BAB V. PENUTUP
B. REKOMENDASI
1. Relevansi produk media pembelajaran berupa buku saku digital berbasis aplikasi android pada materi sistem saraf manusia untuk kelas XI SMA telah disesuaikan dengan proses pembelajaran di kelas dan secara keseluruhan memperoleh skor kriteria validasi sangat tinggi dari para validator.
2. Produk media pembelajaran berupa buku saku digital berbasis aplikasi android pada materi sistem saraf manusia untuk kelas XI SMA memenuhi kriteria untuk diterapkan dalam proses pembelajaran di kelas, serta menyajikan fitur-fitur interaktif yang menunjang pembelajaran.
3. Media pembelajaran berupa buku saku digital berbasis aplikasi android pada materi sistem saraf manusia untuk kelas XI SMA telah dinyatakan layak diterapkan dan valid. Nilai skor media pembelajaran adalah 3,03 dengan kriteria “Sangat tinggi”.
4. Tahapan yang perlu dilakukan untuk mengaplikasikan media pembelajaran berupa buku saku digital berbasis aplikasi android pada materi sistem saraf manusia untuk kelas XI SMA adalah penyempurnaan produk berupa menambah tools untuk memperjelas/zoom, mampu merotasi layar untuk lanskap/potrait secara otomatis, memperjelas tampilan layout dan memperdalam materi yang ada sehingga terlihat lebih kompleks.
5. Saran untuk produk media pembelajaran hendaknya ke depan dikembangkan untuk diintregasikan dengan cakupan materi yang lebih luas dan lebih kompleks yang berisi materi pembelajaran satu KD/KI
secara penuh. Hal lain yang menjadi saran media pembelajaran berupa buku saku digital berbasis aplikasi android pada materi sistem saraf manusia untuk kelas XI SMA harus menambahkan bentuk evaluasi tidak hanya penilaian kognitif yang lewat Quizizz tetapi juga menambahkan penilaian sikap dan keterampilan.
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, R., & Suprianto, D. (2012). Pemrograman Aplikasi Smartphone & Tablet Berbasis Android Untuk Pemula. Malang: Reaserchgate.
Amendola, E. (2013, Maret 7). Retrieved from VOA Indonesia : https://www.voaindonesia.com/a/sekolah-di-as-ganti-buku-pelajaran-dengan-tablet-komputer/1616759.html
Arsyad, A. (2010). MEDIA PEMBELAJARAN. Jakarta: Rajawali Pers.
Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran . Jakarta: Gaung Persada.
Dahar, R. w. (2011). Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran. Bandung: ERLANGGA.
Darmawan, D. (2014). Pengembangan E-Learning Teori dan Desain. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Daud, F., & Rahmadana, A. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Biologi Berbasis E-Learning Pada Materi Ekskresi Kelas Xi Ipa 3 Sman 4 Makassar. Jurnal Bionature, 28-36.
Daud, F., & Rahmadana, A. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Biologi Berbasis E-Learning Pada Materi Ekskresi Kelas Xi Ipa 3 Sman 4 Makassar . Jurnal Bionature, 28-36.
Helsper, E., & Enyon, R. (2009). Digital native: where is the evidence? British educational research journal, 1-18.
Kemp, S. (2018, January 30). Retrieved from https://wearesocial.com/blog/2018/01/global-digital-report-2018
Mardapi, D. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan NonTes. Yogyakarta: Mitra Cendikia.
Muyaroah , S., & Fajartia , M. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Android dengan menggunakan Aplikasi Adobe Flash CS 6 pada Mata Pelajaran Biologi . Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology , 79-83.
Richey, & Klein. (2009). Design and development research. New York: Routledge.
Rusdi, H. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Android "ChemBird" Pada Materi Kimia Kelas XI di SMA Makassar. Jurnal Ecosystem, 204-394.
Scepanovic, S., Vujicic, T., Matijevic, T., & Radunovic, P. (2015). Game Based Mobile Learning - Application Development And Evaluation . The Six International Conference on e-Learning , 1-6.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian dan Pengembangan Research and Development. Bandung: Alfabeta.
Umar. (2014). Media Pendidikan Peran dan Fungsinya Dalam Pembelajaran. Tarbawiyah, 131-144.
