• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. PENUTUP

B. Saran

1. Bagi perusahan-perusahaan yang menggunakan jasa iklan khususnya di televisi agar merancang iklannya secara baik dan menarik sehingga dapat menimbulkan respon yang positif dan dalam jangka waktu yang panjang dapat menimbulkan loyalitas konsumen terhadap produk yang diiklankan. 2. Untuk penelitian selanjutnya yang ingin meneliti loyalitas merek hendaknya

memperhatikan variabel-vaiabel yang lain seperti kepuasan, keterlibatan konsumen dengan produk, sensitivitas harga dan keragaman produk, yang kemungkinan dapat berpengaruh terhadap loyalitas merek pada konsumen.

DAFTAR PUSTAKA

Assael, H. 1992. Consumer Behavior and Marketing Action, 4th Edition. Boston: PWS-Kent Publishing Company.

Azwar, S. 2001. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Bearden, W.D., T.N, Ingram dan W. Raymond. 2001. Marketing: Principles and Prespectives. New York: Mc Grew Hill Companies.

Dharmamesta, Basu, Swastha. 1996. Loyalitas Pelanggan: Sebuah Kajian Konseptual Sebagai Panduan Bagi Peneliti. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, vol 14, no. 3.

Durianto, D. Sugiarto., dan Sitinjak, Toni. 2001. Strategi Menaklukan Pasar melalui Riset Ekuitas dan Perilaku Merek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Eagel, F.J Blackwell, R.D., dan Miniard, P.W. 1994. Perilaku Konsumen Edisi ke-6. Terjemahan: FX Budiyanto. Jakarta : Binarupa Aksara.

Eagel, F.J Blackwell, R.D., dan Kollat, D, T. 1982. Consumer Behavior 3th Edition. New York: Holt, Rinehart and wilson, inc.

Eagel, F.J Blackwell, R.D., dan Kollat, D, T. 1973. Consumer Behavior 4th Edition. New York: Holt, Rinehart and Wilson, Inc.

East, R. 1997. Consumer Behavior: Advances and Applications in Marketing. London: Prentice Hall.

Fournier, S, . 1998. Consumer and Their Brand: Developing Reletionship theory in Consumer Research. Journal of marketing.Vol. 24.

Hadipranata, A.F. 1997. Psikologi Penjualan. Modul Kuliah Program Pendidikan Penjualan dan Pelayanan Pelanggan. PT Telkom-PPM FE UGM.

Hadi, S. 2002. Metodologi Research Jilid 2. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Hadi, S. 1991. Metodology Research. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada.

64 64

Handoyo, Sapto. 2004. Pengaruh Kreativitas Iklan terhadap Loyalitas Konsumen Sabun Lux . Telaah Bisnis volume 6 nomor 2, Desember.

Hawkins, D,I., Coney, Kenneth A., dan Best, R.J. 1998. Consumer Behavior Building Marketing Strategy (7thEdition). New york: Mc Graw Hill.

Hawkins, D,I., Coney, Kenneth A., dan Best, R.J. 1980. Consumer Behavior Implications for Marketing Strategy. Dallas: Busines Publications Inc.

Jaffkins, Frank. 1997. Periklanan, Edisi ketiga. Jakarta: Erlangga.

Kasali, R. 1995. Manajemen Periklanan. Jakarta: PT Pustaka Utama Grafiti. Kotler, Philip. 1994. Marketing Management Analysis, Planning, Implementation

and Control. 8 th Edition. New Jersey: Prentice Hall. Inc.

Kotler, P., dan Amstrong, G. 1999. Principles of marketing (8th Edition). New Jersey: Prentice Hall, Inc.

Mowen, J.C., dan Minor, M. 1995. Consumer Behavior 5th Edition. London: Prentice Hall.

Mangkunegara, A, A. 1998. Perilaku Konsumen. Bandung: Pt. Eresco.

Peter, J.P., dan Olson, J.C. 1996. Consumer Behavior: Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Purnama, Nursya’bani. 2003. Pengaruh Iklan Televisi menggunakan Background Musik terhadap Recall Audience. Sinergi vol. 6 no.1.

Radiosunu. 1986. Manajemen Pemasaran, Suatu Pendekatan Analsis. Yogyakarta: BPFE.

