BAB V PENUTUP
B. Saran
Hendaklah guru menerapkan model pembelajaran berbasis proyek dalam
pembelajaran matematika khususnya pada materi yang berhubungan dengan geometri,
karena telah terbukti bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis proyek dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa, dan guru harus lebih kreatif dan inovatif dalam
pembelajaran.
Selain itu sekolah hendaknya selalu mendukung para guru yang berusaha
menggunakan model pembelajaran yang baru dalam proses pembelajaran dengan
memberikan fasilitas yang dibutuhkan untuk mendukung proses pembelajaran yang
dilakukan. Sementara kepada pengambil kebijakan di bidang pendidikan diharaokan
dapat memberikan peluang dan dukungan kepada para pelaksana
dilapangan(khususnya guru) untuk melakukan berbagai upacaya pembaharuan dalam
bidang pendidikan dan pembelajaran dan juga agar banyak membantu memfasilitasi
berbagai macam alat penunjang pembelajaran untuk berbagai materi matematika,
serta banyak menelenggarakan pendidikan dan pelatihan agar kemampuan guru
94
Aksara.
Aqib, Zainal. 2013. Model-model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual(Inovatif). Bandung: Yrama Widya.
Daryanto. 2013. Strategi dan Tahapan Mengajar, Bekal Keterampilan Dasar bagi Guru. Bandung: Yrama Widya.
Departemen Agama. 2004. Standar Kompetensi Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta. Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar . Bandung: CV Pustaka Setia.
Islamuddin, Haryu. 2012. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nasrullah, Nayla. Juni 2014. “Kontribusi Model Pembelajaran Berbasis Proyek terhadap Faktor AIK dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas II/3 SMPN 2 Makassar”. Jurnal Kreano. Volume 5, No. 1.
Prabowo, Ardhi. Desember 2012. “Pembelajaran Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Pemahaman Mahasiswa atas Permasalahan Statistika pada Perkuliahan Studi Kasus dan Seminar”. Jurnal Kreano. Volume 3. No. 2.
Sam’s, Rosma Hartiny. 2010. Model Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Sukses Offset.
Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Semiawan, Conny. 2008. Belajar dan Pembelajaran Prasekolah dan Sekolah Dasar. Jakarta: PT. Indeks.
Sriyanti dkk. 2009. Teori-Teori Belajar. Salatiga : STAIN Salatiga Press. Sunarroso. 2008. Bimbingan Belajar Geometri. Surakarta: Era Pustaka
Susanto, Ahmad. 2014. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta : Kencana
Warsono dkk. 2012. Pembelajaran Aktif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya Offset.
Wena, Made. 2011. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta : Bumi Aksara.
97
Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning)
Nama Madrasah : MI Muhammadiyah Tejobang
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : IV / 1
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
A. Standar Kompetensi
4. Memahami dan menggunakan keliling dan luas jajargenjang dan segitiga dalam pemcahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
4.1Menemukan keliling dan luas jajargenjang dan segitiga C. Indikator
1. Menemukan rumus keliling dan luas jajargenjang. 2. Menemukan rumus keliling dan luas segitiga. D. Tujuan Pembelajaran
a. Melalui kegiatan pembelajaran berbasis masalah (Project Based Learning) siswa dapat menemukan rumus keliling dan luas jajargenjang.
b. Melalui kegiatan pembelajaran berbasis masalah (Project Based Learning) siswa dapat menemukan rumus keliling dan luas segitiga.
E. Karakter yang diharapkan 1. Disiplin,
2. Rasa hormat dan perhatian, 3. Tekun
98
ruas garis. Dua ruas garis yang berdekatan dan berpotongan di satu
titik disebut titik sudut. Daerah yang dibatasi oleh kedua ruas garis
pada jajargenjang dan membentuk sudut. Sudut-sudut yang dimiliki
jajargenjang mempunyai sifat yang tertentu serta menjadi salah satu
ciri-ciri jajargenjang.
Perhatikan gambar berikut
a. Keliling Jajargenjang
Keliling adalah ukuran panjang sisi yang mengitari bangun datar.