LAMPIRAN
hh
LAMPIRAN 1 :
1. Surat Ijin Wawancara
2. Hasil Wawancara Survei Kebutuhan
LAMPIRAN 2 :
1. Surat Ijin Validasi
2. Hasil Validasi Produk
2. Hasil Validasi Produk
Validator III Guru SMA Swasta (Ahli Materi dan Media) A. Validasi Materi
Validator IV Guru SMA Negeri (Ahli Materi dan Media) A. Ahli Materi
LAMPIRAN 3 :
1. Silabus
SILABUS
MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI SEMESTER 2 Satuan Pendidikan : SMAN 1 GODEAN
Kelas : XI IPA
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
berdasarkan rasa ingin tahunya tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
3.10 Struktur dan fungsi sel saraf penyususn jaringan saraf pada sistem koordinasi dan psikotropika 1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ penyusun sistem dan bioproses yang terjadi pada makhluk hidup. Struktur dan fungsi sel pada sistem regulasi 1.Sel saraf 2.Sistem Endokrin 3.Sistem Indera 4.Proses kerja sistem regulasi 5.Pengaruh psikotropika pada sistem regulasi. 6.kelainan yang terjadi pada sistem regulasi Mengamati Melakukan percobaan/games tentang bagaimana kulit dapat merasakan, pendengaran tidak bisa mendengar suara terlalu rendah, lidah bisa merasakan, mata bisa melihat objek dll untuk menunjukkan adanya fungsi syaraf pada tubuh.
Menanya
Mengapa tubuh bisa merasakan fenomena alam dan otak dapat merasakan sensasinya?
Organ apa di tubh yang berfungsi dan bagaimana strukturnya? Mengumpulkan Data (Eksperimen/Eksplorasi) Tugas Membuat bagan sel saraf Membuat poster ajakan menjauhi obat-obatan psikotropika kepada generasi muda dengan menyajikan bahaya yang ditimbulkan Observasi Kerja ilmiah, sikap ilmiah, dan keselamatan kerja Portofolio Laporan Kegiatan Tes 3 Minggu X 4 JP Buku teks Biologi Buku referensi bahan psikotropika Bacaan tentang dampak psikotropika terhadap koordinasi tubuh LKS sistem saraf Aplikasi buku saku digital
atau gambar dan membuat gambar hasil pengamatan. Melakukan demontrasi
pemodelan seorang siswa dalam kelompok untuk memeragakan gerak reflek, letak bintik buta, letak reseptor perasa pada lidah serta mengaitkan proses perambatan impuls pada sistem syaraf (polarisasi, depolarisasi dan repolarisasi).
Merinci langkah-langkah perambatan impuls pada sistem syaraf secara fisik, kimia dan biologi dan mengkaitkannya dengan gerak otot sebagai organ efektor kerja syaraf
Menganalisis penyebab terjadinya berbagai gangguang yang terjadi pada sistem regulasi (saraf, endokrin, indera). Menganalisis hubungan tentang struktur sel saraf dan perbedaannya dengan sel-sel lainnya dalam tubuh.
indera.
Mengasosiasikan
Mengaitkan antara struktur sel syaraf dengan fungsi dan membedakan dengan sel-sel penyusun tubuh lainnya dalam fungsi bioproses pada tubuh. Menyimpulkan berbagai
bahan psikotropika dapat memengaruhi fungsi sel syaraf.
Menyimpulkan bahwa kerusakan syaraf akibat bahan psikotropika akan merugikan masa depan siswa.
Mengkomunikasikan
Menjelaskan secara lisan struktur sel syaraf dan cara kerja sel syaraf dalam menghantarkan impuls. Menjelaskan perbedaan sel
fungsi koordinasi dalam tubuh.
Membuat bagan penghantaran impuls dalam gerak reflek sdan gerak biasa.
Menjelaskan keterkaitan fungsi kerja saraf, endokrin dan indera melalui perambatan impuls (polarisasi, depolarisasi, dan repolarisasi).
Menjelaskan hasil demonstrasi yang dikaitkan dengan hasil kajian literatur dalam diskusi kelas tentang hubungan ketiga sistem (syaraf, endokrin dan indera) pada sistem regulasi.
Menjelaskan hubungan senyawa psikotropika dengan gangguan pada sistem koordinasi.
1. Rangcangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
A. IDENTITAS SEKOLAH
Sekolah : SMAN 1 GODEAN Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA 1/ 2 (Dua)
Materi Pokok : Sistem Koordinasi Manusia Alokasi Waktu : 12 JP x 45menit
B. Kompetensi Inti
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghargai dan menghayati prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI 4 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.10 Menganalisis hubungan antara
struktur jaringan penyusun organ pada sistem koordinasi (saraf, hormone dan alat indra) dalam kaitannya dengan mekanisme koordinasi dan regulasi serta gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem koordinasi manusia
3.10.1 Mengelompokkan sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi.
3.10.2 Menjelaskan tiga fungsi sistem saraf.
3.10.3 Mengidentifikasikan bagian-bagian dari sel saraf.
3.10.4 Menelaah proses pengantaran impuls yang disajikan menggunakan media gambar dan video.
3.10.5 Membandingkan perbedaan sistem saraf dan sistem hormon pada manusia.
3.10.6 Menganalisis hubungan antar indra manusia
4.10 Menyajikan hasil analisis pengaruh pola hidup terhadap kelainan pada struktur dan fungsi organ sistem koordinasi yang menyebabkan gangguan sistem saraf dan hormon pada manusia berdasarkan studi literatur
4.10.1 :
melakukan percobaan sederhana untuk mempelajari gerak refleks
4.10.2 :
Membuat laporan pengaruh pola hidup terhadap kelainan pada struktur dan fungsi organ sistem koordinasi yang menyebabkan gangguan sistem saraf dan hormon pada manusia berdasarkan studi literature.
4.10.3 :
Membuat poster bahaya narkoba dengan berbagai media.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, sesuai indikator pembelajaran yang telah dibuat peserta didik diharapkan dapat :
Indikator 3.10.
3.10.1. Peserta didik mampu menjelaskan sistem saraf dan peranannya yang meliputi saraf pusat dan susunan saraf tepi.
3.10.2. Peserta didik mampu menjelaskan fungsi dari sistem saraf.
3.10.3. Peserta didik mampu Mengidentifikasi bagian-bagian dari sel saraf. 3.10.4. Peserta didik mampu memahami proses penghantaran impuls yang
3.10.5 Peserta didik mampu memahami perbedaan sistem saraf dan sistem hormon
3.10.6 Peserta didik mampu menganalis hubungan antar indera manusia Indikator 4.10
4.10.1 Peserta didik mampu memahami prinsip gerak refleks dengan melakukan percobaan sederhana.
4.10.2. Peserta didik mampu menyusun laporan mengenai kelainan sistem koordinasi yang diakibatkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. 4.10.3 Peserta didik membangun kesadaran dirinya dan lingkungan
sekitarnya dengan melakukan kampanye bahanya penggunaan narkoba.
D. Materi pembelajaran
1. Materi pembelajaran reguler a. Faktual
Berjalan, berlari, terkejut, melompat, dan menghindar. b. Konseptual
Struktur penyusun sel saraf pada sistem saraf manusia,fungsi sel saraf dan proses penghantaran impuls pada sistem hormon dan indra.
c. Prosedural
Proses penghantaran rangsangan serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi pada sistem saraf, hormon dan indra manusia melalui studi literatur, pengamatan, percobaan.
d. Metakognitif
Manfaat mempelajari materi sistem koordinasi dan pengaruh pola hidup terhadap kelainan struktur dan fungsi organ yang menyebabkan kelainan dan gangguan pada sistem hormon dan sistem saraf manusia
E. Metode pembelajaran
Pendekatan : Guided Inquiry, Cooperative Learning. Model : pertemuan 1 : Jigsaw
Metode : Diskusi kelompok, tanya jawab, studi literatur, presentasi dan permainan.
F. Media pembelajaran
Alat : alat tulis, laptop, LCD, spidol, papan tulis,
Media pembelajaran : LKPD tentang sistem saraf, power point tentang sistem saraf dan aplikasi buku saku digital.
