• Tidak ada hasil yang ditemukan

MATERI PRAKTIKUM

3.1 Proses Pembuatan Benda Kerja

Sebelum melakukan praktikum cnc milling untuk proses pengerjaan pada benda kerja maka langkah pertama yang harus dilakukan terlebih dahulu ialah mempersiapkan benda kerja dengan bahan kayu yang berukuran 175 x 194 x 20 mm seperti pada gambar dibawah ini.

Gambar 3.1 Benda Kerja

3.1.1 Pembuatan Desain Gambar Benda Kerja

1) Langkah yang pertama ialah membuka aplikasi software Mastercam X5 pada perangkat komputer untuk membuat desain gambar terlebih dahulu pada benda kerja yang dibuat

2) Tekan f9 untuk memilih lokasi yang akan digunakan, creat rectangle untuk membuat bidang benda kerja dan select posisi center, klik sembarang tempat pada layar dan atur ukuran dengan ukuran 194 x 175 mm

3) Membuat desain huruf pada benda kerja dengan klik tools, create letter dan pilih settingan huruf yang diingikan, font Arial klik huruf O lalu atur ukuran 79,71 x 100 mm dengan ukuran spacing 0

28 Gambar 3.2 Desain Huruf

4) Mengatur posisi huruf O pada benda kerja agar berada ditengah benda kerja lalu klik tools Xfrom translate blok huruf O lalu atur ukuran agar X46 dan Y 32

5) Membuat garis pembatas / garis tepi bagian dalam dengan klik XForm offset contour pada toolbar, klik garis tepi dengan pengaturan conners all dan ukurannya 10 mm

6) Lalu membuat program untuk desain gambar benda kerja yang sudah dibuat dengan klik tools machine type, klik milling lalu klik default

7) Memilih jenis program yang akan digunakan, klik tools, klik jenis program pocket lalu klik OK, lalu bagian huruf dan garis tepi bagian dalam dengan cara di klik, maka akan muncul tampilan pengaturan 2D toolpath pockets P

Gambar 3.3 Tampilan Toolpath

8) Kemudian pada pengaturan 2D toolpath pockets , klik pilihan, klik kanan pilih create new tool klik tool type end mill klik OK

29 9) Pada pengaturan end mill, masukkan diameter ukurannya 6 mm

dan tool nya nomer 2

10) Pada pengaturan 2D toolpaths, klik tool atur feed rate1000 spindle 4000 plunge tool 100

11) Pada pengaturan 2D toolpath pocket klik pilihan cut parameters pada pilihan pocket, pilih island facing

12) Pada pengaturan 2D toolpath pockets klik pilihan linking parameter, masukkan ukuran depth / kedalaman -2 mm, klik pengaturan absolute lalu klik OK

13) Pada pengaturan, klik pilihan Roughing, klik pilihan overlap spiral

Gambar 3.4 Tampilan Menu Roughing

14) Dan hasil alur pemakanannya akan seperti ini

30 Gambar 3.5 Tampilan Benda Kerja di Software

15) Maka pembuatan desain gambar untuk benda kerja, program dan simulasi untuk desain gambar benda kerja yang ada dikerjakan sudah selesai dibuat

3.1.2 Mengubah Desain Gambar menjadi Numeric Control

1) Langkah selanjutnya ialah mengubah program kerja dari desain gambar yang sudah dibuatsebelumnya diubah ke NC (Numeric Control)

2) Pada toolbar Toolpaths klik tools Post Selected Operations klik Ok simpan dan berikan nama pada file program desain gambar yang sudah dibuat klik Ok

3) Karena mesin yang digunakan berbeda-beda dan setiap mesin memiliki kode yang berbeda-beda juga maka harus ada beberapa kode yang dihapus atau diabaikan agar tidak terjadi masalah ketika pengoperasian mesin berjalan

4) Ubah kode O0000 yang pertama dan paling atas diubah menjadi kode O0001

5) Hapus kode sebelum terakhir kode X0 Y0 menjadi kode Y0

31 Gambar 3.6 Tampilan pada Layar

6) Maka program NC (Numeric Control) untuk mesin cnc sudah dibuat

7) Dan untuk memindahkan program desain gambar ke mesin cnc harus membutuhkan software tambahan lagi yaitu software CIMCO Edit

8) Buka software CIMCO Edit klik ikon New pada toolbar klik Open cari file program desain gambar yang sudah dibuat sebelumnya klik Ok

