• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

C. Saran

Berdasarkan penelitian dan pengembangan yang dilakukan,

peneliti merumuskan beberapa saran sebagai berikut:

1. Bagi Sekolah

a. Menambah unit komputer dan meningkatkan kemampuan

komputer sehingga dapat mendukung penggunaan multimedia

interaktif dalam pembelajaran.

b. Memberikan pelatihan pengoperasian komputer kepada para guru

agar mampu dan memiliki kreatifitas dalam mengoperasikan

komputer.

2. Bagi Guru

a. Mampu mencari informasi yang berkaitan dengan pembelajaran

selain dari buku acuan/ buku paket, seperti memanfaatkan media

b. Memiliki kreatifitas dalam mengoperasikan komputer sehingga

diharapkan mampu menciptakan media pembelajaran sendiri.

3. Bagi Siswa

a. Mampu mencari informasi yang berkaitan dengan pembelajaran

selain dari buku paket/ buku acuan, seperti memanfaatkan media

pembelajaran.

b. Memiliki kreatifitas dalam mengoperasikan komputer sehingga

diharapkan mampu menciptakan media pembelajarannya sendiri.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

a. Memiliki wawasan yang luas untuk menentukan materi yang akan

dikembangkan dalam multimedia.

b. Memiliki ide yang kreatif dan mampu mengoperasikan

sofrware-software yang dapat digunakan untuk mengembangkan multimedia pembelajaran.

DAFTAR PUSTAKA

Anitah, Sri. 2010. Media Pembelajaran. Surakarta: Yuma Pustaka bekerja sama dengan FKIP UNS

Arjun Yanuar Deny. (2013). Pengembangan Multimedia Interaktif untuk Pelajaran Akuntansi SMK Materi Mengelola Bukti Transaksi. Yogyakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sanata Dharma

Ariesto, Hadi Sutopo. (2003). Multimedia Interaktif dengan Flash. Yogyakarta : Graha Ilmu

Arsyad, A. (2010). Media Pembelajaran (edisi 13). Jakarta : Rajawali Pers

Borg, Walter R. & Gall, Meredith D. (2003). Educational Research An introduction (7th ed.). New York: Pearson Education Inc.

Caecilia Noviana Devi Sabata. (2013). Pengembangan Multimedia Interaktif untuk Pembelajaran Materi Memproses Dokumen Dana Kas Kecil bagi Siswa SMK Kelas X Jurusan Akuntansi. Yogyakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sanata Dharma

Darmawan, Deni. (2011). Teknologi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Dwiyogo, Wasis D. (2004). Konsep Penelitian dan Pengembangan. Pusat Kajian Kebijakan Olahraga. LEMLIT UM.

Dapah, 2011. Kelebihan dan Kekurangan Multimedia Interaktif. Diakses tanggal 29 September 2014. Dari

Emzir. 2012. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers.

Ismaniati CH. (2001). Pengembangan Program Pembelajaran Berbantuan Komputer. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Yogyakarta

Isniatun Munawaroh. (2012). Penelitian Pengembangan.pdf [Online]. Tersedia: AN.pdf [31 September 2014]

Mayer, Richard E. (2009). Multimedia Learning Prinsip-Prinsip dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar; Surabaya: ITS Press

Munadi, Yudhi. 2010. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan baru. Jakarta: Gaung Persada Press

Purwanto, Ngalim. 2012. Pengembangan Multimedia Interaktif untuk Keterampilan Menyimak Unsur-unsur Cerita Bahasa Indonesia Kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta. Skripsi. Tidak dipublikasikan.