G.Sumber belajar
Irnannigtyas. 2013. Biologi untuk SMA/MA Kelas XI (Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam). Jakarta: Penerbit Erlangga Lks Biologi kelas XI IPA terbitan Intan Pariwara
Video sistem saraf pada manusia https://www.youtube.com/watch?v=aiF3m1nZ7XU&t=19s
Video mengenai sistem hormon pada manusia https://www.youtube.com/watch?v=HTZil1_pKNo
Artikel dari Internet.
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I : 2 jp x 45 menit (model jigsaw) Tahapan
pembelajaran
Kegiatan Guru Kegiatan siswa Alokasi
waktu Pendahuluan
Salam
Guru memberi salam, berdoa dan mengecek kehadiran siswa
Guru mengkondisikan kelas dengan suasana yang kondusif
Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Peserta didik menjawab salam Salah satu peserta didik
memimpin doa untuk memulai pembelajaran
15 menit
Apersepsi
Guru menanyakan kepada siswa
Kemarin kita sudah mempelajari materi tentang apa?
Pernahkan tangan kalian tidak sengaja menyentuh benda yang panas?
Mengapa tangan kalian spontan menjauhi benda yang panas itu?
Sistem ekskresi Pernah
Itu refleks pak. Motivasi
Melihat gambar di ppt dan tayangan video Siswa melihat gambar dan video yang ditampilkan dan
menjawabnya Orientasi
Guru membimbing peserta didik untuk merumuskan tujuan belajar serta cakupan
Peserta didik memperhatikan guru dan menjawab pertanyaan
materi yang akan dipelajari yang ada dalam aplikasi
Apa saja yang kalian ketahui tentang sistem saraf?
Mengetahui susunan sistem saraf manusia
Inti Menyajikan informasi
Guru menyampaikan informasi kepada siswa melalui jalan bacaan dari buku saku digital berbasis aplikasi android
Siswa mendengarkan dan memahami penjelasan informasi yang disampaikan oleh guru
65 Menit
Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar
Guru membentuk kelompok heterogen yang terdiri dari 4-5 siswa
Guru membantu setiap kelompok untuk melakukan transisi secara efisien
Siswa masuk ke dalam kelompok yang telah dibagi oleh guru (kelompok asal)
Masing-masing kelompok mengirimkan satu orang wakil mereka untuk membahas topik yang disebut dengan kelompok ahli
Membimbing kelompok bekerja dan belajar Guru membimbing kelompok-kelompok
belajar siswa pada saat mengerjakan tugas
Siswa yang tergabung dalam kelompok ahli berdiskusi untuk membahas topik teori evolusi yang diberikan oleh guru dan saling membantu untuk menguasai topik tersebut.
Setelah siswa memahami materi, kelompok ahli kembali ke kelompok asal untuk menjelaskan materi kepada teman kelompok masing-masing Evaluasi
Guru meminta setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja
Guru memberi evaluasi dari hasil belajar dan diskusi yang dilakukan oleh siswa
Guru bertanya apakah ada siswa yang tidak mendapatkan salah satu tema dari materi yang disampaikan
Guru melakukan pengukuram pemahaman peserta didik dengan post tes menggunakan aplikasi android.
Siswa mempresentasikan hasil diskusi dari tim ahli tentang teori-teori evolusi dari berbagai ahli dan faktor pendukung terjadinya evolusi
Siswa membenarkan hasil kerja yang telah di evaluasi oleh guru
Memberikan penghargaan
Guru memberikan reward kepada setiap siswa dari hasil diskusi bersama dengan teman kelompok
Siswa merasa senang dengan reward yang diberikan oleh guru Penutup Dari kegiatan pembelajaran, guru mengajak
peserta didik untuk menyimpulkan hasil diskusi/simpulan pelajaran
Melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran untuk mengetahui ketercapaian tujuan dengan jujur dan obyektif Memberikan feedback terhadap proses dan
hasil pembelajaran peserta didik dan
Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah disampaikan
memberikan reward bagi kelompok yang mempresentasikan hasil diskusi dengan baik Guru memberi tugas kepada peserta didik
Pertemuan II 2jp x 45 Menit (model bowling) Tahapan
pembelajaran
Kegiatan Guru Kegiatan siswa Alokasi
waktu Pendahuluan
Salam
Guru memberi salam, berdoa dan mengecek kehadiran siswa
Guru mengkondisikan kelas dengan suasana yang kondusif
Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Peserta didik menjawab salam Salah satu peserta didik memimpin
doa untuk memulai pembelajaran
15 menit
Apersepsi
Guru menanyakan kepada siswa
Kemarin kita sudah mempelajari materi tentang apa?
