A. Tangible (berwujud)
4.8. Rekomendasi Alternatif Strategi Bauran Pemasaran yang Dapat Dilakukan
Primagama
Dalam rangka mewujudkan usaha peningkatan dan pengembangan bimbel LP Primagama, maka perlu dipertimbangkan strategi bauran pemasaran atau langkah-langkah apa yang harus ditempuh dan diterapkan. Salah satu alternatif yang dapat dipertimbangkan untuk menentukan strategi bauran pemasaran yang akan diterapkan tersebut, pihak pengelola yaitu pihak LP Primagama sendiri, dapat menggunakan hasil analisis preferensi konsumen terhadap atribut jasa bimbel Primagama ini. Berdasarkan hasil analisis preferensi konsumen terhadap atribut bimbel Primagama ternyata terdapat hasil penilaian yang beragam dari konsumen, baik dari segi urutan peringkat kepentingan maupun dari segi bagaimana preferensi konsumen terhadap atribut jasa LP Primagama berdasarkan tingkat kepentingan dan pelaksanaannya. Dengan adanya hasil penilaian yang beragam ini, maka dapat diberikan beberapa rekomendasi alternatif strategi bauran pemasaran yang dapat diterapkan oleh pihak LP Primagama dalam rangka peningkatan dan pengembangan LP Primagama. Rekomendasi alternatif strategi bauran pemasaran yang diberikan meliputi tujuh alat bauran pemasaran yang digunakan untuk memasarkan jasa yang terdiri dari produk, harga, promosi, distribusi, orang, bukti fisik, dan proses.
4.8.1. Bauran Produk
Paket produk yang ditawarkan oleh LP Primagama diusahakan semaksimal mungkin untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Kurikulum dan metode pengajaran yang relevan yang dijalankan oleh pihak LP Primagama berada pada kuadran ke II yang artinya, pelaksanaan dan kepentingan dari atribut ini berada pada tingkat tinggi dan sesuai, sehingga prestasi ini perlu untuk dipertahankan. Meskipun demikian, disarankan untuk dapat menambah variasi paket-paket pembelajaran baru seperti paket murah untuk siswa yang nilainya memuaskan serta menawarkan produk secara baik lagi sehingga konsumen lebih tertarik untuk mengkonsumsi. Berdasarkan hasil analisis Thurstone, tenaga pengajar yang kompeten merupakan atribut yang menurut konsumen
112
berada pada urutan peringkat pertama pada dimensi kualitas reliability.
Artinya, pihak LP Primagama sedapat mungkin menyuguhkan yang terbaik kepada konsumen. Menyediakan paket pembelajaran yang lebih baik salah satunya dengan cara mempertahankan tenaga pengajar yang kompeten sebagai aset.
4.8.2. Bauran Harga
Penetapan harga secara wajar dinilai sangat penting oleh konsumen sebesar 50 persen. Artinya sebanyak setengahnya konsumen menganggap bahwa LP Primagama harus benar-benar mempertimbangkan masalah harga ini. Sebagian besar konsumen (60,47%) mengaku mengeluarkan biaya untuk menyelesaikan program bimbel di LP Primagama sebesar Rp 1.000.000 – Rp 1.500.000. Meskipun atribut penetapan harga secara wajar berada dalam kuadran ke III pada diagram Kartesius (Gambar 12), pihak LP Primagama harus tetap menjaga dan meningkatkan kepuasan konsumen. Sebaiknya harga yang ditetapkan sesuai dengan keinginan dan harapan konsumen, agar tidak mengakibatkan konsumen berfikir berulang kali untuk mengambil keputusan pembelian. Namun meskipun demikian, penetapan harga juga harus memperhitungkan pendapatan bagi LP Primagama. Kedua belah pihak (konsumen dan pihak LP Primagama) harus secara bersama-sama menjadi pertimbangan dalam penetapan harga.
4.8.3. Bauran Promosi
Semakin banyaknya pesaing-pesaing dalam industri bimbel, kegiatan promosi secara agresif mutlak diperlukan dalam rangka menghadapi persaingan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian, ternyata sebesar 58,14 persen iklan dan promosi mempengaruhi konsumen untuk memilih LP Primagama sehingga membuat mereka mengikuti program bimbel di LP Primagama ini, artinya bauran pemasaran ini perlu lebih diperhatikan lagi. Dihasilkan bahwa sebagian besar (65,12%) konsumen mengaku ada media yang paling mempengaruhi untuk memilih LP Primagama sebagai tempat mengikuti bimbel yaitu teman (66,67%). Teman merupakan media yang paling banyak mempengaruhi, artinya
teman secara umum yang mempromosikan LP Primagama ini kepada teman lainnya. Oleh karena itu, untuk meningkatkan efektivitas bauran pemasaran promosi ini sebaiknya promosi dilakukan lebih gencar lagi, lebih baik lagi bila promosi dilakukan juga melalui media elektronik seperti radio bahkan internet, disamping selebaran-selebaran, brosur,
billboard pada lokasi yang strategis, dan sering menjadi sponsor acara- acara yang sekiranya banyak dikunjungi para pelajar, misalnya disekolah- sekolah. Karena dengan usaha ini senantiasa dapat memperluas jaringan. Disarankan dalam pelaksanaan promosi ini pihak LP Primagama juga harus mempertimbangkan segala kemungkinan misalnya biaya yang dibutuhkan serta efektif tidaknya promosi yang dilakukan.
