• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)

Dalam dokumen Agung Podomoro Land (Halaman 121-127)

Hasil RUPST yang diselenggarakan oleh Perseroan pada tanggal 8 Mei 2013 sebagaimana telah dipublikasikan di surat kabar Bisnis Indonesia dan Investor Daily pada Senin,13 Mei 2013 adalah sebagai berikut:

Agenda 1

1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan 2012 Perseroan, termasuk di dalamnya Laporan Dewan Komisaris, Laporan Direksi, dan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2012 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio dan Eny dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan,

Annual

Meeting

of

Shareholders

(AGM)

Decisions made during the Company’s AGM held on May 8, 2013 as published in the daily newspapers Bisnis Indonesia and Investor Daily on Monday, May 13, 2013 were:

Agenda 1

1. Approved and ratiied the Company’s Annual Report 2012, including the Report of the Board of Commissioners, the Board of Directors and the Company’s Consolidated Financial Statements and that of its Subsidiaries for the year ended December 31, 2012 audited by Public Accountant Ofice of Osman Bing Satrio and Eny with reasonable opinions in all material respects, the inancial

Tata Kelola Perusahaan

Corporate Governance

dan hasil usaha serta arus kas konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2012 sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (Wajar Tanpa Pengecualian), sebagaimana dinyatakan dalam Laporan Auditor Independen No. GA113 0128 APL AI tanggal 19 Maret 2013.

2. Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada setiap anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2012, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan 2012 Perseroan, yang di dalamnya termasuk juga Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2012.

Agenda 2

Menyetujui penggunaan “Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk” Tahun Buku 2012 sebesar Rp811.726.533.453 (delapan ratus sebelas miliar tujuh ratus dua puluh enam juta lima ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh tiga Rupiah), sebagai berikut: 1. Sebesar Rp15.000.000.000 (lima belas miliar

Rupiah) ditetapkan sebagai cadangan untuk memenuhi Ketentuan Pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, yang akan digunakan sesuai dengan Pasal 20 Anggaran Dasar Perseroan.

2. Sebesar Rp123.005.400.000 (seratus dua puluh tiga miliar lima juta empat ratus ribu Rupiah), atau Rp6 (enam Rupiah) per saham, dibagikan sebagai dividen tunai kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (recording date) pada tanggal 9 Juli 2013 sampai dengan pukul 4.00 WIB dan/ atau pemilik saham Perseroan pada sub rekening

position and results of operations and cash lows for the year ended December 31, 2012 in accordance with inancial Accounting Standards in Indonesia (unqualiied), as stated in the Independent Auditor’s Report No. GA113 0128 APL AI dated March 19, 2013.

2. Gave release to and discharged the entire responsibility of each member of the Board of Directors and the Board of Commissioners for the management and supervisory actions they made during the inancial year 2012, to the extent such actions are relected in the Company’s Annual Report 2012, which includes also the Company’s Consolidated Financial Statements and that of its subsidiaries for the year ended December 31, 2012.

Agenda 2

Approved the proposed allocation for “Proit Attributable to Owners of the Parent Company” generated in the Financial Year 2012 in the amount of IDR811,726,533,453 (eight hundred eleven billion seven hundred twenty six million ive hundred thirty three thousand four hundred and ifty- three Rupiah):

1. IDR15,000,000,000 (ifteen billion Rupiah) was determined as reserve to meet the provisions of Article 70 of Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company, which will be allocated in based on Article 20 of the Company’s Articles of Association. 2. IDR123,005,400,000 (one hundred twenty three

billion ive million four hundred thousand Rupiah), or IDR6 (six Rupiah) per share was to be distributed as cash dividends to shareholders whose names were recorded in the Company’s Shareholders Register (recording date) on July 9, 2013 by 4:00 pm and/or shareholders of the Company on account of the effect on sub Indonesian Central Securities

Indonesia Stock Exchange on July 9, 2013, which was to be paid on July 23, 2013, and authorized the Board of Directors to deine schedules, procedures, make all necessary actions in connection with the payment of dividends in accordance with applicable regulations.

3. The remaining IDR673,721,133,453 (six hundred seventy three billion seven hundred twenty-one million one hundred thirty three thousand four hundred and ifty three Rupiah), will be added into retained earning of the Company to support for future business activities and development of the Company.

