• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN TEORITIS

B. Program Acara Televisi

2. Program Televisi

Program siaran televisi di Indonesia pada umumnya di produksi oleh stasiun televisi yang bersangkutan. Di Amerika sebuah stasiun televisi tidak memproduksi sendiri sebuah program siarannya. Mereka hanya

membeli atau memesan dari production company yakni kalau di Indonesia

lebih dikenal dengan sebutan production house. Cara seperi ini akan dapat

lebih menguntungkan kedua belah pihak. Stasiun televisi dapat memilih program yang menarik dan memilki nilai jual kepada pemasang iklan, sementara perusahaan produksi acara televisi dapat meraih keuntungan

dari produksinya. 14

Maju mundurnya perusahaan jasa penyiaran televisi ada pada pemograman acara. Secara bisnis program itu bisa dijual. Bagi perusahaan televisi swasta, hasil program penyiaran dapat menghasilkan pemasukan

13

Ibid, h. 200

14

Dedy Iskandar Muda. Jurnalistik Televisi menjadi Reporter Profesianl. (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 2005). h.7-8

keuntungan. Sedangkan bagi televisi nonkomersial – seperti televisi pendidikan,

Setiap program televisi punya sasaran yang jelas dan tujuan yang akan dicapai. Ada lima parameter yang harus diperhitungkan dalam menyusun program siaran televisi, yaitu:

a. Landasan filosofis yang mendasari tujuan semua program

b. Strategi penyusunan program sebagai pola umum tujuan program

c. Sasaran program

d. Pola produksi yang menyangkut garis besar isi program

e. Karakter intuisi dan manajement sumber program untuk mencapai

usaha yang optimum.15

Stasiun televisi setiap harinya menyajikan berbagai jenis program yang jumlahnya sangat banyak dan jenisnya sangat beragam. Pada dasarnya apa saja yang bisa dijadikan program untuk ditanyakan ditelevisi selama program ini menarik dan disukai audien dan selama tidak bertentangan dengan kesusilaan, hukum dan peraturan yang berlaku.

Menurut Morissan jenis program dapat dikelompokkan menjadi dua

bagian besar berdasarkan jenisnya yaitu: 16

1. Program Informasi (berita)

Manusia pada dasarnya memiliki sifat ingin tahu yang besar. Mereka

ingin tahu apa yang terjadi di masyarakat. Programmer dapat

15

R. M Soenarto, Program Televisi dari Penyusunan sampai Pengaruh siaran, (Jakarta: FFTV-IKJ, 2007). Cet ke-1, h.5

16

Morissan, Manajemen Media Penyiaran, Strategi Mengelola Radio dan Televisi,

mengeksplorasi rasa ingin tahu orang ini untuk menarik sebanyak mungkin audien. Program informasi di televisi, sesuai dengan namanya, memberikan banyak informasi untuk memenuhi rasa ingin tahu penonton terhadap suatu hal.

Program informasi tidak hanya melulu program berita dimana presenter atau penyiar membacakan berita tetapi segala bentuk penyajian informasi termasuk juga talk show (perbincangan), misalnya wawancara artis, orang terkenal, tokoh atau dengan siapa saja. Program informasi

dapat dibagi menjadi dua bagian besar, yaitu berita keras (hard news) dan

berita (soft news).

Berita keras atau hard news adalah segala informasi penting dan/atau menarik yang harus segera disiarkan oleh media penyiaran karena sifatnya yang harus segera ditayangkan agar dapat diketahui khalayak audien secepatnya. Peran televisi sebagai sumber utama hard news bagi masyarakat cenderung untuk terus meningkat. Stasiun televisi besar biasanya menyajikan program beberapa kali dalam satu hari, misalnya pagi, siang, petang, dan tengah malam. Berita keras dapat dibagi menjadi

beberapa bentuk yaitu: straight news, features, dan infotaiment.

a. Straight News adalah suatu berita yang singkat (tidak detail) dengan hanya menyajika informasi terpenting saja yang mencakup 5W+1H (who,what,where,when,why,dan how) terhadap suatu peristiwa yang diberitakan.

b. Feature adalah berita ringan namun menarik. Pengertian “menarik” di sini adalah informasi yang lucu, aneh, unik, menimbulakn kekaguman, dan sebagainya.

c. Infotainment adalah berita yang menyajikan informasi mengenai

kehidupan orang-orang yang dikenal masyarakat (celebrity), dan

sebagian besar dari mereka bekerja pada industri hiburan, seperti pemain film/sinetron dan lain sebagainya.

