• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI APLIKASI RANCANGAN

6.3 Ruang Luar

Ruang luar pada bangunan difungsikan sebagai fasilitas-fasilitas penunjang, yaitu diantaranya lapangan futsal. Area outbond, serta panggung pertunjukan outdoor. Diberikannya fasilitas outdoor seperti ini untuk menyesuaikan akan kebiasaan dari para anak jalanan, yang memang cenderung menghabiskan waktunya di luar. Dan juga hal ini sangat sesuai dengan tema rancang yang inign dicapai, yaitu

Playful in Education.

PENUTUP

Dengan berakhirnya penyusunan singkat proposal tugas akhir ini sebagai salah satu tahap akhir proses tugas akhir yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim, Penyusun berharap agar judul ini diterima sehingga dapat melangkah pada tahap selanjutnya.

Karena terbatasnya waktu dan terbatasnya data – data, maka segala kritik dan saran dari Bapak/Ibu pembimbing sangat penyusun harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan judul ini pada tahap selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Ali, Mohammad (2010), “Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik”, Jakarta: Bumi Aksara.

Anjal.blogdrive.com/archive/11.html upaya pemberdayaan anak jalanan Architect. London: Elseiver, Linacre House, Jordan Hill, Oxford.

BAKESBANK kota Malang

Bizley, Graham (2008). Architecture in Detail. London: Elseiver, Linacre House, Jordan Hill, Oxford.

Broadbent, Geoffrey (1973), Design in Architecture, London: John Wiley

Ching, F. D. K (1996), “Arcitecture: Form, Space, and Order”, Nurahmi Tresani Harwadi, Trans., Erlangga, Jakarta.

Ching. F.D.K. 2000. “Arsitektur Bentuk. Ruang dan Tatanan”. Erlangga. Jakarta.

De Chiara, Joseph and John Calender (1990), “Time-Saver Standards for Building Types”, Mcgraw Hill Book Company,New York, pp. 337-343.

Edukasi.kompasiana.com/.../program-layanan-paud-non-formal-dalam-mendukung- anak-jalanan-mengentaskan-pendidikan-wajib-belajar-9-tahun... anak jalanan Elviana, Eva (2011), “Panduan Penulisan Proposal Tugas Akhir Program Studi

Arsitektur”, UPN Veteran Jatim: Surabaya.

Ernst, Neufert (1995), “Data Arsitek Edisi Edisi Kedua Jilid 1”, Erlangga: Jakarta.

Ernst, Neufert (1994), “Data Arsitek Edisi 33 Jilid 2”, Erlangga: Jakarta.

Ernst, Neufert (1992), “Data Arsitek Edisi Kedua Jilid 2”, Erlangga: Jakarta.

Kamus besar bahasa Indonesia cetakan pertama edisi ketiga, Jakarta, 2001, balai pustaka

Lib.uin-malang.ac.id/abstract/id_05560014.pdf anak jalanan malang

Purwadarminta.1982.”Kamus umum Bahasa Indonesia”. Wjs Balai Pustaka. Jakarta.

Snyder, James C. and Anthony Catanese J. (1989), “Pengantar Arsitektur”, Erlangga, Jakarta.

Tim dosen Seminar (2010). “Panduan Penulisan Proposal Tugas Akhir” Program Studi Arsitektur UPN “Veteran” Jatim.

White, Edward T. (1981), “Site Analysis Diagramming Information For Architectural Design”, Architectural Media, United States of America.

Zelnik, Martin, et all. (2003), “Dimensi Manusia dan Ruang Interior”, Erlangga, Jakarta

BERITA ACARA SIDANG LISAN

Adapun proses sidang lisan tersebut sebagai berikut: Hari / Tanggal : Selasa 14 Agustus 2012

Nama / NPM : Septafian Adhe Permana / 0851010028 Dosen Penguji : 1. Ir. Eva Elviana, MT.

2. Ir. Muchlisiniyati Safeyah, MT. 3. Ir. Syaifuddin Zuhri, MT.

Moderator : Dyan Agustin, ST., MT. Notulen : Savitri Kusuma Wardhani

Waktu : 10.00 – 12.00 WIB Tempat : Lab. Struktur

Proses Tanya Jawab Sidang Lisan

Ir . Eva Elviana, MT.

Pertanyaan : Apa dasar kamu letak bengkel otomotif di depan, dan fasilitas-fasilitas yang lain menjadi suatu kelompok massa?

Jawab : Saya meletakan bengkel di depan agar anak jalanan dapat mempraktekkan langsung hasilnya kepada warga sekitar yang berkunjung, untuk massa yang lain saya memperhatikan segi kebisingan sehingga membentuk kelompok massa.

Pertanyaan : Ruang-ruang untuk mengembangkan kreatifitas, apa isi ruang otomotif? Aktifitasnya apa?

Jawab : Isi dari ruang otomotif ada tempat servis motor, servis mobil, ruang ganti, tempat penyimpanan alat, dan toilet bu. Aktifitasnya ya mereka

belajar bagaimana memperbaiki mobil dan motor secara baik dan benar serta mereka dapat praktek langsung dengan pengunjung. Pertanyaan : Tampilannya Mengapa dibuat seperti itu ?

Jawab : Saya membuat tampilan seperti itu agar menarik perhatian pengunjung untuk datang memperbaiki motor dan mobilnya bu.

Pertanyaan : Atapnya pakai apa? Kenapa Zincalume?

Jawab : Saya menggunakan atap zincalume bu. Saya menggunakan bahan zincalume karena harganya murah serta pemasangannya juga mudah. Pertanyaan : Ada nggak bentuk yang sama? Unite nya darimana? Saya melihat

memang ramai, tapi tidak unite, warna juga tidak ada yang sama, seharusnya ada elemen pengulangnya dengan skala berbeda.

Jawab : Semua bentuk massa yang ada saya buat dari bentuk geometri yang selaras bu, yang membuat menjadi unite yaitu selain dari segi bentuk juga dari segi atapnya bu.

Iyaa bu makasih sarannya nanti saya perbaiki.

Pertanyaan : Ruang-ruang apa saja yang dibutuhkan galeri? Apa tidak perlu ruang untuk menyimpan properti?

Jawab : Yang dibutuhkan ruang pamer, kasir, bu. Untuk penyimpanan properti saya taruh di bangunan masing – masing bu.

Pertanyaan : Apa di galeri tidak memungkinkan untuk diberi toilet? Bagaimana sirkulasinya?

Jawab : Untuk toilet saya taruh di sebelah galeri karena agar dapat digunakan juga oleh pengunjung yang berada di panggung pertunjukan outdor. Pertanyaan : Ruang menjahit bagaimana sirkulasnya?

Jawab : Ya sebelum masuk ke ruang jahit anak jalanan masuk ke ruang membuat skema, kemudian setelah selesai baru masu ke ruang untuk menjahitnya bu.

Pertanyaan : Ruang musik apa saja fasilitasnya? Tidak ada peredem suaranya pada studio musik?

Jawab : Terdapat studio musik, ruang belajar gitar, ruang belajar perkusi, rang belajar seruling, ruang penyimpanan alat, serta toilet bu. Untuk studio musik sudah terpasang peredam bu.

Ir . Muchlisiniyati Safeyah, MT.

Pertanyaan : Pengertian judul maksudnya ini apa? pengertian judul mestinya sudah menggambarkan isi bangunan.

Jawab : Maksudnya ya suatu tempat yang memberikan ketrampilan dan kreatifitas untuk anak jalanan yang ada di kota malang bu.

Pertanyaan : Karakter dari anak jalanan itu yang seperti apa?

Jawab : Anak jalanan itu keras bu, gak suka diatur, maunya sendiri, gak mau di kekang.

Pertanyaan : Dengan karakter seperti ini, apa yang kamu lakukan dengan desainmu?

Jawab : Saya membuat bangunan yang dapat membuat anak jalanan nyaman dan dapat belajar secara maksimal.

Pertanyaan : Penataan massa memakai konsep apa? Orientasi bangunanmu itu apa memusat semua?

Jawab : Saya menggunakan konsep memusat bu. Iya bu orientasi bangunan saya memusat.

Pertanyaan : Ruang luar itu memiliki fungsi apa?

Jawab : Ruang luar di bangunan saya ini memiliki fungsi sebagai panggung pertunjukan outdor, area outbond, dan lapangan futsal bu.

Pertanyaan : Galeri itu fungsinya apa? Yang beli siapa?

Jawab : Ya untuk memamerkan hasil karya anak jalanan bu. Yang membeli ya masyarakat umum bu.

Pertanyaan : Kenapa pengunjung jika mau ke galeri harus masuk melalui pengelola?

Jawab : Karena saya menggunakan 1 jalur untuk masuk dan keluar area tersebut bu.

Pertanyaan : Dalam membuat bentuk-bentuk massa ini mengacu pada apa? Menyusunnya kamu bagaimana?

Jawab : Saya mengacu pada fungsi bangunan bu. Ya saya menyusun sesuai dengan fungsinya sehingga menjadi bentuk seperti itu.

Pertanyaan : Apa maksudnya warna yang bermacam-macam?

Jawab : Agar anak jalanan dapat mengetahui perbedaan antar bangunan serta memberi kesan sifat anak jalanan yang bermacam – macam.

Ir . Syaifuddin Zuhr i, MT.

Pertanyaan : Perbaikannya apa dari sidang pendadaran kemarin?

Jawab : Saya udah memperbaiki layout, site plan, denah, tampak, potongan, 3D pak.

Pertanyaan : Perbaikan yang lain gimana seperti denah, tampak?

Jawab : Sudah pak semua yang perlu diperbaiki sudah saya perbaiki.

Pertanyaan : Potongan site seharusnya tidak ada yang tertampak, karena ingin ada sesuatu yang ditampilkan. Kenyamanan pada konteks tampak tidak mensiratkan dengan fasade konsep penghawaan alami, karena tertutup Jawab : Iya pak terima kasih atas sarannya nanti saya perbaiki lagi

Dokumen terkait