Apa saja yang kalian ketahui tentang sistem hormon?
“Tentang sistem saraf pak”
Motivasi
Melihat gambar yang ditampilkan di ppt, guru bertanya mengenai gambar yang ditampilkan
Pada saat kamu berolah raga tahukah kamu apa yang terjadi pada tubuhmu saat itu?
Pada saat itu kelenjar adrenalin yang letaknya diatas ginjal memproduksi hormon adrenalin. Sekresi ini bertujuan untuk memperkuat denyut jantung dan mempercepat frekuensi denyutnya. Sekresi hormon ini juga berfungsi mengubah glikogen menjadi glukosa untuk memenuhi
kebutuhan energi yang diperlukan oleh tubuh.
Orientasi
Guru membimbing peserta didik untuk merumuskan tujuan belajar serta cakupan materi yang akan dipelajari
Peserta didik memperhatikan guru dan menjawab pertanyaan
Inti Memberikan rangsangan (stimultion) 1. Guru menampilkan video
2. Guru memberikan permainan berupa turnamen
3. Guru membentuk 4 kelompok
4. Guru meminta setiap perwakilan kelompok maju kedepan untuk mengambil kartu soal yang telah disediakan di setiap meja depan
5. Guru menjelaskan langkah kerja pada turnamen yang akan dilaksanakan
Siswa memperhatikan video yang ditampilkan oleh guru
Siswa membentuk kelompok sesuai yang diperintahkan oleh guru Siswa mengambil soal yang telah
disiapkan oleh guru
Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai turnamen ini
65 menit
Identifikasi masalah (Problem statement) 1. Guru meminta setiap perwakilan kelompok maju kedepan untuk mengambil kartu soal yang telah disediakan di setiap meja depan dan mengerjakannya dalam jangka waktu tertentu
Perwakilan kelompok siswa maju dan mengambil kartu soal serta menjawabnya dengan berdiskusi bersama teman-teman dalam timnya
Pengumpulan Data (Data collection)
1. Siswa diperbolehkan mengerjakan lebih dari satu soal dan hasilnya akan diperiksa dan dinilai, sehingga diperoleh skor turnamen untuk tiap individu dan sekaligus skor kelompok asal
Siswa mengerjakan soal yang telah diberikan oleh guru tadi bersama dengan teman-teman dalam kelompoknya
Mengolah Data (Data Processing)
1. Siswa pada meja turnamen disesuaikan dengan skor yang mereka peroleh dengan pemberian tingkatan gelar antara warior hingga legend
Siswa mendapatkan gelar yang diperoleh lewat skor yang dimilikinya
Pembuktian (verification)
1. Guru menghitung skor untuk tiap kelompok asal dan skor individu
2. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dan individu yang mendapat nilai tingkat tertinggi
Siswa termotivasi kembali setelah mengetahui skor yang didapatkan dan mendapatkan reward
Menarik kesimpulan (generalization) 1. Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah di diskusikan oleh masing-masing kelompok dan evaluasi pembelajaran dengan membagikan LKPD kepada siswa.
