Saran - KESIMPULAN DAN SARAN - Pengaruh stresor dengan metode bising dan aktivitas fisik maksim

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Beberapa saran yang diajukan oleh penulis berdasarkan hasil penelitian ini adalah :

1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pada metode bising dengan menggunakan berbagai tingkat intensitas kebisingan dan waktu paparan yang lebih lama serta parameter lainnya.

2. Bagi masyarakat, dianjurkan untuk lebih memperhatikan dan mengurangi intensitas kebisingan dan aktivitas fisik yang berlebih dengan harapan dapat mencegah terjadinya perubahan kondisi imun tubuh terkait dengan jumlah leukosit.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 2011, The Merck Veterinary Manual, Merck sharp & Dohme Corp., a subsidinary of Merck & Co., Inc. Whitehose Station, NJ USA.

Arsiningtyas, I. S., 2009, Pengaruh Stres terhadap Daya Anti Inflamasi Kalsium Diklofenak pada Mencit Putih Betina, Skripsi, Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Bishop, G. D., 1994, Health Psycology : Integriting Mind and Body, Allyn and Bacon, Boston London Toronto Sydney Tokyo Singapore, pp. 129.

Budiman W., 2004, Modulasi Respon Imun pada Mencit Balb/c yang Stres Akibat Stressor Suara,Tesis, Universitas Airlangga, Surabaya.

Dorland, 1998, Kamus Saku Kedokteran Dorland, edisi 25, EGC, Jakarta, pp. 1025.

Fishbach, F., 2004, A Manual Of Laboratory Diagnostic Test, edisi ketujuh, Lippincott William & Wilkins, Philadelphia, pp. 48-50.

Gabriel, F.J., 1996, Fisika Kedokteran, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, pp. 89.

Gunarsa, D. S., 2002, Asas-asas Psikologi: Keluarga Idaman, PT BPK Gunung Mulia, Jakarta, pp. 138.

Harahap, N. S., 2008, Pengaruh Aktivitas Fisik Maksimal terhadap Jumlah Leukosit dan Hitung Leukosit pada Mencit (Mus musculus L.) Jantan, Tesis, Sekolah pasca sarjana, Universitas Sumatera Selatan , Medan.

Inayah, 2008, Pengaruh Kebisingan Terhadap Jumlah Leukosit Mencit BALB/C, Karya Tulis Ilmiah, Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang. Iryanti, E., 2008, Pengaruh Aktivitas Fisik Sedang terhadap Hitung Leukosit dan

Hitung Jenis Sel Leukosit pada Orang yang Tidak Terlatih, Tesis, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Leeuwenburg, C. dan Heinecke, J.W., Oxidative Stress And Antioxidant In Exercise Cuurent, 2001, Medical Chemistry, pp. 829.

Marita, K. G., Kandregula, S., dan Rao, L. N., 2010, Acute noise exposure effect on certain hematological parameters in tailors: a pilot study, International Journal of Biological & Medical Research,3 (2), 1529-1531.

Marks, D. F., Murray, M., Evans, B., Willig, C., 2000,Health Psychology Theory Research, SAGE Publication, London.

McLeod,S.A., 2010, What is the Stress Response,

http://www.simplypsychology.org/stress-biology.html, diakses tanggal 3 juli 2012.

Nevid, J. S., Rathua, S. A., Greene, B., 2005, Psikologi Abnormal, edisi kelima jilid 1, Penerbit Erlangga, Jakarta, pp. 135.

Nurdin, A. E., 2011, Tumbuh Kembang Perilaku Manusia, Penerbit Buku Kedokteran EGC., Jakarta, pp. 271-307.

Ogden, J., 2007,Health psychologi a text book, edisi keempat, The Mcgraw-Hill company, New York, pp. 228-229.

Pinel, J. P. J., 2009,Biopsikologi, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, pp. 557-565. Sadikin, M., 2002,Biokimia Darah, Penerbit Widya Medika, Jakarta, pp. 43-45. Sarwono, S. W., 1992,Psikologi Lingkungan, Gramedia, Jakarta, pp. 86.

Seligman, M. E.P., Walker, E. F., Rosenham, D. C., 2001,Abnormal Psychology, edisi keempat, W W Norton & Co Inc, London, pp. 505-506.

