BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis dan interpretasi data yang sudah disajikan dalam penelitian ini, peneliti berusaha untuk memberikan saran dan rekomendasi untuk pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan berikutnya. Setelah melihat dan mencermati dampak pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Jombang, maka saran dan rekomendasi yang dapat diberikan terkait dengan program tersebut adalah:
a. Pendampingan atau peran dari fasilitator dan pihak-pihak yang terkait dengan PNPM Mandiri Perkotaan harus terus dilaksanakan secara intensif khususnya terkait dengan kegiatan dana pinjaman bergulir karena berdasarkan penelitian bahwa penerima manfaat kegiatan dana bergulir ini memanfaatkan modal untuk usaha kecil-kecilan. Alangkah lebih baik apabila masyarakat diberi pengetahuan, keterampilan dan pelatihan kewirausahaan sehingga masyarakat berani membuka usaha dalam skala yang lebih besar yang pada akhirnya mampu membuka lapangan pekerjaan. Harapan dengan adanya pelatihan kewirausahaan tersebut adalah masyarakat menyadari dan mengetahui potensi alam di kelurahannya kemudian untuk dikembangkan lebih jauh dalam kegiatan usaha.
b. Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mempertimbangkan pemilihan alternatif-alternatif pemecahan yang dianggap paling dapat menjawab permasalahan dan dapat dilakukan oleh masyarakat, sesuai sumber daya dan sumber daya manusia yang ada.
c. Meningkatkan orientasi masyarakat untuk senantiasa bertumpu pada akar permasalahan serta kebutuhan riil dan potensi mereka, untuk kemudian dicarikan jalan pemecahannya secara bersama-sama.
d. Terjadi kemacetan dalam angsuran pinjaman merupakan tanda kurang baik dalam pelaksanaan kegiatan dana pinjaman bergulir. Oleh karena itu, BKM maupun masyarakat perlu mengembangkan sistem dan peraturan serta sanksi yang lebih efektif bagi terjadinya penyelewengan atau penyalahgunaan dana pinjaman bergulir Dengan demikian masyarakat akan berperan aktif sebagai pengawas yang turut bertanggung jawab atas pencapaian tujuan PNPM Mandiri Perkotaan.
e. Berusaha menumbuhkan dan mempertahankan komitmen para pelaku PNPM Mandiri Perkotaan untuk lebih meluangkan waktu dan menuangkan pemikiran yang arif dan bijaksana demi turut serta menanggulangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.
Anwar, Desy. 2003. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Amelia Surabaya.
Conyers, D. 1994. Perencanaan Sosial di Dunia Ketiga: Suatu Pengantar. Jakarta: Gadjah Mada University Press.
Daldjoeni. 1987. Seluk Beluk Masyarakat Kota. Bandung: Alumni Bandung. Effendi, Tadjuddin Noer. 1995. Sumber Daya Manusia, Peluang Kerja dan
Kemiskinan. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.
Halim, Rizal. 2009. “Data Kemiskinan BPS”, diakses pada Tanggal 9 Juli 2009 dari (http://www.bps.go.id/release/files/kemiskinan-pdf).
Ife, Jim. 2008. Community Development: Alternatif Pengembangan Masyarakat
di Era Globalisasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Korten, David C. 1988. Pembangunan Berdimensi Kerakyatan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Milles, Matthew B dan A. Michael Huberman. 1992. Analisa Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.
Moleong, Lexy J. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mubyarto. 2002. Ekonomi Pancasila. Yogyakarta: BPFE.
Rintuh, C dan Miar. 2005. Kelembagaan dan Ekonomi Rakyat. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi UGM.
Royat, Sujana (Deputi Menko Kesra bidang koordinasi penanggulangan kemiskinan selaku ketua Pelaksanaan Tim Pengendali PNPM-Mandiri). 2007. “Panduan Umum PNPM Mandiri”, diakses pada Tanggal 12 Juli 2009 dari http://www.pnpm-mandiri.org.
Sajogyo. 2005. Garis Kemiskinan dan Kebutuhan Minimum Pangan. Yogyakarta: Aditya Media.
Siagian, P. Sondang. 2005. Administrasi Pembangunan: Konsep, Dimensi dan
Strateginya. Jakarta: Bumi Aksara.
Soekanto, Soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raya Grafindo Persada.
Soetrisno, Loekman. 1997. Kemiskinan, Perempuan, Pemberdayaan. Yogyakarta: Kanisius.