Schifman, L.G., dan Kanuk, L, Lazar. 2004. Perilaku Konsumen edisi ke-7. Jakarta: PT. Indeks Group Gramedia.

Santrock. 2002. Life Span Development: Perkembangan masa hidup (jilid 2). Jakarta: Erlangga.

Sheet., Mital., dan Newman. 1999.Custumer Behavior Forth Worth : The Dryden Press.

Suryabrata, S. 1998. Pengembangan Alat Ukur Psikologis. Jakarta: PT. Raja Grafindo.

Utama, Diosi, Budi., dan Purwanto, B,M. 2006. Pengujian Antecendents Kerpercayaan Konsumen terhadap Merek dan Pengaruhnya terhadap Loyalitas: Peran Involvement sebagai Variabel Moderator. Jurnal Sosiosains vol. 19 no. 4, Oktober.

Widyatama, Rendra. 2004. Pengantar periklanan. Jakarta: Buana Pustaka Indonesia.

Lampiran 1. Skala Iklan Produk Pasta Gigi Pepsodent di Televisi Sebelum Uji Coba

Usia :_________________ Jenis Kelamin :_________________

PETUNJUK:

Pada lembar-lembar berikut terdapat pernyataan dalam bentuk skala. Anda diminta untuk menyatakan terhadap pertanyaan tersebut dengan cara memilih:

SS : sangat setujui S : setuju

TS : tidak Setuju STS : sangat tidak setuju

Semua pilihan adalah benar selama itu sesuai dengan keadaan diri anda. Cara menyatakannya adalah dengan memberi tanda silang (X) pada tempat yang telah tersedia. Contoh:

Skala No Pernyataan

SS S TS STS 1 Saya pernah menyaksikan iklan pasta gigi

Pepsodent di televisi

X

Terima kasih untuk waktu dan kesediaan anda, selamat mengerjakan Skala No Pernyataan

SS S TS STS 1 Penampilan para model iklan pasta gigi Pepsodent

di televisi yang menampilkan gigi yang putih memunculkan keinginan untuk menggunakan produk tersebut.

2 Iklan pasta gigi pepsodent di televisi membosankan

3 Pesan-pesan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang bersifat mengajak untuk membeli produk tersebut membuat saya ingin membeli produk tersebut.

4 Saya berminat menyaksikan iklan pasta gigi pepsodent di televisi sampai selesai

5 Alur cerita yang digambarkan dari awal hingga akhir pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang menarik.

6 Penunjuk deteil tentang komposisi Pepsodent pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi membuat saya percaya dengan kualitas produk tersebut

7 Saya tidak meyukai penampilan iklan pasta gigi pepsodent di televisi

8 Penjelasan mengenai kualitas produk pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi membangkitkan kepercayaan untuk menggunakan.

9 Penyampaian iklan pasta gigi Pepsodent di televisi terlalu bertele-tele membuat saya tidak berminat untuk mengetahui tentang iklan itu.

10 Demonstrasi produk pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi mempengaruhi saya untuk segera membeli produk tersebut

11 Rangkaiaan kata yang disampaikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi memunculkan keinginan untuk mencoba produk tersebut.

12 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi terlalu monoton sehingga kurang meyakinkan saya untuk menggunakan produk tersebut

13 Slogan-slogan pada iklan pasta gigi Pepsoden di televisi sederhana sehingga mudah diingat

14 Rangkaian kata-kata pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi tidak membangkitkan minat saya untuk mengatahui jalan ceritanya secara lebih lanjut.

15 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang membuat pendapat dari para ahli membuat saya percaya akan keunggulan produk tersebut

16 Isi iklan pasta gigi Pepsodent di televisi secara keseluruhan sebenarnya kurang mampu memunculkan keinginan untuk menggunakan produk tersebut

17 Kesan yang ditampilkan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang meyakinkan.

18 Kualitas produk pasta gigi yang ditampilkan melalui iklan pasta gigi pepsodent di televisi membuat saya berkeinginan untuk memiliki produk tersebut.

