TAHUN 2017
NO KINERJA
UTAMA
INDIKATOR KINERJA TARGET
1. Meningkatnya penyelesaian perkara
a. Persentase mediasi yang menjadi akta perdamaian 50% b. Persentase sisa perkara yang diselesaikan :
- Perdata Gugatan
- Perdata Gugatan Sederhana - Perdata Permohonan - Pidana Biasa
- Pidana Singkat
- Pidana Cepat Lalu Lintas - Pidana Cepat Tipiring
90% 90% 90% 90% 100% 100% 100% c. Persentase perkara yang diselesaikan:
- Perdata Gugatan - Perdata Gugatan - Perdata Permohonan - Pidana Biasa
- Pidana Singkat
- Pidana Cepat Lalu Lintas - Pidana Cepat Tipiring
90% 90% 90% 90% 100% 100% 100% d. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal
5 bulan
90% e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu lebih dari
5 bulan
90% 2. Peningkatan
akseptabilitas putusan Hakim
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali 90% 90% 90% 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
100%
b. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis 100% c. Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat
waktu, tempat dan para pihak
90%
d. Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat 100%
e. Ratio Majelis Hakim terhadap perkara 90% 4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan 90% b. Persentase (amar) putusan perkara yang dapat diakses secara on
line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus
90%
kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
6. Meningkatnya kualitas pengawasan
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti 100%
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan internal dan eksternal yang ditindaklanjuti
100%
Ditetapkan di : Timika
SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI KOTATIMIKA NOMOR : W10-U10/ 24 / UM.02.02 / I / SK / 2017
T EN T A N G
PEMBENTUKAN TIM KINERJA PENYUSUNAN
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
KETUA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
Menimbang : a. Bahwa untuk mendukung kelancaran kegiatan Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Negeri Kota Timika dipandang perlu membentuk Tim Kerja Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Negeri Kota Timika Tahun Anggaran 2016 ;
b. Bahwa mereka yang namanya tercantum dalam Lampiran Keputusan ini dianggap mampu dan memenuhi syarat untuk ditetapkan sebagai Tim Kerja Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Negeri Kota Timika ;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Ketua Pengadilan Negeri Kota Timika tentang pembentukan Tim Kerja Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Negeri Kota Timika Tahun Anggaran 2016 ;
Mengingat : 1. Instruksi Presiden No. 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ;
2. Peraturan Menteri Aparatur Negara No. 09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Penyusunan Indikator Kinerja Utama ;
3. Peraturan Menteri Aparatur Negara No. 29 Thn 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ;
4. Surat Edaran Menteri Aparatur Negara No. 11 Tahun 2011 tentang Penyusunan LAKIP dan Dokumen Penetapan Kinerja ;
M E M U T U S K A N
Menetapkan : KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
TENTANG TIM KERJA PENYUSUNAN LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA (LAKIP) PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA ;
PERTAMA : Mengangkat mereka yang namanya tercatum dalam Lampiran Keputusan ini sebagai Tim Kerja Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Pengadilan Negeri Kota Timika Tahun Anggaran 2016 yang selanjutnya disebut Tim Kerja Penyusunan LAKIP ;
KEDUA : Tugas Tim Kerja Penyusunan LAKIP sebagaimana dimaksud pada diktum pertama diatas adalah :
a. Melaksanakan Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Negeri Kota Timika Tahun Anggaran 2016 ;
b. Melaksanakan Penetapan Kinerja Pengadilan Negeri Kota Timika untuk Tahun Anggaran 2016 ;
KEEMPAT : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan ditinjau kembali apabila dikemuadian hari terdapat alasan – alasan obyektif untuk mengevaluasi dan memperbaharui surat keputusan ini.