Keliling jajargenjang sama dengan jumlah panjang ruas garis yang
membatasi jajargenjang tersebut.
Keliling jajargenjang ABCD adalah jumlah panjang sisi-sisinya,
yaitu dirumuskan sebagai berikut
99
Luas jajargenjang adalah daerah yang berada di dalam batas
ruas-ruas jajargenjang tersebut. Untuk menghitung luas daerah
jajargenjang diperlukan dua unsur dari jajargenjang yaitu alas dan
tingginya. Yang dimaksud tinggi pada jajargenjang adalah jarak
terdekat dari salah satu titik jajargenjang ke sisi depannya. Garis
tinggi jajargenjang tegak lurus terhadap alasnya.
Jika panjang alas jajargenjang ditulis “a”, tinggina ditulis “t” dan
luasanya ditulis “L” maka rumus luas jajargenjang dapat ditulis :
Luas jajargenjang = alas x tinggi atau L = a x t
2. Segitiga
Segitiga adalah bangun datar yang dibatasi oleh tiga buah
ruas garis. Jenis-jenis segitiga ada dua yaitu
a. Jenis segitiga berdasarkan panjang sisinya.
Berdasarkan panjang sisinya, segitiga dibedakan menjadi tiga
macam, yaitu segitiga sama sisi, segitiga sama kaki, dan segitiga
sembarang.
100
a) Ketiga sisinya sama panjang.
b) Mempunyai tiga sumbu simetri.
c) Dengan diputar dapat menempati bungkainya dengan tiga
cara.
d) Dengan diputar dan dibalik dapat menempati bingkainya
dengan enam cara
2) Segitiga Sama Kaki
Sebuah segitiga dinamakan segitiga sama kaki jika panjang dua
sisinya sama. Pada segitiga sama kaki berlaku sifat-sifat
sebagai berikut.
a) Kedua sisinya sama panjang.
b) Mempunyai satu sumbu simetri.
c) Dengan diputar dapat menempati bingkainya dengan satu
cara.
d) Dengan diputar dan dibalik dapat menempati bingkainya
101
sisinya tidak mempunyai hubungan sama sekali. Dapat juga
dikatakan, suatu segitiga dinamakan segitiga sembarang jika
ketiga sisinya tidak ada yang sama panjang. Sifat-sifat yang
dimiliki segitiga sembarang sebagai berikut.
a) Tidak mempunyai sumbu simetri.
b) Dengan diputar dapat menempati bingkainya dengan satu
cara.
c) Dengan dibalik dan diputar dapat menempati bingkainya
dengan satu cara.
Keliling dan Luas Segitiga
102
Keliling segitiga ABC = AB + BC + CA
2. Luas Segitiga
Untuk menentukan luas segitiga dapat ditentukan dengan
menggunakan garis tinggi segitiga atau dengan
Dari gambar diatas dapat dikatakan bahwa segitiga ABC
terbentuk dari persegi panjang ABCD yang dibagi menjadi
2 bagian yang sama. Jadi luas segitiga adalah setengah dari
luas persegi panjang maka diperoleh luas segitiga ABC
103
Dalam segitiga tidak ada ukuran panjang dan lebar. Sisi
bawah disebut alas(a) dan sisi tegak disebut tinggi(t).
Sehingga luas segitiga dirumuskan
atau dapat ditulis
G. Model Pembelajaran
Pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) H. Metode Pembelajaran 1. Ceramah 2. Tanya jawab 3. Diskusi 4. Penugasan 5. Pengamatan
I. Media, Alat dan Sumber Belajar
1. Media : Model bangun datar sederhana 2. Alat : Pensil, Penggaris, Benang, Gunting,
Kertas Karton, Kertas Petak.
3. Sumber Belajar : Mustaqi. 2008. Ayo belajar matematika 4. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
J. Langkah-Langkah Pembelajaran
No. Pembelajaran Tahapan PJBL
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu 1 Kegiatan Awal a. Guru mengkondisikan
siswa
b. Guru mengucapkan salam
104
Penentuan pertanyaan mendasar
siswa dan mengabsen siswa
d. Apersepsi:
Guru bertanya kepada siswa benda-benda yang ada di rumah yang merupakan bangun datar. e. Guru menjelaskan
maksud dan tujuan pembelajaran 2 Kegiatan Inti Penentuan pertanyaan mendasar a. Eksplorasi - Guru bertanya jawab
dengan siswa apa itu bangu datar.