19 Dialog-dialog yang diperagakan para model iklan pasta gigi Pepsodent di televisi menimbulkan rasa ingin tahu terhadap jalan cerita iklan tersebut. 20 Efek pewarnaan yang ditampilkan pada iklan pasta

gigi Pepsodent di televisi kurang menarik

21 Menurut saya, iklan pasta gigi Pepsodent di televisi menarik

22 Slogan-slogan pada pasta gigi Pepsodent di televisi kurang menarik

23 Saya merasa terbujuk untuk membeli pasta gigi Pepsodent saat menyaksikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi

24 Efek suara yang ditampilkan iklan pasta gigi Pepsoent di televisi menarik perhatian saya

25 Nada kata-kata yang mengajak pada iklan pasta gigi pepsodent di televisi kurang mampu mengerakan saya saya untuk membeli produk tersebut

26 Isi iklan pasta gigi Pepsodent di televisi secara keseluruhan kurang menarik sehingga membosankan untuk disaksikan.

27 Iklan pasta gigi Pepsodent jelas dalam menyampaikan pesan iklannya.

28 Rangkaiaan kalimat pada pasta gigi Pepsodent di televisi kurang mampu mempengaruhi saya untuk segera membeli produk tersebut

29 Iklan pasta gigi Pepsodent sering diputar ditelevisi sehingga menarik perhatian saya

30 Slogan pasta gigi Pepsodent di televisi menimbulkan keinginan untuk mencoba produk tersebut.

31 Penggunaan model iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang menampilkan gambaran gigi putih meyakinkan saya tentang kualitas produk tersebut. 32 Informasi tentang kualitas produk yang

disampaikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang mampu mempengaruhi saya untuk membeli produk tersebut.

33 Kesan yang ditampilkan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi, kurang mampu membangkitkan minat saya untuk menggunakan produk tersebut

34 Tema cerita pada iklan pepsodent di televisi membuat saya ingin mengatahui jalan ceritanya sampai selesai.

35 Akting yang diperagakan oleh para model iklan pasta gigi pepsodent di televisi kurang menarik. 36 Demonstrasi penggunaan produk pada iklan pasta

gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang membangkitkan kepercayaan saya untuk menggunakan produk tersebut.

37 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang memuat slogan tentang ikatan dokter gigi Indonesia membuat saya pecaya tentang kunggulan produk tersebut.

38 Penampilan Iklan pasta tidak mampu membangkitkan keinginan saya untuk mengunakan produk tersebut.

39 Kemasan produk pasta gigi Pepsodent yang ditampilkan melalui iklan televisi tampak menarik

40 Akting yang diperagakan para model iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang meyakinkan saya untuk segera membeli produk pasta gigi pepsodent 41 Penampilan para model yang menarik membuat

saya ingin menyaksikan iklan pasta gigi pepsodent sampai selesai

42 Alur cerita iklan pasta gigi Pepsodent di televisi menarik sehingga membangkitkan keinginan untuk menggunakan produk tersebut

43 Pasta gigi Pepsodent di televisi yang memuat sejumlah pnghargaan yang diterima sebenarnya kurang meyakinkan saya tentang kualitas produk tersebut.

44 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang memuat hasil pengujian dari Depertemen Kesehatan membuat saya percaya dengnn kualitas produk tersebut

45 Pengunaan model iklan yang memiliki gigi putih menarik perhatian saya.

46 Jaminan mutu produk yang di tampilkan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi membuat saya menggunakan produk Pepsodent

47 Tema cerita dari iklan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang membangkitkan minat saya untuk menyaksikan iklan tersebut sampai selesai

48 Kesaksian para konsumen dalam iklan pasta gigi Pepsodent di televisi mempengaruhi saya untuk segera membeli produk pasta gigi pepsodent.

49 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang mampu menggerakan saya untuk membeli produk pasta gigi Pepsodent

50 Tampilan kemasan produk pasta gigi Pepsodent di televisi menimbulkan keinginan untuk mencoba. 51 Slogan pada iklan pasta gigi Pesodent kurang

mampu memotivasi untuk menggunakan produk tersebut

52 Alur cerita pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang meyakinkan saya untuk menikmati produk tersebut

53 Nada-nada mengajak pada iklan pasta gigi pepsodent di televisi membangkitkan minat saya untuk menyaksikan iklan tersebut.