Siswa menyampaikan kesimpulan yang didapatkannya dalam
pembelajaran ini
terhadap proses dan hasil pembelajaran siswa
2. Peserta didik bersama guru
menyimpulkan terkait materi yang telah disampaikan
3. Peserta didik dibimbing guru untuk merefleksikan proses pembelajaran yang sudah dilakukan dan Berdoa.
akhir pembelajaran Siswa secara bergantian
merefleksikan proses kegiatan belajar mengajar yang telah berlangsung tadi
I. Penilaian Hasil Belajar
Ranah Teknik Penilaian Bentuk instrumen penilaian
Pengetahuan/kognitif Tes tertulis Soal essay, post-test pilihan ganda
Sikap Observasi Lembar observasi penilaian sikap
Keterampilan Observasi Lembar observasi penilaian keterampilan
Lampiran :
Lampiran 1 : Lembar Penilaian Sikap
Lampiran 2 : Lembar Penilaian Keterampilan Lampiran 3 : Lembar Penilaian Pengetahuan Lampiran 4 : Lembar Kerja Peserta Didik
Lampiran 1. Lembar Penilaian Sikap
A. Materi : Sistem saraf
B. Kompetensi Dasar : 3.10 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem koordinasi (saraf, hormone dan alat indra) dalam kaitannya dengan mekanisme koordinasi dan regulasi serta gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem koordinasi manusia
C. LEMBAR PENILAIAN SIKAP Mata pelajaran : Biologi
Topik : Materi Sistem Saraf Manusia Hari/ tanggal :
Kelas / Semester : XI MIPA / 2 Jumlah Siswa : …….. siswa No Nama siswa Disiplin Tanggung
jawab
Kerjasama Aktif Skor Nilai
1 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 2 3 4 5 Nilai = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 16 𝑥 100
D. Rubrik Penilaian Sikap
Aspek yang dinilai Kriteria Penilaian 1.Rasa Ingin Tahu 1. Bertanya
2. Perhatian pada pertanyaan diskusi yang didapatkan 3. Antusias mencari jawaban pertanyaan
4. Membaca literatur
2.Tanggung Jawab 1. Mengerjakan LKPD bersama dengan langkah yang benar
2. Mengerjakan LKPD dengan lengkap 3. Mengumpulkan LKPD dengan tepat waktu
4. Mengerjakan LKPD bersama dengan kelompok sesuai dengan pembagian tugas anggota kelompok
2. Saling berkomunikasi antar anggota kelompok 3. Aktif berkontribusi pikiran dalam kegiatan kelompok 4. Aktif berkontribusi tenaga dalam kegiatan kelompok 4.Disiplin 1. Siswa datang di kelas tepat waktu
2. Siswa mengumpulkan tugas tepat waktu 3. Siswa membawa buku biologi
4. Siswa duduk secara rapi Penilaian Sikap :
4 : Jika terdapat 4 kriteria tampak 3 : Jika terdapat 3 kriteria tampak 2 : Jika terdapat 2 kriteria tampak 1 : Jika terdapat 1 kriteria tampak
Nilai =𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 × 100
Lampiran 2. Lembar Penilaian Ketrampilan
Penilaian ketrampilan dalam kegiatan pembelajaran dilakukan dengan menggunakan tabel penilaian ketrampilan seperti berikut ini:
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN Topik : Materi Sistem Saraf Manusia
Hari/ tanggal : ………. Kelas / Semester : XI MIPA / 2
Jumlah Siswa : …….. siswa
No Nama siswa Menyampaikan pendapat Menanggapi pertanyaan Mempertahank an argumentasi Jumlah skor Nilai 1 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 2 3 4 5 6 7 8 9
10
Nilai = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
16 𝑥 100
Rubrik penilaian Keterampilan
No Aspek yang dinilai Kriteria penilaian
1. Menyampaikan pendapat 1. Pendapat disampaikan dengan konsep yang benar
2. Pendapat disampaikan menggunakan bahasa yang dapat dipahami
3. Pendapat disampaikan berdasarkan sumber yang dapat dipercaya
4. Pendapat disampaikan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik
2. Menanggapi pertanyaan 1. Menanggapi pertanyaan dengan jawaban yang benar
2. Menanggapi pertanyaan dengan menyebutkan sumber yang dapat dipercaya
3. Menanggapi pertanyaan tidak terlalu memaksa
4. Menanggapi pertanyaan dengan Bahasa Indonesia yang baik dan benar
3. Mempertahankan argumentasi
1. Argumentasi sesuai dengan materi pembelajaran
2. Argumentasi tidak memojokkan siswa lain
3. Argumentasi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
4. Argumentasi dapat diterima oleh siswa lain
Skor penilaian aspek keterampilan dengan kriteria sebagai berikut : Penilaian menggunakan skala 1-4
4 = jika terdapat 4 kriteria memenuhi 3 = jika terdapat 3 kriteria memenuhi 2 = jika terdapat 2 kriteria memenuhi 1 = jika terdapat 1 kriteria memenuhi
Lampiran 3 : Lembar Penilaian Pengetahuan (Pertemuan 1)
“Soal Latihan Sistem Saraf yang terdapat di aplikasi Biolearning” 1. Yang dimaksud dengan susunan saraf pusat adalah