Berita Lunak atau soft news adalah segala informasi yang penting dan

menarik yang disampaikan secara mendalam (in depth) namun tidak

besifat harus segera ditayangkan. Berita yang masuk kategori ini ditayangkan pada satu program tersendiri di luar program berita. Program

yang masuk ke dalam kategori berita lunak ini adalah: current affair,

magazine, dokumenter, dan talk show.

a. Current Affair adalah program yang menyajikan informasi yang terkait dengan suatu berita penting yang muncul sebelumnya namun dibuat secara lengkap dan mendalam.

b. Magazine adalah program yang menampilkan informasi ringan namun mendalam atau dengan kata lain magazine adalah feature dengan durasi yang lebih panajang.

c. Dokumenter adalah program informasi yang bertujuan untuk pembelajaran dan pendidikan namun disajikan dengan menarik.

d. Talk Show atau perbincangan adalah program yang menampilakan satu atau beberapa orang untuk membahas suatu topic tertentu yang

dipandu oleh host atau pembawa acara. Mereka yang di undang adalah orang-orang yang berpengalaman langsung dengan peristiwa atau topik yang diperbincangkan atau mereka yang ahli dalam masalah yang tengah dibahas.

Dalam perkembangannya, jurnalisme mengalami kemajuan yang berarti. Jurnalisme yang pada awalnya hanya di monopoli oleh media cetak sudah bertambah dengan media elektronik seperti televisi dan radio. Bahkan sekarang sudah ada internet yang membawa pembahasan jurnalisme ke bentuk media baru. Di indonesia, media cetak tak lagi cukup disajikan dengan media yang tercetak itu. Media elektronik juga tidak mampu berbeda. Jika diamati, media-media elektronik sekalipun (radio dan televisi) sekarng ini memiliki wujud dua, yakni medianya sendiri dan

media internet. Jika anda pembaca harian kompas , anda dapat juga

mengakses lewat internet semua berita di harian tersebut. Beberapa televisi

seperti RCTI, SCTV, Metro TV juga sudah menyajikan dalam internet.17

Jurnalisme itu sendiri merupakan sebuah profesi yang dilakukan oleh seseorang yang bekerja pada media massa yang berhubungan dengan proses mencari, mengolah, dan menyiarkan informasi kepada khalayak dan disebarkan melalui media massa (surat kabar, radio, televisi dan internet).

Di televisi, seorang wartawan sering kali tidak hanya dituntut bisa mengambil gambar sebuah peristiwa tetapi sekaligus menulis dan

17

menyiarkannya. Sebuah profesi yang tidak semua orang bisa melakukannya. Bahkan karena memang di gaji tinggi, dalam lowongan pekerjaan untuk jurnalis televisi, televisi mensyaratkan pengalamn dua tahun di media cetak. Artinya, televisi tidak lagi mengajari wartawannya dari nol. Tidak perlu lagi melatih wartawan yang sudah punya keahlian menulis (karena pernah terlibat di media cetak) untuk disesuaikan dengan jurnalisme televisi.

Seorang jurnalis siaran juga harus mampu memberikan ilustrasi pendukung (misalnya data) dalam wawancara atau laporan jurnalistiknya. Wartawan itu sangat dituntut mempunyai wawasan luas. Misalnya, melaporkan pemilihan presiden secara langsung. Reporter bisa memberikan ilustrasi pemilihan presiden lima tahun yang lalu. Jika laporan disiarkan secera terekam mungkin akan lebih mudah, tetapi jika

disiarkan live spontanitas dan keluasan wawasan seorang jurnalis menjadi

keharusan.18

Tuntutan lain dari seorang reporter media elektronik ini adalah kemampuan kecepatan bicara. Misalnya, durasi (waktu) yang dipunyai media sangat terbatas. Ia tidak bisa memperkerjakan jurnalis yang logat bicaranya sangat pelan. Media tidak saja rugi secara waktu tetapi juga tidak menarik bagi pemirsanya. Jurnalis televisi bersandar pada informasi visual dalam mengilustrasikan laporannya. Termasuk di sini wawancara kamera dengan objek yang diwawancarai.