- Guru menunjukkan model bangun datar jajargenjang dan segitiga.
- Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
tentang jenis bangun datar jajargenjang dan segitiga serta sifat-sifatnya untuk menggali pengetahuan awal siswa.
- Guru membagi siswa dalam 4 kelompok dan meminta siswa untuk bergabung dengan
105 Menyusun perencanaan proyek Menyusun jadwal Monitoring
cara mencari keliling dan luas jajargenjang dan segitiga.
- Guru meminta siswa untuk menghasilkan proyek dengan mencari keliling dan luas
jajargenjang dan segitiga. - Setiap kelompok diminta
untuk menyusun apa saja yang harus dilaksanakan, mencari informasi dari materi yang telah diberikan guru, dan menunjukkan pengetahuan yang dimiliki setiap anggota kelompok untuk
menyelesaikan tugas yang diberikan guru.
- Setiap kelompok diminta untuk membuat proyek tersebut sesuai dengan rencana yang telah disusun dari masing-masing kelompok. - Setiap anggota kelompok
106
- Guru memantau setiap kelompok dan
mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada kesulitan.
- Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan kelas secara bergantian.
Monitoring
Evaluasi pengalaman
c. Konfirmasi - Guru bersama siswa
mengoreksi pekerjaan setiap kelompok. - Guru memberikan
kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas. - Untuk mengetahui
pamahaman siswa guru membagikan lembar evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan dengan waktu yang ditentukan.
15 menit
3 Kegiatan Penutup
a. Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang dipelajari.
b. Guru memberikan umpan
107
penguatan/ motivasi kepada siswa.
d. Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam. K. Evaluasi
Proyek
1. Buktikan rumus keliling dan luas jajargenjang ! 2. Buktikan rumus keliling dan luas segitiga! Pedoman Penilaian Proyek
No Kel
Aspek yang dinilai
Skor yang dicapai Nilai Cara menentukan keliling dan luas jajargenjang Cara menentukan keliling dan luas segitiga Kerapian Kebenaran hasil proyek 1 A 2 B 3 C 4 D Kriteria penskoran
Skor 4 = tanpa kesalahan
Skor 3 = ada sedikit kesalahan
Skor 2 = ada banyak kesalahan
Skor 1 = tidak melakukan
Skor maksimal = 16
108
Soal Evaluasi Siklus I
1. Bentuk tes : tertulis 2. Bentuk soal : uraian 3. Instrumen soal :
Nama : ...
Nomer : ...
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Tuliskan rumus keliling dan luas jajargenjang!
2. Tuliskan rumus keliling dan luas segitiga!
3. Tentukan keliling jajargenjang berikut ini
4. Tentukan luas jajargenjang berikut ini
109
6. Tentukan luas segitiga yang memiliki panjang alas 12 cm dan tinggi 8 cm!
Kunci jawaban
No. Kunci jawaban Skor
1 Keliling jajargenjang = jumlah semua sisinya
= 2 x (sisi panjang + sisi pendek)
Luas jajargenjang = alas x tinggi
1
2 Keliling segitiga = jumlah semua sisinya
atau 1 3 Keliling jajargenjang = 2 x (9 + 6) = 2 x 15 = 30 cm 2
4 Luas jajargenjang = alas x tinggi
= 10 x 5
= 50 cm2
2
5 Keliling segitiga = jumlah ketiga sisi
= 12 + 9 + 6 = 27 cm 2 6 2
111
Kelompok :
Nama :
Keliling dan luas Jajargenjang
Langkah-langkah mencari keliling jajargenjang
Bangun diatas manakah yang merupakan jajargenjang?
a. Siapkan benang beserta gunting, penggaris dan lem.
b. Tempelkan benang pada satu titik yang ada pada jajargenjang yang telah disediakan.
c. Tarik benang dari satu titik ke titik selanjutnya hingga semua titik terhubung dengan benang.
d. Ukur panjang benang yang digunakan untuk mengubungkan ke empat titik yang ada pada jajargenjang.
