• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.2. Saran

a. Agar pemerintah Kabupaten Serdang bedagai c/q Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa bersama-sama dengan para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dapat secara pro-aktif melaksanakan pembinaan desa sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

b. Agar anggaran Pembinaan Desa dan Program kerja yang dilaksanakan oleh setiap para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah dimaksud agar kiranya dapat ditampung dalam anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan di sesuaikan dengan kebutuhan pemerintah desa dan bukan sebaliknya.

133

c. Alokasi Dana Desa (ADD) yang merupakan salah satu sumber dana dalam melaksanakan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPD) setiap tahunnya dan juga merupakan dana sharing dari pemerintah daerah kepada pemerintah desa, agar kiranya dapat lebih ditingkatkan jumlahnya. Hal ini bertujuan agar pelaksanaan program kerja Pemerintah Desa dapat lebih di optimalkan.

d. Pemberian “Reward bagi” desa yang berprestasi sebaiknya berbentuk “kue pembangunan” dan bukan bentuk “dana pembinaan”. Hal ini bertujuan agar seluruh masyarakat desa dapat menikmatinya.

134

DAFTAR PUSTAKA

Abe, A. 2001. Perencanaan Daerah Memperkuat Prakarsa Rakyat dalam Otonomi Daerah. Yogyakarta: Lappera Pustaka Utama.

Adisasmita, Rahardjo, 2006. Membangun Desa Partisipatif. Makassar: Graha Ilmu.

Badan Pusat Statistik (BPS) : Kecamatan Teluk Mengkudu dalam Angka Tahun 2010. Kabupaten Serdang Bedagai.

Beratha, I Nyoman. Drs. 1982. Desa: Masyarakat Desa dan Pembangunan Desa. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Bintarto, R. Prof. Dr.. 1983.Interaksi Desa-Kota. Yogyakarta: Ghalia Indonesia. Bintarto, R. Prof. Dr., 1983. Urbanisasi dan Permasalahannya. Yogyakarta:

Ghalia Indonesia.

Bryant, C and White LG. 1989. Manajemen Pembangunan (terjemahan). Jakarta: LP3ES

Bunasor, 1992. Pembangunan Pedesaan dari Bawah dan Partisipasi Masyarakat. Jakarta: Media Baru.

CV. Citra Utama, 2007. Pedoman Umum Pengelolaan Keuangan Desa dan Pedoman Pengelolaan Keuangan Kekayaan Desa. Jakarta: C.V Citra Utama.

Combs, Philip. H., and Manzoor Ahmed. 1989. Memerangi Kemiskinan di Pedesaan Melalui Pendidikan Non Formal (terjemahan). Jakarta : C.V. Rajawali.

Conyers, D. 1994. Perencanaan Sosial di Dunia Ketiga, Suatu Pengantar (diterjemahkan oleh Susetiawan) Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Daldjoni, N. 1987. Geografi Kota dan Desa. Bandung: Alumni.

Departemen Dalam Negeri, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1/1981 Tentang Fungsi dan Tugas Pokok Aparat Pemerintah Desa.

Delivery. 2004. Pendekatan Partisipatif Masyarakat dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam, www.delivery.com.04 juli 2004.

135

Djoko Tridjono. 1998. Analisa Hubungan Antara Tingkat Perkembangan Desa Dengan Kesejahteraan dan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan. Bogor: Fakultas Pascasarjana, IPB.

Direktur Jenderal Pembangunan Desa. 1996. Perencanaan Partisipatif Pembangunan Masyarakat Desa. Jakarta: Penebar Swadaya.

Effendi, Tadjuddin Noer. 1997, Pembangunan Masyarakat Desa, Badan Pendidikan Dan Pelatihan Departemen Dalam Negeri. Jakarta. Erlina. 2011. Metodologi Penelitian. Medan: USU Press.

Gany A R. 2001. Demokratisasi Masyarakat Desa Dinamika Politik dan Kelembagaan Politik Desa. Jurnal Pengembangan Partisipasi Masyarakat Vol. 9 No. 22 Juni 2001.