Ririska Vakta Ninda. (2013). Pengembangan Multimedia Interaktif Dengan Pendekatan Pakematik Untuk pembelajaran Mata Pelajaran Ekonomi SMA Kelas XI IPS. Yogyakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sanata Dharma

Rosyana Dede. (2010). Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: Gaung Persada Press

Tri Yuniyatul Khikmah. (2013). Penelitian Pengembangan.pdf [Online]. Tersedia:

AN.pdf [28 September 2014]

Usman, Moh. Uzer. 1990. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sardiman A.M. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar Pedoman Bagi Guru dan Calon Guru. Jakarta: CV Rajawali

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta

Suryani, Nunuk. (2012). Proposal Penelitian Pengembangan.pdf. [Online]. Tersedia: http://nunuksuryani.staff.fkip.uns.ac.id/files/2012/12/Proposal-Penelitian-Pengembangan.Pdf [10 Maret 2015]

Lampiran 2: Storyboard

1

DI MULTIMEDIA INTERAKTIF MATERI MENGELOLA BUKTI

TRANSAKSI

OLEH : VITALIS ANJAR J.S

111334008

NAMA : Halaman Judul

Slide : Judul Multimedia, Nama Isi : Peneliti, Logo Universitas, Tombol Lanjut, Tombol Keluar

2 TAMPILAN MENU Nama : Menu

Slide : Pilihan Menu

Isi : Cara Penggunaan, KI/ KD, Apersepsi, Materi, Evaluasi, Penilaian Sikap, dan Profil.

Keterangan : Merupakan Tampilan menu, dimana, semua tombol “home” akan masuk ke dalam “link” ini.

X LANJUT LOGO CARA PENGGUNAAN KI/ KD APERSEPSI MATERI EVALUASI PROFIL KLIK YANG DIINGINKAN X V SELAMAT DATANG Penilaian Sikap

3 CARA PENGGUNAAN Nama : Cara Penggunaan Slide : Uraian tentang cara penggunaan

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi uraian tentang cara penggunaan multimedia ini.

4 KI/ KD Nama : KI/ KD

Slide : Uraian KI/ KD

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi uraian K/ KD yang akan dipelajari pada multimedia ini.

5 APERSEPSI Nama : Apersepsi

Slide : Uraian apersepsi

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi apersepsi untuk membangun motivasi serta perhatian dalam multimedia ini, disertai animasi, suara, gambar, dan kalimat apersepsi.

X H V

X H V

6 MATERI Nama : Materi

Slide : Uraian beberapa materi Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi beberapa materi 1, 2, dan 3 yang dipelajari dalam

multimedia ini.

7 MATERI 1 Nama : Materi 1

Slide : Uraian beberapa materi 1. Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi beberapa materi 1 dipelajari dalam multimedia ini.

8 LATIHAN SOAL 1 Nama : Latihan Soal 1

Slide : Uraian latihan soal materi 1. Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi latihan soal materi 1 dipelajari dalam multimedia ini. 1 2 3 X H V Latihan Soal H V V H

9 HASIL SKOR LATIHAN SOAL 1

1 2 3 4 5 6 7

X X X

TOTAL SKOR

Nama : Hasil skor Latihan Soal 1 Slide : skor latihan soal materi 1. Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi hasil skor latihan soal materi 1 dipelajari dalam

multimedia ini.

10 EVALUASI Nama : Evaluasi

Slide : Uraian latihan soal

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi latihan-latihan soal untuk melatih pemahaman siswa dalam multimedia ini. Berisi ≤ 20 butir soal 11 EVALUASI a. b. Jawaban benar c. Jawaban salah d. Jawaban salah e. Jawaban salah Jawaban salah Nama : Evaluasi Slide : Evaluasi soal.

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi soal evaluasi yang dipelajari dalam multimedia ini. SELAMAT DATANG - - - - X H V

40

H V X

SOAL

X H V

12 HASIL NILAI EVALUASI Nama : Hasil Nilai Evaluasi Slide : Nilai Evaluasi

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi hasil nilai evaluasi.

13 PENILAIAN SIKAP Nama : Penilaian Sikap

Slide : Uraian cerita tentang perumpamaan

Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi lembar

perumpamaan untuk penilaian sikap yang bersangkutan pada multimedia ini.

14 PROFIL Nama : Profil

Slide : Uraian beberapa profil Isi : Tombol keluar, tombol home, tombol lanjut, tombol kembali, tombol volume.

Keterangan : Berisi profil yang bersangkutan pada multimedia ini.