Dari langkah-langkah diatas dapat disimpulkan bahwa keliling jajargenjang adalah…...
A
B C D
112
b. Gambarlah persegi panjang pada kertas berpetak tersebut dengan ukuran yang kamu inginkan.
c. Potonglah persegi panjang tersebut pada salah satu sudutnya seperti gambar dibawah ini.
d. Potongan persegi panjang tersebut ditempel pada sisi yang berseberangan.
113
Dari persegi panjang tersebut, terbentuk jajargenjang sebagai berikut
Luas jajargenjang sama dengan luas persegi panjang. Dalam bangun datar jajargenjang ukuran panjang menjadi alas(a) dan ukuran lebar menjadi tinggi(t). Sehingga luas jajargenjang dapat dirumuskan dengan
114
Kelompok :
Nama :
Keliling dan luas Segitiga
Langkah-langkah mencari keliling segitiga
Bangun diatas manakah yang merupakan segitiga?
a. Siapkan benang beserta gunting, penggaris dan lem.
b. Tempelkan benang pada satu titik yang ada pada segitiga yang telah disediakan.
c. Tarik benang dari satu titik ke titik selanjutnya hingga semua titik terhubung dengan benang.
d. Ukur panjang benang ang digunakan untuk mengubungkan ke tiga titik yang ada pada segitiga.
Dari langkah-langkah diatas dapat disimpulkan bahwa keliling segitiga adalah…... Keliling Segitiga = ……… ……
A
B C D
115
a. Siapakan kertas dan buat menjadi persegi panjang
b. Bagi persegi panjang tersebut menjadi dua bagian yang sama lalu gunting
Menjadi bentuk apakah bangun datar diatas?...
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa segitiga ABC terbentuk dari persegi panjang ABCD yang dibagi menjadi 2 bagian yang sama. Mari kita bandingkan luasnya.
116
segitiga ABC :
Dalam segitika, tidak ada ukuran panjang dan lebar. Sisi bawah disebut alas(a) dan sisi tegak disebut tinggi(t). sehingga luas segitiga dirumuskan :
117
Nomer : ...
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Tuliskan rumus keliling dan luas jajargenjang!
2. Tuliskan rumus keliling dan luas segitiga!
3. Tentukan keliling jajargenjang berikut ini
4. Tentukan luas jajargenjang berikut ini
Panjang AB=CD = 10cm
Tinggi 5 cm
5. Tentukan keliling segitiga berikut ini
6. Tentukan luas segitiga yang memiliki panjang alas 10 cm dan tinggi 8 cm!
118
1 Keliling jajargenjang = jumlah semua sisinya
= 2 x (sisi panjang + sisi pendek)
Luas jajargenjang = alas x tinggi
1
2 Keliling segitiga = jumlah semua sisinya atau 1 3 Keliling jajargenjang = 2 x (9 + 6) = 2 x 15 = 30 cm 2
4 Luas jajargenjang = alas x tinggi
= 10 x 5
= 50 cm2
2
5 Keliling segitiga = jumlah ketiga sisi
= 12 + 9 + 6 = 27 cm 2 6
= 48 cm
2 2 Jumlah 10120
(RPP) Siklus II
Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning)
Nama Madrasah : MI Muhammadiyah Tejobang Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : IV / 1 Alokasi Waktu : 2 x 35 menit A. Standar Kompetensi
4. Memahami dan menggunakan keliling dan luas jajargenjang dan segitiga dalam pemcahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keliling dan luas jajargenjang dan segitiga.
C. Indikator
1. Menghitung keliling jajargenjang. 2. Menghitung luas jajargenjang. D. Tujuan Pembelajaran
a. Melalui kegiatan pembelajaran berbasis masalah (Project Based Learning) siswa dapat menghitung keliling jajargenjang.
b. Melalui kegiatan pembelajaran berbasis masalah (Project Based Learning) siswa dapat menghitung luas jajargenjang.