Untuk promosi melalui radio misalnya, pihak LP Primagama harus memilih radio yang sudah memiliki segmen pasar yang jelas dan banyak pendengar, pilih radio yang sering didengarkan oleh konsumen seusia konsumen yang mengikuti program bimbel di LP Primagama (rata- rata 15 tahun). Karena konsumen seusia ini sangat memilih-milih saluran radio mana yang menurut mereka enak didengar.
Untuk promosi yang dilakukan melalui selebaran-selebaran dan brosur disarankan melakukannya secara berkala atau terjadwal misalnya satu bulan sekali dan sebagainya, agar konsumen selalu mendapatkan informasi terbaru tentang LP Primagama. Hal ini akan dapat selalu menyegarkan ingatan dan pengetahuan konsumen. Dengan demikian promosi dari teman ke teman lebih didukung lagi oleh promosi yang lain, sehingga pemasaran melalui promosi lebih efektif lagi.
4.8.4. Bauran Distribusi
Kegiatan memilih dan mengolah saluran distribusi yang dipakai sebagai tempat menyalurkan produk merupakan suatu langkah dalam mencapai pasar yang tepat dalam waktu yang cepat pula. Salah satu atribut yang dijadikan alternatif dalam memilih LP Primagama adalah lokasi, diakui oleh konsumen sebesar 19,77 persen. Ini artinya konsumen juga memperhitungkan dimana lokasi keberadaan LP Primagama sebelum mereka memutuskan untuk mengikuti bimbel. Lokasi mudah dijangkau
114
yang dimaksud adalah lokasi yang mudah dijangkau baik dengan kendaraan umum, pribadi, maupun kendaraan lain yang mungkin menjadi alat transportasi konsumen untuk mencapai lokasi. Berdasarkan hasil penelitian, konsumen menilai lokasi LP Primagama sudah cukup strategis dan mudah dijangkau. Meskipun demikian, disarankan agar LP Primagama tetap memperhatikan keberadaan konsumen untuk bauran tempat ini, agar bauran tempat efektif dan efisien, misalnya mencantumkan no telepon atau alamat yang dapat dengan mudah dan cepat dihubungi apabila ada konsumen yang tertarik ditempat-tempat yang strategis, misalnya disekolah-sekolah.
4.8.5. Bauran Orang
Sumber Daya Manusia yang turut membantu segala proses pemasaran juga menentukan efektif tidaknya proses pemasaran tersebut. Di LP bimbel Primagama terdapat para pengajar, tenaga non pengajar, dan seluruh pihak yang turut membantu kelancaran perkembangan LP Primagama, yang menjadi SDM. Konsumen menilai keramahan dan keakraban diantara para siswa dengan pengajar maupun non pengajar telah tercipta, namun disarankan agar LP Primagama dapat lebih peka terhadap hal-hal yang menjadi keinginan dan harapan konsumen. Keluhan-keluhan konsumen sebaiknya lebih menjadi pusat perhatian lagi. Setiap peran yang ada sebaiknya melakukan tugasnya masing-masing, sehingga tidak ada konsumen yang merasa kecewa dan akhirnya bauran orang ini dapat efektif sesuai dengan yang diinginkan.
4.8.6. Bauran Bukti Fisik
Berdasarkan analisis Thurstone dihasilkan bahwa atribut kebersihan dan dan kerapian lingkungan menempati urutan peringkat kepentingan kedua pada dimensi kualitas jasa tangible, dengan nilai kepentingan 1,784. oleh karena itu, disarankan agar LP Primagama lebih meningkatkan kebersihan dan kerapian lingkungan ini terutama ruangan tempat belajar, toilet, dan pada fasilitas-fasilitas lain yang sering digunakan oleh konsumen, memperbaiki bangunan-bangunan yang rusak, mengecat ulang dinding agar suasana baru dapat dirasakan, dan pembuatan
taman kecil dapat dilakukan untuk menciptakan kesegaran dan kenyamanan yang lebih. Kantin juga disarankan agar lebih diperhatikan lagi lokasi dan penataannya. Karena kantin yang ada sekarang tampak sempit dan belum tertata dengan rapi.
4.8.7. Bauran Proses
Pada bauran ini, konsumen menilai bahwa hubungan yang tercipta antara konsumen dengan semua pihak LP Primagama sangatlah penting untuk diperhatikan. Untuk itu, pihak LP Primagama sebaiknya lebih meningkatkan hubungan yang baik tersebut dengan konsumen. Meskipun berdasarkan penelitian konsumen menilai hal ini sudah baik. Segala prosedur yang diinginkan konsumenpun senantiasa dapat berjalan sesuai dengan harapan konsumen. Sebaiknya pihak LP selalu berusaha untuk mengantisipasi dan menerima bahkan menyelesaikan semua masalah yang dihadapi konsumen, semua keluhan-keluhan yang disampaikan tidak melalui proses yang panjang dan berbelit-belit. Keramahan dan kesopanan seluruh pengajar dan staf dinilai sebagai atribut yang memiliki urutan peringkat pertama pada dimensi kualitas assurance
berdasarkan analisis Thurstone dengan nilai kepentingan sebesar 0,976. Artinya, konsumen menginginkan agar apapun yang disampaikan oleh konsumen dapat ditanggapi dengan baik oleh pihak LP Primagama dan tentunya disertai dengan keramahan dan kesopanan.
KESIMPULAN DAN SARAN