• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

V.2. SARAN

1. Perlu dilakukan penelitian yang lebih luas dengan jumlah sampel yang lebih besar sehingga dapat memberikan hasil yang lebih representatif dan dapat menjawab berbagai permasalahan yang timbul berkaitan dengan hubungan sindrom metabolik dengan Mild Cognitve Impairment pada usia paruh baya.

2. Perlu dilakukan pemeriksaan fungsi kognitif pada setiap penderita sindrom metabolik dan juga sebaliknya penderita Mild Cognitive Impairment harus dilakukan pemeriksaan metabolik terutama pada kelompok usia paruh baya.

3. Perlunya perhatian dan penatalaksanaan yang tepat terhadap nilai kadar gula darah puasa pada penderita sindrom metabolik usia paruh baya dengan kaitannya terhadap gangguan fungsi kognitif.

4. Penderita Mild Cognitive Impairment perlu mendapat penanganan seperti edukasi, asuhan berupa pelatihan dan perawatan serta terapi dengan obat-obatan.

DAFTAR PUSTAKA

Adult Treatment Panel III. 2001. Expert Panel on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults. Executive Summary of the Third Report of the National Cholesterol Education Program (NCEP) Expert Panel on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults (Adult Treatment Panel III). JAMA. 285:2486-2496.

American Psychiatric Association. 1994. Diagnostic and Statiscal Manual of Mental Disorder, Fourth Edition. American Psychiatric Association. Washington, DC.

Attix, D. K., Welsh-Bohmer K. A. 2006. Geriatric neuropsychology : assessment and intervention. The Guilford Press. New york. p.44-47 Barnet, A.H. and Sudhesh K. 2004. Obesity and Diabetes. John Wiley. New

York.

Black, H.R. 1990. The Coronary Artery Disease Paradox: the Role of Hyperinsulinemia and Insulin Resistance and Implications for Therapy. J Cardiovasc Pharmacol. 15(suppl 5):26-38.

Blacker D. 2000. Psychiatric Rating Scale In:Sadock BJ, Sadock VA, editors.Kaplan and Sadocks Comprehensive Textbook of Psychiatry. Vol.I.7th. ed. Lipincott Williiam & Wilkins. Philadelphia. p.769

Busse, A., Hensel, A., Guhne, U., Angermeyer, M.C. and Riedel-Heller, S.G. 2006. Mild Cognitive Impairment; Long-term Course of Four Clinical Subtypes. Neurology. 67:2716-2185.

Cameron, A.J., Shaw, J.E. and Zimmet, P.Z. 2004. The Metabolic Syndrome Prevalence in Worldwide Populations. Endocrinol Metab Clin North Am. 33:351–375.

Collins, C. 1999. Collins Dictionary. 4th Ed. Harper Collins Publishers. Glasgow.

Cournot, M., Marquie, J.C., Ansiau, D., Martinaud, C., Fonds, H., Ferrieres, J. and Ruidavets, J.B. 2006. Relation Between Body Mass Index and Cognitive Function in Healthy Middle-aged Men and Women. Neurology. 67:1208-1214.

Dandona, P., Aljada,A. and Chaudhuri A. 2005. Metabolic syndrome. A Comprehensive Perspective Based on Interactions Between Obesity, Diabetes,Diabetic. 37:1595–1607.

Eckel, R.H., Grundy, S.M. and Zimmet P. 2005. The Metabolic Syndrome. Lancet. 365:9468–9415.

Fink, V. 2004. Mild Cognitive Impairment.Pre Alzheimer’s Disease Provides Opportunity for Early Detection and Possible Treatment. Health Patners The Institute for Medical Education Bulletin. Vol.6. p.1-12. Ford, E.S., Giles, W.H., Dietz, W.H., 2002. Prevalence of the Metabolic

Syndrome Among US Adults. Finding from the Third National Health and Nutrition Examination Survey. JAMA. 287:356-359

Graham, J.E., Rockwood, K. and Beattie, B.L. 1997. Prevalence and Severity of Cognitive Impairment With and Without Dementia in an Elderly Population. Lancet. 349:1793-1796.

Gregg, E.W., Yaffe, K., Cauley, J.A., Rolka, D.B., Blakwell, T.L., Narayan, K.M.V. and Cummings S.R. 2000. Is Diabetes Associated With Cognitive Impairment and Cognitive Decline Among Older Women? Arch Intern Med. 160:174-180.

