• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Kepada Notaris, untuk lebih berhati-hati dalam pembuatan akta yang bertalian dengan akta terdahulu yang tidak dapat menunjukkan syarat-syarat aslinya, dan menjelaskan kepada pihak-pihak yang membuat akta pendirian suatu perkumpulan/himpunan atau organisasi mengenai sebab akibat pencantuman jangka waktu pendirian suatu Badan Hukum.

2. Kepada Dinas Tata Kota Kota Medan harus lebih baik lagi dalam mendokumentasikan dokumen-dokumen Izin Mendirikan Bangunan (IMB) terutama IMB sebelum tahun 1989.

3. Kepada Pemerintah, perlunya dibentuk suatu Pengadilan Khusus Pertanahan untuk mengakhiri ketidakpastian dalam kewenangan mengadili sengketa pertanahan.

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-buku

Adi, Rianto.Metode Penelitian Sosial dan Hukum.Jakarta: Garanit. 2000.

Aminuddin dan H. Zainal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: RajaGrafindo Persada. 2005.

Anonimus. Himpunan Peraturan Perundang-undangan RI. Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve. tt.

________. Meriam Webster’s Dictionary of Law. Springfield Massachussetts: Merriam Webster. 1996.

Asikin, H. Zainal. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: RajaGrafindo Persada. 2004.

Basah, Sjachran. Perlindungan Hukum terhadap Sikap Tindak Administrasi Negara. Bandung: Alumni. 1992.

____________. Existensi dan Tolok Ukur Badan Peradilan Administrasi di Indonesia. Bandung: Alumni. 1997.

Curzon, L.B.Land Law.Seventh Edition. Great Britain: Pearson Education Ltd. 1999. Dalimunthe, Chadidjah. Pelaksanaan Landreform di Indonesia dan

Permasalahannya. Medan: Fakultas Hukum USU Press. 2000. Hadi, Sutrisno.Metodologi Research.Yogyakarta: Andi Offset. 1989.

Hadjon, Philipus M. Pengantar Hukum Administrasi Indonesia (Introduction to the Indonesian Administrative Law). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. 1997.

________________.Pengantar Hukum Tata Usaha Negara Indonesia.2000.

Harahap, M. Yahya. Hukum Acara Perdata (tentang Gugatan, Persidangan Penyitaan Pembuktian dan Putusan Pengadilan). Jakarta: Sinar Grafika. 2007.

Harsono, Boedi. Hukum Agraria Indonesia Sejarah Pembentukan Undang-Undang Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya.Jakarta: Djambatan. 2003.

Hutagalung, Arie S. Serba Aneka Masalah Tanah dalam Kegiatan Ekonomi (Suatu Kumpulan Karangan). Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas lndonesia, Kampus UI Depok. 2002.

Koentjaraningrat. Metode-metode Penelitian Masyarakat. Edisi Ketiga. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. 1997.

Limbong, Bernhard.Konflik Pertanahan.Jakarta: Margaretha Pustaka. 2012.

Lotulung, Paulus E. Beberapa Sistem tentang Kontrol Segi Hukum terhadap Pemerintah.Bandung: Citra Aditya Bakti. 1993.

Lubis, Mhd. Yamin., dan Abd. Rahim Lubis. Hukum Pendaftaran Tanah. Edisi Revisi. Bandung: Mandar Maju. 2010.

Menggala, Hasan Basri Nata., dan Sartijo. Pembatalan dan Kebatalan Hak Atas Tanah. Edisi Revisi. Yogyakarta: Tuju Yogya Pustaka. 2005.

Mertokusumo, Sudikno. Hukum dan Politik Agraria. Jakarta: Universitas Terbuka, Karunika. 1988.

____________________. Mengenal Hukum Suatu Pengantar. Yogyakarta: Liberty. 1996.

Muhajir, Noeng. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi III. Yogyakarta: Roke Sarasni. 1996.

ND, Mukti Fajar., dan Yulianto Achmad,Dualisme Penelitian Hukum: Normatif dan Empiris.Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2010.

Parlindungan, A.P.Berbagai Aspek Pelaksanaan UUPA. Bandung: Alumni. 1983. _______________.Serba Serbi Hukum Agraria. Bandung: Alumni. 1984.

_______________. Hak Pengelolaan Menurut Sistem UUPA. Bandung: Mandar Maju. 1989.

_______________. Komentar Atas Undang-Undang Pokok Agraria. Cetakan VIII. Bandung: Mandar Maju. 1998

Projodikoro, Wirjono.Hukum Acata Perdata di Indonesia. Bandung: Sumur. 1984. Purbopratoto, Kuncoro. Beberapa Catatan tentang Hukum Peradilan Administrasi

Negara dan Hukum Pemerintah. Bandung: Alumni. 1978.

Purwosutjipto, HMN.Pengertian Pokok Hukum Dagang Indonesia: 2 Bentuk-bentuk Perusahaan.Cetakan Kesebelas. Jakarta: Djambatan. 2007.

Rahardjo, Satjipto.Ilmu Hukum.Bandung: Citra Aditya Bakti. 1996. _______________.Ilmu Hukum.Bandung: PT. Citra Aditya Bakti. 2000.

Rasjidi, Lili., dan I.B Wysa Putra. Hukum Sebagai suatu Sistem. Bandung: Remaja Rusdakarya. 1993.

Saleh, K. Wantjik.Hukum Acara Perdata. Jakarta: Ghalia Indonesia. 1997.

Salman, Otje., dan Anthon F. Susanto, Teori Hukum. Bandung: Refika Aditama. 2007.

Santoso, Urip.Pendaftaran dan Peralihan Hak atas Tanah.Cetakan Kedua. Jakarta: Prenada Media Group. 2011.

___________.Hukum Agraria Kajian Komprehensif.Jakarta: Kencana. 2012.

Sembiring, Sentosa. Himpunan Lengkap Peraturan Perundang-undangan tentang Badan Peradilan dan Penegakan Hukum.Bandung: Nuansa Aulia. 2006. Silalahi, Ulber.Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT. Refika Aditama. 2009. Sitorus, Oloan., dan Nomadyawati. Hak Atas Tanah dan Kondominium. Jakarta:

Dasamedia Utama. 1994.

Soekanto, Soerjono.Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI Press. 1986. ________________.Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI Press. 2007.

Soepomo, R. Hukum Acara Perdata Pengadilan Negeri. Jakarta: Pradnya Paramita. 2005.

Soesilo, R.RIB/HIR dengan Penjelasan. Bogor: Politeia. 1985. Subekti.Pokok-pokok Hukum Perdata.Jakarta: PT. Internusa. 1992.

Suparman, Erman. Kitab Undang-Undang PTUN (Peradilan Tata Usaha Negara). Bandung: Fokusmedia. 2004.

Sutopo, H.B. Metodologi Penelitian Hukum Kualitatif Bagian II. Surakarta: UNS Press. 1998.

Syarief, Elza.Menuntaskan Sengketa Tanah Melalui Pengadilan Khusus Pertanahan. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia. 2012.

Wignjosoebroto, Soetandyo.Hukum: Paradigma, Mitode dan Dinamika Masalahnya. Jakarta: ELSAM-HUMA. 2002.

B. Skripsi/Tesis/Disertasi, Makalah dan Jurnal

Achmad, Sriyanti. “Pembatalan dan Penerbitan Sertipikat Hak Atas Tanah Pengganti (Studi Kasus Pembatalan Sertipikat Putusan Ma No. 987 K/Pdt/2004)”. Tesis. Semarang: Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro. 2008.

Harsono, Boedi. “Kelemahan Pendaftaran Tanah dengan Sistem Publikasi Negatif”. Makalah pada Seminar Nasional di Pusat Studi Hukum Agraria Fakultas Hukum Universitas Trisaksi.Jakarta: 20 Maret 2002.

Muchsin. “Aspek Hukum Sengketa Hak Atas Tanah”. Workshop Strategi Penanganan dan Penyelesaian Sengketa Pertanahan. (Badan Pertanahan Nasional Batam. 19-21 November 2007.

Parlindungan, A.P. “Beberapa Konsep tentang Hak-hak Atas Tanah”.Majalah CSIS, Tahun XX No. 2. (Jakarta: Maret-April, 1991).

Wijayanti, Sri. “Kepastian Hukum Sertipikat Hak Atas Tanah Sebagai Bukti Hak Kepemilikan Tanah (Studi Kasus Putusan MA tentang Sengketa Tanah Meruya Selatan)”. Tesis. Semarang: Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro. 2010.

C. Peraturan Perundang-undangan

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentangPeraturan Dasar Pokok-pokok Agraria.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 51 Prp 1960 tentang Larangan Pemakaian Tanah Tanpa Izin yang Berhak atau Kuasanya.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 56 Prp Tahun 1960 tentangPenetapan Luas Tanah Pertanian.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1961 tentangPencabutan Hak Atas Tanah dan Benda-benda yang Ada di Atasnya.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentangPerubahan Atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentangPerubahan Atas Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Mahkamah Agung.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1961 tentang Pendaftaran Tanah.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 224 Tahun 1961 tentang Pelaksanaan Pembagian Tanah dan Pemberian Ganti Kerugian.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1996 tentangHak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan, dan Hak Pakai Atas Tanah, LNRI Tahun 1996 No. 58 - TLNRI No. 3643.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1996 tentang Pemilikan Rumah Tempat Tinggal atau Hunian bagi Orang Asing yang Berkedudukan di Indonesia.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah,LNRI No. 59 - TLNRI No. 3696.

Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

Republik Indonesia, Keputusan Presiden Nomor 32 Tahun 1979 tentangPokok-pokok Kebijaksanaan dalam Rangka Pemberian Hak Baru Atas Tanah Asal Konversi Hak-hak Barat.

Republik Indonesia, Keputusan Presiden Nomor 6 Tahun 2000 tanggal 17 Januari 2000 yaitu tentang Pencabutan Instruksi Presiden No. 14 Tahun 1967 yaitu tentang Agama, Kepercayaan dan Adat Istiadat Cina.

Republik Indonesia, Surat Menteri Keuangan Nomor S-389/MK-03/1989 tanggal 12 April 1989.

Republik Indonesia, Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah.

Republik Indonesia, Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pemberian dan Pembatalan Hak atas Tanah Negara dan Hak Pengelolaan.

Republik Indonesia, Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Pengkajian dan Penanganan Kasus Pertanahan.

Republik Indonesia, Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penanganan dan Penyelesaian Masalah Pertanahan.

Republik Indonesia, Putusan Mahkamah Agung Nomor 981K/Pdt/2009, tanggal 31 Mei 2010.

Republik Indonesia, Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor 263/Pdt/2008/PT- Mdn, tanggal 11 Juli 2008.

Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 456/Pdt.G/2007/PN.Mdn, tanggal 8 April 2008.

Surat Keterangan Walikota Kepala Daerah Medan Nomor 645/SKT/1963 tanggal 10 Juni 1963.

D. Internet

Ramdhania El Hida, Kemenkeu Temukan 1.010 Aset Eks Organisasi Terlarang China Masa PKI, http://finance.detik.com/read/2010/12/17/154716/1527382/4/ kemenkeu-temukan-1010-aset-eks-organisasi-terlarang-china-masa-pki, diakses pada tanggal 30 Juli 2013, pukul 10.30 WIB.

Dokumen terkait