• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemeliharaan Tangki Timbun

Dalam dokumen SEKOLAH TINGGI ENERGI DAN MINERAL STEM A (Halaman 60-70)

IV. PEMBAHASAN

4.2 Pemeliharaan Sarana dan Fasilitas Penimbunan

4.2.3 Pemeliharaan Tangki Timbun

Komponen yang dilakukan pemeliharaan non rutin antara lain : - Pengecatan pipa diatas tanah bila secara visual cat sudah terkelupas

- Perbaikan Motor Operated Valve (MOV), apabila terdapat kebocoran atau tidak ada bisa dioperasikan secara otomatis

- Pemeliharaan ATG.

4.2.3 Pemeliharaan Tangki Timbun (6:41-42)

Tangki Timbun merupakan peralatan utama pada proses penimbunan. Tangki timbun BBM di TBBM Surabaya Group umumnya berbentuk silinder dengan atap tetap (fixed roof) yang dilengkapi oleh fasilitas tangki.

Berikut merupakan kondisi umum tangki timbun di TBBM Surabaya Group yang dapat dilihat pada gambar 4.7.

Gambar 4.7 Tangki Timbun

TBBM Surabaya Group memiliki 51 tangki timbun yang tersebar di dua wilayah yaitu Instalasi Perak dan Bandaran. Pada umumnya tangki di TBBM Surabaya Group dibuat paling tua di tahun 1948 dan paling baru pada tahun 2009.

49

Karena ada beberapa tangki timbun yang memiliki umur sudah tua, hal ini menyebabkan perlunya pemeliharaan yang lebih intensif. Tujuan pemeliharaan tangki timbun yaitu untuk menjaga agar kondisi tangki timbun berfungsi secara baik untuk sarana operasi penimbunan agar produk tetap selalu on spec.

Lingkup pemeliharaan tangki timbun :

- Memelihara tangki timbun berdasarkan jadwal dan metode yang sesuai

standard.

- Memelihara tangki timbun pada saat kondisi kosong untuk mengetahui

kerusakan atau perubahan bentuk di bagian dalam dan luar.

Komponen komponen tangki timbun yang dilakukan pemeliharaan antara lain;

1. Pondasi Tangki Timbun

2. Shell tank/ Dinding Tangki 3. Roof Tank/ Atap Tangki

4. Alat Kelengkapan Tangki

5. Tank yard/ Tanggul Kebakaran

4.2.3.1Pemeliharaan Pondasi Tangki (6:49)

Pemeliharaan pondasi juga harus didukung dengan pemeliharaan sekitar pondasi karena kondisi sekitar juga mempengaruhi kerusakan pondasi tangki. Pondasi tangki terdiri dari dua bagian yaitu Tank Pad yang berfungsi menyokong struktur tangki dan fluida yang tersimpan di dalamnya, dan Tank Pad Shoulder

50

Berikut langkah pemeliharaan pondasi tangki timbun ;

- Membersihkan rumput rumput liar di sekitar pondasi tangki yang dapat merusak pondasi. Hal ini disarankan di sekitar pondasi tangki disebar di sekitar pondasi tangki timbun

- Membersihkan sudut sudut dibawah tangki timbun seperti menjaga lapisan aspal supaya tidak mudah terkikis

- Membersihkan saluran drainage dari kotoran yang menyumbat sehingga

fluida minyak dari pengedrainan dapat mengalir lancar ke oil catcher

- Menjaga kondisi sekitar tangki agar terhindar dari genangan air

4.2.3.2 Pemeliharaan Shell / Dinding Tangki(6 :42-43)

Dinding tangki timbun tersusun atas beberapa komponen meliputi Plates

yang berfungsi menahan produk yang ada dalam tangki, Wind Girder berfungsi untuk menjaga stabilitas dinding tangki, dan tangga yang berfungsi sebagai akses ke atap tangki. Komponen ini akan mengalami kegagalan atau kerusakan oleh korosi yang menyebabkan dinding akan semakin tipis.

Pemeliharaan yang dilakukan untuk dinding tangki timbun yaitu

- Membersihkan sudut sudut sambungan antara shell dan annular dari kotoran yang dapat menyebabkan pengkaratan

- Pemeliharaan dinding dan pengecatan sesuai jadwal schedule clearing and painting

51

- Pengecatan warna hitam pada dinding tangki dibawah tangga untuk

menghilangkan kesan kotor dari tumpahan minyak akibat pengambilan sample minyak

- Pengecatan ulang pada tangki bila cat telah pudar, rusak atau telah dilakukan tank cleaning ulang.

- Pemberian warna hitam pada 40 cm dibagian bawah tangki untuk

menghilangkan kesan kotor karena bercak air hujan dan tanda posisi dead stock.

- Pemeriksaan ketebalan dinding tangki yang dilakukan sesuai tank cleaning

- Mengamati bagian dinding tangki yang mengalami korosi dan membuat

catatan sebagai pedoman perhitungan retiring criteria.

