• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.3 Saran

5.3.1 Siswa perlu diperkenalkan dengan model PBL dalam pembelajaran sebelum dilaksanakan peneltian, sehingga siswa tidak mengalamai kebingungan.

5.3.2 Penelitian di SDN Perumnas Condongcatur Yogyakarta dapat diujicobakan di Sekolah Dasar lain.

101 DAFTAR REFERENSI

Abidin, Y. (2014). Desain sistem pembelajaran dalam konteks kurikulum 2013.

Bandung: Refika Aditama.

Araz, G & Sungur, S. (2007). Effectiveness of Problem-Based Learning on academic performance in genetics: The International Uhion of Biochemistry and Molecular Biology. 35 (6). 448-451.Diakses pada

tanggal 17 Desember 2016 dari

http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1002/bmb.97/epdf.

Azizmalayeri, K. dkk. (2012). The impact of guided inquiry methods of teaching on critical thinking of high school students: International of Education and Practice. 3 (10). 42-47.Diakses pada tanggal 17 Desember 2016 dari

http://www.iiste.org/Journals/index.php/JEP/article/view/2530/2546

Cohen, L., Manion, L., & Morrison, K. (2007). Research methods in education (6th ed.). London and New York: Routledge.

Creswell, J. (2015). Riset pendidikan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi riset kualitatif & kuantittif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Darmadi. (2014). Metode penelitian pendidikan dan sosial: teori konsep dasar dan implementasi. Bandung: Alfabeta.

Desmita. (2007). Psikologi perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Facione, P. A. (1990). Critical thinking: A statement of expert consensus for purposes of educational assessment and instruction.The complete American Philosophical Association Delphi Research Report is available as ERIC Doc.

Field, A. (2009). Discovering statistics using SPSS, third edition. London: SAGE. Fraenkel, J. R., Wallen, N. E., & Hyun, H. H. (2012). How to design and evaluate

research in education (8th ed.). New York: McGraw Hill.

Ghozali, I. (2009). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS.

Semarang: Universitas Diponegoro.

Herdiansyah, H. (2013). Wawancara, observasi, dan focus groups: Sebagai instrumen penggalian data kualitatif. Jakarta: RajaGrafindo Persada. Hosnan, M. (2014). Pembelajaran saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran

102 Ibrahim, M & Nur, M. (2000). Pengajaran berdasarkan masalah. Surabaya:

University Press.

Iji, C. O. Dkk. (2015). Effect of Problem Based Learning on senior secondary school students achievement in trigonometry in Northern Educational Zone of Cross River State, Nigeria: IOSR Journal of Mathematics. 11. 16-25. Diakses pada tanggal 17 Desember 2016 dari

http://iosrjournals.org/iosr-jm/papers/Vol11-issue1/Version-5/C011151625.pdf.

Indrawan, R & Yaniawati, P. (2014). Metodelogi penelitian kuantitatif, kualitatif, dan campuran untuk manajemen pembangunan, dan pendidikan.

Bandung: Refika Aditama.

Johnson, E. (2010). Contextual teaching and learning: Menjadikan kegiatan belajar-mengajar mengasyikkan dan bermakna. Bandung: Kaifa.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Selalu berhemat energi.

Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Krathwohl, D. R. (2004). Methods of educational and social science research: An integrated approach (2nd ed.). Illinois: Waveland Press.

Martono, N. (2014). Metode penelitian kuantitatif: Analisis isi dan analisis data sekunder. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Neuman, W. L. (2013). Metodologi penelitian sosial: Pendekatan kualitatif dan kuantitatif (Ed. 7). Jakarta: PT Indeks.

Nezami, N, R dkk. (2013). The effect of Cooperative Learning on the critical thinking on high school students: Technical Journal of Enginerering and Applied Sciences. 3 (19). 2508-2514. Diakses pada tanggal 17 Desember 2016 dari www.tjeas.com/uploads/2013/10/2508-2514.pdf.

Ngalimun. (2012). Strategi dan model pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

OECD. (2013). PISA 2012 results: what students know and can do-student performance in athematics, reading, and science. Diakses dari

www.oecd.ord.pisa/keyfindings/PISA-2012-results-overview.pdf.

OECD. (2016). PISA 2015 result in focus. Diakses dari www.oecd.ord/pisa//pisa-2015-results-infocus.pdf.

