• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancangan Penelitian

Dalam dokumen L A ND ASA N T E O RI (Halaman 32-37)

1. Instansi Pemerintah

4.2 Rancangan Penelitian

Penelitian dilakukan dengan teknik menyebarkan kuesioner dan wawancara. Untuk memudahkan koordinasi dan komunikasi, semua responden diundang menghadiri forum diskusi (Focus Discussion Group/ FGD) yang dilaksanakan di kantor BP3TKI Kota Semarang. Detil kegiatan selama 3 hari dapat dilihat pada tabel di bawah :

Tabel 4.1 Agenda K egiatan Pelaksanaan Penelitian

Tanggal K egiatan

18-Maret-2015 Focus Discussin Group (FGD) di kantor BNP3TKI Provinsi Jawa

Tengah (dihadiri 31 responden).

Wawancara dan diskusi dengan semua responden yang hadir

19-Maret-2015 Kunjungan ke Dinsosnaker Tegal, Brebes dan Kendal

20-Maret-2015 Kunjungan ke P4TKI dan Dinsosnaker Cilacap

Pada kegiatan FGD tersebut selain diberikan sosialisasi tentang tujuan dan manfaat penelitian, juga diinformasikan tata cara pengisian kuesioner.

Secara skematis, langkah-langkah di atas dapat dilihat pada gambar 4.1 :

Gambar 4.1 Langkah dalam Penelitian Evaluasi Sistem

4.2.1 Mempelajari Model System Utility

Rancangan kuisioner penelitian disusun menurut pendekatan System Utility yang dikemukakan oleh Kendall. Pendekatan ini mengedepankan aspek evaluasi sistem dari 6 sudut pandang yaitu :

IV-4

x Goal utility, mencob amenjawab apakah output sistem dapat membantu organisasi mencapai tujuannya

x Possession Utility, mencoba menjawab siapa yang seharusnya menerima output

x Place Utility, mencoba menjawab kemana informasi seharusnya didistribusikan

4.2.2 Menyusun K uesioner

Rancangan kuisioner penelitian disusun menurut pendekatan System Utility yang dikemukakan oleh Kendall dengan mengambil 3 dari 6 sudut pandang di dalamnya, yaitu :

x Goal Utility, mencoba menjawab apakah output sistem dapat membantu organisasi mencapai tujuannya

x Possession Utility, mencoba menjawab siapa yang seharusnya menerima output

x Place Utility, mencoba menjawab kemana informasi seharusnya didistribusikan

Kuesioner dirancang sesuai dengan kerangka kerja yang dihasilkan dari pemetaan pada proses sebelumnya. Kuisioner akan diberikan kepada berbagai pihak sesuai dengan peranan dan fungsi masing-masing. Secara garis besar, peranan dan fungsi ini dapat dibedakan menjadi : pihak manajemen, pihak operasional (staf yang mengoperasikan sistem) dan pihak customer (yang memanfaatkan layanan informasi dari sistem).

Bentuk umum kuisioner disusun mengikuti skala pengukuran evaluasi semantik diferensial yang mengukur penilaian berdasarkan sikap responden terhadap satu kondisi. Pilihan jawaban dipetakan dalam bentuk Likert scale dengan rentang nilai 1 (sangat tidak penting) hingga 6 (sangat penting).

Selanjutnya, untuk setiap dimensi penilaian, diturunkan beberapa statemen sesuai dengan sasaran setiap dimensi. Sebagai contoh, untuk dimensi GOAL, diturunkan dua sasaran utama yaitu untuk mengetahui peranan sistem dalam mencapai tujuan organisasi yang diukur dari dua hal yaitu :

x Peranan output sistem pada proses pengambilan keputusan di dalam organisasi x Peranan output sistem untuk mengukur kinerja organisasi.

Identifikasi parameter pengukuran atau aspek penilaian pada setiap sudut pandang yang dipetakan berdasarkan tiga dimensi sistem yaitu produk, proses dan layanan, dapat dilihat pada tabel di bawah :

Hal di atas berperan sebagai kerangka untuk membangun perangkat kuisioner yang akan disebarkan kepada target responden. Untuk setiap kelompok statement di atas, diturunkan menjadi lembar kuisioner.  

Berdasarkan uraian di atas, diperoleh 55 pernyataan yang diberi nomor berupa kode pernyataan sesuai dengan domain dan matriks pada tabel di atas. Semua pernyataan tersebut kemudian dipetakan berdasarkan pengguna sistem yang dibagi menjadi 3 kelompok yaitu sebagai pihak manajemen, operator/petugas, dan sumber informasi yaitu Tenaga Kerja Luar Negeri (TKLN).

Untuk memudahkan proses pengolahan dan analisis data, setiap pernyataan pada kuesioner dibuat dalam bentuk kodifikasi yang mengacu pada sudut pandang dan dimensi yang dinilai, misalnya :

PSS01 : sudut pandang Posession, pernyataan pertama PSPD02 : sudut pandang Possession, pernyataan kedua

Sehingga bentuk akhir kuesioner yang diberikan kepada responden seperti contoh pada tabel 3.2.

Tabel 4.2 Contoh K uesioner Sudut Pandang PlacePoint Evaluasi : Place

Kode : PLPR

Keterangan Skala Penilaian : 1. Sangat tidak setuju 2. Tidak setuju 3. Ragu-ragu

IV-6

4. Setuju 5. Sangat setuju

Lembar pertama kuesioner digunakan untuk mengumpulkan informasi mengenai profil responden. Informasi yang dicatat dapat dilihat pada tabel 4.3.

Dikarenakan sistem digunakan oleh banyak pihak, dan diperlukan penilaian dari berbagai pihak baik oleh operator/ petugas entri data maupun dari manajemen/penanggung jawab, maka pernyataan pada kuesioner dibagi-bagi lagi berdasarkan fungsi pengguna. Oleh karena itu, dibuat 3 macam paket kuesioner untuk 3 kategori responden yaitu penanggung jawab (mewakili pihak manajemen), operator, dan pengguna sistem

Tabel 4.3 Informasi M engenai Profil Responden

No Elemen Data K eterangan

1 Id_responden Nomor identifikasi responden, diberikan oleh penyelenggara

survey

2 Kabupaten/Kota Nama kabupaten/kota tempat survey

3 Tanggal Tanggal survey dilakukan

K ode Pernyataan SK O R PE NI L A I A N

SS S R G TS STS

PLPR11 Tersedia ruang kerja yang memadai untuk akses sistem

PLPR12 Hardware yang digunakan cukup memadai

PLPR13 Tersedia software pendukung yang relevan

PLPR14 Jaringan komputer berjalan dengan baik ....

4 Lokasi Tempat survey dilakukan, berupa kantor instansi BP3TKI / P4TKI, atau Disnakertrans

5 Usia Kategori usia responden, dibagi menjadi 4 kelompok : <20 tahun,

20-30 tahun, 30-40 tahun, >40 tahun.

6 Pendidikan Pendidikan terakhir responden, dibagi menjadi 5 kategori :

<SMA, SMA/sederajat, D3/S1, S2, S3

7 Masa Kerja Masa kerja responden secara keseluruhan, baik yang terkait

SISKOTKLN maupun pekerjaan lain secara umum. Diukur dalam tahun, dibagi menjadi 5 kategori yaitu : < 3 bulan, 3-6 bulan, 6 bulan ± 1 tahun, 1- 2 tahun, > 2 tahun.

8 Pengalaman

Menggunakan

sistem berbasis

komputer

Pengalaman responden menggunakan sistem berbasis computer, termasuk aplikasi perkantoran dan pendukung administrasi lainnya. Diukur dalam tahun, dibagi menjadi 5 kategori yaitu : < 3 bulan, 3-6 bulan, 6 bulan ± 1 tahun, 1- 2 tahun, > 2 tahun.

9 Pengalaman

Menggunakan Sistem SISKOTKLN

Pengalaman responden menggunakan SISKOTKLN. Diukur dalam tahun, dibagi menjadi 5 kategori yaitu : < 3 bulan, 3-6 bulan, 6 bulan ± 1 tahun, 1- 2 tahun, > 2 tahun.

10 Posisi Pekerjaan Posisi responden dalam pekerjaan, dibagi menjadi 4 kategori

yaitu: administrasi/operator, supervise, manajer tingkat

menengah, dan lainnya.

Dalam dokumen L A ND ASA N T E O RI (Halaman 32-37)

Dokumen terkait