4.2.3.2 Pemeliharaan Roof / Atap

Atap tangki timbun terdiri dari komponen utama seperti plates, supporting structure, PV Valve atau Free Vent. Fungsi dari Plates tangki yaitu untuk menahan uap yang ada dalam tangki untuk keluar. Supporting structure berfungsi untuk menyokong atap tangki. PV Valve atau Free Vent digunakan untuk pernafasan tangki, hal ini agar tangki tidak mengalami over pressure.

Pemeliharaan Atap Tangki Timbun meliputi;

1. Melakukan pengecatan apabila cat atap tangki telah mengalami pengelupasan.

Hal ini biasanya dilakukan 6 tahun sekali.

52

3. Rutin melakukan inspeksi dan melakukan perbaikan apabila terdapat

kerusakan pada bagian plate maupun sambungan las.

4. Memeriksa ketebalan plat yang dilakukan sesuai jadwal tank cleaning.

4.2.3.4Pemeliharaan Perlengkapan Tangki Timbun (6:326-328)

Bagian perlengkapan tangki yang perlu pemeliharaan yaitu; 1. Manhole ( Lubang Lalu Orang)

- Mengencangkan baut agar tidak terjadi kebocoran

- Mengganti packing, mur dan baut yang telah rusak - Lengkapi mur atau baut yang telah lepas atau rusak. 2. Lubang ukur (6:327)

TBBM Surabaya Group menggunakan dua jenis lubang ukur yaitu Slot

Dipping Device dan Dip Hatch. Pemeliharaan yang dilakukan untuk kedua jenis lubang ukur yaitu :

a. Slot Dipping Device

digunakan pada tangki timbun yang menyimpan produk BBM kelas A dengan RVP > 60 kPa.

Pemeliharan yang dilakukan untuk Slot Dipping Device ;

- Memeriksa kondisi pallet apakah bisa menutup dengan sempurna, dan

bersihkan permukaan pallet dari kotoran / kerak yang mengganjal - Memeriksa kondisi O-ring pallet, jika rusak diganti.

- Memeriksa kondisi O-ring for cap, jika rusak diganti - Memeriksa kondisi baut dan mur, jika rusak diganti

53

- Memberikan pelumas pada bagian yang bergerak

b. Dip Hatch

Digunakan sebagai lubang ukur pada produk BBM kelas B dan C yang memiliki RVP<60 kPa. Pemeliharaan untuk Dip Hatch yaitu

- Memeriksa kondisi cup/tutupan lubang ukur, pastikan dapat menutup dengan

sempurna

- Pengecatan ulang pada dip hatch apabila cat nya sudah mengelupas

- Melengkapi mur dan baut yang kurang

c. Water Sprayer berfungsi untuk mengarahkan air di atap tangki timbun. Pemeliharaan yang dilakukan pada water sprayer yaitu

- Periksa kondisi water sprayer dan coba nyalakan water sprayer 2 minggu sekali, dan bersihkan lubang lubang pengeluaran air pada sprayer diffuser - Pengecatan pada pipa water sprayer dan pemberian grease pada valve

d. Splash Plate berfungsi untuk mengarahkan aliran air dari atap tangki timbun secara merata ke dinding tangki timbun. Pemeliharaan yang dilakukan yaitu menjaga konstruksi splash plate seperti rancang bangun keadaan semula agar air dapat mengarah secara merata ke dinding tangki timbun.

e. Haindrail berfungsi sebagai pegangan disekeliling atap tangki timbun. Pemeliharaan yang dilakukan adalah melakukan pengecatan apabila cat pada

haindrail telah mengelupas. Dan lakukan pengelasan pada bagian handrail

yang korosi

f. Spiral Stairways berfungsi sebagai tangga naik turun tangki. Pemeliharaan yang dilakukan yaitu pembersihan pada setiap sudut sambungan sehingga

54

terhindar dari korosi. Melakukan pengecatan pada stairways apabila cat sudah banyak yang terkelupas. Pengelasan anak tangga dilakukan saat tangki

dalam keadaan shutdown.

g. Foam Piping dan Foam Chamber merupakan serangkaian alat yang berfungsi untuk mengeluarkan busa pemadam kebakaran ke dalam tangki timbun. Pemeliharaan yang dilakukan yaitu ;

- Pemanasan mesin foam setiap hari

- Pengecatan pada pipa foam setiap 3 tahun sekali

- Membersihkan kerangan dari kotoran dan kerak seperti grease yang telah lama

dan rusak dan mengganti dengan grease yang baru

- Membersihkan kondisi kaca foam chamber, jika telah rusak harus diganti

h. Drain Nozzle adalah saluran untuk membuang air yang ada dalam tangki timbun. Pemeliharaan yang dilakukan yaitu pemberian grease pada valve, mencoba drain nozzle apakah masih bisa digunakan dan mengencangkan baut pada flange .

i. Grounding Cable adalah alat penyalur muatan listrik statis dari tangki timbun ke tanah/bumi menggunakan kabel tembaga sampai kedalaman mencapai air tanah. Pemeliharaan yang dilakukan pada Grounding Cable

yaitu;

- Pemeriksaan tahanan grounding cable menggunakan earthing meter, pada tangki baru tahanan maksimal 4 ohm sedangkan tangki lama tahanan maksimal 7 ohm