Padmavathy, R. D. (2012). Effectiveness of Problem Based Learning:

Intenational Multisciplinary e-Journal. 2 (1). 45-51. Diakses pada tanggal 17 Desember 2016 dari.

103

http://www.shreeprakashan.com/Documents/2013128181315606.6.%20Pa dma%20Sasi.pdf.

Priyatno, D. (2012). Belajar praktis analisis parametrik dan non parametrik dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media.

Purwanto, E. A. &Sulistyastuti, D.R. (2007). Metode penelitian kuantitatif: untuk administrasi publik dan masalah-masalah sosial. Yogyakarta: Gava Media.

Putra, S, R. (2013). Desain belajar mengajar kreatif berbasis Sains. Yogyakarta: DIVA Press.

Rahyubi. (2014). Teori-teori belajar dan aplikasi pembelajaran motorik: Deskripsi dan tinjauan kritis. Majalengka: Referens.

Rusman. (2011). Model-model pembelajaran mengembangkan professionalisme guru. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Salkind, N, J. (2009). Teori-teori perkembangan manusia: Sejarah kemunculan, konsep dasar, analisis komparatif, dan aplikasi. Bandung: Nusa Media. Samatowa, H. S. (2011). Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Pt. Indeks. Santrock. (2009). Psikologi pendidikan book I, Rd. 3. Jakarta: Penerbit Salemba

Humanika.

Saptorini, dkk. (2013). Seri tematik 4B selalu berhemat energi. Jakarta: Yudhistira.

Setyosari, P. (2010). Metode penelitian dan pengembangan. Jakarta: Kencana. Shaarawy, H. Y. (2014). The effect of journal writing on students cognitive

critical thinking skills: International Journal of Higher Education. 3 (4). 120-128. Diakses pada tanggal 17 Desember 2016 dari

http://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ1067578.pdf.

Shoimin, A. (2014). 68 model pembelajaran inovatif dalam kurikulum 2013.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Sudaryono, dkk. (2013). Pengembangan instrumen penelitian pendidikan.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sudjana, N.(2009). Penilaian hasil belajar mengajar. Bandung: Remadja Rosdakarya.

Sugiyono. (2010). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

104 Sugiyono. (2011). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan kombinasi (mix

method). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian pendidikan (pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Sutoyo, A. (2012). Pemahaman individu: Observasi, checklist, interviu, kuesioner, dan sosiometri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Taniredja, T & Mustafidah, H. (2011). Penelitian kuantitatif (sebuah pengantar).

Bandung: Alfabeta.

Tawil, M & Liliasari. (2013). Berpikir kompleks dan implementasinya dalam pembelajaran. Makassar: Universitas Negeri Makassar.

Trianto. (2011). Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif. Jakarta: Kencana.

Yusuf, M. (2014). Metode penelitian: Kuantitatif, kualitatif, dan penelitian gabungan.Jakarta: Fajar Interpratama Mandiri.

105

106 Lampiran 1.1 Surat Ijin Penelitian

107 Lampiran 1.2 Surat Ijin Validitas Surat

108 Lampiran 2.1 Silabus Kelompok Kontrol

111 Lampiran 2.2 Silabus Kelompok Eksperimen

114 Lampiran 2.3 Rencana Pelaksanaan Kelompok Kontrol

120 Lampiran 2.4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelompok Eksperimen

128 Lampiran 2.5 Lembar Kerja Siswa

Lembar Kerja Siswa

(LKS)

Petunjuk:

1. Lihatlah tayangan video dengan seksama!

2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang tersedia, boleh mencari informasi darimana saja seperti wawancara, buku, perpustakaan, dan lain-lain! 3. Tuliskan temuanmu pada kotak yang tersedia!

Pertanyaan:

Berdasarkan video tersebut,

a. Apa yang menjadi penyebab masalah dari berita tersebut?

b. Bagaimana cara alternatif yang bisa kalian lakukan untuk mengatasi masalah tentang kelangkaan listrik?(Jawaban memuat: macam-macam sumber energi alternatif, pemanfaatan dalam mengatasi kelangkaan listrik, kesimpulan)

c. Buatlah sebuah percobaan dari pemanfaatan sumber energi alternatif air yaitu membuat kincir air sederhana!