18

Berdasarkan pengamatan beberapa ahli bidang pertelevisian menyebutkan bahwa informasi yang diperoleh melalui siaran televisi dapat mengendap dalam daya ingatan manusia lebih lama jika dibandingkan dengan perolehan informasi yang sama tetapi melalui membaca. Hal tersebut disebabkan karena gambar/ visualisasi bergerak yang berfungsi sebagai tambahan dan dukungan informasi penulisan narasi peyiar atau reporter memiliki kemampuan untuk memperkuatdaya ingat

manusia dan memanggilnya (recall) kembali.19

Perkembangan dan perubahan media televisi, baik dalam programnya maupun dalam peningkatan teknologi barunya, akan menawarkan cara-cara baru bagi publik dalam pemanfaatan sarana televisi di masa mendatang. Pada gilirannya, sangat mungkin apabila pola konsumsi informasiyang baru ini juga akan berakibat pada pembentukan

gaya hidup para pemilik dan penonton tersebut.20

2. Program Hiburan (entertainment).

Hiburan adalah segala bentuk siaran yang bertujuan untuk menghibur audien dalam bentuk musik, lagu, cerita, dan permainan. Program yang termasuk dalam kategori hiburan adalah drama, permainan (game), musik dan pertunjukan.

Program Drama adalah pertunjukan (show) yang menyajikan cerita

mengenai kehidupan atau karakter seseorang atau beberapa orang (tokoh)

19

Dedy Iskandar Muda. Jurnalistik Televisi menjadi Reporter Profesianl. (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 2005). h. 27

20

Asep Saeful, Muhtadi, Jurnalistik pendekatan dan Praktik (Tangerang: PT Logos Wacana Ilmu), 1999. h. 99. Cet.1

yang diperankan oleh pemain (artis) yang melibatkan konflik dan emosi. Program televsii yang termasuk drama adalah sinema elektronik (sinetron) dan film.

Permainan atau game show merupakan suatu bentuk program yang melibatkan sejumlah orang baik secara individu ataupun kelompok (tim) yang saling bersaing untuk mendapatkan sesuatu. Permainan merupakan salah satu produksi acara televisi yang paling mudah dibuat. Program permainan biasanya membutuhkan biaya produksi relatif rendah namun dapat menjadi acara televisi yang sangat digemari. Program permainan dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:

a. Quiz Show ini merupakan bentuk program permainan yang paling sederhana di mana sejumlah peserta saling bersaing untuk menjawab pertanyaan.

b. Ketangkasan Peserta dalam permaian ini harus menunjukkan kempuan fisik atau ketangkasannya untuk melewati suatu halangan atau rintangan atau melakukan suatu permainan yang membutuhkan perhitungan dan strategi.

c. Reality Show. Sesuai dengan namanya, maka program ini mencoba suatu situasi seperti konflik, persaingan, atau hubungan berdasarkan realitas yang sebenarnya.

Program Musik dapat ditampilkan dalam dua format, yaitu videoklip atau konser. Program musik berupa konser dapat dilakukam di

televisi saat ini sangatditentukan dengan kemampuan artis agar dapat menarik untuk audien. Tidak saja dari kualitas suara namun juga berdasarkan berdasarkan bagaimana mengemas penampilannya agar menjadil lebih menarik .

Pertunjukan adalah program yang menampilkan kemampuan (performance) sesorang atau beberapa pada suatu lokasi baik di studio

ataupun di luar studio, di dalam ruangan (indoor) ataupun di luar ruangan

(outdoor). Dapat dikatakan program pertunjukan adalah jenis program yang paling banyak diproduksi sendiri oleg stasiun televisi.

Dokumen terkait