Isomaa, B., Almgren, P. and Tuomi, T. 2001. Cardiovascular Morbidity and Mortality Associated With the Metabolic Syndrome. Diabetes Care. 24:683-689.

Jack, C.R., Petersen, R.C., Xu, Y.C, O’Brien, P.C., Smith, G.E., Ivink, R.J., Boeve, B.F., Waring, S.C., Tangalos, E.G. and Kokmen, E. 1999. Prediction of AD With MRI-based Hippocampal Volume in Mild Cognitive Impairment. Neurology. 52:1397-1402.

Kempler, D. 2005. Neurocognitive Disorders In Aging. Sage Publications. California. p. 200

Kivipelto, M., Ngandu, T., Fratiglioni, L., Viitanen, M., Kareholt, I., Winblad, B., Helkala, E.L., Tuomilehto, J., Soinien, H. and Nissinen, A. 2005. Obesity and Vascular Risk Factors at Midlife and the Risk of Dementia and Alzheimer Disease. Arch Neurol. 62:1556-1560.

Kusumoputro, S. 2001. Permasalahan Mudah-lupa Sampai Kepikunan (Alzheimer). Dalam: Sjahrir, H., Nasution, D., Rambe, H.H.(editor). Demensia. USU PRESS. Medan. Hal:1-9

Kuusisto, J., Koivisto, K., Mykkanen, L., Hekkala, E.L., Vanhanen, M., Hanninen, T., Pyorala, K., Riekkinen, P. and Laakso, M. 1993. Essential Hypertension and Cognitive Function. The Role of Hyperinsulinemia. Hypertension. 22:771-779.

Madiyono, B.,Moeslichan, Mz.S., Satroasmoro, S., Budiman, I., Purwanto, S.H. 2002. Perkiraan Besar Sampel. Dalam : Sastroasmoro, S., Ismael, S, editor. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis. Edisi ke-2. Hal. 259-288. CV Sagung Seto. Jakarta.

Masur, H., (ed). 2004. Scales and Scores in Neurology: Quantification of Neurological Deficits in Research and Practice. Thieme. New York. Martini, L. 2004. Encyclopedia of Endocrinology. Springer-Verlag. London. Mittal, S. 2008. The Metabolic Syndrome in Clinical Practice. Springer-Verlag.

London.

Mokdad, A.H., Marks, J.S., Stroup, D.F. and Gerberding, J.L. 2000. Actual Causes of Death in the United States. JAMA.291: 1238-1245.

Molarius, A., Kuulasmaa, K., Evans, A., McCrum E., Hanna, T. 1999. Quality Assessment of Data on Smoking Behaviour in the WHO MONICA Project,availablefrom:http://www.ktl.fi/publications/monica/smoking/qa3 0.htm

Pangiotakos, D. B., Pitsauus, C., Chrysohoou, C. 2004. Impact of life-style habits on the prevalence of the metabolic syndrome among Greek adults from the ATTICA Study. Am Heart J;147(11):106–112

Petersen, R.C. 2004. Mild Cognitive Impairment as a Diagnostic Entity. J Intern Med. 256:183-194.

Petersen, R.C., Doody, R., Kurz, A., Mohs, R.C., Morris, J.C., Rabins, P.V., Ritchie, K., Rossor, M., Thal, L. and Winblad B. 2001. Current Concepts in Mild Cognitive Impairment. Arch Neurol. 58:1985-1992. Poerjoto, P. 2007. Sindroma Metabolik suatu kelainan metabolik dengan

tanda dan resiko kardivaskular dan upaya pengendaliannya. Dalam: Darmono, Suhartono, T., Pemayun, T.G.D., Padmomartono, F.S (editor). Naskah Lengkap Diabetes Melitus. Badan penerbit Universitas Diponegoro. Semarang. Hal:233-234.

Price, J.L. and Morris, J.C. 1999. Tangles and Plaques in Nondemented aging and “preclinical” Alzheimer Disease. Annals Neurol. 45:358-368. Reaven, G.M. 1988. Banting Lecture: Role of Insulin Resistance in Human

Disease.

Reitz, C., Luchsinger,J., Tang,M.X., Manly,J., Mayeux,R. 2205. Impact of plasma lipids and time on memory performance in healthy elderly without Dementia. Arch Neurology. 64:93-96

Sattar, N., Gaw, A., Scherbakova, O., Ford, I., O’Reilly, D.S., Haffner, S.M., Isles, I., Macfarlane, P.W., Packard, J.C., Cobbe, S.M. and Shepherd, M. 2003. Metabolic Syndrome With and Without C-Reactive Protein as a Predictor of Coronary Heart Disease and Diabetes in the West of Scotland Coronary Prevention Study. Circulation. 108: 414-419.