9) Maka kode program desain gambar akan terlihat

10) Klik tools Backplot Window agar dapat melihat simulasi dari program desain gambar

Gambar 3.7 Tampilan Backplot Window

11) Langkah selanjutnya ialah mengirim program desain gambar yang sudah dibuat ke mesin cnc milling yang akan digunakan, klik tools Send File In Current Window

12) Lalu kembali lagi ke software Mastercam Mill, klik kanan, klik

32 Top agar tampilan desain gambar terlihat dari atas

13) Kemudian mengatur settingan untuk pengoperasian pada mesin cnc milling

3.1.3 Setting Mesin CNC Milling

1) Pertama ialah mengatur settingan proses pengerjaan pada mesin cnc milling

2) Letakkan benda kerja kayu yang ingin diproses pada ragum mesin cnc milling

3) Mencari posisi titik awal / titik 0 untuk memulai pemotongan pada mesin cnc milling

Gambar 3.8 Mesin CNC

4) Pada mesin cnc milling ada tampilan pengaturan Data Bank Menu, pilih nomor 1 Working Zero Position tekan Enter pada kode G54 mengatur posisi X -2. (karena diameter mata nya 4mm maka 4mm dibagi 2 hasilnya 2mm) tekan Enter tekan F0 (keluar) 5) Lalu melakukan hal yang sama seperti X namun sekarang untuk

yang Y, dengan cara pada kode G54 untuk mengatur posisi Y -2.

untuk mengatur Absolute Position

6) Kemudian pada mesin cnc milling klik Edit lalu masukkan kode G0G90X0Y0, maka posisi awal mata millingnya akan berada di titik 0 atau dibagian ujung benda kerja

7) Klik pada pilihan MDI program dan masukkan kode T6M6, maka mesin cnc akan berganti mata millingnya karena kode T6

33 untuk tool nomor 6 dan M6 untuk memanggil tool

8) Tekan pilihan Menu lalu ubah Rapid Feedrate (XYZ) untuk mengubah kecepatan geraknya menjadi 100%

9) Lalu ubah juga Step Length (XYZ) agar pelan menjadi 0,100 10) Lalu ubah posisi mata millingnya perlahan-lahan agar menempel

dengan benda kerja kayu menggunakan kertas agar mengetahui kalau sudah menempel antara kayu dan mata milling

Gambar 3.9 Mengukur Posisi Mata Milling

11) Kembali ke data bank menu, pilih nomor 2 tool data, tekan enter, pilih tool list lalu pilih tool nomor 6, pilih offset lalu tekan autoset ( F4 ) kemudian tekan yes (F0), klik F0 lagi sampai keluar atau sampai menampilkan awal data bank menu

3.1.4 Mengirimkan Program dari Computer ke Mesin CNC

1) Langkah selanjutnya ialah mengirimkan program NC (Numeric Control) yang sudahdibuat sebelumnya dikomputer dikirimkan ke mesin cnc milling

2) Mengirim program dari software Cimco Edit, klik tools Send File In Current Windowuntuk mentransfer file program ke mesin cnc milling

34 Gambar 3.10 Mengirim Program dari Software

3) Selanjutnya pada mesin cnc milling tekan MEM (Memory) untuk melihat penyimpanan file program yang dikirim agar terlihat dilayar

4) Lalu pada mesin cnc milling bagian display tekan pilihan Program

5) Dan pada mesin cnc milling tekan Single Blok agar pengoperasian mesin cnc milling berjalan selangkah demi selangkah (satu per satu)

6) Kemudian langkah selanjutnya ialah menekan tombol Start pada mesin cnc milling, maka tampilan pada mesin cnc milling akan muncul tampilan kode-kode dari program desain gambar yang sudah dibuat tadi seperti pada gambar dibawah ini

7) Langkah selanjutnya adalah menekan kembali tombol Start pada mesin cnc milling, dan mesin cnc milling akan bekerja dan beroperasi dengan arah pergerakan pemakanan matanya sesuai dengan kode program yang sudah dikirim ke mesin cnc milling 8) Pergerakan arah pemakanan matanya akan sesuai seperti simulasi

yang sudah dilakukan pada komputer

9) Ketika sedang dalam proses pemakanan pada mesin cnc milling, maka dapat diatur kecepatan naik turunnya dengan cara memutar Rapid Traverse Override dan dapat diatur juga kecepatan putarannya dengan cara memutar Feedrate Override pada mesin cnc milling