Shinta, M. F., 2010, Pengaruh Stres terhadap Aktivitas Motorik Mencit dengan Metode Sankar Putar dan Ketahanan Berenang, Skripsi, Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Smet, B., 1994,Psikologi Kesehatan, PT Grasindo, Jakarta, pp. 107-118.

Soebrata, R. G., 2004, Penuntun Laboratorium Klinis, Dian Rakyat, Jakarta,pp. 15-17.

Sriati, A., 2008, Tinjauan Stres, Fakultas Ilmu Keperawatan, Karya Tulis Ilmiah, Universitas Pajajaran, Jatinagor, pp. 1-13.

Stansfield S dan Matheson M., 2003, Noise Pollution: non-auditory affects on health,Medical Bulletin, British,68:243-257.

Subowo, 2009, Histologi Umum, Penerbit Sagung Seto, Jakarta, pp. 128-134. Sunaryo, M. Kes,Psikologi Untuk Keperawatan,Penerbit Buku Kedokteran EGC,

Sundberg, N. D., Winebarger, A. A., dan Tapli, J. R., 2007, Psikologi Klinis, edisi keempat, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, pp. 32-34.

Tortora, G. J., dan Gaeboswki, S. R., 2003, Principles of Anatomy and Physiology, John Wiley and Son. Inc. Philadelphia.

Turana, Y., 2004. Dampak Medan Elektromagnetik Terhadap Kesehatan. http://www.medikaholistik.com/medika.html?xmodule=document_detail&xid =46&ts=1337651638&qs=health, diakses tanggal 18 Mei 2012.

Yuliawati, T. H., 2010, Pengaruh Latihan Olah Raga yang Melelahkan Jangka Panjang Terhadap Jumlah Limfosit Darah dan Diameter Pulpa Putih Limfa, Tesis, Universitas Airlangga, Surabaya.

Lampiran

Lampiran 1. Foto Mencit Saat Perlakuan Bising

P

e

rla

k

u

a

n

tikus

no: Pra perlakuan

Perlakuan 3 hari

Perlakuan 15

hari selisih 1 (3 hari -pra) selisih 2 (15 h -3 h) selisih 3 (15h-pra)

1 11400 17400 12500 6000 -4900 1100 2 8700 12300 10100 3600 -2200 1400 3 8200 14200 10500 6000 -3700 2300 4 8200 13200 10200 5000 -3000 2000 5 10800 13400 10900 2600 -2500 100 jumlah 47300 70500 54200 23200 -16300 6900 rata-rata 9460,0 14100,0 10840,0 4640,0 -3260,0 1380,0

Lampiran 4. Tabel Data Hasil Jumlah Leukosit Perlakuan Fisik

P

e

rla

k

u

a

n

tikus

no: Pra perlakuan

Perlakuan 3 hari

Perlakuan 15

hari selisih 1 (3 hari -pra) selisih 2 (15 h -3 h) selisih 3 (15h-pra)

1 11800 16700 13900 4900 -2800 2100 2 10300 15600 13700 5300 -1900 3400 3 10300 15300 13700 5000 -1600 3400 4 6900 15600 11500 8700 -4100 4600 5 6600 13900 12800 7300 -1100 6200 jumlah 84203,68 134363,9 110016,5 50584,5 -23322,5 26136,2 rata-rata 8420,4 13436,4 11001,7 5058,5 -2332,3 2613,6 5 7

K

on

tr

o

l

tikus

no: Pra perlakuan

Perlakuan 3 hari

Perlakuan 15

hari selisih 1 (3 hari -pra) selisih 2 (15 h -3 h) selisih 3 (15h-pra)

16 5200 8700 7700 3500 -1000 2500 4 10900 12500 10400 1600 -2100 -500 13 5200 8300 5500 3100 -2800 300 14 5500 7900 6900 2400 -1000 1400 17 9400 12700 10100 3300 -2600 700 jumlah 36200 50100 40600 13900 -9500 4400 rata-rata 7240,0 10020,0 8120,0 2780,0 -1900,0 880,0

Keterangan: Data dirangkum dari hasil test jumlah leukosit di Laboratorium Sadewa.