54 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya tidak memunculkan keinginan untuk membeli produk tersebut

55 Menurut saya iklan pasta gigi Pepsodent di televisi mampu membujuk masyarakat untuk menggunakan produk tersebut

Lampiran 2. Skala Iklan Produk Pasta Gigi Pepsodent di Televisi Sesudah Uji Coba

Usia :_________________ Jenis Kelamin :_________________ PETUNJUK:

Pada lembar-lembar berikut terdapat pernyataan dalam bentuk skala. Anda diminta untuk menyatakan terhadap pertanyaan tersebut dengan cara memilih:

SS : sangat setujui S : setuju

TS : tidak Setuju STS : sangat tidak setuju

Semua pilihan adalah benar selama itu sesuai dengan keadaan diri anda. Cara menyatakannya adalah dengan memberi tanda silang (X) pada tempat yang telah tersedia. Contoh:

Skala No Pernyataan

SS S TS STS

1 Saya pernah menyaksikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi

X

Terima kasih untuk waktu dan kesediaan anda, selamat mengerjakan Skala No Pernyataan

SS S TS STS 1 Penampilan para model iklan pasta gigi Pepsodent

di televisi yang menampilkan gigi yang putih memunculkan keinginan untuk menggunakan produk tersebut

2 Iklan pasta gigi pepsodent di televisi membosankan

3 Pesan-pesan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang bersifat mengajak untuk membeli produk tersebut membuat saya ingin membeli produk tersebut.

4 Saya berminat menyaksikan iklan pasta gigi pepsodent di televisi sampai selesai

5 Alur cerita yang digambarkan dari awal hingga akhir pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang menarik.

6 Penunjuk deteil tentang komposisi Pepsodent pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi membuat saya percaya dengan kualitas produk tersebut

7 Penjelasan mengenai kualitas produk pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi membangkitkan kepercayaan untuk menggunakan.

8 Demonstrasi produk pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi mempengaruhi saya untuk segera membeli produk tersebut

9 Rangkaiaan kata yang disampaikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi memunculkan keinginan untuk mencoba produk tersebut.

10 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi terlalu monoton sehingga kurang meyakinkan saya untuk menggunakan produk tersebut

11 Slogan-slogan pada iklan pasta gigi Pepsoden di televisi sederhana sehingga mudah diingat

12 Rangkaian kata-kata pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi tidak membangkitkan minat saya untuk mengatahui jalan ceritanya secara lebih lanjut.

13 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang membuat pendapat dari para ahli membuat saya percaya akan keunggulan produk tersebut

14 Isi iklan pasta gigi Pepsodent di televisi secara keseluruhan sebenarnya kurang mampu memunculkan keinginan untuk menggunakan produk tersebut

15 Kesan yang ditampilkan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang meyakinkan.

16 Kualitas produk pasta gigi yang ditampilkan melalui iklan pasta gigi pepsodent di televisi membuat saya berkeinginan untuk memiliki produk tersebut.

17 Dialog-dialog yang diperagakan para model iklan pasta gigi Pepsodent di televisi menimbulkan rasa ingin tahu terhadap jalan cerita iklan tersebut. 18 Efek pewarnaan yang ditampilkan pada iklan pasta

19 Slogan-slogan pada pasta gigi Pepsodent di televisi kurang menarik

20 Saya merasa terbujuk untuk membeli pasta gigi Pepsodent saat menyaksikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi

21 Isi iklan pasta gigi Pepsodent di televisi secara keseluruhan kurang menarik sehingga membosankan untuk disaksikan.

22 Iklan pasta gigi Pepsodent jelas dalam menyampaikan pesan iklannya.

23 Rangkaiaan kalimat pada pasta gigi Pepsodent di televisi kurang mampu mempengaruhi saya untuk segera membeli produk tersebut

24 Iklan pasta gigi pepsodent sering diputar ditelevisi sehingga menarik perhatian saya

25 Slogan pasta gigi Pepsodent di televisi menimbulkan keinginan untuk mencoba produk tersebut.

26 Penggunaan model iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang menampilkan gambaran gigi putih meyakinkan saya tentang kualitas produk tersebut. 27 Informasi tentang kualitas produk yang

disampaikan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang mampu mempengaruhi saya untuk membeli produk tersebut.

28 Kesan yang ditampilkan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi, kurang mampu membangkitkan minat saya untuk menggunakan produk tersebut

29 Tema cerita pada iklan pepsodent di televisi membuat saya ingin mengatahui jalan ceritanya sampai selesai.

30 Akting yang diperagakan oleh para model iklan pasta gigi pepsodent di televisi kurang menarik. 31 Demonstrasi penggunaan produk pada iklan pasta

gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang membangkitkan kepercayaan saya untuk menggunakan produk tersebut.