10) Maka hasilnya akan seperti ini

35 Gambar 3.11 Proses Milling

11) Jika proses pemakanan benda kerja menggunakan mesin cnc milling sudah dilakukan sampai selesai, maka langkah selanjutnya ialah benda kerja kayu yang sudah dikerjakan dilepaskan dari ragum mesin cnc milling

12) Lalu amplas benda kerja kayu dibagian serpihan kayu yang masih tajam menggunakan amplas agar bagian benda kayu yang masih tajam dapat dibuat menjadi lebih halus dan bersih supaya tidak melukai saat memegang benda kerja kayu yang sudah melewati proses pemakanan dengan mesin cnc milling

13) Selanjutnya benda kerja kayu sudah selesai dibuat melalui proses pemakanan menggunakan mesin cnc milling sesuai dengan desain gambar yang sudah diprogram dan dibuat dikomputer tadi menggunakan software Mastercam Mill X5 dan Cimco Edit v5

36 3.2 Hasil Benda Kerja

Setelah benda kerja kayu melewati proses pemakanan di mesin cnc milling, setelah itu benda kerja kayu diamplas agar bersih dan terlihat rapih. Untuk benda kerja / kayu nya lunak sehingga hasil nya kurang rapih. Maka hasil pembuatan benda kerja kayu akan seperti gambar dibawah ini.

Gambar 3.12 Hasil Benda Kerja

37

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari pelaksanaan praktikum CNC yang dilakukan di Workshop CNC. Dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:

1. Bahwa ada banyak sekali jenis-jenis mesin CNC yang digunakan seperti mesin CNC yang dipakai ialah Brother TC-S2A CNC Tapping Center yang memiliki beberapa jenis mata pemakanan yang berbeda-beda sesuai kebutuhan mata pemakanan yang ingin digunakan.

2. Mesin CNC (Computer Numerical Control) ditemukan pertama kalinya pada tahun 1952 oleh John Pearson. Mesin CNC merupakan sebuah mesin otomasi yang mampu bekerja dengan membaca program yang dibuat oleh seorang programmer. Program tersebut sering disebut dengan G-Code 3. Jenis-jenis mesin CNC, yaitu:

· Mesin CNC Lathe (Bubut)

· Mesin CNC Milling (Frais)

· Mesin CNC Router

· Mesin CNC Plasma Cutter

· Mesin CNC Laser Cutter

· Mesin CNC 3D Printer

· Mesin CNC Pick and Place

· Mesin CNC Bending

4. Dalam operasional kerja mesin CNC, kita membutuhkan 3 jenis software, yaitu:

· Software CAD (ex: AutoCad, Coreldraw),

Software CAD (Computer Aided Design) adalah software yang digunakan untuk desain gambar dari benda kerja yang akan dikerjakan.

38

· Software CAM(ex: SheetCAM), dan

Software yang berfungsi untuk mengkonversi gambar vector yang dihasilkan oleh CAD kedalam bentuk bahasa GCODE dan MCODE.

Software CAM yg digunakan MPI untuk mesin router/ milling CNC adalah RhinoCAM dan ArtCAM. Sementara untuk mesin cnc plasma biasa digunakan SheetCAM

· Software CNC (ex: mach3, LinuxCNC)

Software yang menterjemahkan bahasa GCODE dan MCODE kebentuk sinyak gerakan mesin.

5. Pada praktikum CNC yang telah dilakukan terdapat perbedaan durasi waktu ketika simulasi proses milling benda kerja di software dengan durasi waktu aktual ketika proses milling benda kerja pada mesin CNC, yaitu kurang lebih sebesar 1 – 2 menit.

4.2 Saran

Dari pelaksanaan praktikum CNC yang dilakukan di Workshop CNC.

Praktikan dapat memberikan beberapa saran, yaitu:

1. Praktikum agar dapat melaksanakan kegiatan praktikum didalam kampus supaya mempermudah mahasiswa dan asisten dalam pelaksanaan kegiatan praktikum.

2. Memaksimalkan proses kegiatan praktikum kepada mahasiswa agar mahasiswa dapat belajar lebih untuk mengetahui tentang mesin CNC dan software-software yang digunakan dengan baik karena ilmu yang didapatkan nantinya akan sangat berguna didalam dunia pekerjaan bidang industri yang akan datang.

3. Lebih akurat saat menentukan titik 0 (nol) benda kerja ketika di mesin CNC agar benda kerja dari proses milling mendapatkan hasil yang simetris atau mendapatkan ukuran yang sama besar antar sisi benda kerja.

Dokumen terkait