Lampiran 6. Hasil UjiRepeated AnovaKelompok Bising Multivariate Tests^b

Effect Value F Hypothesis df Error df Sig. waktu Pillai's Trace .927 19.112^a 2.000 3.000 .020

Wilks' Lambda .073 19.112â 2.000 3.000 .020 Hotelling's Trace 12.741 19.112â 2.000 3.000 .020 Roy's Largest Root 12.741 19.112â 2.000 3.000 .020 a. Exact statistic

b. Design: Intercept

Within Subjects Design: waktu

Pairwise Comparisons

Measure:MEASURE_1 (I)

waktu (J) waktu

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.^a

95% Confidence Interval for Difference^a

Lower Bound Upper Bound 1 2 -4640.000^* 673.498 .002 -6509.931 -2770.069 3 -1380.000^* 383.927 .023 -2445.952 -314.048 2 1 4640.000^* 673.498 .002 2770.069 6509.931 3 3260.000^* 482.286 .002 1920.959 4599.041 3 1 1380.000^* 383.927 .023 314.048 2445.952 2 -3260.000^* 482.286 .002 -4599.041 -1920.959 Based on estimated marginal means

*. The mean difference is significant at the ,05 level.

Lampiran 7. Hasil ujirepeated anovakelompok AFM Multivariate Tests^b

Effect Value F Hypothesis df Error df Sig. waktu Pillai's Trace .945 25.748^a 2.000 3.000 .013

Wilks' Lambda .055 25.748â 2.000 3.000 .013 Hotelling's Trace 17.166 25.748â 2.000 3.000 .013 Roy's Largest Root 17.166 25.748â 2.000 3.000 .013 a. Exact statistic

b. Design: Intercept

Within Subjects Design: waktu

Pairwise Comparisons Measure:MEASURE_1 (I) waktu (J) waktu Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.^a

95% Confidence Interval for Difference^a

Lower Bound Upper Bound 1 2 -6240.000^* 754.718 .001 -8335.434 -4144.566 3 -3940.000^* 689.638 .005 -5854.741 -2025.259 2 1 6240.000^* 754.718 .001 4144.566 8335.434 3 2300.000^* 528.205 .012 833.469 3766.531 3 1 3940.000^* 689.638 .005 2025.259 5854.741 2 -2300.000^* 528.205 .012 -3766.531 -833.469 Based on estimated marginal means

*. The mean difference is significant at the ,05 level.

a. Adjustment for multiple comparisons: Least Significant Difference (equivalent to no adjustments).

Lampiran 8. Hasil ujirepeated anovakelompok Kontrol Multivariate Tests^b

Effect Value F Hypothesis df Error df Sig. waktu Pillai's Trace .955 31.861^a 2.000 3.000 .010

Wilks' Lambda .045 31.861â 2.000 3.000 .010 Hotelling's Trace 21.240 31.861â 2.000 3.000 .010 Roy's Largest Root 21.240 31.861â 2.000 3.000 .010 a. Exact statistic

b. Design: Intercept

Within Subjects Design: waktu

Pairwise Comparisons Measure:MEASURE_1 (I) waktu (J) waktu Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.^a

95% Confidence Interval for Difference^a

Lower Bound Upper Bound 1 2 -2780.000^* 348.425 .001 -3747.383 -1812.617 3 -880.000 508.331 .158 -2291.352 531.352 2 1 2780.000^* 348.425 .001 1812.617 3747.383 3 1900.000^* 384.708 .008 831.880 2968.120 3 1 880.000 508.331 .158 -531.352 2291.352 2 -1900.000^* 384.708 .008 -2968.120 -831.880 Based on estimated marginal means

*. The mean difference is significant at the ,05 level.

a. Adjustment for multiple comparisons: Least Significant Difference (equivalent to no adjustments).

Lampiran 9. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok Bising Selisih Pra perlakuan – 3 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df

Sig.