Suharto, Edi. 2009. Membangun Masyarakat: Memberdayakan Rakyat. Bandung: Refika Aditama.
Suhendra, K. 2006. Peranan Birokrasi dalam Pemberdayaan Masyarakat. Bandung: Alfabeta.
Sukmana, Oman. 2005. Sosiologi dan Politik Ekonomi. Malang: UMM Press. Sulistiyani, Ambar Teguh. 2004. Kemitraan dan Model-Model Pemberdayaan.
Yogyakarta: Gaya Media.
Sumodiningrat, Gunawan. 1999. Pembangunan Daerah dan Pemberdayaan
Masyarakat. Jakarta: Bina Arena Pariwara.
Suparlan, Parsudi. 1984. Kemiskinan di Perkotaan. Jakarta: Sinar Harapan.
Suryana. 2006. Ekonomi Pembangunan: Problematika dan Pendekatan. Jakarta: Salemba Empat.
Suryono, Agus. 2004. Pengantar Teori Pembangunan. Malang: Universitas Negeri Malang.
Suryono, Agus dan Trilaksono Nugroho. 2008. Paradigma, Model, Pendekatan
Pembangunan, dan Pemberdayaan Masyarakat di era Otonomi Daerah.
Malang: Bayumedia Publishing.
Tjokroamidjojo, Bintoro. 1985. Perencanaan Pembangunan. Jakarta: PT. Gunung Agung.
Tjokroamidjojo dan Mustopadijaja. 1982. Teori Strategi: Pembangunan
Nasional. Jakarta: PT. Gunung Agung.
Todaro, Michael. 2000. Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. Jakarta: Erlangga.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004. 2005. tentang Pemerintahan Daerah. Jakarta: Sinar Grafika.
Peneliti : Andhina Wardhani Tujuan : Penelitian Skripsi
Sasaran : Kelurahan JombangKecamatan Jombang Kabupaten Jombang Materi : Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Program Nasional
Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM Mandiri Perkotaan) (Studi di Kelurahan Jombang, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang).
1. Sejak kapan Kelurahan Jombang mendapatkan PNPM Mandiri Perkotaan? 2. Bagaimana tahap sosialisasi dalam PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan
Jombang dilaksanakan?
3. Bagaimana tahap perencanaan dalam PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Jombang dilaksanakan?
4. Bagaimana tahap pelaksanaan dalam PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Jombang dilaksanakan?
5. Bagaimana tahap pengawasan dalam PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Jombang dilaksanakan?
6. Bagaimana tahap evaluasi dalam PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Jombang dilaksanakan?
7. Bagaimanakah dampak PNPM Mandiri Perkotaan terhadap kemajuan perekonomian khususnya kepada kelompok sasaran penerima PNPM Mandiri Perkotaan? Dan apakah kegiatan ini memunculkan dampak negatif?
8. Faktor apa yang menjadi pendukung dan penghambat pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan sehingga kelurahan Jombang berhasil melaksanakan PNPM Mandiri Perkotaan?
9. Kriteria apa yang digunakan dalam menentukan penduduk yang berhak mendapatkan bantuan dana PNPM Mandiri Perkotaan?
10. Bagaiman mekanisme penyaluran dan untuk pengembangan kegiatan usaha ekonomi produktif masyarakat miskin?
penerima bantuan?
12. Apakah dalam pengelolaan dana tersebut terdapat hambatan?
13. Digunakan untuk apa dana pinjaman yang didapatkan oleh penerima manfaat? 14. Apakah ada pengawasan dari pelaku PNPM Mandiri Perkotaan terhadap
pelaksanaan kegiatan atau usaha yang telah dilaksanakan?
15. Apakah dengan adanya PNPM Mandiri Perkotaan selama ini memiliki peran besar bagi pengembangan usaha Bapak/Ibu?
Nama : Andhina Wardhani Tempat dan Tanggal Lahir : Jombang, 12 Juli 1988
Alamat asal : Jl. A. R. Saleh No.21 Jombang
Pendidikan : SDN Jombang 3 Jombang, lulus tahun 2000 SLTP N 1 Jombang, lulus tahun 2003
SMU Negeri 2 Jombang, lulus tahun 2006
Universitas Brawijaya, tercatat sebagai mahasiswa aktif sampai sekarang.
Gambar 3. Tahap Pra-Pelaksanaan Percairan Dana Pinjaman Perguliran
Gambar 4. Tahap Percairan Dana Pinjaman Perguliran