Ginting, Nabari, 1998. Peranan Lembaga Desa Menggali Potensi Desa di Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. Medan: PPS USU. Handayaningrat, Soewarno. 1990. Pengantar Studi Administrasi dan

Manajemen. Jakarta: CV. Haji Masagung.

Heidjrachman.1990. Dasar-dasar Manajemen. Yogyakarta: AMP-YKPN.

Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 11 Tahun 1984 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perlombaan Desa

Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 11 Tahun 1972 tentang Pelaksanaan Sistem Klasifikasi dan Tipologi Desa di Indonesia.

Juliantara D. 2000. Arus Bawah Demokrasi, Otonomi dan Pemberdayaan Desa. Yogyakarta: Lapera Pustaka Utama.

Kartono, Kartini. 1990. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: Rajawali. Kartadinata, Sunaryo.1988. Metode Riset Sosial. Bandung: Prima.

Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 63 Tahun 1984 tentang Piagam Penghargaan Pembangunan Desa.

Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 130 tahun 2003, tentang Organisasi dan Tata kerja Departemen Dalam Negeri

Kerlinger, Fred N, 1998, Asas-asas Penelitian Behavioral, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Nomor II/MPR/1993, tentang Garis-Garis Besar Haluan Negara.

136

Korten, D dan Sjahrir. 1998. Pembangunan Berdimensi Kerakyatan, Bandung: Yayasan Obor Bandung.

Kuswartojo, T. 1993. Peranan LPSM dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa. Jakarta.

Manullang K dan Ginting AM, 1993. Manajemen Partisipatif, Jakarta: Pusat Produktivitas Nasional.

Maskun, H. Sumitro. 1993. Pembangunan Masyarakat Desa, Azas Kebijakan Dan Manajemen. Yogyakarta: M.W. Mandala.

Miraza, Bachtiar Hassan. dkk. 2010. Pembangunan Pedesaan: Teori dan Praktek. Medan: USU Press.

Moebyarto, 1987. Politik Pembangunan Sebuah Analisa Konsep Arah dan Strategi. Yogyakarta: P.T. Tiara Wacana.

Mutawali, H. Drs. Et.all .1987. Pembangunan Desa Terpadu. Bandung: STIA-LAN RI Kampus Bandung.

Naibaho, Manutur Parulian. 1995. Perlombaan Desa sebagai salah satu faktor determinan dalam memotivasi peningkatan klasifikasi desa di Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten daerah Tingkat II Deli Serdang. Bandung: Skripsi, STIA-LAN RI.

Ndraha T. 1990. Pembangunan Masyarakat Mempersiapkan Masyarakat Tinggal Landas. Jakarta: Rineka Cipta.

Nitisemito, 1983. Manajemen Suatu Dasar dan Pengantar. Jakarta: Ghalia Indonesia

Nurcholis, Hanif. 2011. Pertumbuhan dan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Pamudji, S., 1982. Kepemimpinan Pemerintahan di Indonesia. Jakarta: Bina Aksara

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Tahun 1994. Jakarta: Balai Pustaka.

Peraturan Mendagri Nomor 13 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perlombaan Desa dan Kelurahan.

137

Peraturan Mendagri Nomor 13 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Perlombaan Desa dan Kelurahan.

Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 66 Tahun 2007 tentang Perencanaan Pembangunan Desa

Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2003 tentang Desa.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 30 Tahun 2006 tentang Tata cara Penyerahan Urusan Pemerintahan Kabuapaten/Kota Kepada Desa.

Prasadja, Buddy dan G, Melly Tan. 1982. Pembangunan Desa dan Masalah Kepemimpinannya. Cetakan Kedua, Jakarta: Rajawali Pers.

Saparin, Sumber. 1986. Tata Pemerintahan dan Administrasi Pemerintahan Desa. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Sarwono, Sarlito Wiraman, 1976. Pengantar Psikologi Umum. Jakarta: PT Bulan Bintang.

Sastropoetro, Santoso R., 1998. Partisipasi, Komunikasi, Persuasi, dan Disiplin Dalam Pembangunan Nasional, Alumni Bandung.

Simanjuntak, B. dan Pasaribu, I.L. 1986. Pendidikan dan Pembangunan Masyarakat Desa. Bandung: Tarsito.