In regard to the Agenda 2 above, the Board of Directors has made a schedule for the distribution of the cash dividend and determined dividend distribution procedures as announced in conjunction with the publication of the decisions of the AGM on 2 (two) above mentioned daily papers:

a. Schedule of Cash Dividend Distribution: Efek Indonesia pada tanggal 9 Juli 2013, yang

pembayarannya akan dilakukan pada tanggal 23 Juli 2013, serta memberikan kuasa dan kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan jadwal, tatacara, dan melakukan semua tindakan yang diperlukan sehubungan dengan pembayaran dividen tersebut sesuai peraturan yang berlaku. 3. Sisanya sebesar Rp673.721.133.453 (enam ratus

tujuh puluh tiga miliar tujuh ratus dua puluh satu juta seratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh tiga Rupiah), akan menambah saldo laba untuk mendukung kegiatan dan pengembangan usaha Perseroan.

Sehubungan dengan keputusan Agenda 2 RUPST Perseroan tersebut di atas, Direksi menetapkan jadwal pelaksanaan pembagian dividen tunai dan tata cara pembagian dividen, sebagaimana diumumkan bersamaan dengan publikasi hasil keputusan RUPST pada 2 (dua) surat kabar yang sama tersebut di atas: a. Jadwal Pelaksanaan Pembagian Dividen Tunai

sebagai berikut:

Keterangan TanggalDate Description

Dividen Tunai Tahun Buku 2012 sebesar Rp6per saham

Cash Dividend for the Financial Year 2012 in the amount of IDR6 per share

Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen (Cum Dividen)

Cum Dividend

•฀Pasar฀Reguler฀dan฀Negosiasi 4 Juli July 2013 Regular฀Market฀and฀Negotiated฀Market

•฀Pasar฀Tunai 9 Juli July 2013 Cash Market

Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen (Ex Dividen)

Ex Dividend

•฀Pasar฀Reguler฀dan฀Negosiasi 5 Juli July 2013 Regular฀Market฀and฀Negotiated฀Market

•฀Pasar฀Tunai 10 Juli July 2013 Cash Market

Tanggal Daftar Pemegang Saham yang Berhak Dividen (Recording Date)

9 Juli July 2013 Recording Date

Tanggal Pembayaran Dividen Tunai Tahun Buku 2012

23 Juli July 2013 Date of Dividend Payment for the Financial Year 2012

Tanggal Distribusi Bukti Pemotongan Pajak Dividen 12 Agustus August

2013

Tata Kelola Perusahaan

Corporate Governance

b. Tata cara pembagian Dividen:

1. Pemberitahuan ini merupakan pemberitahuan resmi dari Perseroan dan Perseroan tidak mengeluarkan surat pemberitahuan secara khusus kepada pemegang saham Perseroan.

2. Dividen tunai akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (Recording Date) pada tanggal 9 Juli 2013 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan/atau pemilik saham Perseroan pada Sub Rekening Efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 9 Juli 2013.

3. Bagi pemegang saham yang sahamnya dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, pembayaran dividen tunai akan dilaksanakan melalui KSEI dan akan didistribusikan ke dalam rekening efek Perusahaan Efek dan/atau Bank Kustodian pada tanggal 23 Juli 2013. Bukti pembayaran dividen tunai akan disampaikan oleh KSEI kepada pemegang saham melalui Perusahaan Efek atau Bank Kustodian dimana pemegang saham membuka rekeningnya. Sedangkan bagi pemegang saham yang sahamnya tidak dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI maka pembayaran dividen tunai akan ditransfer ke rekening pemegang saham.

4. Dividen tunai tersebut akan dikenakan pajak sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. Jumlah pajak yang dikenakan akan menjadi tanggungan pemegang saham yang bersangkutan serta dipotong dari jumlah dividen tunai yang menjadi hak pemegang saham yang bersangkutan.

5. Bagi pemegang saham yang merupakan Wajib Pajak Dalam Negeri yang berbentuk badan hukum yang belum mencantumkan Nomor Pokok Wajib

b. The procedure of cash dividend distribution:

1. This is an oficial notiication from the Company and the Company does not issue a special notice letter to its shareholders.

2. The cash dividend will be distributed to the shareholders whose names are registered in the Company’s Shareholders Register (Recording Date) on July 9, 2013 by 4:00 pm and/or shareholders of the Company on the Sub Account in the Indonesian Central Securities Depository (KSEI) at the closing of stock trading at Indonesia Stock Exchange on July 9, 2013.

3. Shareholders whose shares are included in KSEI will receive payment of cash dividends through KSEI that will be distributed to the securities account and a securities company or custodian bank on July 23, 2013. Proof of payment of cash dividends will be delivered by KSEI to shareholders through a securities company or custodian bank where the shareholders opened their accounts. Shareholders whose shares are not included in KSEI will receive payment of cash dividends through transfers to their respective accounts.

4. Cash dividends will be taxed in accordance with applicable laws and regulations. The tax will charged to each shareholder whose amount is to be deducted from the amount of cash dividends received by each shareholder.

