• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ruangan harus didesain sedemikian rupa hingga mudah dijadikan satu dan mudah dibersihkan dalam rangka

Dalam dokumen Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Di RS (Halaman 86-90)

Kriteria Was D

Jenis • Memberikan pelayanan pelayanan gawat darurat setama 24

jam untuk pertotongan pertama pads pasien gawat darurat • Diagnosis dan upaya

penyelamatan jiwa, mengurangikecacatan dan kesakitan penderita dalam keadaan sebetum dirujuk

Resusitasi Meliputi berbagai upaya medik yang dilakukan terhadap penderita gawat. untuk mencegah terjadinya kematian dan carat yang tetap, termasuk di dalamnya resusitasi sistem perafasan. peredaran darah dan syaraf Renjatan/syok hipovolemik Trauma: 1. trauma capita nngan 2. trauma kemaluan 3. Luka bakar Luka gigitan binatang:

1. berbisa 2 tidak berbisa Retenst urin Kecelakaan: 1. sengatan listrik/ petir 2. Tenggelam 3. Bencana Tenaga Dokter jaga 24 jam

bertanggung jawab untuk seluruh pelayanan RS termasuk pelayanan gawat darurat

Sarana • Ruang untuk pelayanan penderita gawat • SOP untuk kasus gawat

darurat • Sarana komunikasi

internal dan ekstemal Ambulans untuk rujukan pasien

Klas C Was B

Memberikan pelayanan seperti Memberikan pelayanan seperti kelas D di tambah dengan: kelas C di tambah dengan • Membenkan pelayanan • Membenkan pelayanan

gawat darurat spesialistik gawat darurat spesialistik bidang bedah, bidang medik bidang bedah, bidang medik non bedah, bidang obstetri non bedah, bidang obstetri ginekologi selama 24 jam ginekologi selama 24 jam • Diagnosis& • Diagnosis&

Penanggulangan: Penanggulangan: Renjatan (shock): Renjatan (shock): Kardiogenik. hipovolemik. Kardiogenik. hipovolemik. hemoragik, septik hemoragik, septik PireksialHiperpireksia Pireksia/H iperpi reksia Kegawatan Kegawatan Kardiovaskuler: payah Kardiovaskuler: payah jantung akut, asma jantung akut, asma kardiale, infark jantung kardiale, infark jantung

akut. hipertensi berat, akut, hipertensi berat. ensefalopatia-hipertensive ensefalopatia-hipertensive •Penurunan kesadaran: Penurunan kesadaran: ketosis, uremia. hepatik, ketosis, uremia. hepatik, koma. CVA. malaria koma, CVA, malaria selebral. selebral.

Gangguan keseimbangan Gangguan keseimbangan asam basa asam basa

Gangguan keseimbangan Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit cairan dan elektrolit Gangguan pemafasan: Gangguan pernafasan asfiksia asfiks a

Asma bronkiale/Status Asma bronkialelStatus

asmatikus asmatikus Pneumotoraks Pneumotoraks Efusi pleural Efusi pleural

Pendarahan hematemesis, Pendarahan hematemesis,

hemoptoe hemoptoe

Dokter jaga khusus di UGO 24 jam Dokter jaga khusus di UGD 24 yang tetah mendapat PPGD jam yang telah mendapat PPGD

• Unit gawat darurat sebagai • Unit gawat darurat sebagai unit tersendin unit tersendiri

• Kamar tindakan untuk • Kamar tindakan untuk pelayanan darurat medik. pelayanan darurat medik. bedah dan darurat obstetnk bedah dan darurat obstetrik ginekologi ginekotogi

• Ruang untuk resusitasi • Ruang untuk resusitasi • SOP untuk kasus gawat • SOP untuk kasus gawat

darurat darurat

• Sarana komunikasi internal • Sarana komunikasi internal dan ekstemal dan ekstemal

Peralatan • Peralatan medik gawat Peralatan seperti kelas D Peralatan seperti kelas C darurat untuk ditambah dengan : ditambah dengan : pertolongan pertama • Peralatan medik gawat 1. Defibrilator sesuaidengan darurat yang dapat 2. Bed Side Monitor kemampuan pelayanan melakukan tindakan 3. Electrocardiography yang ditentukan untuk resusitasi kardio-pulmoner 4. Operating Lamp kelas rumah sakit dan untuk menyelamatkan 5. Sterillizator

tertentu hidup 6. Suction Pump 1. Defibrilator • Peralatana Non Medik 7. Electro Surgery 2. EKG Komunikasi: telepon, fax, 8. Anaesthesi Apparatus 3. Operating lamp radio (pesawat stasioner 9. X-Ray Unit 4. Sterilizer RIG, pesawat HT) 10. Infusion Pump 5. Suction pump Transportasi: ambulan GD 11. Inhalation Unit 6. Anesthesi apparatus dan mobil jenazah 12. Operating Table

• Penunjang Diagnostik 13. Oxygen Tent Radiologi 14. Suction Thorax Laboratorium

• Peralatan Medik •Peralatan Medik :

Umum: Triase

1. Klinik set 1. Set pemenksaan 2. Tensi meter pasien 3. Stetoskop 2. Brankar penerimaan 4. Termometer pasien

3. Resusitasi set Utama:

1.Troley emergency set Ruang Tindakan Medik •Ambubag dewasa,anak 1. Wound Toilet set •ETT dewasa, anak 2. Toraks Drain set •Laringoskop dewasa 3. Vena sectie set

anak 4. Evakuator

•Magil forcep (Emergency set) •Pipe orofaring 5. Partus set

(mayo/guedel) 6. Curretage set •Suction unit 7. Vacum set •Tabung 02 8. Forceps set •Jarum besar(12-14g) 9. Basic ENT set

-Collar splint 10. ENT set

2. Jarum infus: 11. Eye set Infusion set 12. Set kumbah 3. Balut bidai Lambung 4. Sterilisator 13. Endoscopy

5. EKG equipment

6. Defibrilator 14. Monitor observasi 7. Minor surgery 15. Set bedah dasar TAMBAHAN 16. Set laparatomi

1. Partus set 17. Set apendektomi 2. NGT 18. Set sectio cesaria 3. Urine cath 19. Set Bedah anak 4. Nebulizer 20. Set Nephrektomi 5. Pulse oxymeler 21. Set Vasculer

22. Set Neurosurgery 23. Set Orthopedi 24. Set Urologi

emergensi 25. Set bedah plastik

emergensi 26. Set laparaskopi 27. Set Endoscopy surgery 28. Set Anasthesi 29. Peralatan ICU: ventilator; Monitor 30. Perawatan luka baker 31. Peralatan

dekontaminasi 32. Peralatan isolasi pasien • Penunjang Medik :

1. Konvensional 250 m A dan 500 mA 2. USG Laboratorium 1.Lab sederhana 2.Lablengkap 3.Lab canggih Gas Medik 1. Oksigen 2. Gas anesthesi • Non Medik :

AJat rumah tangga Alat administrasi Alat teknisi • Obat-Obatan :

Obat bantuan hidup Obat Stabilisasi Obat untuk terapi cepat

Obat Tersedia obat untuk penanggulangan gawat darurat untuk pertolongan pertama

Kompetensi Mampu memberikan pelayanan gawat darurat selama 24 jam untuk pertolongan pertama pada pasien gawat darurat serta • Diagnosis dan upaya

penyelamatan jiwa, mengurangi kecacatan dan kesakitan penderita dalam keadaan sebelum dirujuk Resusitasi Meliputi berbagai upaya medik yang dilakukan terhadap penderita gawat, untuk mencegah terjadinya kematian dan cacat yang tetap. termasuk di dalamnya resusitasi sistem pemafasan. peredaran darah dan syaraf Renjatan/syok hipovolemik Trauma:

1.trauma capitis ringan 2.trauma kemaluan 3.Luka baker Luka gigitan binatang: 1.berbisa 2.tidak berbisa Retensi urn 1. sengatan listrik/ petir 2.tenggelam 3.Bencana

Tersedia obat untuk Tersedia obat untuk penanggulangan gawat darurat penanggulangan gawat darurat pelayanan medik spesialistik di pelayanan medik spesialistik di bidang spesialistik bedah. medikbidang spesialistik bedah, medik non bedah. obstetn ginekologi non bedah, obstetri ginekologi,

dan pelayanan spesialistik lainnya serta pelayanan sub-spesialistik terbatas Memben pelayanan gawat daruratMember pelayanan gawat lainnya yang lebih canggih darurat pada bidang spesialis dibandingkan dengan RS kelas Dmasing-masing.

• Memberikan pelayanan gawat darurat spesialistik bidang bedah, bidang medik, bidang obstetri dan ginekologi selama 24 jam.

• Diagnosis & Penanggulangart Renjatan : kardiogenik. hipovolemik, hemoragik, septik Pireksia/Hiperpireksia Kegawatan Kardiovaskular payah Jantung akut. asma kardiale, infark jantung akut, hipertensi berat. ensefalopatia-hipertensrf

Penurunan kesadaran: ketosis. uremia. hepatik. koma, CVA, malaria selebral

Gangguan keseimbangan asam bass

Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit Gangguan pernafasan: asfiiksia Asma bronkiale/Status asmatikus Pneumotoraks Efusi pleural Pendarahan hematemesis, Hemoptoece

14. Kamar Operasi

Pelayanan, tenaga, sarana prasarana dan peralatan untuk

Dalam dokumen Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Di RS (Halaman 86-90)