Nama Kelompok :

129 Pembuatan Kincir Air Sederhana

A. Alat dan bahan :

1. Gunting 6. Botol air mineral 1,5 liter 2. Pisau atau cutter 7. Botol air mineral kecil 2 buah

3. Lem 8. Spidol bekas

4. Spidol 9. Bilah kayu

5. Kaset CD bekas B. Langkah kerja :

1. Potong botol bekas air mineral 1,5 liter, ambil bagian yang rata kira-kira panjangnya atau tingginya 5-10 cm.

2. Ambil CD bekas dan spidol bekas yang sudah dikosongkan dan dibuang tutup atas bawahnya.

3. Masukkan spidol kedalam lubang CD, dorong hingga tepi.

4. Masukkan botol yang sudah dipotong, dilanjutkan CD yang kedua di masukkan.

5. Lem pada bagian pertemuan potongan botol dan permukaan CD, usahakan lingkaran botol center dengan CD.

6. Botol 600 ml, potong menjadi tiga bagian ambil yang rata sepanjang dudukan kincir. Lalu dibelah menjadi 4 sama besar.

7. Pasangkan pada silinder kincir.

8. Lem bagian bawah dan samping tangga kincir. 9. Rapikan rupa kincir dengan cutter dan penghalus.

130 LKS PERTEMUAN 2 Nama Kelompok: _______________________________ _______________________________ _______________________________ _______________________________ Kasus

Di sore hari ada sebuah keluarga yang sedang melakukan aktivitas. Ibu sedang membuat jus jambu di dapur. Di halaman rumah, Dito sedang berenang sambil mendengarkan musik bersama Rito. Tidak jauh dari kolam, Deni, Rian, dan Pandu sedang berusaha menurunkan sebuah layang-layang yang tersangkut di kabel listrik.

1. Alat listrik apa saja yang digunakan pada gambar tersebut? Perubahan energi apa yang terjadi pada alat tersebut?

2. a. Jika Rino ingin mendengarkan musik sambil berenang, tuliskan minimal 3 cara yang dapat dilakukan supaya tetap aman!

_______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________ _______________________________________________________________

131 b. Dari cara yang telah disebutkan, manakah cara yang paling tepat? Tuliskan alasanmu!

c. Berdasarkan gambar dan cerita, buatlah sebuah kesimpulan mengenai energi listrik! _________________________________________________________________ _________________________________________________________________ _________________________________________________________________ _________________________________________________________________ _________________________________________________________________ _________________________________________________________________ _________________________________________________________________ _________________________________________________________________

132

Lembar Kerja Kelompok

Silahkan cari informasi sebanyak-banyaknya untuk menjawab soal di bawah ini : 1. Ceritakan isi dari gambar yang kelompokmu dapat !

2. Masalah apa yang terjadi pada gambar yang kelompokmu dapat ? 3. Apakah kamu setuju dengan masalah tersebut? jelaskan alasanmu! ?

(paling sedikit 3 cara)

4. Sikap apa yang seharusnya kamu perlihatkan terkait dengan permasalahan tersebut ? (paling sedikit 3 sikap)

133

AKSIKU

134 Lampiran 3.1 Soal Uraian

Kasus

Saat siang hari sepulang sekolah Riko melihat ayahnya sedang menonton berita tentang kelangkaan listrik di televisi. Isi berita di TV yaitu bahwa pemerintah menganjurkan masyarakat untuk melakukan penghematan dengan memanfatatkan berbagai sumber energi alternatif yang ada.

1. Berdasarkankasus di atas,

a. Sebutkan 4 macam sumber energi alternatif yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kelangkaan listrik! (Skor: 4) ... ... ... b. Jelaskan 4 pemanfaatan sumber energi alternatif yang dapat digunakan sebagai sumber energi listrik! (Masing-masing1 pemanfaatan untuk setiap

sumber energi alternatif) (Skor: 4)

... ... ... c. Jelaskan 2 keuntungan dan 2 kerugian dari sumber energi alternatif!

(Skor: 4)

... ... ...

2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

a. - Baling-baling kertas diletakkan di stang sepeda sambil sepedanya dijalankan.

- Baling-baling kertas diletakkan di ruang tertutup.

Apa yang membedakan dari 2 pernyataan di atas? Sebutkan minimal 2! (Skor: 4)

... ...