5. A shareholder who is a domestic tax payer who has not submitted his or her Taxpayer Identiication Number (NPWP) is encouraged to submit it to

kepada KSEI atau Biro Administrasi Efek (BAE) PT Datindo Entrycom dengan alamat Puri Datindo - Wisma Sudirman, Jl. Jend Sudirman Kav. 34, Jakarta 10220, paling lambat pada tanggal 9 Juli 2012 pada pukul 16.00 WIB. Tanpa pencantuman NPWP, dividen tunai yang dibayarkan kepada Badan Hukum Indonesia akan dikenakan PPh sebesar 30%.

6. Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib Pajak Luar Negeri yang pemotongan pajaknya akan menggunakan tarif berdasarkan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda (P3B) wajib memenuhi persyaratan pasal 26 Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36 Tahun 2008 serta menyampaikan Form DGT-1 dan DGT-2 yang telah dilegalisasi Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa kepada kepada KSEI atau BAE paling lambat pada tanggal 16 Juli 2013 (5 hari bursa sebelum tanggal pembayaran). Tanpa adanya dokumen dimaksud, dividen tunai yang dibayarkan akan dikenakan PPh pasal 26 sebesar 20%. 7. Bagi pemegang saham yang sahamnya dalam

penitipan kolektif KSEI, bukti pemotongan pajak dividen dapat diambil di perusahaan efek dan/atau bank kustodian dimana pemegang saham membuka rekening efeknya dan bagi pemegang saham warkat diambil di BAE mulai tanggal 12 Agustus 2013.

Agenda 3

Bahwa Direksi Perseroan telah melaporkan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum Perseroan per 31 Desember 2012 pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dilaksanakan pada 8 Mei 2013.

Agenda 4

1. Menetapkan remunerasi bagi Dewan Komisaris untuk tahun buku 2013 naik maksimum 15% (lima belas persen) dari remunerasi Dewan Komisaris

Entrycom at Puri Datindo - Wisma Sudirman, Jl Jend Sudirman Kav 34, Jakarta 10220, no later than July 9, 2012 at 4:00 pm. Without NPWP cash dividends paid to any legal Indonesian entity will be subject to a 30% income tax.

6. A shareholder who is a Foreign Taxpayer whose tax deduction will be based on Double Taxation Avoidance Agreement (P3B) shall meet the requirements of article 26 of the Income Tax Act No. 36 of 2008 and shall submit a Form DGT-1 and DGT-2 that have been legalized by the Tax Ofice for Listed Companies to KSEI or the Registrar no later than July 16, 2013 (5 trading days prior to the date of payment). Without these documents, cash dividends paid will be subject to a 20% article 26 income tax.

7. Shareholder whose shares are placed at KSEI can get proof of payment for dividend at the securities company and/or custodian bank in which he or she has opened securities account while a BAE shareholder can get it at the BAE starting on August 12, 2013.

Agenda 3

That the Company’s Board of Directors has reported the use of proceeds from the Company’s public offering as of December 31, 2012 to the Annual General Meeting of Shareholders held on May 8, 2013.

Agenda 4

1. Determined the remuneration of the Board of Commissioners for the inancial year 2013 with an increase of 15% (ifteen percent) at maximum from

Tata Kelola Perusahaan

Corporate Governance

kepada Komisaris Utama untuk menetapkan pembagian bagi 1 (satu) Komisaris Utama dan 2 (dua) Komisaris Perseroan.

2. Memberikan kuasa dan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi bagi anggota Direksi untuk tahun buku 2013 dengan memperhatikan peraturan dan perundangan yang berlaku.

Agenda 5

1. Memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun buku 2013, berdasarkan masukan dari Komite Audit, serta menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti

for the inancial year 2012 and gave authority to the President Commissioner to determine the shares of 1 President Commissioner and two (2) Commissioners.

2. Gave power and authority to the Board of Commissioners to determine the remuneration for the members of the Board of Directors for the inancial year 2013 with regards to applicable rules and regulations.

Agenda 5

1. Authorized the Board of Commissioners to appoint a public accounting irm to audit the Company’s Consolidated Financial Statements and that of its Subsidiaries for the inancial year 2013 based on inputs from the Audit Committee and to appoint a

bilamana Kantor Akuntan Publik tersebut tidak dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku, termasuk peraturan di bidang pasar modal dan peraturan Bapepam-LK. 2. Menugaskan kepada Direksi Perseroan untuk

menetapkan honorarium dan persyaratan- persyaratan lain penunjukan Kantor Akuntan Publik tersebut dengan memperhatikan masukan dari Dewan Komisaris Perseroan.

Dalam dokumen Agung Podomoro Land (Halaman 121-127)

Dokumen terkait