Tembusan disampaikan kepada Yth. : 1. Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura;
2. Kepada yang bersangkutan untuk dilaksanakan. 3. Arsip.
DI TETAPKAN : DI TIMIKA PADA TANGGAL : 11 Januari 2017
PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA JALAN : YOS SUDARSO - SEMPAN TELEPON (0901) 321799
LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
NOMOR : W30-U10/ 24 /UM.02.02/ I / SK / 2017 TANGGAL 11 Januari 2017
TIM KERJA PENYUSUNAN
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)
NO. N A M A JABATAN
JABATAN DALAM TIM
1 2 3 4
1. Relly D. Behuku, S.H, M.H Ketua Pengadilan Pengarah
2. Hery Cahyono, S.H Wakil Ketua Pengadilan Pengarah
3. Frands, S.H Panitera Ketua
4. Anna Cherly Rampengan Sekretaris Wakil Ketua
5. Buddi, S.H Panitera Muda Pidana Anggota
6. Marthinus Hindom Panitera Muda Perdata Anggota
7. Polma N. J. Fransisco, S.H Panitera Muda Hukum Anggota
7. Dessy Pallumpak, S.E Kasubag. Perencanaan, Teknologi
Informasi dan Pelaporan Anggota
8. Eka Rani R. Manuputty, S.T Kasubag. Kepegawaian, Organisasi dan
Tata Laksana Anggota
9. Anna Fransina Bauw Kasubag. Umum dan Keuangan Anggota
10 Tinno Lurawin, S. Kom IT Operator
DI TETAPKAN : DI TIMIKA PADA TANGGAL : 11 Januari 2017
SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI KOTATIMIKA NOMOR : W10-U10/ 131 / KP.07.01 / III / 2017
T EN T A N G
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA KETUA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
Menimbang : 1. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 3 dan pasal 4 Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Instansi Pemerintah;
2. Bahwa dengan berakhirnya masa Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Tahun 2009 – 2014, dan dimulainya Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Tahun 2015 – 2019 maka Mahkamah Agung perlu meninjau kembali atau mereview untuk penyempurnaan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor : 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer. 2. Undang-undang Nomor : 3 Tahun 2009 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor : 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung Republik Indonesia.
3. Undang-undang Nomor : 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.
4. Undang-undang Nomor : 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman.
5. Undang-undang Nomor : 49 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang- undang Nomor : 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum.
6. Undang-undang Nomor : 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang Nomor : 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Negeri.
7. Undang-undang Nomor : 51 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang Nomor : 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.
8. Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
9. Peraturan Presiden Nomor : 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004 -2009. 10. Peraturan Presiden Nomor : 9 Tahun 2005 tentang
Kedudukan, Fungsi, Struktur Organisasi, dan Tata Kerja.
11. Peraturan Presiden Nomor : 13 Tahun 2005 tentang Sekretariat Mahkamah Agung Republik Indonesia.
12. Peraturan Presiden Nomor : 14 Tahun 2005 tentang Kepaniteraan Mahkamah Agung Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia.
13. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/9/ M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja.
Memperhatikan : Hasil Rapat Tanggal tentang Pembahasan Review Indikator Kinerja Utama (IKU) disinkronisasikan dengan Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Negeri Kota Timika Tahun 2015 – 2019
M E M U T U S K A N
Menetapkan : KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN NEGERI KOTA TIMIKA
Pertama : Indikator Kinerja Utama sebagaimana tercantum dalam lampiran peraturan ini merupakan acuan kinerja yang digunakan oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia, untuk menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan rencana kinerja dan anggaran, menyusun dokumen penetapan kinerja, menyusun laporan akuntabilitas kinerja serta melakukan evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan dokumen Rencana Strategis Mahkamah Agung Republik Indonesia 2010.
Kedua : Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja dan Evaluasi terhadap pencapaian kinerja dan disampaikan kepada Pengadilan Tinggi Jayapura. Ketiga : Dalam rangka lebih meningkatkan efektifitas pelaksanaan
keputusan/peraturan ini, Hakim Pengawas Bidang diberikan tugas untuk: a. Melakukan review atas capaian kinerja setiap satuan kerja dalam
rangka meyakinkan keandalan informasi yang disajikan dalam laporan akuntabilitas kinerja.
b. Melakukan evaluasi terhadap keputusan/peraturan ini dan melaporkan kepada Ketua Pengadilan Negeri Kota Timika
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Tembusan disampaikan kepada Yth. : 1. Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura;
2. Hakim Pengawas Bidang Pengadilan Negeri Kota Timika 3. Arsip.
DI TETAPKAN : DI TIMIKA PADA TANGGAL : 13 Februari 2017