135 ... b. Apakah kamu setuju jika parasut menggunakan cara kerja udara yang

mengalir? Berikan 3 alasanmu! (Skor: 4) ... ... ... c. Pada sore hari angin bertiup ke arah utara. Denis menerbangkan layang-layangnya ke arah selatan. Apakah yang dilakukan Denis sudah memanfaatkan energi angin? (Sudah atau belum). Berikan 3 alasanmu! (Skor: 4)

... ... ...

3. Pilihlah jawaban yang tepat dari pernyataan di bawah ini dengan melingkari pilihan jawaban (Benar / Salah) kemudian tuliskan 2 alasannya!

a. Lampu pijar menghasilkan cahaya dan panas( Benar / Salah ) (Skor: 4) Alasan:

... ... ... b. Ayah meminta Rino untuk tidak menggunakan alat listrik di dekat air

(Benar / Salah) (Skor: 4)

Alasan:

... ... ... c. Pada sore hari Rino dan ayah sedang menonton berita di televisi.

136 yang dimainkannya tersangkut di kabel listrik di sore yang gerimis.

Ayah menasihati Roni untuk tidak bermain layang-layang di tempat yang terdapat kabel terutama saat gerimis. Benarkah nasihat ayah tersebut?

Tuliskan 2 alasanmu! (Skor: 4)

Alasan:

... ... ...

4. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat!

a. Rino akan mengganti bola lampu belajar yang mati. Tuliskan 3 cara mengganti bola lampudengan aman! (Skor: 4) ... ... ... b. Dari ketiga cara yang telah kamu tuliskan, manakah cara yang paling

tepat? (Skor: 4)

Tuliskan 2 alasanmu:

... ... ... c. Setiap hari keluarga Pak Rafi memanfaatkan energi listrik. Di rumahnya

terdapat banyak alat yang menggunakan listrik seperti televisi, lampu, komputer, mesin cuci, kipas angin, kulkas, dan rice cooker. Keluarga Pak Rafi selalu hemat dan hati-hati dalam menggunakan alat listrik karena penggunaan yang salah dapat membahayakan.

Dari cerita di atas, buatlah 3 kesimpulan mengenai energi listrik!(Skor: 4) ... ... ...

137 a. Ceritakan isi gambar di atas dengan minimal 3 kalimat! (Skor: 4)

... ... ... b. Setujukah kamu dengan yang dilakukan Pak Budi seperti pada gambar?

Jelaskan alasanmu! (Skor: 4)

... ... ... c. Sebutkan minimal 3 cara yang dapat kamu lakukan untuk menghemat

energi di rumah! (Skor: 4)

... ... ... 6. Kamu dan adikmu sedang menonton TV di siang hari sambil menghidupkan

kipas angin. Menonton TV terlalu lama membuatmu bosan, kemudian kamu masuk ke kamar untuk mendengarkan radio sambil menghidupkan AC dan lampu kamar tanpa mematikan TV.

a. Apakah yang kamu lakukan sudah mencerminkan perilaku hemat energi?

Jelaskan alasanmu! (Skor: 4)

... ... ...

138 b. Sebutkan 3 hal yang tidak menunjukkan perilaku hemat energi pada cerita

di atas! (Skor: 4)

... ... ... c. Sebutkan minimal 3 cara yang seharusnya kamu lakukan untuk

menghemat energi sesuai dengan cerita di atas! (Skor: 4) ... ... ...

139 Lampiran 3.2 Kunci Jawaban

1. a. Macam-macam sumber energi alternatif 1) Energi matahari

2) Energi angin 3) Energi air 4) Panas bumi

b. Pemanfaatan sumber energi alternatif

1) Energi matahari : melalui sel surya, energi matahari dapat diubah menjadi energi listrik.

2) Energi angin : pemanfaatan kincir angin (PLTAngin) untuk membangkitkan energi listrik.

3) Energi air : melalui air terjun yang dapat digunakan untuk menghasilkan energi listrik (PLTA)

4) Panas bumi :melalui PLTU (Pembangkit Listrik tenaga Uap). Uap panas dari dalam bumi dialirkan ke permukaan melalui pipa, lalu uap panas dialirkan ke turbin melalui pipa yang menyebabkan turbin berputar.

c. Keuntungan dan kerugian sumber energi alternatif Keuntungan:

4) Tidak akan habis walaupun dipakai terus-menerus. 5) Energi yang dihasilkan sangat besar.