Sjahrir, H. 1999. Pengenalan Demensia. Dalam: Sjahrir, H., Nasution, D., Rambe, H.H.(editor). Demensia. USU PRESS. Medan. Hal:74-76. Soegondo, S. 2004. Prinsip pengobatan diabetes, obat hipoglikemik oral dan

insulin. Dalam. Soegondo, S., Soewondo, P. dan Subekti, I. Eds. Diabetes Melitus: Penelitian Terpadu. Balai Penerbit FKUI.

World Health Organization. 2000. Obesity: Preventing and Managing the Global Epidemic. World Health Organization. Geneva, Switzerland. Yaffe, K., Blackwell, T.L., Kanaya, A.M., Davidowitz, N., Barret-Connor, E.

and Krueger, K. 2004. Diabetes, Impaired Fasting Glucose, and Development of Cognitive Impairment in Older Women. Neurology. 63(4):658-663.

Yaffe, K., Connor, E.B., Lin, F. and Grady D. 2002. Serum Lipoprotein, Statin Use, and Cognitive Function in Older Women. Arch Neurol. 59:378-384.

Yaffe, K., Weston, A. L., Blackwell, T., Krueger, K. A. 2009. The Metabolic Syndrome and Development of Cognitive Impairment Among Older Women. Arch Neurol. 66 (3):324-328.

Lampiran-1

LEMBAR PENJELASAN KEPADA SUBJEK PENELITIAN

Bapak/Ibu Yth,

Perkenalkan nama saya: dr. M. Adnin Rudi Siregar, saat ini saya sedang menjalani pendidikan di bagian ilmu penyakit saraf Fakultas Kedokteran USU.

Bapak/Ibu yang terhormat, disini saya sedang melakukan penelitian dengan judul ’HUBUNGAN SINDROM METABOLIK DENGAN MILD COGNITIVE IMPAIRMENT PADA USIA PARUH BAYA’.

Sebagaimana diketahui kumpulan gejala yang berhubungan dengan proses kerja tubuh adalah gabungan dari beberapa gangguan tubuh yaitu berupa darah tinggi, gangguan kadar gula darah, gangguan kadar lemak darah serta adanya kegemukan. Sedangkan gangguan berpikir ringan adalah keadaan berpikir antara proses penuaan yang normal dan pikun.

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan gangguan proses kerja tubuh dengan gangguan berpikir. Sedangkan manfaatnya adalah agar Bapak/Ibu mendapat pengobatan dan keputusan klinis yang lebih baik untuk selanjutnya.

Pada penelitian ini Bapak/Ibu akan diperiksa darahnya untuk mengetahui kadar gula darah, kadar lemak darah dengan cara pengambilan darah setelah berpuasa selama ± 10 jam. Dan juga diperiksa tekanan darah serta lingkar perut bapak/ibu. Selanjutnya akan ada wawancara berupa lembaran daftar pertanyaan , bapak/ibu akan ditanyakan beberapa pertanyaan yang ada di dalam daftar tersebut.

Di sini saya menjamin kerahasiaan data dari Bapak/Ibu dan masalah biaya yang timbul dari pemeriksaan tersebut menjadi tanggungan saya. Penelitian ini tidak menimbulkan efek samping, bila terjadi efek samping yang tidak diinginkan diharapkan Bapak/Ibu dapat menghubungi saya.

Akhirnya saya ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak/Ibu atas partisipasinya dalam penelitian ini.

Lampiran-2

SURAT PERSETUJUAN IKUT DALAM PENELITIAN SETELAH PENJELASAN

Saya yang bertanda tagan dibawah ini : Nama :

Jenis kelamin: Umur : Pekerjaan : Alamat :

Setelah mendapat keterangan secara terperinci dan jelas mengenai penelitian yang berjudul, “HUBUNGAN SINDROM METABOLIK DENGAN MILD COGNITIVE IMPAIRMENT PADA USIA PARUH BAYA” dan setelah mendapat kesempatan mengajukan pertanyaan mengenai gejala sesuatu yang berhubungan dengan penelitian tersebut, maka dengan ini saya secara sukarela dan tanpa paksaan menyatakan saya ikut dalam penelitian tersebut.