Sinulingga, Budi. 1999. Pembangunan Kota Tinjauan Regional dan Lokal. Jakarta: PT. Penebar Swadaya.

Sirojuzilam. 2011. Problematika Wilayah Kota dan Daerah. Medan: USU Press.

Sitorus, Jhon Pieter. 2008. Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan

Pembangunan Kecamatan Balige. Medan: Tesis, Sekolah

Pascasarjana (PWD), USU.

Situmeang, Mahyudin. 2006. Peranan Lembaga Desa Terhadap Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Pedesaan di Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang. Medan: Tesis, Sekolah Pascasarjana (PWD), USU.

Soemantri, Bambang Trisantono. 2011. Pedoman Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Jatinangor: Fokusmedia.

Sugiharto. 2006. Pembangunan dan Pengembangan Wilayah. Medan: USU Press.

138

Sugiono. 1992. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta. Sugiono. 1994. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2011. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Penerbit Alfabeta. Sujamto, 1992, Otonomi, Birokrasi, Partisipasi. Semarang: Dhara Prize.

Sunardjo, R.H. Unang. 1984. Pemerintahan Desa dan Kelurahan. Bandung: Tarsito.

Suparmoko, M dan Irawan. 2002. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: BPFE. Supriyatna Tjahya. 1997. Birokrasi Pemberdayaan dan Pengentasan

Kemiskinan. Bandung: Penerbit Humaniora Utama Press (HUP) Anggota IKAPI.

Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 153 Tahun 1978 tentang Pembentukan Direktorat Pembangunan Desa Propinsi dan Kantor Pembangunan Desa Kabupaten/Kotamadya.

Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 63 Tahun 1984, tentang Piagam Penghargaan Pembangunan Desa.

Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 1989 tentang Rencana Pembangunan Lima Tahun Ke V Departemen Dalam Negeri Tahun 1989/1990-1993/1994.

Surat Keputusan Bupati Serdang Bedagai Nomor 169/410/tahun 2010, Tanggal 4 Mei 2010 tentang Penetapan Juara Lomba Desa dan Kelurahan Terbaik Tingkat Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2010.

Surat Keputusan Bupati Serdang Bedagai Nomor 71/410/tahun 2010,tanggal 1 maret 2010, tentang Pembentukan Tim Penilaian Perlombaan Desa dan Kelurahan Tingkat Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2010 Susanto, Mopul Bernad. 2011. Partisipasi Masyarakat dalam Program

Pemberdayaan Kelurahan (Studi kasus di Kecamatan Medan Denai, Kota Medan). Medan: Tesis, Sekolah Pascasarjana (PWD), USU.

Suwignjono, 1986. Administrasi Pembangunan Desa dan Sumber-Sumber Pendapatan Desa. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Tjokroamidjojo, B. 1991. Perencanaan Pembangunan. cetakan ke-4. Jakarta: Gunung Agung.

139

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di Daerah.

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1979 tentang Pemerintahan Desa. Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah..

Uphoff T. Norman and Cohen M. Johan. 1997. Rural Development Participation, Concepts, and Meassures For Project Design Inplementation and Evaluation, Published By The Rural Development Committee Center For International. Studies Cornell University.

Usman Sunyoto. 1998. Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, Anggota IKAPI.

W. Frista Artmanda. 2010. Kamus Besar Lengkap Bahasa Indonesia. Jombang: Penerbit Lintas Media.

Wibisana, G. 1989. Partisipasi Masyarakat dalam Proses Peremajaan Pasar. Bandung: Tesis, Pemograman Magister Perencanaan Wilayah dan Kota, ITB.

Widjaja, HAW. 2001. Pemerintahan Desa/Marga. Jakarta: Rajawali Pers. Winardi, 1983. Azas-Azas Manajemen. Bandung: Alumni.

Sutopo, Yuono. 1983. Masalah Pembangunan Desa Dalam Rangka Mewujudkan Ketahanan Nasional Dalam Stategi Pembangunan Yang Berawal Dari Desa, Jakarta: Universitas Nasional.

Dokumen terkait