E. Karakter yang diharapkan 1. Disiplin,
2. Rasa hormat dan perhatian, 3. Tekun
4. Tanggung jawab. F. Materi Ajar
Keliling dan luas jajargenjang
121
yang membatasi jajargenjang tersebut.
Keliling jajargenjang ABCD adalah jumlah panjang
sisi-sisinya, yaitu dirumuskan sebagai berikut
K = AB + BC + CD + AD
Karena panjang AB = CD dan panjang AD = BC maka rumus
kelilingnya dapat ditulis : K = 2 x (AB + BC)
2) Luas Jajargenjang
Luas jajargenjang adalah daerah yang berada di dalam batas
ruas-ruas jajargenjang tersebut. Untuk menghitung luas daerah
jajargenjang diperlukan dua unsur dari jajargenjang yaitu alas
dan tingginya. Yang dimaksud tinggi pada jajargenjang adalah
jarak terdekat dari salah satu titik jajargenjang ke sisi
depannya. Garis tinggi jajargenjang tegak lurus terhadap
122
Luas jajargenjang = alas x tinggi atau L = a x t
G. Model Pembelajaran
Pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) H. Metode Pembelajaran 1. Ceramah 2. Tanya jawab 3. Diskusi 4. Penugasan 5. Pengamatan
I. Media, Alat dan Sumber Belajar
1. Media : Model bangun datar sederhana
2. Alat : Pensil, Buku, Penggaris, Kertas Karton, Lem, Gunting
3. Sumber Belajar : Mustaqi. 2008. Ayo belajar matematika 4. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional J. Langkah-Langkah Pembelajaran
No .
Pembelajaran Tahapan PJBL
Kegiatan Pembelajara Alokasi Waktu
1 Kegiatan Awal
a. Guru mengkondisikan siswa agar tidak ramai dan memeriksa kerapian siswa
123
Penentuan pertanyaan mendasar
c. Guru menanyakan kabar siswa dan mempresensi kehadiran siswa
d. Apersepsi:
Guru bertanya kepada siswa tentang materi yang kemarin telah dibahas.
e. Guru menjelaskan maksud dan tujuan pembelajaran 2 Kegiatan Inti Penentuan pertanyaan mendasar d. Eksplorasi
- Guru menunjukkan model bangun datar jajargenjang.
- Guru melakukan tanya jawab dengan siswa tentang bangun datar jajargenjang dan ciri-cirinya untuk menggali pengetahuan awal siswa.
- Guru membagi siswa dalam 4 kelompok dan meminta siswa untuk bergabung dengan kelompoknya masing-masing.
124 mendasar Menyusun perencanaan proyek Menyusun jadwal
dan luas jajrgenjang kepada setiap kelompok
- Guru meminta siswa untuk menghasilkan proyek dengan menghitung keliling dan luas jajrgenjang.
- Setiap kelompok diminta untuk mendaftar pekerjaan yang akan dilakukan. Seperti: mencari informasi dari materi yang telah diberikan guru, menyiapkan peralatan yang digunakan untuk membuat proyek (kertas karton, pensil, penggaris,dll.), menunjukkan pengetahuan yang dimiliki setiap anggota kelompok, pembagian tugas antar anggota kelompok, menyelesaikan tugas proyek yang diberikan guru
- Setiap anggota kelompok diminta untuk bekerjasama menyelesaikan tugas dari guru sesuai dengan waktu yang ditentukan.
125
Evaluasi pengalaman
- Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan kelas secara bergantian.
Evaluasi pengalaman
f. Konfirmasi
- Guru bersama siswa mengoreksi pekerjaan setiap kelompok.
- Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas.
- Guru membagikan lembar evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan dengan waktu yang ditentukan.
25 menit
3 Kegiatan Penutup
e. Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang dipelajari.
f. Guru memberikan umpan balik atau komentar mengenai proses pembelajaran.
g. Guru memberikan penguatan/
126
doa dan salam.