X H V

NILAI KAMU = ----

X H V

X H V

15 Nama : Jawaban benar Slide : Animasi Jawaban Isi : benar , maka tombol lanjut Keterangan : berisi animasi yang menunjukkan apabila jawaban itu benar.

16 Nama : Jawaban salah

Slide : Animasi Jawaban

Isi : Salah , maka tombol kembali Keterangan : berisi animasi yang menunjukkan apabila jawaban itu salah.

17 TERIMAKASIH ATAS

PERHATIAN DAN SEMANGATNYA

Nama : Keluar

Slide : Ucapan terimakasih, pertanyaan keluar.

Isi : Tombol YA, tombol TIDAK Keterangan : berisi pertanyaan keluar dari multimedia ini.

ANDA BENAR ANDA SALAH

YA

TIDAK LANJUT APAKAH ANDA INGIN KELUAR ?

18 DAFTAR PUSTAKA Nama : Daftar Pustaka

Keterangan : berisi referensi materi dalam media pembelajaran ini. Toto Sucipto. 2014. Pengantar Akuntansi dan Keuangan SMK Kelas X. Bandung: Yudhistira.

Lampiran 3: Materi Transaksi keuangan

adalah peristiwa/ kejadian ekonomi yang merupakan kesepakatan antara dua belah pihak/ lebih yang bersifat keuangan dan mempengaruhi struktur keuangan kedua belah pihak, baik dari sisi aktiva, utang dan ekuitas.

Dokumen Transaksi

adalah formulir/ bukti tertulis yang digunakan oleh perusahaan sebagai sumber pencatatan atas peristiwa/ kejadian ekonomi antara perusahaan dengan pihak luar perusahaan maupun dalam perusahaan itu sendiri.

Fungsi Dokumen Transaksi

adalah sebagai sumber pencatatan akuntansi agar : 1. terhindari dari duplikasi dalam pengumpulan data 2. dapat diverifikasi kebenarannya

3. dapat diandalkan sebagai informasi keuangan

Informasi yang terkandung dalam dokumen transaksi, yaitu: 1. pihak yang melakukan transaksi

2. keabsahan dokumen transaksi, baik formal maupun material 3. jenis transaksi

4. ketentuan yang bersifat mengikat dari pihak yang bertransaksi Macam-macam Dokumen Transaksi

antara lain Kuitansi, Cek, Faktur, Nota Kontan, Nota Debet, Nota Kredit, Bilyet Giro, Bukti Memorial, Bukti Kas Masuk, Bukti Kas Keluar.

Pembagian Dokumen Transaksi , yaitu:

1. Dokumen Transaksi Intern adalah dokumen transaksi yang dibuat/ dikeluarkan oleh perusahaan itu sendiri.

2. Dokumen Transaksi Ekstern adalah dokumen transaksi yang dikeluarkan perusahaan kepada pihak luar atau diterima perusahaan dari pihak luar perusahaan

Pengertian Kuitansi

Bagi pihak penerima uang, kuitansi adalah dokumen penerimaan sejumlah uang yang ditandatangani oleh pihak penerima uang.Bagi pihak penyetor uang,

kuitansi adalah dokumen pengeluaran sejumlah uang yang ditandatangani oleh pihak penerima uang.

Karakteristik Kuitansi

Kuitansi terbagi menjadi 2 bagian, yaitu Sus Kuitansi dan Kuitansi.Sus Kuitansi merupakan dokumen transaksi sebagai dasar pencatatan bagi pihak penerima uang, sedangkan kuitansi merupakan dokumen transaksi sebagai dasar pencatatan bagi pihak yang membayar uang.Pada kasus tertentu, dimana sus kuitansi tidak digunakan, maka dokumen yang digunakan adalah lembar tembusan dari kuitansi asli (biasanya penulisan menggunakan kertas karbon).

