dan semua jawaban yang telah anda berikan akan diolah secara general bukan perorangan. Data dari penelitian ini akan dijaga KERAHASIANNYA dan hanya digunakan untuk kebutuhan penelitian ini saja.

Sebelum anda mengerjakan pernyataan dalam kuesioner ini, diharapkan anda membaca petunjuk pengisian terlebih dahulu. Setelah selesai mengisi kuesioner ini, mohon jawaban anda diperiksa kembali agar tidak ada pernyataan yang terlewat atau tidak terjawab. Atas perhatian anda, saya ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Hormat saya,

Pernyataan Persetujuan Partisipan

Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bersedia untuk menjadi berpartisipasi dalam penelitian ini:

Nama/Inisial : ………...

Jenis Kelamin : ………...

Usia : ………...

Nomor Telepon : ………...

*Berilah tanda checklist () pada jawaban yang menurut anda sesuai dengan diri anda

Apakah anda aktif menggunakan internet Ya

 Tidak

Berapa lama anda menghabiskan waktu untuk menggunakan internet dalam sehari  1-2 jam sehari

 2-3 jam sehari  3-4 jam sehari  4-5 jam sehari

 lebih dari 5 jam sehari

Dari beberapa aplikasi di bawah ini, manakah yang sering anda gunakan? (boleh lebih dari satu)  Google  Facebook  Twitter  Youtube  Line  Instagram  Whatsapp  Lainnya

Di antara perilaku di bawah ini, manakah yang pernah anda lakukan dalam 6 bulan terakhir?

 Menghina orang lain/ teman anda di sosial media

 Mengeluarkan orang lain/ teman anda dalam sebuah grup online  Mengupload foto teman yang memalukan ke sosial media

 Menyebarkan berita hoax tentang orang lain/ teman anda di sosial media  Melakukan penipuan kepada orang lain/ teman anda di sosial media

Silahkan mengisi kuesioner dengan mengikuti petunjuk yang tersedia. Tidak ada pilihan benar atau salah. Jawablah kuesioner dengan memberikan tanda () pada salah kolom jawaban yang sesuai dengan keadaan anda saat ini. Diharapkan tidak ada pernyataan yang terlewat atau tidak diisi. Terima Kasih

SKALA I

Petunjuk pengisian skala I

Berilah tanda ceklis () pada salah satu kolom jawaban yang sesuai dengan apa yang anda rasakan saat ini. Tidak ada jawaban benar atau salah pada jawaban yang anda berikan.Baca dan pahami dengan baik setiap penyataan dan pastikan tidak ada penyataan yang terlewat atau tidak diisi. Berikut pilihan jawaban tersebut:

STS = Sangat Tidak Sering TS = Tidak Sering

S = Sering

SS = Sangat Sering Pernyataan

No Pernyataan STS TS S SS

1 Saya mengirimkan pesan dengan bahasa kasar kepada orang lain ketika tersinggung menggunakan sosial media

2 Saya tidak mengirimkan pesan kasar kepada orang lain ketika tersinggung menggunakan sosial media

3 Saya mengirimkan pesan dengan ofensif menggunakan sosial media ketika marah dengan orang lain

4 Saya tidak mengirimkan pesan ofensif ketika marah dengan orang lain

5 Saya mengirimkan pesan berisi hinaan kepada orang lain menggunakan sosial media

6 Saya tidak mengirimkan pesan hinaan kepada orang lain menggunakan sosial media

7 Saya melakukan tipu daya pada orang lain untuk mendapatkan informasi pribadinya 8 Saya menggunakan sosial media dengan

bijak tanpa merugikan orang lain

9 Saya mendapatkan rahasia orang lain dengan melakukan penyamaran menjadi orang lain

10 Saya menggunakan identitas asli ketika mencari informasi tentang orang lain di sosial media

11 Saya menutupi identitas saya saat menggunakan sosial media

12 Saya menggunakan identitas asli saat menggunakan sosial media

13 Saya mengirim pesan buruk menggunakan sosial media kepada orang yang membuat saya marah

14 Saya tetap menjaga sopan santun dalam mengirim pesan pada orang yang tidak saya suka

15 Saya menyebarkan berita palsu tentang orang lain menggunakan sosial media 16 Saya menyebarkan berita tentang orang

lain di timeline sosial media saya

17 Saya membuat status di sosial media yang menjelekkan orang lain

18 Saya membuat status di sosial media yang tidak merugikan orang lain

19 Saya mengirimkan pesan yang mengganggu kepada orang lain saat menggunakan sosial media

20 Saya berulang kali mengirimkan pesan mengganggu kepada orang lain menggunakan sosial media

21 Saya mengirimkan pesan kepada orang lain pada waktu yang tepat dan tidak mengganggu

22 Saya mengirim pesan kepada orang lain pada waktu tertentu yang tidak menganggu aktivitasnya

23 Saya menyebarkan rahasia orang lain menggunakan sosial media

24 Saya menjaga nama baik orang lain di sosial media

25 Saya menyebarkan luas informasi tentang orang lain ke lingkup publik menggunakan sosial media

26 Saya menjaga privasi orang lain saat menggunakan sosial media

27 Saya meremove orang yang tidak saya suka di sosial media

28 Saya tetap menjaga komunikasi dengan orang lain di sosial media sekalipun saya tidak suka dengannya

29 Saya sengaja meremove seseorang di sosial media setiap kali saya bertengkar 30 Saya menjaga hubungan pertemanan

dengan baik di sosial media

31 Saya mengirimkan pesan mengancam ketika bertengkar dengan seseorang menggunakan sosial media

32 Saya mengirimkan pesan yang membuat takut menggunakan sosial media

33 Saya mengirimkan pesan berupa ancaman berulang kali pada saat bertengkar dengan seseorang menggunakan sosial media 34 Saya mengirimkan pesan yang

mengancam berulang kali menggunakan sosial media

SKALA II

Petunjuk pengisian skala II

Berilah tanda ceklis () pada salah satu kolom jawaban yang sesuai dengan apa yang anda rasakan saat ini. Tidak ada jawaban benar atau salah pada jawaban yang anda berikan.Baca dan pahami dengan baik setiap penyataan dan pastikan tidak ada penyataan yang terlewat atau tidak diisi. Berikut pilihan jawaban tersebut:

STS = Sangat Tidak Sesuai TS = Tidak Sesuai

S = Sesuai

SS = Sangat Sesuai Pernyataan

No Pernyataan STS TS S SS

1 Orang tua saya menghargai perasaan saya sepenuhnya

2 Saya percaya bahwa orang tua saya adalah orang tua yang baik

3 Saya berharap memiliki orang tua yang berbeda

4 Orang tua saya menerima keberadaan saya

5 Saya kurang percaya pada orang tua saya untuk membantu memecahkan masalah

6 Saya ingin orang tua saya peduli terhadap hal yang saya khawatirkan 7 Orang tua saya tidak bisa mengetahui

saat saya kesal

8 Orang tua saya tahu saat saya sedang marah akan suatu hal

9 Saya merasa konyol atau malu ketika saya berbicara tentang masalah saya dengan orang tua

10 Orang tua saya percaya akan kemampuan yang saya miliki

11 Saya dengan mudah merasa kesal di rumah

12 Saya merasa kecewa dengan orang tua saya tanpa mereka ketahui

13 Ketika saya berbicara tentang sesuatu dengan orang tua, mereka mendengarkan saya dengan seksama 14 Orang tua saya mendengarkan

pendapat saya

15 Ketika ada masalah, saya tidak memberi tahu orang tua saya karena tidak ingin mereka terganggu

16 Orang tua saya membantu saya dalam memahami diri saya

17 Saya memberi tahu orang tua saya tentang masalah dan kesulitan saya

18 Saya merasa marah dengan orang tua saya

19 Saya tidak mendapatkan banyak perhatian di rumah

20 Orang tua saya mendorong saya untuk berbicara tentang kekhawatiran saya 21 Orang tua saya memahami saya dengan

baik

22 Saya tidak tahu siapa yang bisa saya andalkan

23 Ketika saya marah tentang sesuatu, orang tua saya mencoba memahaminya 24 Saya mempercayai orang tua saya 25 Orang tua saya tidak mengerti masalah

yang saya hadapi

26 Saya meminta bantuan orang tua ketika ada masalah

27 Saya merasa tidak ada seseorang yang peduli dengan saya

28 Orang tua saya peka terhadap masalah yang saya hadapi, dan mereka bertanya pada saya

SKALA III

Petunjuk pengisian skala III

Berilah tanda ceklis () pada salah satu kolom jawaban yang sesuai dengan apa yang anda rasakan saat ini. Tidak ada jawaban benar atau salah pada jawaban yang anda berikan.Baca dan pahami dengan baik setiap penyataan dan pastikan tidak ada penyataan yang terlewat atau tidak diisi. Berikut pilihan jawaban tersebut:

STS = Sangat Tidak Sesuai TS = Tidak Sesuai

S = Sesuai

SS = Sangat Sesuai Pernyataan

No Penyataan STS TS S SS

1 Saya melamun dan berfantasi dengan beberapa hal yang mungkin akan terjadi pada saya

2 Saya sering memiliki perasaan yang lembut dan prihatin untuk orang yang kurang beruntung daripada saya

3 Saya terkadang sulit untuk melihat sesuatu berdasarkan sudut pandang orang lain

4 Saya terkadang tidak merasa kasihan pada orang lain ketika mereka mengalami masalah

5 Saya sangat terlibat dengan perasaan karakter dalam sebuah novel

6 Saya mudah merasa khawatir dan merasa sulit dalam situasi darurat yang mengancam

7 Saya jarang terjebak atau menginginkan diri saya untuk menjadi sama persis seperti tokoh dalam film atau cerita 8 Saya mecoba melihat dari semua sudut

pandang dalam sebuah permasalahan sebelum membuat keputusan

9 Saya merasa seperti pelindung mereka ketika melihat seseorang dimanfaatkan 10 Saya terkadang merasa tak berdaya ketika berada dalam situasi yang sangat emosional

11 Saya terkadang mencoba memahami teman saya dengan lebih baik dengan membayangkan bagaimana keadaan terlihat dari perspektif mereka

12 Saya jarang terbawa alur cerita pada film yang saya tonton atau cerita yang saya baca

13 Saya cenderung tetap tenang saat melihat orang lain terluka

14 Saya tidak terganggu dengan kondisi orang lain di sekitar

15 Saya tidak begitu peduli terhadap argumen orang lain tentang suatu hal 16 Saya merasa seolah-olah bagian dari

karakter tertentu setelah melihat sebuah drama atau film

17 Saya merasa takut berada dalam situasi emosional yang menegangkan

18 Saya terkadang tidak merasa kasihan ketika melihat seseorang diperlakukan tidak adil

19 Saya cukup efektif dalam menangani keadaan darurat yang membutuhkan atensi lebih

20 Saya sering kali tersentuh dengan peristiwa menyedihkan yang saya lihat 21 Saya percaya bahwa ada dua sisi untuk

setiap pertanyaan dan mencoba melihat dari keduanya

22 Saya menggambarkan diri saya sebagai seseorang berhati lembut

23 Saya mudah menempatkan diri dalam karakter tersebut ketika saya menonton film yang bagus

24 Saya cenderung kehilangan kendali dalam keadaan yang darurat

25 Saya cenderung mencoba untuk memaknai suatu kondisi di antara saya dan orang lain

26 Saya mudah membayangkan peristiwa yang ada di dalam cerita atau novel terjadi pada diri saya

27 Saya merasa kurang nyaman saat ada seseorang yang meminta bantuan kepada saya

28 Saya mencoba membayangkan bagaimana saya berada pada posisi mereka, sebelum saya mengkritik orang lain

SKALA IV

Petunjuk pengisian skala IV

Berilah tanda ceklis () pada salah satu kolom jawaban yang sesuai dengan apa yang anda rasakan saat ini. Tidak ada jawaban benar atau salah pada jawaban yang anda berikan.Baca dan pahami dengan baik setiap penyataan dan pastikan tidak ada penyataan yang terlewat atau tidak diisi. Berikut pilihan jawaban tersebut:

STS = Sangat Tidak Sesuai TS = Tidak Sesuai

S = Sesuai

SS = Sangat Sesuai Pernyataan

No Pernyataan STS TS S SS

1 Saya menyadari bahwa Tuhan yang

Dokumen terkait