Medan, 2009

LAMPIRAN-3

LEMBAR PENGUMPUL DATA PENELITIAN

I. Karakteristik Responden

1. Nama :

2. Jenis Kelamin : Pria Wanita

3. Umur :

4. Suku Bangsa :

5. Pendidikan : Buta Huruf SD SLTP SLTA Perguruan Tinggi

6. Pekerjaan : Wiraswasta Pegawai Negri Pegawai Swasta Ibu Rumah Tangga

Pensiunan 7. Bahasa yang biasa dipergunakan :

Bahasa Indonesia : Ya Tidak

8. Status Perkawinan : Belum Menikah Menikah Duda/Janda

9. Alamat :

10. No. MR :

II. Pemeriksaan Umum

Sensorium: Nadi: x/i

Tekanan Darah (5 ’ pertama): mmHg RR: x/i

II. Lingkar Pinggang = cm

III. Pemeriksaan Laboratorium

1. KGD puasa = mg/dL

2. Trigliserid = mg/dL

Lampiran-4 NILAI SKOR MINI MENTAL STATE EXAMINATION

Identitas pribadi

Nama : Umur :

Jenis Kelamin : Suku :

Pendidikan : Pekerjaan : Alamat : No Tes Nilai Max Nilai 1 2 Orientasi:

Sekarang (tahun), (Musim), (Bulan), (Tanggal), (Hari)

Kita berada dimana sekarang? (negara), (Propinsi), (Kota), (RS), (Lantai/Kamar)

5 5

3

Registrasi:

Sebutkan 3 buah nama benda (Apel, Meja, Koin), tiap 1 detik, pasien disuruh mengulangi ketiga nama benda tadi . Nilai 1 untuk tiap nama benda yang benar . Ulangi sampai pasien dapat

menyebutkan dengan benar dan catat jumlah pengulangan

3

4

Atensi dan Kalkulasi:

Kurangi 100-7. Nilai 1 untuk tiap jawaban yang benar. Hentika setelah 5 jawaban. Atau suruh pasien mengeja terbalik kata “WAHYU” (Nilai diberi pada huruf yang benar sebelum kesalahan; misalnya UYAHW =2)

5

5

Mengingat Kembali (RECALL):

Pasien disuruh menyebut kembali 3 nama benda di atas 3

6 7 8 9

Bahasa:

Pasien disuruh menyebut nama benda yang ditunjukkan (pensil, buku)

Pasien disuruh mengulang kata-kata “ namun” ,“tanpa”, “bila” Pasien disuruh melakukan perintah :” Ambil kertas ini dengan tangan anda, lipatlah menjadi dua dan letakkan di lantai” Pasien disuruh membaca dan melakukan perintah “ PEJAMKANLAH MATA ANDA”

2 1 3 1

11 Pasien disuruh menggambar bentuk dibawah ini 1

Total 30

Skor : Nilai 24-30 = Normal

Nilai 17-23 = Probable gangguan kognitif

Lampiran-5

CLINICAL DEMENTIA RATING Nilai CDR : 0, 0,5, 1, 2, 3

Nama Pasien : _____________________ (Lk / Pr), Umur : ________, Pendidikan__________________ Alasan diperiksa: _________________, Pemeriksa : __________________, Tanggal : _______________

Gangguan Tidak Ada 0 Questionable 0,5 Ringan 1 Sedang 2 Berat 3

Memori Tidak ada gangguan

memori atau kelupaan yang tidak konsisten Gangguan memori ringan yang konsisten; mengingat kembali sebagian kejadian; benign forgetfulness Gangguan memori sedang; terutama kejadian yang baru(recent); keadaan ini mengganggu aktivitas sehari-hari Ganggguan memori berat; hanya materi highly learned yang tersisa, materi yang baru dipelajari cepat dilupakan Gangguan memori berat; hanya fragmen-fragmen memori yang tertinggal

Orientasi Orientasi penuh Orientasi penuh

kecuali sedikit kesulitan dalam hubungan waktu antar kejadian Gangguan orientasi sedang terhadap tempat pemeriksaan; dapat mengalami disorientasi pada tempat lain Gangguan berat hubungan antar kejadian; sering juga terhadap tempat Hanya dapat mengenal orang Pengambilan keputusan/ pemecahan masalah Dapat memecahkan masalah sehari-hari; menangani binis dan keuangan dengan baik; pengambilan keputusan baik sama seperti sebelumnya Kesulitan ringan dala aktivitas- aktivitas ini Gangguan sedang dalam pemecahan masalah, persamaan dan pembedaan, kemamapuan penilaian sosial biasanya masih utuh