55

- Mengencangkan baut pengikat dengan sempurna

- Jika pada saat pemeriksaan grounding cable memiliki tahanan yang melebihi

batas maka ganti ground cable

j. Breather Valve adalah peralatan yang digunakan untuk pernafasan tangki timbun. Breather Valve memiliki dua jenis yaitu Pressure Vacum Valve (PV Valve ) pada BBM kelas Adan Free Vent digunakan pada BBM kelas B dan C.

k. Pressure Vacum Valve (PV Valve), pemeliharaan yang dilakukan yaitu ;

- Membersihkan saringan dari kotoran menggunakan sikat baja

- Melumasi bagian bagian yang bergerak

- Melakukan pengecatan pada bagian cat yang rusak

- Kalibrasi pada PV Valve sesuai jadwal yang ditentukan

l. Free Vent, pemeliharaan yang dilakukan meliputi ;

- Membersihkan kotoran pada katup dan dudukan menggunakan sikat baja

- Mengencangkan baut baut dan pemeriksaan setiap 2 minggu sekali apakah katup masih berfungsi dengan baik

- Melumasi bagian bagian yang bergerak

- Pengecatan pada bagian cat yang terkelupas

m. Valve Inlet Pipe dan Outlet Pipe, pemeliharaan yang dilakukan ;

- Melakukan pembersihan dan pemberian grease dan bagian luar yang bergerak

- Mengganti packing bila terjadi kebocoran pada tempat tersebut

56

n. Flexible Joint, dipasang pada inlet, outlet dan pipa foam dengan tujuan untuk mengurangi geratan saat pemompaan atau penurunan tanah. Pemeliharaan yang dilakukan yaitu mengusahakan agar pada setiap sambungan kedua ujung pipa rata dan gap (jarak) sama besar.

o. Automatic Tank Gauge ( ATG ) pemeliharaan yang dilakukan yaitu pembersihkan sekitar ATG, penyettingan angka ATG sesuai level minyak yang sebenarnya, dan kalibrasi sesuai jadwal yang ditentukan.(6:148-150)

p. Floating Suction adalah peralatan khusus pada tangki timbun produk Avtur yang berfungsi untuk menghisap produk avtur yang murni pada lapisan atas sesuai dengan cara kerja mengikuti level isi tangki . Letak floating suction

berada di dalam tangki sehingga pemelharaan dilakukan pada saat tank cleaning, tetapi untuk pemeriksaan visual dilakukan dengan penarikan tali (rantai stainless) yang tersambung di lubang pernafasan dengan floating suction untuk mengetahui apakah masih berfungsi dengan baik. Pemeliharaan dilakukan meliputi ;

- Memeriksa kondisi swive, cek seal swivel / O ring seal jika rusak diganti

- Pasangan mur dan baut pengikat tidak boleh kendor

- Memeriksa kondisi pelampung floating suction, jika rusak diperbaiki dan diganti

- Dilakukan recoating apabila coating yang lama telah rusak

57

4.2.3.5Pemeliharaan Tank Yard dan Tanggul Kebakaran (Bundwall)

Tank Yard erat hubunganya dengan safety sehingga memerlukan pemeliharaan yang rutin dan intensif. Peralatan yang terdapat di tank yard

meliputi oil catcher, foot path dan jembatan penyebrangan yang digunakan untuk operator keliling tank yard.

Pemeliharaan tank yard meliputi ;

- Merapikan rumput rumput yang tumbuh di tank yard sehingga ketinggiannya

kurang dari 3 cm

- Membuang bekas potongan rumput sehingga tidak mengotori tank yard

sehingga terhindar dari timbulnya api

- Melakukan perbaikan pada foot path apabila telah banyak terjadi pecahan

sehingga mencegah nearmiss

- Pengecatan secara rutin jembatan penyebrangan untuk mecegah korosi.

Pengecatan dilakukan bersama dengan pengecatan jalur pipa pipa yang ada.

4.2.3.5.1 Bundwall/Dike

Bundwall/Dike merupakan tanggul yang berfungsi untuk menampung volume BBM minimum sama dengan kapasitas tangki timbun terbesar yang ada di area bundwall.

Jenis dinding dari bunwall harus bersifat impervious (kedap) terhadap cairan yang tersimpan dan mampu menahan tekanan hidrostatik yang ditimbulkan oleh cairan yang ada dalam area bundwall saat terjadi emergency.

58

Bundwall memiliki tinggi maksimum 2 m agar akses masuk saat pemadaman api tidak terganggu. Jenis lain dari bundwall yaitu intermediate bundwall yang membatasi tangki dengan tangki yang mana tingginya 0.5 m dengan fungsi yang sama yaitu menampung tumpahan BBM dengan volume yang relative kecil untuk mencegah sebaran api.

Pemeliharaan yang dilakukan pada Bundwall yaitu ;

- Melakukan perbaikan apabila ada keretakan pada tanggul

- Memotong rumput rumput yang tumbuh di tanggul.

Dalam dokumen SEKOLAH TINGGI ENERGI DAN MINERAL STEM A (Halaman 60-70)

Dokumen terkait