K. Evaluasi
Soal Pembuatan Proyek
Buatlah bangun datar di bawah ini:
a. Jajargenjang dengan ukuran alas dan sisi miring bebas, serta hitunglah kelilingnya!
b. Jajargenjang ABCD dengan panjang AB=CD= 10 cm dan panjang sisi AD=BC= 7cm,serta hitung kelilingnya!
c. Jajargenjang dengan alas 13 cm dan tinggi 10cm, serta hitung luasnya! d. Jajargenjang dengan panjang alas 15 cm dan tinggi 10 cm, serta hitung
luasnya!
Pedoman Penilaian
No Kelompok
Aspek yang dinilai
Skor yang dicapai Nilai Cara membuat bangun datar Kecermatan ukuran Kerapian Kebenaran hasil proyek 1 A 2 B 3 C 4 D Kriteria penskoran Skor 4 = tanpa kesalahan
127
Skor minimal = 4
Jumlah skor dapat ditransfer ke nilai dengan skala 0 s.d. 100
1. Bentuk tes : tertulis 2. Bentuk soal : uraian 3. Instrumen soal :
Soal Evaluasi Siklus II
Nama : ... Nomer : ...
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Keliling jajargenjang di bawah ini adalah…
2. Kakek Marbun mempunyai sepetak sawah di kampungnya. Bentuk sawah kakek Marbun seperti terlihat pada gambar berikut ini.
128
akan memasang kawat di sekelilingnya, berapa panjang kawat yang diperlukan pak Farid untuk tanahnya?
4. Bu Lina mempunyai pekarangan rumah dengan bentuk jajargenjang dengan ukuran 5 m x 3 m. Berapa luas pekarangan bu Lina?
Kunci jawaban dan Skor
No. Kunci Jawaban Skor
1. Keliling jajargenjang ABCD = AB + BC + CD + AD
= 9 + 6 + 9 + 6
= 30 m
5
2. Keliling sawah = 30 + 13 + 30+ 13
= 86 m
Luas sawah= luas jajargenjang = alas x tinggi
= 30 x 12
= 360 m2
5
5
130
a. Jajargenjang dengan ukuran alas dan sisi miring bebas, serta hitunglah kelilingnya!
b. Jajargenjang ABCD dengan panjang AB=CD=10cm dan panjang sisi AD=BC= 7cm,serta hitung kelilingnya!
c. Jajargenjang dengan alas 13 cm dan tinggi 10cm, serta hitung luasnya! d. Jajargenjang dengan panjang alas 15 cm dan tinggi 10 cm, serta hitung
luasnya!
Kelompok : Nama Anggota :
131
Nomer : ...
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Keliling jajargenjang di bawah ini adalah…
2. Kakek Marbun mempunyai sepetak sawah di kampungnya. Bentuk sawah kakek Marbun seperti terlihat pada gambar berikut ini.
Berapakah keliling dan luas sawah kakek Marbun?
3. Pak Farid mempunyai sebidang tanah berbentuk jajargenjang ABCD dengan panjangAB=CD= 10 m dan panjang AD=BC= 7 m, dia berniat akan memasang kawat di sekelilingnya, berapa panjang kawat yang diperlukan pak Farid untuk tanahnya?
4. Bu Lina mempunyai pekarangan rumah dengan bentuk jajargenjang dengan ukuran 5 m x 3 m. Berapa luas pekarangan bu Lina?
132
No. Kunci Jawaban Skor
1. Keliling jajargenjang ABCD = AB + BC + CD + AD
= 9 + 6 + 9 + 6
= 30 m
5
2. Keliling sawah = 30 + 13 + 30+ 13
= 86 m
Luas sawah= luas jajargenjang = alas x tinggi
= 30 x 12 = 360 m2 5 5 (10) 3 Keliling jajargenjangABCD = AB + BC + CD + AD = 10 + 7 + 10 + 7 = 34 m 5
4 luas jajargenjang = alas x tinggi
= 5 x 3
= 15 m2
5
134
Nama Madrasah : MI Muhammadiyah Tejobang Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : IV / 1 Alokasi Waktu : 2 x 35 menit A. Standar Kompetensi
4. Memahami dan menggunakan keliling dan luas jajargenjang dan segitiga dalam pemcahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keliling dan luas jajargenjang dan segitiga.