Informasi yang terkandung dalam Kuitansi antara lain : 1. Nomor dan tanggal Kuitansi

2. Nama pihak yang menyerahkan uang 3. Jumlah uang yang dibayarkan

4. Perihal pembayaran

5. Pengesahan dari pihak penerima uang Pengertian Faktur

Faktur adalah bukti transaksi secara kredit yang dibuat oleh penjual. Macam-macam Faktur

Faktur terbagi menjadi 2 macam, yaitu faktur penjualan dan faktur pembelian. Faktur Penjualan adalah tanda bukti telah terjadi penjualan secara kredit. Faktur dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pihak pembeli. Sedangkan, Faktur Pembelian adalah tanda bukti telah terjadi pembelian secara kredit.

Karakteristik Faktur

Faktur dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pihak pembeli.

Faktur biasanya dibuat rangkap sesuai dengan kebutuhan. Faktur asli diserahkan oleh penjual kepada pembeli untuk pembelian secara tunai, sedangkan faktur tembusan diserahkan oleh penjual kepada pembeli untuk pembelian secara kredit

Catatan: faktur tembusan akan diganti yang asli oleh penjual, jika pembeli telah melunasi kewajibannya.

Informasi yang terkandung dalam Faktur antara lain : 1. Nama dan alamat penjual maupun pembeli

3. syarat pembayaran dan keterangan transaksi 4. pengesahan oleh pihak yang melakukan transaksi

Pengertian Bilyet Giro

Bilyet Giro adalah surat perintah dari nasabah bank kepada bank untuk memindahkan sejumlah uang dari rekening nasabah ke rekening yang tertera dalam bilyet giro

Karakteristik Bilyet Giro

Bilyet giro dibagi menjadi 2 bagian, yaitu lembar utama bilyet giro dan bonggol struk bilyet giro. Lembar utama bilyet giro merupakan bagian yang akan digunakan untuk diserahkan kepada pihak lain, sedangkan bonggolnya digunakan sebagai dokumen pencatatan. Bilyet giro tidak bisa diuangkan tetapi digunakan sebagai tambahan simpanan.

Informasi yang terkandung dalam Bilyet Giro, antara lain:

1. Nama dan alamat bank nasabah

2. Nomor dan tanggal bilyet giro

3. Nama penerima dan bank penerima

4. Jumlah uang

5. Pengesahan pihak yang mengeluarkan bilyet giro

Pengertian Bukti Kas Keluar

adalah dokumen transaksi internal pengeluaran uang tunai untuk transaksi internal/ eksternal yang dibuat oleh bagian keuangan kepada bagian akuntansi Karakteristik Bukti Kas Keluar

Bukti Kas Keluar (BKK) dibagi menjadi 2 macam, yaitu BKK asli dan BKK tembusanBKK asli diserahkan oleh bagian keuangan kepada bagian akuntansi, sedangkan BKK tembusan digunakan sebagai dokumen pengeluaran bagi bagian keuangan.

Informasi yang terkandung dalam Bukti Kas Keluar

1. nama dan alamat perusahaan

2. nomor dan tanggal bukti kas keluar

3. keterangan pengeluaran uang disertai akun dan nominal uang

4. Terdapat pengesahan oleh pihak yang bersangkutan.

Pengertian Bukti Kas Masuk

Bukti Kas Masuk adalah dokumen transaksi internal penerimaan uang tunai untuk transaksi internal/ eksternal yang dibuat oleh bagian keuangan kepada bagian akuntansi

Karakteristik Bukti Kas Masuk

Bukti Kas Masuk (BKM) dibagi menjadi 2 macam, yaitu BKM asli dan BKM tembusanBKM asli diserahkan oleh bagian keuangan kepada bagian akuntansi, sedangkan BKM tembusan digunakan sebagai dokumen penerimaan bagi bagian keuangan.

Informasi yang terkandung dalam Bukti Kas Masuk antara lain :

1. nama dan alamat perusahaan

2. nomor dan tanggal bukti kas keluar

3. keterangan penerimaan uang disertai akun dan nominal uang

4. Terdapat tanda tangan bagian-bagian yang bersangkutan.

Pengertian Cek

Cek adalah surat perintah dari nasabah bank kepada bank untuk membayar sejumlah uang dari rekening nasabah tersebut ke rekening yang tertera dalam cek*Bagi pihak yang mengeluarkan, cek digunakan sebagai dokumen pengeluaran uang, dan sebaliknya bagi pihak yang menerima, cek digunakan sebagai dokumen penerimaan uang

Macam-macam CEK

1. Cek atas nama adalah cek yang nama pemiliknya dituliskan pada cek

tersebut.