Ganggguan berat dalam pemecahan masalah, persamaan, penilaian sosial biasanya terganggu Tidak dapat membuat keputusan atau memecahkan masalah Aktivitas sosial/ masyarakat Mandiri sebagaimana sebelumnya dalam kegiatan; pekerjaan, belanja,kegiataan sukarela dan sosial lainnya

Tinggal dirumah, minat yang bersifat intelektual dan hobi sedikit terganggu

Walaupun masih dapat terlibat dalam beberapa kegiatan ini namun tidak mandiri. Masih kelihatan normal secara umum

Tidak ada keinginan untuk aktivitas mandiri di luar rumah. Kelihatan cukup sehat untuk dibawa keluar rumah Tidak ada keingginan untuk mandiri di luar rumah. Sulit untuk dibawa aktivitas keluar rumah Pekerjaan rumah dan hobi Tinggal di rumah dan minat yang bersifat intelektual

Tinggal di rumah dan minat intelektual

Gangguan ringan namun pasti fungsi di rumah; pekerjaan Hanya pekerjaan sederhana yang masih dapat Tidak dapat melakukan pekerjaan

tetap terpelihara terganggu ringan rumah yang kompleks tidak disenangi, hobi dan minat kompleks tidak diminati

dilakukan; minat sangat terbatas dan sulit dipertahankan

rumah secara signifikan

Perawatan diri

Dapat merawat diri sepenuhnya Dapat merawat diri sepenuhnya Memerlukan dorongan Membutuhkan bantuan dalam berpakaian, kebersihan, dan penampilan diri Membutuhkan banyak bantuan dala perawatan diri; sering ngompol NB : Yang dinilai adalah penurunan fungsi dibanding sebelumnya yang disebabkan oleh gangguan kognisi,

                  LAMPIRAN‐6   

HAMILTON RATING SCALE for DEPRESSION 

 

1. Keadaan perasaan depresi (sedih, putus asa, tak berdaya, tak berguna) 

0= Tidak ada 

1= Perasaan ini dinyatakan bila hanya ditanya 

2= Perasaan yang nyata tanpa komunikasi verbal spontan 

3= Perasaan yang nyata tanpa komunikasi verbal spontan misalnya ekspresi   

mukanya, bentuk suara dan kecenderungan menangis 

4= Pasien menyatakan perasaan yang sesungguhnya ini dalam komunikasi 

baik verbal maupun non verbal secara spontan 

2. Perasaan bersalah 

0= Tidak ada 

1= Menyalahkan diri sendiri, merasa sebagai penyebab penderitaan orang 

lain 

2= Ide‐ide bersalah sendiri, sebagai penyebab penderitaan orang lain 

3= Sakit ini adalah sebagai hukumannya, delusi bersalah 

4= Suara‐suara kejaran atau tuduhan‐tuduhan dengan/dan halusinasi 

penglihatan tentang hal‐hal yang mengancamnya 

3. Bunuh diri 

0= Tidak ada 

1= Merasa hidup tidak ada gunanya 

2= Mengharapkan kematian atau pikiran‐pikiran lain kea rah itu 

      4= Percobaan bunuh diri 

4. Insomnia (initial) 

0= Tidak ada kesukaran masuk tidur 

1= Keluhan kadang‐kadang sukar masuk tidur, misalnya lebih dari setengah 

jam baru dapat tidur 

2= Keluhan tiap malam sukar tidur 

5. Insomnia (middle) 

0= Tidak ada kesukaran mempertahankan tidur 

1= Pasien mengeluh gelisah dan terganggu sepanjang malam 

2= Terjaga sepanjang malam 

6. Insomnia (late) 

0= Tidak ada kesukaran atau keluhan bangun terlalu pagi 

1= Bangun di waktu fajar tetapi tidur lagi 

2= Bila telah bangun, tidak bias tidur lagi di waktu fajar 

7. Kerja dan kegiatan‐kegiatan 

0= Tidak ada kesukaran 

1= Pikiran‐ pikiran dan perasaan‐ perasaan ketidakmampuan, keletihan atau 

kelemahan‐ kelemahan yang berhubungan dengan kegiatan‐ kegiatan 

kerja atau hobi 

2= Hilangnya minat akan kegiatan‐kegiatan, hobi atau pekerjaan, baik secara 

langsung maupun tidak, pasie menyatakan kelesuan, keragu‐raguan dan 

rasa bimbang (merasa bahwa dia harus memaksa diri untuk bekerja atau 

dalam kegiatan lainnya) 