C. Indikator
1 Menghitung keliling segitiga. 2 Menghitung luas segitiga. D. Tujuan Pembelajaran
a. Melalui kegiatan pembelajaran berbasis masalah (Project Based Learning) siswa dapat menghitung keliling segitiga.
b. Melalui kegiatan pembelajaran berbasis masalah (Project Based Learning) siswa dapat menghitung luas segitga.
E. Karakter yang diharapkan 1. Disiplin,
2. Rasa hormat dan perhatian, 3. Tekun
4. Tanggung jawab. F. Materi Ajar
Keliling dan Luas Segitiga 1. Keliling Segitiga
135
Keliling segitiga ABC = AB + BC + CA
2. Luas Segitiga
Untuk menentukan luas segitiga dapat ditentukan dengan
menggunakan garis tinggi segitiga atau dengan
Dari gambar diatas dapat dikatakan bahwa segitiga ABC
terbentuk dari persegi panjang ABCD yang dibagi menjadi 2
bagian yang sama. Jadi luas segitiga adalah setengah dari luas
persegi panjang maka diperoleh luas segitiga ABC
136
Dalam segitiga tidak ada ukuran panjang dan lebar. Sisi
bawah disebut alas(a) dan sisi tegak disebut tinggi(t). Sehingga
luas segitiga dirumuskan
atau
G. Model Pembelajaran
Pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) H. Metode Pembelajaran 1. Ceramah 2. Tanya jawab 3. Diskusi 4. Penugasan 5. Pengamatan
I. Media, Alat dan Sumber Belajar
1. Media : Model bangun datar sederhana
2. Alat : Pensil, Penggaris, Kertas Karton, Spidol. 3. Sumber Belajar : Mustaqi. 2008. Ayo belajar matematika 4.
Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional
J. Langkah-Langkah Pembelajaran
No Pembelajaran Tahapan PJBL
Kegiatan Pembelajara Alokasi Waktu
1 Kegiatan Awal
a. Guru mengkondisikan siswa agar tidak ramai dan
137
Penentuan pertanyaan mendasar
berdoa bersama-sama
c. Guru menanyakan kabar siswa dan mempresensi kehadiran siswa
d. Apersepsi:
Guru bertanya kepada siswa tentang materi yang kemarin telah dibahas.
e. Guru menjelaskan maksud dan tujuan pembelajaran
2 Kegiatan Inti
Penentuan pertanyaan mendasar
g. Eksplorasi
- Guru menunjukkan model bangun datar segitiga.
- Guru melakukan tanya jawab dengan siswa tentang bangun datar segitiga dan ciri-cirinya untuk menggali pengetahuan awal siswa.
- Guru membagi siswa dalam 4 kelompok dan meminta siswa untuk bergabung dengan kelompoknya masing-masing.
138 mendasar Menyusun perencanaan proyek Menyusun jadwal
dan luas segitiga kepada setiap kelompok
- Guru meminta siswa untuk menghasilkan proyek dengan menghitung keliling dan luas segitiga.
- Setiap kelompok diminta untuk mendaftar pekerjaan yang akan dilakukan. Seperti: mencari informasi dari materi yang telah diberikan guru, mendaftar bangun datar yang akan dibuat, menyiapkan peralatan yang digunakan untuk membuat proyek (kertas karton, pensil, penggaris,dll.),
menunjukkan pengetahuan yang dimiliki setiap anggota kelompok, pembagian tugas antar anggota kelompok, menyelesaikan tugas proyek yang diberikan guru
- Setiap anggota kelompok diminta untuk bekerjasama
139
Evaluasi pengalaman
- Guru memantau masing-masing kelompok dan mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada kesulitan.
- Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan kelas secara bergantian.
Evaluasi pengalaman
i. Konfirmasi
- Guru bersama siswa mengoreksi pekerjaan setiap kelompok.
- Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas.
- Guru membagikan lembar evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan dengan waktu yang ditentukan.
25 menit
3 Kegiatan Penutup
- Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang