• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III DISKRIPSI LEMBAGA / INSTANSI

D. Program yang dikelola PT. TASPEN (Persero)

PT. TASPEN (Persero) menyelenggarakan 2 (dua) jenis program ut ama, yait u : Program Tabungan Hari Tua (THT) dan Program Pensiun.

1. Program Tabungan Hari Tua

Program THT merupakan program yang t elah diselenggarakan sejak berdirinya TASPEN pada t ahun 1963. sebagaimana dit et apkan dalam Perat uran Pem erint ah No. 25 t ahun 1981, Program THT adalah program asuransi yang t erdiri dari Asuransi Dwiguna yang dikait kan dengan usia pensiun, dit ambah dengan Asuransi Kemat ian (Askem). Berdasarkan Perat uran Pemerint ah t ersebut , Asuransi Dwiguna adalah suat u jenis asuransi yang memberikan jaminan keunt ungan bagi pesert a (PNS) TASPEN, ket ika yang bersangkut an m encapai usia pensiun at au bagi ahli w arisnya apabila pesert a (PNS) meninggal dunia sebelum mencapai usia pensiun, sedangkan Asuransi Kemat ian merupakan asuransi jiw a seumur hidup bagi PNS pesert a TASPEN dan suami/ ist rinya, kecuali bagi janda/ duda PNS yang menikah lagi. Sedangkan bagi anak PNS, Asuransi Kemat ian merupakan asuransi berjangka yang dibat asi usia anak, yait u sampai dengan usia 25 t ahun (dengan cat at an : belum menikah at au belum bekerja), maksimum unt uk sebanyak 3 (t iga) kali kejadian.

a. Tujuan

M eningkat kan kesejaht eraan Pegaw ai Negeri Sipil dan keluarganya dengan memberikan jaminan keuangan bagi pesert a pada w akt u mencapai usia pensiun

at au bagi ahli w arisnya (suami/ ist ri/ anak/ orang t ua) pada w akt u pesert a m eninggal dunia sebelum usia pensiun (pesert a meninggal dunia di masa akt if kerja)

b. Pesert a

Pesert a program Tabungan Hari Tua t erdiri dari:

1) Pegaw ai Negeri Sipil, kecuali Pegaw ai Negeri Sipil di lingkungan Depart em en HANKAM

2) Pejabat Negara 3) Pegaw ai BUM N/ BUM D

c. Kepesert aan

Kepesert aan Program THT dimulai sejak yang bersangkut an diangkat sebagai Pegaw ai/ Pejabat Negara sampai dengan saat berhent i sebagai Pegaw ai/ Pejabat Negara dengan ket ent uan sebagai berikut :

1) Pengangkat an m enjadi Pegaw ai Negeri Sipil sebelum 1 Juli 1961, masa kepesert aan dihit ung sejak t anggal 1 Juli 1961.

2) Pengangkat an Pegaw ai Negeri Sipil Daerah Propinsi Irian Jaya sebelum 1 Januari 1971, masa kepesert aan dihit ung sejak t anggal 1 Januari 1971.

d. Kew ajiban pesert a program

Para pesert a program THT m empunyai kew ajiban sebagai berikut :

1) M embayar Iuran Wajib Pesert a (IWP/ Premi) sebesar 3,25% dari penghasilan t iap bulan (penghasilan menurut Keppres No. 8/ 1977 adalah Gaji Pokok + Tunjangan Ist ri + Tunjangan Anak)

2) M emberikan ket erangan mengenai dat a penghasilan, dat a diri, dan keluarga. 3) M elaporkan perubahan dat a penghasilan, dat a diri, dan dat a keluarga.

Unt uk memberikan t ingkat kesejaht eraan yang lebih besar kepada para pesert a, maka PT. TASPEN (Persero) t elah m engembangkan 2 (dua) program baru, yait u Program THT M ult iguna Sejaht era dan THT Ekaguna Sejaht era yang sifat nya sukarela bagi para pegaw ai BUM N/ BUM D.

Program THT M ult iguna Sejaht era adalah pengembangan dari Asuransi Dw iguna dengan penambahan manfaat berkala, disamping manfaat THT dan manfaat nilai t unai. Besarnya manfaat berkala disesuaikan dengan kebut uhan dan kemampuan masing-masing pesert a (BUM N/ BUM D). Program ini t elah diikut i oleh beberapa BUM N/ BUM D. Pesert a Program Asuransi M ult iguna Sejaht era adalah PT. Pos Indonesia dan PT. Pelabuhan Indonesia VI.

2. Program THT Ekaguna Sejaht era

Program THT Ekaguna Sejaht era menaw arkan manfaat THT saja kepada peserta (BUM N/ BUM D) yang ingin m embat asi kew ajiban iurannya. Program ini juga t elah diikut i oleh beberapa BUM N/ BUM D.

e. Hak Pesert a

1) Tabungan Hari Tua, diberikan dalam hal pesert a berhent i karena: 1. Pensiun

2. M eninggal dunia pada masa akt if

3. Sebab-sebab yang lain (bukan karena pensiun/ meninggal dunia) 2) Asuransi Kemat ian, diberikan dalam hal t erjadi kemat ian at as diri:

1. Pesert a (baik semasa akt if maupun set elah pensiun) 2. Ist ri/ suami dan anak-anak pesert a

3. Ist ri/ suami dari Pejabat Negara yang masih akt if

3) Berdasarkan Surat edaran Direksi No. SE-28/ DIR/ 1994 t anggal 13 Desember 1994 perihal paket pelayanan kepada janda at au duda penerima pensiun, khususnya dalam hal pesert a berhent i karena pensiun at au penerima pensiun meninggal dunia, maka pembayaran hak akan dilakukan dalam sat u paket , yait u unt uk:

1. Berhent i karena pensiun, haknya adalah Tabungan Hari Tua, pensiun pert ama, dan pengembalian uang t aperum.

2. Penerima pensiun yang m eninggal dunia, kepada janda/ dudanya akan dibayarkan Uang Duka Waf at (UDW) dan Asuransi Kemat ian (Askem), pensiun t erusan dan at au pensiun peninggalan (bila ada) sert a pensiun janda/ duda.

Sejak aw al t ahun 1987 PT. TASPEN (Persero) diberi kepercayaan oleh pem erint ah unt uk melaksanakan program pembayaran pensiun bagi PNS yang sebelumnya dikelola oleh KPKN. Program ini diaw ali pada 3 (t iga) Propinsi yait u Bali, NTB, NTT. Pada bulan Januari 1988 wilayah pembayaran pensiun dit ambah dengan propinsi-propinsi di w ilayah Sumat ra.

Pada t anggal 1 April 1989 wilayah pembayaran pensiun diperluas mencakup w ilayah Jaw a dan M adura. Kemudian sejak April 1990 w ilayah pembayaran pensiun diperluas lagi yang meliput i w ilayah Kalimant an, Sulaw esi, Ambon, dan Irian Jaya. Sejak saat it u PT. TASPEN (Persero) t elah melaksanakan pembayaran pensiun di seluruh wilayah Indonesia.

Program Pensiun merupakan jaminan hari t ua berupa pemberian uang set iap bulan kepada Pegaw ai Negeri Sipil yang t elah :

1. M encapai usia pensiun

2. M eninggal pada masa akt ifnya, yang akan diberikan kepada janda/ duda/ anaknya sebelum berumur 25 t ahun.

a. Tujuan

1). Unt uk memberikan jaminan hari t ua bagi pegaw ai negeri/ pesert a TASPEN pada saat masa pensiun.

2). Sebagai penghargaan at as jasa-jasa pegaw ai negeri/ pesert a set elah yang bersangkut an melakukan pengabdiannya kepada negara

b. Pesert a

Dalam penyelenggaraan pembayaran pensiun, para penerima pensiun dikelompokkan dalam 7 (t ujuh) kelompok pensiun, yait u:

1) Pensiun PNS pusat , kecuali PNS Depart em en HANKAM yang dipensiunkan set elah t anggal 1 April 1989

2) Pensiun PNS daerah ot onomi 3) Pensiun Pejabat Negara

4) Anggot a ABRI yang dinas dan pensiun sebelum t anggal 1 April 1989 5) Penerima t unjangan vet eran

6) Penerima t unjangan PKRI/ KNIP 7) Penerima Uang Tunggu PNS

c. Syarat pokok m emperoleh Hak Pensiun menurut Pasal 9.1 (a) UU. No. 11 ant ara lain :

1) Telah mencapai usia sekurang-kurangnya 50 t ahun;

2) M empunyai masa kerja unt uk pensiun sekurang-kurangnya 20 t ahun dan; 3) Telah diberhent ikan dengan hormat sebagai Pegaw ai Negeri.

d. Kew ajiban pesert a

Para pesert a program pensiun mempunyai kew ajiban sebagai berikut : 1) M embayar Iuran Wajib Pesert a (IWP)

Para penerima pensiun, khususnya yang berst at us sebagai PNS dan at au Pejabat Negara sebagai pesert a Program Pensiun PT. Taspen (Persero) semasa akt if w ajib membayar iuran yang besarnya adalah 4,75% dari penghasilan sebulan (berdasarkan Keppres No. 8 t ahun 1977)

2) M emberi ket erangan mengenai dat a penghasilan, dat a diri dan keluarganya. 3) M enyampaikan perubahan dat a penghasilan, dat a diri dan keluarganya. e. Jenis Pensiun :

1) Diri pensiun yang bersangkut an. 2) Janda/ Duda pensiunan.

3) Yat im/ Piat u pensiunan.

4) Orang Tua (bagi PNS yang t ew as dan t idak meninggalkan ist eri/ suami/ anak). f. Hak pesert a

Para pesert a Program Pensiun mempunyai hak sebagai berikut : 4) Pembayaran pensiun pert ama dan pensiun bulanan 5) Uang pensiun t erusan

6) Uang Duka Wafat (UDW) 7) Pensiun Janda/ Duda/ Anak 8) Uang kekurangan pensiun (UKP)

Sebagai t anda kepesert aan pada PT. TASPEN (Persero), para pesert a diw ajibkan memiliki Kart u Pesert a TASPEN (KPT) yang dapat diperoleh dengan syarat menyerahkan berkas sebagai berikut :

1. Surat pengant ar dari inst ansi pesert a. 2. Fot o copy KARPEG (Kart u Pegaw ai).

3. Fot o copy SK (Surat Keput usan) CAPEG (Calon Pegaw ai). 4. Fot o copy SK/ SKG (Surat Ket erangan Golongan) t erakhir.

Dokumen terkait