3=  Berkurangnya  waktu  untuk  aktivitas  sehari‐hari  atau  kurangnya 

produktivitas  di  rumah  sakit.  Bila  pasien  tidak  mampu  beraktivitas 

sekurang‐kurangnya tiga jam sehari dalam kegiatan sehari‐hari kecuali 

      4= Tidak bekerja karena sakitnya sekarang 

8. Kelambatan  (lambat  dalam  berpikir  dan  berbicara, gagal  berkonsentrasi, 

aktifitas motorik menurun) 

0= Normal dalam berbicara dan berpikir 

1= Sedikit lamban dalam berbicara 

2= Jelas lamban dalam berbicara 

3= Sukar diwawancarai        4= Stupor (diam sama sekali) 

9. Kegelisahan/agitasi 

0= Tidak ada 

1= Kegelisahan ringan 

2= Memainkan tangan, rambut, dll 

3= Bergerak terus, tidak bisa duduk tenang 

4= Meremas‐remas tangan, mengigit‐gigit kuku, menarik rambut,mengigit   

bibir 

10. Ansietas psikis 

0= Tidak ada kesukaran 

1= Ketegangan subjektif dan mudah tersinggung 

2= Mengkuatirkan hal‐hal kecil 

3= Sikap kekuatiran yang tercermin di wajah atau pembicaraan        4= Ketakutan yang diutarakan tanpa ditanya 

11. Ansietas somatis 

0= Tidak ada    Ansietas berhbungan fisiologis seperti:  

1= Ringan    ‐Gastrointestinal:mulut kering, diare 

3= Berat    ‐Pernafasan: frekuensi buang air kecil, berkeringat 

12. Gejala somatik gastrointestinal 

0= Tidak ada 

1= Nafsu makan  berkurang tetapi dapat makan  tanpa dorongan  teman. 

Merasa perut penuh 

2= Sukar makan tanpa dorongan teman, memutuhkan pencahar untuk buang 

air besar atau obat‐obat untuk saluran pencernaan 

13. Gejala somatik umum 

0= Tidak ada 

1= Anggota geraknya, punggung, atau kepela terasa berat. Sakit kepala, 

punggung, dan otot‐otot, hilangnya kekuatan dan kemampuan. 

2= Gejala‐gejala diatas yang jelas 

14. Genital (gejala pada genital dan libido) 

0= Tidak ada, misalnya hilangnya libido dan gangguan menstruasi 

1= Ringan 

2= Berat 

15. Hipokondriasis 

0= Tidak ada 

1= Dihayati sendiri 

2= Preokupasi mengenai kesehatan diri sendiri 

3= Sering mengeluh, membutuhkan pertolongan, dll        4= Delusi hipokondriasis 

16. Kehilangan berat badan (Pilih antara A atau B) 

A.Bila hanya riwayatnya 

1= Kemungkinan berat badan berkurang berhubungan dengan sakit sekarang 

2= Jelas (menurut pasien) berkuran berat badan 

3= Tidak terjelaskan lagi penurunan berat badan 

B.Dibawah  pengawasan  dokter  bangsal  secara  minguan  bila  jelas  berat 

badan       berkurang menurut ukuran 

0= Kurang dari 0,5 kg seminggu 

1= Lebih dari 0,5 kg seminggu 

2= Lebih dari 1 kg seminggu 

3= Tidak dinyatakan lagi kehilangan berat badan 

17. Insight 

0= Mengetahi sedang depresi dan sakit 

1= Mengetahui sakit tapi berhubungan dengan penyebab‐penyebab iklim, 

makan, bekerja berlebih‐lebihan dan virus, perlu istirahat, dll 

18. Variasi harian 

A. Catat mana yang lebih besar waktu pagi atau malam, kalau tidak ada 

ganguan beri tanda nol. 