2. Cek atas unjuk adalah cek yang tertera tulisan atas nama pembawa.

3. Cek kosong adalah cek yang dananya kurang atau tidak ada dana yang

tersedia pada saat dicairkan atau dipindahbukukan. Karakteristik CEK

Cek dibagi menjadi 2 bagian, yaitu lembar utama cek dan bonggol struk cek. Lembar utama cek merupakan bagian yang akan digunakan untuk diserahkan kepada pihak lain, sedangkan bonggolnya digunakan sebagai dokumen pencatatan. Bagian struk cek yang telah diisi dengan data yang sama dengan yang ada pada lembar utama digunakan sebagai dokumen tambahan yang disatukan dengan kuitansi dokumen pembayaran.

Informasi yang termuat dalam CEK antara lain :

1. Nama dan alamat bank pihak penarik

2. Nomor dan tanggal cek

3. Nama penerima (untuk cek atas nama)

4. Jumlah uang

5. Pengesahan oleh pihak yang mengeluarkan cek

Pengertian Bukti Memorial

MEMO adalah dokumen transaksi intern yang dibuat oleh pihak yang

berwenang dalam perusahaan (pimpinan perusahaan) kepada bagian akuntansi untuk melakukan pencatatan penyesuaian akuntansi

Karakteristik Bukti Memorial

Bukti memorial dibagi menjadi 2 macam, yaitu Bukti Memorial asli dan Bukti Memorial tembusanBukti Memorial asli diserahkan oleh pihak yang berwenang kepada bagian akuntansi, sedangkan Bukti Memorial tembusan disimpan oleh pihak berwenang.

Informasi yang terkandung dalam Bukti Memorial antara lain :

2. Terdapat pihak pengirim dan pihak penerima

3. Terdapat Memo (catatan)

4. Pengesahan pihak yang membuat memo

Pengertian Nota Kontan

Nota Kontan adalah dokumen penjualan/ pembelian secara tunai yang dibuat oleh penjual

Karakteristik Nota Kontan

Nota kontan dibagi menjadi 2 macam, yaitu Nota kontan penjualan dan nota kontan pembelian.Nota kontan penjualan merupakan nota kontan tembusan yang disimpan oleh penjual sebagai penjualan tunai, sedangkan nota kontan pembelian adalah nota kontan asli yang diserahkan/ diterima pembeli sebagai pembelian tunai.

Informasi yang terkandung dalam NOTA KONTAN antar lain

1. Nama dan alamat penjual maupun pembeli

2. Nomor dan tanggal nota kontan

3. Keterangan transaksi

4. pengesahan oleh pihak yang melakukan transaksi

Pengertian Nota Debet

Nota Debet adalah dokumen transaksi yang dibuat oleh pembeli kepada penjual agar penjual mendebet utang pembeli sejumlah yang tertera dalam nota debet. Karakteristik Nota Debet

Nota debet dibuat 2 rangkap, yaitu nota debet asli dan nota debet tembusan.nota debet asli diserahkan kepada penjual, sedangkan nota debet tembusan disimpan oleh pembeli

1. Nama dan alamat penjual maupun pembeli

2. Nomor dan tanggal nota debet

3. Keterangan pengembalian barang

4. Pengesahan oleh pihak yang melakukan transaksi

Pengertian Nota Kredit

Nota Kredit adalah dokumen transaksi yang dibuat oleh penjual kepada pembeli bahwa penjual telah mengkredit piutang pembeli sejumlah yang tertera dalam nota kredit

Karakteristik Nota Kredit

nota kredit dibuat 2 rangkap, yaitu nota kredit asli dan nota kredit rangkap.nota kredit asli diserahkan kepada pembeli, sedangkan nota kredit rangkap disimpan oleh penjual

Informasi yang terkandung dalam Nota Kredit antara lain: 1. Nama dan alamat penjual maupun pembeli

2. Nomor dan tanggal nota kredit 3. Keterangan pengembalian barang

4. Pengesahan oleh pihak yang melakukan transaksi

Materi 2

Analisis dokumen transaksi

adalah suatu proses mengidentifikasi atau meneliti kembali dari dokumen-dokumen transaksi yang terjadi untuk mengecek atau memdokumen-dokumenkan kembali kebenarannya untuk digunakan dalam penentuan akun dan pengaruhnya terhadap akun yang lain.

Tujuan Analisis dokumen transaksi

adalah untuk memeriksa kebenaran dan keabsahan dokumen transaksi dan semua informasi yang tercantum didalamnya.

Informasi yang diperoleh

adalah kita akan mengetahui kapan terjadinya transaksi, jatuh tempo pembayaran dan pengaruhnya terhadap akun yang ada pada perusahaan serta keuntungan yang dapat kita peroleh dari transaksi tersebut.

Kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Identifikasi (penentuan) keabsahan fisik dokumen transaksi, artinya

menentukan pihak mana yang mengeluarkan (intern atau ekstern) serta meneliti kebenaran identitas fisik dokumen transaksi yang bersangkutan;

a. keabsahan formil dalam artian transaksi dilakukan melalui prosedur

formal yang ditunjukan dalam dokumen transaksi dengan tanda tangan pihak pihak yang terkait dan mempunyai kewenangan untuk melakukan transaksi yang bersangkutan.

b. keabsahan materil, artinya penghitungan nilai uang yang terkait dengan

transaksi yang bersangkutan dilakukan dengan benar sehingga

menghasilkan jumlah ya-ng seharusnya.

2. Identifikasi transaksi (transaksi apa) dan meneliti apakah transaksi dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan yaitu dengan meneliti tanda

tangan pihak-pihak yang terkait dengan terjadinya transaksi yang

bersangkutan;

3. Menentukan kebenaran penghitungan nilai uang yaitu dengan meneliti

penghitungan yang dilakukan dan kebenaran penerapan metode yang

digunakan serta peraturan perpajakan yang berlaku (jika transaksi terkait dengan metode dan peraturan perpajakan).

4. Menentukan akun-akun buku besar dan jumlah rupiah yang harus didebet dan dikredit sebagai akibat terjadinya transaksi

5. Dokumen transaksi yang telah dinyatakan absah baik secara formal maupun

materil menjadi sumber pencatatan akuntansi. Sementara dokumen transaksi yang telah dicatat dijadikan sebagai dokumen pencatatan.

Lampiran 4 Lembar Penilaian untuk Ahli Materi

KUESIONER AHLI MATERI Evaluasi Kualitas Multimedia Interaktif Mata Pelajaran : Pengantar Akuntansi SMK

Materi : Mengelola Bukti Transaksi

Sasaran Program : Siswa SMK Kelas X Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen

Judul Penelitian : Pengembangan Multimedia Interaktif untuk

Menumbuhkan Motivasi Siswa SMK Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen pada Pelajaran Akuntansi.

Peneliti : Vitalis Anjar Jati Setyorini

Ahli Materi :

Tanggal :

...

Petunjuk:

...

1. Lembar evaluasi ini dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dari Bapak/ Ibu sebagai Ahli Materi Akuntansi, tentang kualitas multimedia interaktif pada Mata Pelajaran Akuntansi kelas X yang sedang dalam proses pengembangan.

2. Penilaian, kritik, dan saran yang Bapak/ Ibu sampaikan melalui kuesioner ini akan menjadi acuan pengembang untuk memperbaiki dan meningkatkan multimedia interaktif yang sedang dikembangkan. Lembar evaluasi ini terdiri dari aspek pembelajaran, aspek isi, kebenaran pembelajaran dan isi, komentar atau saran umum, dan kesimpulan.

3. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, mohon kiranya Bapak/ Ibu memberikan penilaian, kritik, dan saran terhadap kualitas multimedia interaktif tersebut, dengan cara memberi tanda “√” pada kolom di bawah bilangan 1, 2, 3, 4 dan 5 sesuai dengan pendapat Bapak/ Ibu. Keterangan:

1 : sangat kurang baik/ sangat kurang tepat/ sangat kurang jelas 2 : kurang baik / kurang tepat/ kurang jelas

3 : cukup baik/ cukup tepat/ cukup jelas 4 : baik/ tepat/ jelas

5 : sangat baik/ sangat tepat/ sangat jelas

4. Komentar, kritik, dan saran mohon dituliskan pada tempat yang telah disediakan.

5. Atas kesediaan Bapak/ Ibu untuk mengisi kuesioner ini, saya mengucapkan banyak terima kasih.

A. ASPEK PEMBELAJARAN

No Aspek yang Dinilai Skala penilaian Komentar

1 2 3 4 5

1

Kejelasan tujuan pembelajaran dan

indikator pembelajaran

2

Relevansi tujuan dan indikator

pembelajaran dengan KI dan KD

3

Kejelasan sasaran/ pengguna multimedia

(siswa SMK Kelas X Akuntansi) 4 Variasi cara penyajian materi

5

Kesesuaian video dan gambar dengan

materi

6 Kejelasan penyajian Meteri

7

Kesesuaian soal evaluasi dengan cakupan

materi dan tujuan pembelajaran 8 Pemberian umpan balik dengan evaluasi

Total Penilaian Kriteria Aspek Pembelajaran

B. ASPEK ISI

No Aspek yang Dinilai Skala penilaian Komentar

1 2 3 4 5 1 Kecukupan materi unuk

pencapaian kompetensi dasar 2 Kebenaran isi/ konsep 3 Kejelasan materi/ konsep 4 Kedalaman uraian materi

5 Aktualisasi materi

6 Sistematika penyajian materi 7 Penyajian gambar untuk membantu

memahami materi

8 Tingkat kesulitan soal evaluasi

9 Efektivitas kalimat

10 Penggunaan bahasa baku

Jumlah

Total Penilaian

Kriteria Aspek Isi

C. Kebenaran Aspek Pembelajaran dan Isi Petunjuk:

1. Apabila terjadi kesalahan pada aspek pembelajaran dan aspek isi mohon ditulis pada kolom 2, pada bagian/ tampilan mana kesalahan tersebut terjadi.

2. Pada kolom 3 ditulis jenis kesalahan, misalnya kesalahan konsep, susunan kalimat, penggunaan gambar, dan lain-lain.

3. Saran untuk perbaikan mohon ditulis dengan singkat dan jelas pada kolom 4.

No 1

Bagian yang Salah 2

Jenis Kesalahan 3

Saran Perbaikan 4

E. Kesimpulan

Multimedia interaktif ini dinyatakan:

1. Layak untuk digunakan/ uji coba lapangan tanpa revisi

2. Layak untuk digunakan/ uji coba lapangan dengan revisi sesuai sasaran 3. Tidak layak untuk digunakan/ uji coba lapangan

(Mohon diberi tanda silang pada nomor sesuai dengan kesimpulan Anda)

Yogyakarta, ...

Ahli Materi

Lampiran 5 Lembar Penilaian untuk Ahli Media

KUESIONER AHLI MEDIA Evaluasi Kualitas Multimedia Interaktif Mata Pelajaran : Pengantar Akuntansi SMK

Materi : Mengelola Bukti Transaksi

Sasaran Program : Siswa SMK Kelas X Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen

Judul Penelitian : Pengembangan Multimedia Interaktif untuk

Menumbuhkan Motivasi Siswa SMK Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen pada Pelajaran Akuntansi.

Peneliti : Vitalis Anjar Jati Setyorini

Ahli Media :

Tanggal :

Petunjuk:

1. Lembar evaluasi ini dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dari Bapak/ Ibu sebagai Ahli Materi Akuntansi, tentang kualitas multimedia interaktif pada Mata Pelajaran Akuntansi kelas X yang sedang dalam proses pengembangan.

2. Penilaian, kritik, dan saran yang Bapak/ Ibu sampaikan melalui kuesioner ini akan menjadi acuan pengembang untuk memperbaiki dan

Dokumen terkait