6) Tidak mencemari lingkungan. Kerugian :

4) Membutuhkan biaya yang besar untuk memperolehnya.

5) Membutuhkan teknologi yang tinggi untuk mengubah energi alternatif mejadi energi yang dapat digunakan.

6) Ketersediaan energi alternatif dipengaruhi oleh musim.

2. a. Perbedaan:

1) Baling-baling (1)diletakkan di stang sepeda sambil sepedanya dijalankan sedangkan Baling-baling (2) diletakkan di ruang tertutup.

140 2) Baling-baling (1) akan berputar karena ada tertiup angin sedangkan

baling-baling (2) tidak akan berputar karena tidak ada angin di ruang tertutup.

b. Setuju, Alasan:

1) Prinsip parasut memanfaatkan udara yang mengalir.

2) Udara yang terkumpul di bawah parasut yang mengembang yang akan memberikan tekanan ke atas.

3) Dengan tekanan ke atas akan memperkecil kecepatan parasut untuk mendarat.

c. Belum. Alasan :

1) Denis dalam menerbangkan layang-layang berlawanan dengan arah angin.

2) Layang-layang tidak akan bisa terbang lepas karena beralawanan arah. 3) Denis tidak memanfaatkan energi angin dengan baik seharusnya menerbangkan layang-layang searah dengan arah angin yang bertiup.

3. a. Benar Alasan:

1) Lampu pijar menggunakan energi listrik

2) Energi listrik diubah menjadi energi panas dan energi cahaya b. Benar

Alasan:

1) Menggunakan energi listrik didekat air berbahaya 2) Air dapat menghantarkan energi listrik

c. Benar Alasan:

1) Bermain layang-layang saat hujan di dekat kabel listrik berbahaya. 2) Benang dapat menghantarkan energi listrik karena mengandung air. 4. a. Tiga cara mengganti lampu dengan aman:

1) Pastikan tangan dan kaki kering atau menggunakan alas kaki 2) Pastikan lingkungan sekitar kering

3) Mencabut kabel atau mematikan aliran listrik b. Matikan atau putuskan arus listrik

141 Mencabut kabel telah memutuskan aliran listrik, sehingga tubuh tidak dapat menghantarkan arus listrik

5. a. Isi gambar:

1) Pak Budi sedang menggosol gigi di kamar mandi. 2) Pak Budi lupa mematikan keran di wastafel.

3) Air dari keran yang lupa dimatikan membanjiri kamar mandi Pak Budi.

b. Tidak setuju dengan yang pak Budi lakukan karena Pak Budi tidak menggunakan air dengan hemat, Pak Budi tidak memiliki sikap hemat energi, Pak Budi boros air.

c. Mematikan keran jika tidak digunakan, mematikan peralatan yang bersumber energi listrik jka tidak digunakan, menggunakan sepeda atau berjalan kaki jika bepergian jarak dekat

6. a. Hal-hal yang saya lakukan belum mencerminkan perilaku hemat energi, saya melakukan pemborosan energi dengan tidak mematikan alat elektronik ketika sudah tidak digunakan.

b. Saya tidak mematikan TV ketika tidak ditonton, tidak mematikan kipas angin ketika tidak digunakan, dan menghidupkan lampu kamar di siang hari.

c. Seharusnya saya mematikan TV jika sudah tidak ditonton, mematikan kipas angin ketika sudah tidak digunakan, dan tidak menghidupkan lampu kamar pada siang hari.

142 Lampiran 3.3 Rubrik Penilaian

RUBRIK PENILAIAN PRETEST-POSTTEST

No Soal Variabel Indikator Kriteria Skor

1. Interpretasi

Menyebutkan macam-macam sumber energi alternatif

Jika menyebutkan 4 macam sumber

energi alternatif dengan benar 4 Jika menyebutkan 3 macam sumber

energi alternatif dengan benar 3 Jika menyebutkan 2 macam sumber

energi alternatif dengan benar 2 Jika menyebutkan 1, menjawab salah

dan tidak menjawab 1

Menjelaskan pemanfaatan pada setiap sumber energi alternatif

Jika menjelaskan 4 pemanfaatan pada macam-macam sumber energi alternatif dengan benar

4

Jika menjelaskan 3 pemanfaatan pada macam-macam sumber energi alternatif dengan benar

3

Jika menjelaskan 2 pemanfaatan pada macam-macam sumber energi alternatif dengan benar

2

Jika menjelaskan 1 pemanfaatan dengan benar atau tidak menjawab sama sekali

1

Menjelaskan keuntungan sumber energi alterntaif

Jika menyebutkan minimal 4 keuntungan dan/atau kerugian sumber energi alternatif dengan benar

4

Jika menyebutkan 3 keuntungan dan/atau kerugian sumber energi alternatif dengan benar

3

Jika menyebutkan 2 keuntungan dan/atau kerugian sumber energi alternatif dengan benar

2

Jika menyebutkan 1 keuntungan dan/atau kerugian sumber energi alternatif atau tidak menjawab dengan benar

1

2. Analisis

Membandingkan pernyataan yang berbeda-beda

Jika menyebutkan 2 perbedaan dari

pernyataan dengan benar 4

Jika menyebutkan 1 perbedaan dari

pernyataan dengan benar 3

Jika menjawab salah 2

Jika tidak menjawab sama sekali 1 Melontarkan pernyataan

prinsip kerja parasut kepada publik untuk melihat reaksi dengan maksud menyetujui gagasan

Jika menuliskan 3 alasan dengan

benar 4

Jika menuliskan 2 alasan dengan

benar 3

Jika menuliskan 1 alasan dengan

benar 2

Jika menjawab salah atau tidak

menjawab sama sekali 1

Mengidentifikasi suatu permasalahan pada permainan yang membutuhkan energi

Jika menjawab dengan benar dan

memberikan alasan yang tepat 4

143

No Soal Variabel Indikator Kriteria Skor

angin memberikan alasan yang kurang tepat

Jika menjawab dengan benar tetapi

memberikan alasan yang tidak tepat 2 Jika menjawab salah dan memberikan

alasan yang tidak tepat 1

3. Evaluasi

Menilai kebenaran pernyataan perubahan energi listrik

Jika memilih jawaban dengan benar dan memberikan 2 alasan tepat

4

Jika memilih jawaban dengan benar dan memberikan 1 alasan tepat

3

Jika memilih jawaban dengan benar namun alasan tidak tepat

2

Jika memilih jawaban salah dan memberikan alasan yang tidak tepat

1

Menilai kebenaran pendapat penggunaan energi listrik

Jika memilih jawaban dengan benar dan memberikan 2 alasan tepat

4

Jika memilih jawaban dengan benar dan memberikan 1 alasan tepat

3

Jika memilih jawaban dengan benar namun alasan tidak tepat

2

Jika memilih jawaban salah dan memberikan alasan yang tidak tepat

1

Menilai kebenaran pernyataan mengenai bahaya energi listrik

Jika menjawab benar dengan 2 alasan tepat

4

Jika menjawab benar dengan 1 alasan tepat

3

Jika menjawabnamun alasan tidak tepat

2

Jika menjawab salah dengan alasan yang tidak tepat

1

4 Inferensi

Membuat alternatif

pemecahan masalah tentang penggunaan energi listrik

Jika menuliskan 3 jawaban dengan benar

4

Jika menuliskan 2 jawaban dengan benar

3

Jika menuliskan 1 jawaban benar 2

Tidak menuliskan jawaban dengan benar

1

Memperkirakan konsekuensi dari pemilihan alternatif penggunaan energi listrik

Jika memilih cara benar dengan 2 alasan tepat

4

Jika memilih cara benar dengan 1 alasan tepat

3

Jika memilih cara benar dengan alasan tepat

2

Jika memilih cara yang salah dengan alasan tepat

144

No Soal Variabel Indikator Kriteria Skor

Membuat kesimpulan tentang energi listrik

Jika menuliskan 3 kesimpulan dengan benar

4

Jika menuliskan 2 kesimpulan dengan benar

3

Jika menuliskan 1 kesimpulan dengan benar

2

Jika menuliskan kesimpulandengan salah

1

5. Eksplanasi

Menjelaskan pernyataan yang tepat dari hasil analisis.

Jika mampu menuliskan 3 kalimat dengantepat

4

Jika mampu menuliskan 2 kalimat dengan tepat

3

Jika mampu menuliskan 1 kalimat dengan tepat

2

Jika tidak menjawab sama sekali atau tidak menjawab dengan benar

1

Menjelaskan alasan mengapa mengambil posisi tertentu

Jika menjawab dengan benar dan memberikan alasan yang tepat

4

Jika menjawab dengan benar dan memberikan alasan yang kurang tepat

3

Jika menjawab dengan benar tanpa memberikan alasan

2

Jika menjawab salah atau tidak menjawab pertanyaan

1

Menjelaskan cara yang dapat digunakan untuk

menyelesaikan suatu permasalahan

Jika mampu menyebutkan 3 cara dengan benar

4

Jika mampu menyebutkan 2 cara dengan benar

3

Jika mampu menyebutkan 1 cara dengan benar

2

Jika menjawab dengan salah atau tidak menjawab pertanyaan

1

6. Regulasi Diri

Membuat penilaian diri terhadap gagasan sendiri

Jika menjawab benar dan memberikan alasan berupa bukti dengan tepat

4

Jika menjawab benar dan memberikan alasan berupa bukti namun belum tepat

3

Jika menjawab benar tanpa memberikan alasan

2

Jika menjawab salah atau tidak menjawab pertanyaan

145

No Soal Variabel Indikator Kriteria Skor

Menguji pandangan sendiri terhadap masalah mengenai penghematan energi

Jika menuliskan 3 cara dengan benar 4

Jika menuliskan 2 cara dengan benar 3

Jika menuliskan 1 cara dengan benar 2

Jika menjawab dengan salah atau tidak menjawab pertanyaan

1

Berani mengoreksi data-data yang digunakan

Jika berani mengoreksi data dengan memberikan alasan yang tepat

4

Jika berani mengoreksi data dengan memberikan alasan namun belum tepat

3

Jika berani mengoreksi data tanpa memberikan alasan

2

146 Lampiran 3.4 Hasil Rekap Nilai Expert Judgment

Indikator Validator Komentar (Saran Perbaikan)

1 2 3 Rerata

Menyebutkan

macam-macam sumber energi alternatif

4 4 4 4 Soal 1a variabel interpretasi sudah baik Menjelaskan pemanfaatan

pada setiap sumber energi alternatif

4 4 3 3,67 Soal diperjelas lagi “masing-masing 1

pemanfaatan tiap sumber energi”

Menjelaskan keuntungan sumber energi alterntaif

3 4 4 3,67 Rubrik penilaian sebaiknya disesuaikan dengan kunci dan soal.

Membandingkan pernyataan yang berbeda-beda

4 4 4 4 Variabel analisis soal sudah baik

Melontarkan pernyataan prinsip kerja parasut kepada publik untuk melihat reaksi dengan maksud menyetujui gagasan

4 4 4 4 Sudah baik

Mengidentifikasi suatu

permasalahan pada

permainan yang

membutuhkan energi angin

4 3 4 3,67 Rubrik penilaian sebaiknya disesuaikan dengan kunci dan soal

Menilai kebenaran

pernyataan perubahan energi listrik

4 4 4 4 Instrumen soal sudah baik

Menilai kebenaran pendapat

penggunaan energi listrik 4 4 4 4 Instrumen soal sudah baik

Menilai kebenaran

pernyataan mengenai bahaya energi listrik

4 4 4 4 Instrumen soal sudah baik

Membuat alternatif

pemecahan masalah tentang penggunaan energi listrik

4 4 3 3,67 Rubrik penilaian dilengkapi lagi, sehingga dapat dibedakan antara skor 3 dan skor 4

Memperkirakan konsekuensi dari pemilihan alternatif penggunaan energi listrik

4 3 4 3,67 Rubrik penilaian dilengkapi lagi, sehingga dapat dibedakan antara skor 3 dan skor 4

Membuat kesimpulan

tentang energi listrik

4 4 4 4 Instrumen soal sudah baik

Menjelaskan pernyataan

yang tepat dari hasil analisis. 4 4 4 4 Instrumen no 5a sudah baik Menjelaskan alasan

mengapa mengambil posisi tertentu

4 4 4 4 Instrumen no 5b sudah baik

Menjelaskan cara yang dapat digunakan untuk

menyelesaikan suatu permasalahan

4 3 4 3,67 Rubrik penilaian sebaiknya disesuaikan

Dokumen terkait