0= Tidak ada perubahan 

1= Lebih buruk waktu malam 

2= Lebih buruk waktu pagi 

B. Kalau ada perubahan tandai derajat perubahan tersebut. Tanda nl bila 

tidak ada perubahan 

0= Tidak ada 

1= Ringan 

19. Depersonalisasi atau derealisasi 

0= Tidak ada, misalnya merasa tidak realistik, ide‐ide nihilistik 

1= Ringan 

2= Sedang 

3= Berat 

      4= Berat sekali (tidak dapat bekerja karena gangguan) 

20. Gejala‐gejala paranoid 

0= Tidak ada 

1= Kecurigaan 

2= Ideas of reference 

3= Delusi kejaran 

21. Gejala‐gejala obsesi dan kompulsi 

0= Tidak ada 

1= Ringan 

2= Sedang 

Interpretasi: 

Skor 0‐6     = Tidak ada depresi 

Skor 7‐17   = Depresi ringan 

Skor 18‐24 = Depresi sedang 

Skor    >24 = Depresi berat   

   

KARAKTERISTIK DATA SAMPEL HUBUNGAN SINDROM METABOLIK DENGAN MILD COGNITIVE IMPAIRMENT

MR Nama Umur Sex Suku

Pen didikan Peker jaan Tek.Darah Lgk Piggang Trigli serida HDL KGD puasa MMSE CDR (thn) (mmHg) (cm) (mg/dL) mg/dL (mg/dL) TDS TDD 1 05 66 49 DSH 49 2 2 3 3 140 90 82 138 36 160 30 0 15 12 87 ITS 59 2 2 3 1 160 85 82 185 42 191 27 0.5 3 42 91 59 SSR 60 1 2 4 2 180 100 86 221 41 269 30 0 4 41 96 52 RHB 51 1 2 4 3 155 90 104 346 34 248 30 0 5 42 91 58 MBS 54 2 2 3 1 140 85 84 391 43 204 30 0 6 41 04 35 ABS 53 2 1 4 3 150 90 88 180.2 34.8 224 30 0 7 10 02 11 NHD 45 2 3 4 3 140 85 82 233 33 100 30 0 8 34 67 46 SWS 55 2 1 3 1 140 90 90 98.7 43.6 98.2 30 0 9 26 25 60 HBS 56 2 2 3 3 120 70 92 215 34 224 30 0 10 30 29 05 RBH 59 2 2 4 2 140 90 80 149 37 134 30 0 11 41 92 36 JBT 47 2 1 4 1 130 80 89 224 37 78.7 30 0 12 24 12 93 SAU 60 1 2 4 2 140 90 96 123 39 142 30 0 13 00 00 66 WSH 51 1 2 4 3 150 90 106 131 29 125 30 0 14 30 40 09 NWT 44 1 3 3 4 130 80 104 153 36 104 30 0 15 40 46 21 IJG 53 1 1 4 5 140 90 110 598.7 29 105 30 0 16 13 27 44 FBH 51 2 2 3 1 140 90 89 124 44 110 30 0 17 29 06 03 RHN 52 2 4 3 1 150 90 101 145 32 463 26 0.5 18 40 05 95 HAB 58 2 4 3 1 150 90 96 50 51 252 30 0 19 18 49 70 HMG 46 1 2 3 3 140 90 93 135 37 383 27 0.5 20 13 72 14 MTS 59 1 2 3 2 130 80 98 169 34 285 27 0.5 21 30 95 52 FMP 53 1 2 3 4 140 90 85 150 38 154 26 0.5

22 40 06 52 HBP 44 2 1 3 1 130 70 90 194 28 105 30 0

23 41 77 37 ASB 50 1 1 4 3 140 90 106 81.9 44.6 116.6 27 0.5

24 08 64 21 JNM 49 2 2 4 3 140 90 89 244.3 26.1 198.6 27 0.5

25 90 06 77 PBN 46 1 2 4 3 150 100 104 147 38 125 27 0.5

26 42 48 43 RPD 50 2 2 3 1 160 90 92 165 36 183 27 0.5

Jenis kelamin Suku Pendidikan Pekerjaan

1= laki-laki 1=Karo 1.SD 1=IRT

2= perempuan 2=Batak 2.SLTP 2=Pensiunan

3=Jawa 3.SLTA 3=PNS

4=Aceh

4.perguruan

tinggi 4=pegawai swasta

5=wiraswasta                      

RIWAYAT HIDUP PENELITI Data Pribadi

Nama : M. Adnin Rudi Siregar Jenis kelamin : Laki-laki

Tempat tanggal lahir : Medan, 27 Januari 1974

Agama : Islam

Nama Ayah : Fauzin Eddin Siregar Nama Ibu : Cut Syafniar

Nama Istri : Drg. Heraini

Nama Anak : Nindira Yasmine Siregar

Alamat : Jl. Perjuangan Gg. Sedar No. 3 Medan Telepon : 061 76368400 / 08126098400