32 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang memuat slogan tentang ikatan dokter gigi Indonesia membuat saya pecaya tentang kunggulan produk tersebut.

33 Penampilan Iklan pasta tidak mampu membangkitkan keinginan saya untuk mengunakan produk tersebut.

34 Kemasan produk pasta gigi Pepsodent yang ditampilkan melalui iklan televisi tampak menarik

35 Akting yang diperagakan para model iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang meyakinkan saya untuk segera membeli produk pasta gigi pepsodent. 36 Penampilan para model yang menarik membuat

saya ingin menyaksikan iklan pasta gigi pepsodent sampai selesai

37 Alur cerita iklan pasta gigi Pepsodent di televisi menarik sehingga membangkitkan keinginan untuk menggunakan produk tersebut

38 Pasta gigi Pepsodent di televisi yang memuat sejumlah pnghargaan yang diterima sebenarnya kurang meyakinkan saya tentang kualitas produk tersebut.

39 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi yang memuat hasil pengujian dari Depertemen Kesehatan membuat saya percaya dengnn kualitas produk tersebut

40 Pengunaan model iklan yang memiliki gigi putih menarik perhatian saya.

41 Jaminan mutu produk yang di tampilkan iklan pasta gigi Pepsodent di televisi membuat saya menggunakan produk Pepsodent

42 Tema cerita dari iklan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang membangkitkan minat saya untuk menyaksikan iklan tersebut sampai selesai

43 Kesaksian para konsumen dalam iklan pasta gigi Pepsodent di televisi mempengaruhi saya untuk segera membeli produk pasta gigi pepsodent.

44 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya kurang mampu menggerakan saya untuk membeli produk pasta gigi Pepsodent

45 Tampilan kemasan produk pasta gigi Pepsodent di televisi menimbulkan keinginan untuk mencoba.

46 Slogan pada iklan pasta gigi Pesodent kurang mampu memotivasi untuk menggunakan produk tersebut

47 Alur cerita pada iklan pasta gigi Pepsodent di televisi kurang meyakinkan saya untuk menikmati produk tersebut

48 Nada-nada mengajak pada iklan pasta gigi pepsodent di televisi membangkitkan minat saya untuk menyaksikan iklan tersebut.

49 Iklan pasta gigi Pepsodent di televisi sebenarnya tidak memunculkan keinginan untuk membeli produk tersebut

50 Menurut saya iklan pasta gigi Pepsodent di televisi mampu membujuk masyarakat untuk menggunakan produk tersebut

Lampiran 3. Skala Loyalitas Merek Produk Pasta Gigi Pepsodent Sebelum Uji Coba

Usia :_________________ Jenis Kelamin :_________________ PETUNJUK:

Pada lembar-lembar berikut terdapat pernyataan dalam bentuk skala, anda diminta untuk menyatakan terhadap pertanyaan tersebut dengan cara memilih:

SS : sangat setujui S : setuju

TS : tidak setuju

STS : sangat tidak setuju

Semua pilihan adalah benar selama itu sesuai dengan keadaan diri anda. Cara menyatakannya adalah dengan memberi tanda silang (X) pada tempat yang telah tersedia. Contoh:

Skala No Pernyataan

SS S TS STS

1 Saya telah melakukan pembelian produk pasta gigi Pepsodent minimal sebanyak 3 kali secara berturut-turut

X

Terima kasih untuk waktu dan kesediaan anda, selamat mengerjakan Skala No Pernyataan

SS S TS STS 1 Meskipun terdapat banyak merek pasta gigi

yang baru dipasaran, saya tetap memilih produk pasta gigi Pepsoent untuk merawat kesehatan gigi saya.

2 Kinerja produk yang cocok dengan harapan saya membuat saya menyukai produk pasta gigi Pepsodent.

3 Saya telah membiasakan diri sejak dulu untuk selalu menggunakan produk pasta gigi Pepsodent secara rutin.

4 Produk pasta gigi sebenarnya kurang begitu penting sehingga merek apa saja tidak masalah untuk saya gunakan.

5 Saya akan terus memakai produk pasta gigi Pepsodent secara konsisten untuk merawat kesehatan gigi dan mulut saya

6 Saya merasa kenal dekat dengan Produk pasta gigi Pepsodent sehingga tidak tertarik mengganti ke produk merek yang lain.

7 Banyaknya produk merek lain dipasaran mengurangi rutinitas saya membeli produk pasta gigi Pepsodent.

8 Saya tidak yakin dengan mutu produk pasta gigi Pepsodent untuk tahun-tahun yang akan datang. 9 Saya merasa bosan terus membeli produk pasta

gigi Pepsodent sehingga mencari variasi dengan membeli produk merek lain

10 Saya percaya bahwa produk pasta gigi Pepsodent merupakan pilihan yang tepat untuk merawat kesehatan gigi saya

11 Meskipun persedian produk pasta gigi Pepsodent di rumah saya telah habis, saya tidak akan berpindah ke merek produk pasta gigi yang lain.

12 Saya tetap rutin membeli produk pasta gigi apabila persediaan sudah habis.

13 Warna kemasan produk pasta gigi Pepsodent sebenarnya terlalu monoton.

14 Reputasi Pepsodent sebagai salah satu merek pasta gigi yang terkenal membuat saya menyukai produk tersebut.

15 Saya akan tetap mencari produk pasta gigi Pepsodent meskipun stok produk tersebut sangat sedikit dipasaran.

16 Rasa pasta pada produk pasta gigi Pepsodent memuaskan sehingga membuat saya membeli produk tersebut secara konsisten.

17 Adanya isu negatif tentang produk pasta gigi Pepsodent membuat saya ingin berganti merek produk pasta gigi yang lain

18 Saya merasa bosan menggunakan produk pasta gigi Pepsodent.

19 Selain menggunakan produk pasta gigi

Pesodent, saya juga rutin membeli produk pasta gigi merek lain.

20 Kualitas produk yang memuaskan membuat saya tidak mau berganti merek produk pasta gigi yang lain selain Pepsodent.

21 Berbagai inovasi produk yang dilakukan oleh produsen pasta gigi Pepsodent membuat saya tertarik menggunakan produk tersebut

22 Saya membeli produk pasta gigi Pepsodent secara rutin karena hanya itu yang tersedia di pasaran.

23 Harga produk pasta gigi Pepsodent sebenarnya tidak sesuai dengan harapan saya sehingga membuat saya membeli produk pasta gigi merek lain

24 Promosi produk pasta gigi Pepsodent kurang menarik minat saya terhadap pasta gigi Pepsodent

25 Fakta-fakta tentang kualitas produk pasta gigi Pepsodent membuat saya tidak tertarik dengan produk merek lain.

26 Saya akan tetap membeli Pasta gigi Pepsodent secara konsisten di masa yang akan datang. 27 Isu negatif tentang produk pasta gigi Pepsodent,

tidak menggoyahkan saya untuk menyukai produk merek tersebut.

28 Banyaknya kegiatan promosi yang ditawarkan oleh merek produk pasta gigi selain Pepsodent membuat saya mencoba merek produk yang lain.

29 Sebenarnya saya tidak suka membeli produk pasta gigi Pepsodent

30 Saya terbiasa menggunakan produk pasta gigi Pepsodent secara rutin sehingga sulit menghentikan kebiasaan tersebut.

31 Saya suka mengunakan pasta gigi merek yang lain karena kualitas produk pasta gigi Pepsodent kurang memuaskan.

32 Mudahnya mencari produk pasta gigi Pepsodent dipasaran membuat saya rutin membeli produk tersebut.

33 Aktivitas promosi dari merek-merek pesaing produk pasta gigi Pepsodent turut mengurangi rutinitas saya membeli pasta gigi Pepsodent 34 Harga produk pasta gigi Pepsodent yang relatif

murah membuat saya menyukai poduk pasta gigi Pepsodent.

35 Saya menggunakan produk pasta gigi Pepsodent karena malas mencari produk merek yang lain. 36 Aktivitas promosi dari produk pasta gigi selain

Pepsodent tidak menggoyahkan saya untuk berpindah ke merek produk yang lain.

37 Saya tidak terterik untuk mengunakan produk pasta gigi Pepsodent lagi

38 Menggunakan produk merek pasta gigi selain Pepsodent itu beresiko.

Dokumen terkait