(2-tailed) Mean Difference

Std. Error Difference

95% Confidence Interval of the Difference

Lower Upper selisih_bising Equal variances assumed _4.037 _.079 _2.598 ₈ _.032 _1960.000 _754.321 _220.533 _3699.467

Equal variances not

assumed ^2.598 ^5.912 ^.041 ^1960.000 ^754.321 ^107.528 ^3812.472

Lampiran 10. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok AFM Selisih Pra perlakuan – 3 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Difference

Std. Error Difference

95% Confidence Interval of the Difference

Lower Upper selisih_fisik Equal variances assumed _6.269 _.037 _4.162 ₈ _{.003 3460.000} _831.264 _1543.102 _5376.898

Equal variances not assumed 4.162 5.631 .007 3460.000 831.264 1393.216 5526.784

Lampiran 11. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok Bising dan AFM Selisih Pra perlakuan – 3 hari perlakuan

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisih_fisik_bising Equal variances assumed .209 .660 1.582 8 .152 1600.000 1011.533 -732.600 3932.600

Equal variances not assumed 1.582 7.898 .153 1600.000 1011.533 -737.829 3937.829

Lampiran 12. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok Bising 3 hari perlakuan – 15 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference Std. Error Difference

95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisih_bising Equal variances assumed _.161 _.699 _-2.204 ₈ _.059 _-1360.000 _616.928 _-2782.638 _62.638

Equal variances not assumed -2.204 7.623 .060 -1360.000 616.928 -2794.967 74.967

Lampiran 13. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok AFM 3 hari perlakuan – 15 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Std. Error Difference

95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisih_fi

sik

Equal variances

assumed ^.466 ^.514 ^-.612 ⁸ ^.557 ^-400.000 ^653.452 ^-1906.864 ^1106.864 Equal variances not

assumed ^-.612 ^7.312 ^.559 ^-400.000 ^653.452 ^-1931.912 ^1131.912

Lampiran 14. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok Bising dan AFM 3 hari perlakuan – 15 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Difference

Std. Error Difference

95% Confidence Interval of the Difference

Lower Upper selisih_fisik_bising Equal variances

assumed ^.044 ^.840 ^.922 ⁸ ^.383 ^740.000 ^802.247 ^-1109.985 ^2589.985 Equal variances not

assumed ^.922 ^7.861 ^.384 ^740.000 ^802.247 ^-1115.696 ^2595.696

Lampiran 15. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok Bising dan Kontrol pra perlakuan – 15 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisih_ bising Equal variances assumed ^.430 ^.531 ^.785 ⁸ ^.455 ^500.000 ^637.024 ^-968.981 ^1968.981 Equal variances not

assumed ^.785 ^7.443 ^.457 ^500.000 ^637.024 ^-988.334 ^1988.334

Lampiran 16. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok AFM dan Kontrol pra perlakuan – 15 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisih _fisik

Equal variances assumed .464 .515 3.572 8 .007 3060.000 856.738 1084.359 5035.641 Equal variances not assumed 3.572 7.356 .008 3060.000 856.738 1053.837 5066.163

Lampiran 17. Hasil Uji Independent Sampel Kelompok AFM dan Bising pra perlakuan – 15 hari perlakuan

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. (2-tailed)

Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisih_fisik_bising Equal variances

assumed ^1.603 ^.241 ^3.243 ⁸ ^.012 ^2560.000 ^789.303 ^739.863 ^4380.137 Equal variances not

assumed ^3.243 ^6.262 ^.017 ^2560.000 ^789.303 ^648.072 ^4471.928

BIOGRAFI PENULIS

Penulis bernama Arum Sih Kristining Tyas dilahirkan di

Kediri pada tanggal 30 Mei 1990, merupakan anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Antonius Sudariyat dan L.Y. Tyas Budiningrum. Penulis menempuh pendidikan di SD Strada Kampung Melayu Tangerang pada tahun 1996-1998 dan SD Papar II, Kediri pada tahun 1996-1998-2002. Pada tahun 2002-2005 menempuh pendidikan di SLTPN 1 Papar Kediri, kemudian melanjutkan ke SMKF Bhakti Wiyata Kediri dan lulus pada tahun 2008. Setelah itu penulis melanjutkan pendidikan di Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Selama menempuh kuliah penulis aktif dalam organisasi (Koordinator Acara JKMK periode 2009-2010 dan Ketua JKMK periode 2010-2011) dan juga pernah menjadi volunteer P3MP pada tahun 2010-2011 dan koordinator volunteer P3MP Universitas Sanata Dharma pada tahun 2011-2012.

Dalam dokumen Pengaruh stresor dengan metode bising dan aktivitas fisik maksimal terhadap jumlah leukosit pada tikus putih jantan - USD Repository (Halaman 70-90)