Email : [email protected] Riwayat Pendidikan

Tahun 1980 – 1986 : SD Neg. 060805 Medan Tahun 1986 – 1989 : SMP Neg. 11 Medan Tahun 1989 – 1992 : SMA Neg. 8 Medan

Tahun 1992 – 1998 : Pendidikan Dokter umum di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Tahun 2007 – sekarang : Pendidikan Spesialis di bidang Ilmu Penyakit Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Riwayat Pekerjaan

Tahun 2002-2005 : Dokter PNS Puskesmas Kartini Kota P. Siantar Tahun 2005-2007 : Dokter PNS Puskesmas Singosari Kota

LEMBAR PERBAIKAN TESIS

1. Dr. Dina Listyaningrum, Sp.S, MSi, Med

a. Pertanyaan : Mohon diperbaiki Abstract (hal xi), pada Methods: kalimat “The Examination that was…”

Jawaban : telah diperbaiki pada halaman xi

b. Pertanyaan : pada populasi sasaran, kriterianya lebih baik tidak ditulis saja

Jawaban : telah diperbaiki

c. Pertanyaan : mohon kesimpulan diperbaiki Jawaban : telah diperbaiki

d. pertanyaan : saran mohon diperbaiki Jawaban : telah diperbaiki pada saran

Menyetujui

Dr. Dina Listyaningrum, Sp.S, MSi, Med

2. Dr. Aida Fitri, Sp.S

a. Pertanyaan : kata defenisi seharusnya ditulis dengan defini si

Jawaban : telah diperbaiki dengan kata definisi

b.Pertanyaan : mohon tabel 3 diperbaiki, jangan dilompati. Jawaban : tabel 3 telah diperbaiki

c. Pertanyaan : apakah alasan karakteristik yang lain selain KGD tidak bermakna.

Jawaban : telah dijelaskan pada bab pembahasan d. Pertanyaan : pada kesimpulan tidak perlu lagi statistik Jawaban : telah diperbaiki pada kesimpulan

Menyetujui,

Dr. Aida Fitri, Sp.S

3. Dr. Khairul P. Surbakti, Sp.S

a. Pertanyaan : mana uji 3 komponennya sebagai SM dengan

MCI?

Jawaban : uji 3 komponennya tidak dianalisa, oleh karena asalkan sudah masuk kriteria SM (minimal terpenuhi 3 dari 5 komponennya) dilakukan uji dengan MCI

Menyetujui

4. Dr. Puji Pinta O.Sinurat, Sp.S

a. Pertanyaan : mohon perbaikan penulisan CDT yang seharusnya CDR

Jawaban : telah diperbaiki

b. Pertanyaan : Abstract mohon dimasukkan dalam daftar isi Jawaban : telah diperbaiki di dalam daftar isi

c. Pertanyaan : tulisan miring masih ada yang belum sesuai Jawaban : telah diperbaiki

d.Pertanyaan : Apakah pada orang Normal Insulin juga menghambat aktifitas sinap?

Jawaban : telah diperbaiki, maksud kalimatnya adalah pada keadaan hiperinsulinemi

Menyetujui

Dr. Puji Pinta O.Sinurat, Sp.S

5. Dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S

a. Pertanyaan :kepustakaan Attix tidak ada dalam dafter pustaka

Jawaban : telah diperbaiki

b. Pertanyaan : sampel pasiennya apakah penderita sindrom metabolik

Jawaban : sampel adalah penderita Sindrom Metabolik yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi

Menyetujui

Dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S

6. Dr. Rusli Dhanu, Sp.S (K)

a. Pertanyaan : cari kepustakaan tentang hiperinsulinemi hubungannya di sarap

Jawaban : telah diperbaiki pada tinjauan kepustakaan

Menyetujui

Dr. Rusli Dhanu, Sp.S (K)

7. Dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K)

a. Pertanyaan : kepustakaan tentang MCI sedikit sekali,

mohon ditambahkan.

Jawaban : telah ditambahkan pada tinjauan pustaka. b. Pertanyaan : tujuan no.3, mohon penjelasan subtipe MCI.

Tambahkan penjelasannya pada batasan

operasional.

   

Menyetujui

Dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K)

8. Prof. DR. Dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K)

a. Pertanyaan :Batasan Operasional harus jelas bagaimana menegakkan diagnosis MCI dengan MMSE dan CDR, cari literaturnya.

Dokumen terkait